Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T16:26:47ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2022-05-19T06:32:06Z2022-05-19T06:32:06Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61339This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/613392022-05-19T06:32:06ZPERHITUNGAN PARAMETER SETTING RELAI JARAK
MENGGUNAKAN DIGSILENT POWERFACTORY PADA SALURAN
UDARA TEGANGAN TINGGI (SUTT) 150 KV GI NEW TARAHAN - GI
SEBALANG - GI KALIANDARelai jarak merupakan pengaman utama dan pengaman cadangan pada
saluran transmisi. Relai jarak mengukur besarnya nilai impedansi dari
perbandingan antara besarnya tegangan dan arus. Saat nilai impedansi lebih kecil
dari pada impedansi setting maka rele akan bekerja. Tetapi, pada saat impedansi
lebih besar dari impedansi setting maka rele tidak akan bekerja. Untuk
mengetahui bagaimana relai jarak bekerja, perlu dilakukannya simulasi gangguan
pada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV GI New - Tarahan - GI
Sebalang - GI Kalianda. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan simulasi
gangguan hubung singkat tiga fasa, dimana ketiga fasa akan terganggu. Sehingga
besar arus di saluran transmisi akan meningkat berkali - kali lipat. Untuk
mencegah terjadinya gangguan pada saluran, perlu dilakukannya setting relai
jarak. Relai jarak mempunyai tiga zona yaitu, zona 1 sepanjang 80% panjang
saluran dari GI New Tarahan - GI Sebalang, zona 2 sepanjang 120% panjang
saluran dari GI New Tarahan - GI Kalianda , dan zona 3 sepanjang 150% panjang
saluran dari GI New Tarahan - GI Kalianda. Apabila terjadi gangguan di titik
tertentu saluran, maka relai akan bekerja berdasarkan zona settingnya sehingga
akan menghasilkan diagram plot R-X. Perlu dilakukannya nilai setting relai secara
akurat agar koordinasi antar relai dapat berjalan dengan baik, sehingga kinerja
relai tidak mengalami tumpang tindih antar zona.
Kata Kunci : Relai Jarak tipe Mho, Hubung Singkat Tiga Fasa, Koordinasi Relai
jarak
The distance relay is the primary and backup safety on the transmission
line. The distance relay measures the magnitude of the impedance value from the
ratio between the magnitude of the voltage and current. When the impedance
value is less than the setting impedance , the relay will work. However, when the
impedance is greater than the setting impedance , the relay will not work.To find
out how the distance relay works, it is necessary to do a fault simulation on the
150 kV High Voltage Air Line (SUTT) GI New - Tarahan - GI Sebalang - GI
Kalianda. This research was conducted by using a three-phase short-circuit fault
simulation, where all three phases will be disturbed. So that the current in the
transmission line will increase many times. To prevent interference on the
channel, it is necessary to set the distance relay. The distance relay has three
zones, namely, zone 1 along 80% of the line length from GI New Tarahan - GI
Sebalang, zone 2 along 120% of the line length from New Tarahan - Kalianda,
and zone 3 along 150% of the line length from GI New Tarahan - GI Kalianda. If
there is interference at a certain point in the line, the relay will work based on
the setting zones that it will produce an R-X plot diagram. It is necessary to
do relay setting values accurately so that coordination between relays can run
well, so that relay performance does'nt experience overlap between zones.
Keywords : Mho Distance Relay, Three-phase short circuit, coordination
distance relay.1615031065 M. SUGI ARTOmsugiarto412@gmail.com