Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T01:30:58ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2016-01-22T04:24:27Z2016-01-22T04:24:27Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/18810This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/188102016-01-22T04:24:27ZANALISIS NILAI TAMBAH, KELAYAKAN FINANSIAL, DAN STRATEGI
PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KOPI BUBUK ORGANIK DI DESA
GUNUNG TERANG KECAMATAN WAY TENONG KABUPATEN LAMPUNG
BARAT
(STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN WAROENG ORGANIK)ABSTRAK.
Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui nilai tambah produk agroindustri kopi
bubuk organik di Desa Gunung Terang, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung
Barat, (2) Mengetahui tingkat keuntungan agroindustri kopi bubuk organik di Desa
Gunung Terang, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat secara finansial,
dan (3) Mengetahui strategi pengembangan agroindustri kopi bubuk organik di Desa
Gunung Terang, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat.
Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dengan menggunakan metode Non-Probability
Sampling dengan Sampling Purposive. Data yang digunakan meliputi data primer dan
data sekunder. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember dan Juni 2010. Analisis
yang dilakukan meliputi nilai tambah, kelayakan finansial, dan strategi pengembangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : usaha agroindustri kopi bubuk organik di Desa
Gunung Terang Kecamatan Way Tenong Kabupaten Lampung Barat menguntungkan,
nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan kopi organik menjadi kopi bubuk organik
pada agroindustri ini sebesar Rp.20.743,54 per kilogram bahan baku biji kopi organik
kering atau sebesar 60,23 persen. Usaha agroindustri kopi bubuk organik di Desa Gunung
Terang Kecamatan Way Tenong Kabupaten Lampung Barat secara finansial layak untuk
dikembangkan dan menguntungkan. Strategi pengembangan agroindustri kopi bubuk
organik di Desa Gunung Terang Kecamatan Way Tenong Kabupaten Lampung Barat,
didapat tiga strategi prioritas yaitu: (a) Meningkatkan pengalaman pemilik agroindustri
dalam usahanya untuk dapat menangkap peluang pasar yang masih terbuka lebar, (b)
Mengadakan perekrutan karyawan untuk mendapatkan karyawan yang berkualitas yang
memiliki keahlian dan keterampilan, sehingga dapat meningkatkan produksi kopi bubuk
organik yang berdaya saing dalam upaya menembus pangsa pasar internasional, dan (c)
Menjaga produk kopi bubuk organiksupaya tetap baik bagi kesehatan tubuh untuk
menangkap peluang pasar dalam dan luar negeri yang masih terbuka lebar.Ryan Noviana NN