Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T10:47:50ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2015-09-07T04:37:39Z2015-10-23T03:32:20Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/12737This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/127372015-09-07T04:37:39ZPEMBUATAN DAN PENGUJIAN KOMPOR BIOMASSA DENGAN
PRINSIP GASIFIKASIAbstrak
Biomassa merupakan bahan bakar yang menjanjikan sebagai sumber energi
terbarukan, pengadaan biomassa mudah karena pada umumnya biomassa ada di
sekitar lingkungan tempat tinggal. Penggunaan biomassa pada proses memasak
menggunakan tungku tradisional memiliki efisiensi yang rendah. Penelitian ini
bertujuan untuk membuat dan menguji kompor gasifikasi biomassa yang efisien.
Melalui penelitian ini diharapkan akan dihasilkan kompor biomassa yang efisien.
Kompor gasifikasi biomassa dibuat dari plat seng 1 mm dengan ukuran tinggi 54
cm dan diameter 31 cm, dan memiliki kapasitas ruang bakar 5,89 liter. Pengujian
dilakukan dengan uji pemanasan air standar dari Baldwin. Air dididihkan
menggunakan 3 jenis bahan bakar, yaitu kayu, serutan kayu, sekam padi. Semua
pengujian menggunakan air lima liter yang diulang tiga kali. Parameter yang
diamati meliputi kebutuhan bahan bakar, waktu mendidihkan air, daya kompor,
dan efisiensi termal.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompor biomassa ini tidak bisa bekerja
menggunakan bahan bakar sekam padi. Pengujian menggunakan sekam padi
tidak menghasilkan nyala api akibat kurangnya aliran udara melewati tumpukan
sekam padi. Tetapi, kompor biomassa ini bekerja dengan baik menggunakan kayu
dan serutan kayu. Waktu rata-rata untuk mendidihkan air 5 liter dengan
menggunakan kayu dan serutan kayu berturut-turut adalah 14,47 menit dan 22,13
menit. Kebutuhan bahan bakar untuk mendidihkan 5 liter air menggunakan kayu
bakar mencapai 689,5 g dan menggunakan serutan kayu mencapai 619,67 g.
Daya input dan output kompor adalah 12,12 kW dan 2,65 kW masing-masing
menggunakan bahan bakar kayu. Dengan serutan kayu, daya input dan output
kompor masing-masing adalah 8,24 kW dan 1,64 kW. Nilai efisiensi termal
kompor adalah 19,93% dengan serutan kayu dan 21,90% dengan bahan bakar
kayu. Itu lebih baik daripada efisiensi tungku tradisional yang umum digunakan,
yang memiliki efisiensi termal 15,49%.
Katakunci: biomassa, kompor gasifikasi, efisiensi termal, daya.
Abstract
Biomass is a promising fuel as a source of renewable energy, procurement of
biomass is easy to do since most of biomass is around living environments. The
use of biomass at cooking process using traditional stoves has a low efficiency.
The objectives of this research is to make and test an efficient biomass
gasification stove. Through this research was expect to be generated biomass
stoves efficient.
The experiment was conducted according to standard of boiling test from
Baldwin. Water was boiled with three types of biomass, namely wood, wood
shavings, and rice husk. Five liters of water was used in all experiments which
were replicated three times. Parameters to be observed included fuel
consumption, boiling time, power of the stove, and thermal efficiency.
Biomass gasification stove was constructed from 1-mm zinc plate and had a
dimension of 54 cm of height and 31 cm of diameter with combustion chamber
capacity 5,89 liters of. The results showed that the stove was not working using
rice husks due to no sufficient air flow through the rice husks pilling. The stove
was working good using either woodfuel or wood shavings. The average time to
boil 5 liters of water using woodfuel and wood shavings was 14,19 minutes and
21,90 minutes, respectively. Fuel consumption to boil 5 liters of water was 689,5
g using woodfuel and 619,7 g using wood shavings. The input and output power
of the stove was respectively 12,12 kW and 2,65 kW with woodfuel. With wood
shavings, the input and power of the stove was 8,24 kW and 1,64 kW,
respectively. The gasification stove had thermal efficiency of 19,93% with wood
shavings and 21,90% with woodfuel. It was better than thermal efficiency of a
common traditional wood stove, which had thermal efficiency of 15,49%.
Keywords: biomass, gasification stove, thermal efficiency, boiling time, power.Iim Imaduddin 0714071043