Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T12:07:27ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2018-08-21T08:05:21Z2018-08-21T08:05:21Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/32951This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/329512018-08-21T08:05:21ZBUKAN SEKEDAR PEJANTAN LAGI:
PERUBAHAN PERAN LAKI-LAKI MINANG DI PERANTAUAN
PESISIR TENGAH KRUI, LAMPUNGABSTRACT
NOT ONLY JUST A MEN ANYMORE:
THE CHANGE IN ROLE OF MINANG’S MEN IN RANTAU
PESISIR TENGAH KRUI, LAMPUNG
By
Melvita Syafira
This research aims to know the changing role of men in Minang exiles, as
mamak within the family. This study uses a qualitative approach. Data
collection techniques in this study consisted of in-depth interviews,
observation, and documentation. This study uses the theory of social change
where it is stated that changes are found in terms of social structure and social
relations while changes in culture include changes in terms of community
culture. The results showed that there was a change in the role of men being
monitored as mamak and husbands, namely the function of the role of the
mamak which has now become passive, paying attention to the nephew who
was originally a task for mamak is currently no longer functioning. The role
of a husband who initially only as a male at the wife's house who has no
rights or obligations in the family has now changed, where the nuclear family
becomes stronger.
Keywords: Role, Perception, Change, Role of Mamak, Role of husband,
Minang Man, Minangkabau.
ABSTRAK
BUKAN SEKEDAR PEJANTAN LAGI:
PERUBAHAN PERAN LAKI-LAKI MINANG DI PERANTAUAN PESISIR
TENGAH KRUI, LAMPUNG
Oleh
Melvita Syafira
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan peran laki-laki Minang
di perantauan, sebagai mamak dalam keluarga. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif. Tehnik pengumpulan data pada penelitian ini terdiri
dari wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini
menggunakan teori perubahan sosial dimana dinyatakan bahwa perubahan
terdapat dalam segi struktur sosial dan hubungan sosial sedangkan perubahan
budaya mencakup perubahan dalam segi budaya masyarakat. Hasil penelitian
didapat bahwa ada nya perubahan yang terjadi terhadap peran laki-laki
diperantauan sebagai mamak maupun suami, yakni fungsi peran mamak yang
saat ini telah menjadi pasif, memperhatikan keponakan yang awalnya menjadi
tugas bagi mamak saat ini telah tidak berfungsi lagi. Peran suami yang
awalnya hanya sebagai pejantan dirumah pihak istri yang tidak memiliki hak
ataupun kewajiban dalam keluarga kini telah berubah, dimana keluarga inti
(nuclear family) menjadi semakin kuat.
Kata kunci : Peranan, Persepsi, Perubahan, Peran Mamak, Peran suami, Lakilaki
Minang, Minangkabau.1416011066 MELVITA SYAFIRAmelvitasyafira@gmail.com