Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T05:27:41ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2015-12-10T04:09:05Z2015-12-10T04:09:05Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/15419This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/154192015-12-10T04:09:05ZNAYUH BALAK DALAM PERKAWINAN ADAT LAMPUNG SAIBATIN
DI MARGA WAYHARU KECAMATAN BENGKUNAT BELIMBING
KABUPATEN LAMPUNG BARATIndonesia merupakan negara yang memiliki keaneka ragaman suku bangsa yang
memiliki adat dan budaya yang berbeda. Setiap adat dan budaya memiliki ciri
khas tersendiri, salah satunya yaitu budaya Lampung. Penduduk asli Lampung
terdiri dari jurai Pepadun dan jurai Saibatin. Perbedaan antara jurai Saibatin dan
jurai Pepadun yaitu pada ulun Lampung Saibatin menganut pola perkawinan
Bujujokh dan Semanda, sedangkan pada ulun Lampung Pepadun menganut pola
perkawinan Bujujokh. Perkawinan ulun Saibatin dibagi dalam dua kategori, yaitu
nayuh balak dan budu’a di lamban. Di Marga Way Haru, keluarga yang pernah
melaksanakan Nayuh Balak yaitu bapak Mazidan (Radin Saksi), dan bapak Romzi
(Raja Mangku Simbangan). Nayuh Balak pada ulun Lampung Saibatin di Marga
Way Haru jarang dilaksanakan sebab hanya anak tertua laki-laki punyimbang-lah
yang wajib di pesta adatkan.
Adapun Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu : “Bagaimanakah Tata Cara
Pelaksanaan Nayuh Balak Dalam Perkawinan Adat Lampung Saibatin Di Marga
Wayharu Kecamatan Bengkunat Belimbing Kabupaten Lampung Barat?” Tujuan
dari penelitin ini yaitu untuk mengetahui tentang tata cara dalam pelaksanaan
Nayuh Balak di Marga Wayharu Kecamatan Bengkunat Belimbing Kabupaten
Lampung Barat. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif dengan teknik
pengumpulan data melalui teknik kepustakaan, observasi, wawancara dan
dokumentasi dan menganalisis data dengan teknik kualitatif.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa Nayuh Balak dalam Perkawinan Adat
lampung Saibatin di Marga Way Haru Kecamatan Bengkunat Belimbing
Kabupaten Lampung Barat memilki tata cara dalam pelaksanaanya. Tahap-tahap
Pelaksanaan Nayuh Balak yaitu persiapan (sediyo), pelaksanaan (pukokni), dan
penutup (petakhuni).
Kesimpulan dari penelitian ini adalah Nayuh Balak dalam Perkawinan Adat
lampung Saibatin di Marga Way Haru Kecamatan Bengkunat Belimbing
Kabupaten Lampung Barat masih tetap dilaksanakan walaupun sudah jarang,
dikarenakan hanya anak laki-laki tertua punyimbanglah yang lazim di pesta
adatkan.MUHARI SUHENDRA 0713033036