title: STRATEGI BAURAN PEMASARAN KOPI BUBUK ROBUSTA    (STUDI KASUS KWT MELATI PEKON TRIBUDISYUKUR,   KECAMATAN KEBUN TEBU, KABUPATEN LAMPUNG BARAT)
creator: 	Rendi 	, -
subject: 600 Teknologi (ilmu terapan)
subject: 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
description: The increasing amount of coffee and people's interest in consuming coffee has   made Indonesia the largest coffee producer. The business of the women farmer   group (KWT) Melati is a Tribudisyukur robusta ground coffee business which is   one of the women farmer group businesses in West Lampung Regency. An   effective marketing mix can increase sales and develop a business. The research   was conducted in Pekon Tribudisyukur, Kebun Tebu District, West Lampung   Regency, in December 2023-January 2024. This research aims to determine   marketing mix strategy priorities in the KWT Melati business using the Analytic   Hierarchy Process (AHP) method to determine marketing mix strategy priorities   in the Business. KWT Melati. The data obtained was analyzed descriptively   qualitatively. The priorities that are an alternative marketing mix strategy for   Tribudisyukur robusta ground coffee are product 0.444 with sub quality 0.399,   price 0.341 sub price based on operational costs 0.500, place 0.137 sub location   and marketing coverage 0.500, and promotion 0.078 sub advertising 0.697. This   alternative marketing mix priority supports marketing activities to increase sales   at the KWT Melati.   Keywords: Coffee, marketing mix, AHP Method   Meningkatnya jumlah kopi serta minat masyarakat dalam mengkonsumsi kopi   menjadikan Indonesia sebagai penghasil kopi terbesar. Kelompok Wanita Tani   (KWT) Melati suatu usaha kopi bubuk robusta Tribudisyukur yang termasuk salah   satu usaha Kelompok Wanita Tani yang ada di Kabupaten Lampung Barat.   Bauran pemasaran yang efektif dapat meningkatkan penjualan serta   mengembangkan usaha. Penelitian dilaksanakan di Pekon Tribudisyukur,   Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat, pada bulan Desember 2023  Januari 2024. Penelitian ini bertujuan menentukan prioritas strategi bauran   pemasaran di KWT Melati menggunakan Metode Analytic Hierarchy Process   (AHP) untuk menentukan prioritas strategi bauran pemasaran di KWT Melati.   Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif. Prioritas yang menjadi   alternatif strategi bauran pemasaran kopi bubuk robusta Tribudisyukur yaitu   produk 0,444 dengan sub kualitas 0,399, harga 0,341 sub harga berdasarkan biaya   operasional 0,500, tempat 0,137 sub lokasi serta cakupan pemasaran 0,500, dan   promosi 0,078 sub periklanan 0,697. Prioritas alternatif bauran pemasaran ini   menjadi pendukung dalam kegiatan pemasaran untuk meningkatkan penjualan di   KWT Melati.   Kata Kunci: Kopi, bauran pemasaran, Metode AHP  
publisher: PERTANIAN
date: 2024-06-27
type: Skripsi
type: NonPeerReviewed
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/87456/1/ABSTRAK%20-%20rendy%20Nandang.pdf
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/87456/2/SKRIPSI%20FULL%20%281%29%20-%20rendy%20Nandang.pdf
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/87456/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN-1%20-%20rendy%20Nandang.pdf
identifier:    Rendi , -  (2024) STRATEGI BAURAN PEMASARAN KOPI BUBUK ROBUSTA (STUDI KASUS KWT MELATI PEKON TRIBUDISYUKUR, KECAMATAN KEBUN TEBU, KABUPATEN LAMPUNG BARAT).  PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.     
relation: http://digilib.unila.ac.id/87456/