@mastersthesis{eprints88050, month = {Mei}, title = {POLA TRIBUNNEWS.COM DAN KOMPAS.COM MEMBINGKAI PEMBERITAAN TENTANG PEMBANGUNAN IBU KOTA NUSANTARA (IKN)}, school = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, author = {AMELLIA APRILYSANI ADE}, year = {2025}, url = {http://digilib.unila.ac.id/88050/}, abstract = {Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai simbol tranformasi nasional yang menjadi perhatian utama media massa di Indonesia yang memperlihatkan dinamika naratif baik secara kritik maupun solusi guna menghasilkan konstruksi realitas. Berdasarkan UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang pers, media massa berfungsi untuk menginformasikan, mendidik, menghibur, pengawas sosial, pengawas perilaku publik dan penguasa. Media online telah menjadi salah satu bentuk media massa yang mendominasi era digital saat ini. Peneliti saat ini menyoroti kedua media online yang menampilkan pemberitaan pembangunan IKN pada Tribunnews.com dan Kompas.com dalam membentuk persepsi publik melalui proses pembingkaian. Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan secara rinci dan sistematis suatu fenomena, peristiwa atau gejala sosial berdasarkan sudut pandang partisipan atau subjek penelitian. Framing pemberitaan pembangunan IKN ini dianalisa melalui model framing Zhongdang Pan \& Kosicki dan model framing Robert Entman. Dari analisis tersebut, terdapat perbandingan framing yang menunjukkan adanya pola kesamaan dan perbedaan dalam pola pembingkaian. Keduanya menciptakan realitas sosial yang berbeda mengenai berita pembangunan IKN kepada publik. Persamannya kedua media online ini memposisikan proyek IKN sebagai isu strategis berskala nasional dan menampilkan pembingkaian isu dengan penggunaan elemen framing dari kedua model analisis. Perbedaannya Kompas.com membingkai berita berupa treatment recommendation dengan struktur teks lebih dominan menggunakan pola sintaksis sedangkan Tribunnews.com membingkai berita berupa moral judgment dengan struktur teks yang cenderung tematik. Kata kunci : Media online, Framing, Pembangunan IKN} }