Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T12:31:41ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2022-05-23T06:52:20Z2022-05-23T06:52:20Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61631This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/616312022-05-23T06:52:20ZPERANCANGAN TERMINAL INDUK RAJA BASA
DENGAN PENDEKATAN TOD DI BANDAR LAMPUNGTerminal Induk Raja Basa merupakan terminal bus bertipe-A melayani
seluruh transportasi umum, mulai dari pemberangkatan, kedatangan, transit
hingga parkiran bus-bus antar daerah atau provinsi juga angkutan antar kota.
Namun Terminal Induk Raja Basa Bandar Lampung komdisinya saat ini
hampir tidak memenuhi standar terminal bus bertipe-A. Kurangnya perhatian
dari pengguna terminal terhadap segala fasilitas terminal Raja Basa juga
membuat terminal Raja Basa terlihat tidak layak untuk disebut sebagai
terminal bertipe-A. Isu tersebut menjadi latar belakang dari Perencanaan
Terminal Induk Raja Basa dengan konsep TOD. Menurut Peraturan Daerah
Kota Bandar Lampung No.10Tahun 2011 tentang RTRW Tahun 2011-2030,
TOD atau Transit Oriented Development (pembangunan berorientasi transit)
adalah kawasan terpadu dari berbagai kegiatan fungsional kota dengan fungsi
penghubung lokal dan antar lokal yang difasilitasi dengan sarana dan
prasarana bagi pejalan kaki, atau penggunaan transportasi publik. Tulisan ini
memaparkan proses perancangan Terminal Induk Rajabasa dengan
Pendekatan TOD. Tujuannya untuk mewujudkan kenyamanan dan keamanan
bangunan sebagai terminal tipe-A. Metode penelitian menggunakan metode
deskriptif kualitatif dengan tahapan perumusan ide perancangan, pengumpulan
data dan pengolahan. Hasil olah data berupa konsep perancangan dan gambar
pra rancangan.Kata Kunci: Redesain Terminal Raja Basa, Terminal tipe-A, TOD
Raja Basa Main Terminal is a type-A bus terminal serving all public
transportation, from departures, arrivals, transits to parking for inter-regional
or provincial buses as well as inter-city transportation. However, the
current condition of the Raja Basa Main Terminal in Bandar Lampung does
not meet the standards of a type-A bus terminal. The lack of attention from
terminal users to all the facilities of the Rajabasa terminal also makes the
Raja Basa terminal look unfit to be called a type-A terminal. This issue
became the background of the Raja Basa Main Terminal Planning with the
TOD concept. According to the Regional Regulation of Bandar Lampung City
No. 10 of 2011 concerning the RTRW of 2011-2030, TOD or Transit
Oriented Development (transit-oriented development) is an integrated area of
various city functional activities with local and inter-local liaison functions
facilitated with facilities and infrastructure for pedestrians, or the use of public
transportation. This paper describes the process of designing the Rajabasa
Main Terminal with the TOD Approach. The goal is to realize the comfort
and safety of the building as a type-A terminal. The research method uses a
qualitative descriptive method with the stages of formulating design ideas, data
collection and processing. The results of data processing are in the form of design
concepts and pre-design drawings.
1415012026 MAHARDIKA CLARA DITAMAmahardikaclaraditama@gmail.com