%0 Generic %A RIVANIA , PISCA MARRETA %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2025 %F eprints:88121 %I FAKULTAS PERTANIAN %T ANALISIS PENGERINGAN KENCUR (Kaempferia galanga L.) MENGGUNAKAN PENGERING HYBRID TIPE RAK DAN KARAKTERISTIK FISIK TEPUNG KENCUR YANG DIHASILKAN %U http://digilib.unila.ac.id/88121/ %X Kencur (Kaempferia galanga L.) merupakan bahan penting dalam kuliner dan obat tradisional, namun memiliki daya simpan terbatas karena kadar air yang tinggi. Untuk mengatasi hal ini, kencur dapat diolah menjadi tepung melalui proses pengeringan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh suhu pengeringan terhadap lama pengeringan kencur menggunakan tiga metode: penjemuran, oven, dan pengering hybrid tipe rak, serta membandingkan efisiensinya berdasarkan lama pengeringan, konsumsi energi, dan kapasitas pengeringan. Hasil menunjukkan bahwa metode oven membutuhkan waktu pengeringan tercepat, yaitu 10 jam pada suhu 58°C dengan konsumsi energi tertinggi (1900 watt). Pengering hybrid membutuhkan waktu 14 jam pada suhu 45°C dengan konsumsi energi lebih rendah (1300 watt) dan kapasitas pengeringan lebih besar. Penjemuran memerlukan waktu paling lama, yaitu 20–22 jam pada suhu sekitar 38°C, tanpa konsumsi energi listrik. Meskipun terdapat perbedaan yang signifikan pada lama pengeringan dan efisiensi, karakteristik fisik tepung kencur yang dihasilkan tidak berbeda nyata antar metode. Kata kunci: kencur, pengering hybrid, oven, penjemuran, efisiensi, tepung kencur