creators_name: Alma Zayana , Insani creators_id: 2114211008 type: other datestamp: 2025-06-11 08:18:00 lastmod: 2025-06-11 08:18:00 metadata_visibility: show title: MOTIVASI MASYARAKAT PETANI DALAM BERALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN MENJADI LAHAN NON-PERTANIAN DI KELURAHAN SUMBER AGUNG KECAMATAN KEMILING KOTA BANDAR LAMPUNG ispublished: submitted subjects: 630 full_text_status: restricted abstract: Alih fungsi lahan pertanian ke nonpertanian merupakan perubahan penggunaan lahan dari lahan yang sebelumnya digunakan untuk kegiatan pertanian (seperti ladang, kebun) menjadi lahan dengan fungsi nonpertanian (seperti permukiman, industri, perdagangan, infrastruktur). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik masyarakat petani yang melakukan alih fungsi lahan, tingkat motivasi petani dalam melakukan alih fungsi lahan, serta faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi petani dalam melakukan alih fungsi lahan pertanian menjadi lahan nonpertanian di Kelurahan Sumber Agung. Penelitian dilaksanakan bulan November sampai Januari 2025 di Kelurahan Sumber Agung Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung. Studi ini mengadopsi metode sensus dengan melibatkan seluruh masyarakat petani di Kelurahan Sumber Agung yang pernah melakukan alih fungsi lahan pertanian. Pengumpulan data dilaksanakan melalui wawancara menggunakan kuisioner, dan analisis data menggunakan uji statistik korelasi rank Spearman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata rata masyarakat petani yang melakukan alih fungsi berumur 44-46 tahun, tingkat pendidikan SMA, rata rata memiliki lima tanggungan, serta luas lahan seluas 1 ha, faktor yang memiliki hubungan nyata dengan siginifikansi 0.15 yaitu umur, tingkat pendidikan, lama usahatani, jumlah tanggungan keluarga, dan akses pertanian. Motivasi petani dalam melakukan alih fungsi lahan dalam kategori tinggi. Kata kunci: Motivasi, Alih Fungsi, Petani Conversion of agricultural land to non-agricultural land is a change in land use from land previously used for agricultural activities (such as fields, gardens) to land with non-agricultural functions (such as settlements, industry, trade, infrastructure). This study aims to determine the characteristics of farming communities that carry out land conversion, the level of farmer motivation in carrying out land conversion, and factors related to farmer motivation in converting agricultural land to nonagricultural land in Sumber Agung Village. The study was conducted from November to January 2025 in Sumber Agung Village, Kemiling District, Bandar Lampung City. This study adopted a census method involving all farming communities in Sumber Agung Village who had carried out agricultural land conversion. Data collection was carried out through interviews using questionnaires, and data analysis using the Spearman rank correlation statistical test. The results of this study indicate that the average age of farmers who carry out land conversion is 44-46 years, has a high school education level, has an average of five dependents, and a land area of 1 ha, factors that have a real relationship with a significance of 0.15 are age, education level, length of farming, number of family dependents, and agricultural access and farmer motivation in carrying out land conversion in the high category. Keywords: Motivation, Land Conversion, Farming Community date: 2025-05-05 date_type: published publisher: FAKULTAS PERTANIAN place_of_pub: UNIVERSITAS LAMPUNG id_number: 2114211008 citation: Alma Zayana , Insani (2025) MOTIVASI MASYARAKAT PETANI DALAM BERALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN MENJADI LAHAN NON-PERTANIAN DI KELURAHAN SUMBER AGUNG KECAMATAN KEMILING KOTA BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG. (Submitted) document_url: http://digilib.unila.ac.id/88324/1/ABSTRAK.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/88324/2/SKRIPSI%20FULL.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/88324/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf