Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T12:34:23ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2015-08-25T07:22:02Z2015-08-25T07:22:02Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/12147This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/121472015-08-25T07:22:02ZPENGARUH TAKARAN BAHAN ORGANIK DAN PUPUK NPK
(16:16:16) PADA PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI
TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum Mill.)Abstrak
Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) merupakan salah satu komoditas
pertanian unggulan yang dianggap memiliki prospek yang baik. Hal ini terkait
dengan semakin meningkatnya permintaan akan buah tomat. Untuk mengimbangi
tingginya permintaan tersebut, budidaya tomat harus dikembangkan. Peningkatan
budidaya yang harus diperhatikan yaitu pemberian pupuk yang tepat.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui takaran bahan organik yang
menghasilkan pertumbuhan dan produksi yang baik untuk tanaman tomat, (2)
mengetahui takaran pupuk NPK (16:16:16) yang menghasilkan pertumbuhan dan
produksi yang baik untuk tanaman tomat, (3) mengetahui kombinasi bahan
organik dan pupuk NPK yang akan menghasilkan pertumbuhan dan produksi yang
baik untuk tanaman tomat.
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Suka Banjar Kecamatan Gedong Tataan
Kabupaten Pesawaran bulan Mei sampai September 2011. Perlakuan dalam
penelitian ini disusun secara faktorial (5x3) dalam Rancangan Kelompok Teracak
Sempurna. Pengkelompokkan berdasarkan tinggi tanaman, kelompok pertama
memiliki tinggi tanaman < 15 cm, kelompok kedua 18-20 cm, dan kelompok
ketiga 15-18 cm. Faktor pertama adalah bahan organik (kompos serasah daun) dan
faktor kedua adalah NPK (16:16:16). Bahan organik terdiri atas lima takaran yaitu
0 kg/tanaman (b0), 0,5 kg/tanaman (b1), 1,0 kg/tanaman (b2), 1,5 kg/tanaman (b3),
2,0 kg/tanaman (b4). Sedangkan, pupuk NPK (16:16:16) terdiri atas tiga takaran
yaitu 5 g/tanaman (n1), 10 g/tanaman (n2), 15 g/tanaman (n3). Data yang diperoleh
selanjutnya dilakukan uji homogenitas ragam antar perlakuan dengan uji Barlet
dan aditivitas data di perbedaan nilat tengah perlakuan ditentukan dengan uji
Tukey. Apabila kedua asumsi ini terpenuhi, maka dilakukan analisis ragam uji
BNT pada taraf α = 5 %.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bahan organik dengan takaran
1,0 – 2,0 kg/tanaman dapat meningkatkan jumlah tandan dan jumlah bunga
tanaman tomat. Pemberian pupuk NPK dengan takaran 15 g/tanaman
menghasilkan jumlah bunga, jumlah buah per tanaman, jumlah buah per petak,
bobot buah per tanaman, dan diameter buah tomat lebih baik dibandingkan
dengan takaran 5 g/tanaman. Pemberian bahan organik dan pupuk NPK
memberikan pengaruh sinergi pada tinggi tanaman sedangkan pada variabel
pengamatan yang lain pengaruh sinergi tidak tampak secara nyata.Fadhlina Sosiawati 0714012008