@misc{eprints87695,
           month = {April},
           title = {HUBUNGAN PENGGUNAAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR
TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI 
SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG
},
          author = {Candra Dila},
         address = {UNIVERSITAS LAMPUNG},
       publisher = {FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN},
            year = {2025},
             url = {http://digilib.unila.ac.id/87695/},
        abstract = {Masalah dalam penelitian ini adalah siswa yang belajar secara tidak teratur atau
hanya saat menjelang ujian,terdapat siswa yang tidak memperhatikan saat guru
menjelaskan materi di kelas,terdapat siswa yang  merasa bosan saat pembelajaran
berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara
penggunaan kurikulum merdeka belajar dengan motivasi belajar siswa di SMA
Negeri 13 Bandar Lampung tahun 2024/2025. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi
pada penelitian ini berjumlah 647 siswa kelasX dan XI  di SMA Negeri 13 Bandar
Lampung dengan 98 siswa kelas X dan XI yang dipilih sebagai sampel
menggunakan teknik Not Probability Sampling. Pengumpulan data dilakukan
dengan penyebaran angket dan wawancara. Analisis data dilakukan menggunakan
korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan perangkat lunak SPSS versi
22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pelaksaan
kurikulum merdeka belajar terhadap motivasi belajar (koefisien korelasi r
=
0,965, p=0,000;{\ensuremath{<}} 0,05) maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti semakin
tinggi tingkat metode pembelajaran menggunakan kurikulum merdeka belajar,
semakin tinggi pula motivasi belajar siswa. Kurikulum Merdeka menekankan
pembelajaran yang berpusat pada peserta didik tanpa tekanan kompetitif,
mendorong siswa belajar secara mandiri dan bermakna. Kurikulum ini juga
mengakomodasi perbedaan gaya belajar siswa dengan memberi kebebasan kepada
pendidik untuk menyesuaikan strategi pembelajaran sesuai kebutuhan masingmasing.
hitung 
Kata kunci : Kurikulum Merdeka Belajar, Motivasi Belajar, Bimbingan dan 
 
          Konseling}
}