Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T16:59:34ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2014-05-08T03:44:37Z2014-05-08T03:44:37Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/1493This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/14932014-05-08T03:44:37ZPENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP
KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA
(Studi Eksperimen pada siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Punggur Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013 Pada Materi Pokok mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan lingkungan untuk mengatasi
pencemaran dan kerusakan lingkungan)Hasil observasi dan wawancara dengan guru Biologi di SMP Negeri 2 Punggur, diketahui bahwa guru belum menggali kemampuan berpikir kritis siswa sehingga keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran kurang optimal. Oleh karena itu, perlu adanya kegiatan pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa. Salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran NHT.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap peningkatan keterampilan berpikir kritis dan aktivitas belajar siswa. Penelitian ini merupakan kuasi eksperimen dengan desain pretes postes non ekuivalen. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIIC dan VIID yang dipilih dari populasi secara purposive sampling. Data penelitian berupa data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif berupa keterampilan berpikir kritis yang diperoleh dari rata-rata nilai pretes, postes dan N-gain yang dianalisis secara statistik menggunakan uji-t dan uji Mann-Whitney
iii
U. Data kualitatif berupa aktivitas belajar siswa, dan angket tanggapan siswa terhadap penggunaan model NHT yang dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan pada indikator keterampilan berpikir kritis siswa, yaitu memberikan penjelasan dasar (60,83%); kemempuan memberikan alasan (54,17%); dan memberikan alternatif solusi (85,00%). Aktivitas belajar siswa juga mengalami peningkatan, yaitu bekerjasama dalam kelompok (90,83%); mengemukakan ide/gagasan (84,16%); mengajukan pertanyaan (72,50%); menjawab pertanyaan (89,16%); dan mendengarkan diskusi (92,50%). Dengan demikian, pembelajaran menggunakan model tipe NHT dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan aktivitas siswa.
Kata kunci : aktivitas belajar siswa, keterampilan berpikir kritis siswa, numbered head together.
Siti FatimahSiti Fatimah Maryono