@misc{eprints88566,
           month = {Juni},
           title = {ANALISIS PENGARUH EKSPOR, INVESTASI ASING LANGSUNG, NILAI TUKAR DAN INFLASI TERHADAP CADANGAN DEVISA DI NEGARA ASEAN PADA TAHUN 2018-2022},
          author = {Aulia Ahyar Aqmi },
         address = {UNIVERSITAS LAMPUNG},
       publisher = {FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS},
            year = {2025},
             url = {http://digilib.unila.ac.id/88566/},
        abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ekspor, investasi asing langsung (FDI), nilai tukar, dan inflasi terhadap cadangan devisa di sepuluh negara ASEAN selama periode 2018?2022. Pendekatan yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan analisis regresi data panel, yang memadukan data time series dan cross section. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspor dan nilai tukar berpengaruh positif dan signifikan terhadap cadangan devisa, yang berarti peningkatan pada kedua variabel tersebut mampu mendorong akumulasi cadangan devisa negara-negara ASEAN. Sebaliknya, inflasi memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap cadangan devisa, mengindikasikan bahwa peningkatan inflasi cenderung menekan posisi devisa negara. Sementara itu, variabel FDI tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap cadangan devisa selama periode penelitian. Temuan ini memberikan implikasi bahwa strategi peningkatan ekspor dan pengelolaan stabilitas nilai tukar perlu diperkuat, serta pengendalian inflasi menjadi kunci dalam menjaga ketahanan ekonomi eksternal kawasan ASEAN.

Kata Kunci: Cadangan Devisa, Ekspor, Investasi Asing Langsung, Nilai Tukar, Inflasi, ASEAN, Regresi Data Panel






ABSTRACT

This study aims to analyze the influence of exports, foreign direct investment (FDI), exchange rates, and inflation on foreign exchange reserves in ten ASEAN countries during the period of 2018?2022. A quantitative approach was employed using panel data regression analysis, combining time series and cross-sectional data. The results reveal that exports and exchange rates have a positive and significant effect on foreign exchange reserves, indicating that an increase in these variables contributes to the accumulation of reserves across ASEAN countries. Conversely, inflation has a negative and significant effect, suggesting that rising inflation tends to reduce a country's reserve position. Meanwhile, FDI does not show a significant effect on foreign exchange reserves during the study period. These findings imply that strengthening export performance and managing exchange rate stability are crucial, while controlling inflation remains essential to maintaining the external economic resilience of the ASEAN region.

Keywords: Foreign Exchange Reserves Exports, Foreign Direct Investment, Exchange Rate, Inflation, ASEAN, Panel Data Regression}
}