Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T08:26:20ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2014-02-03T04:31:54Z2014-02-03T04:31:54Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/751This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/7512014-02-03T04:31:54Z
Pengaruh Stress Kerja terhadap kinerja Karyawan pada Divisi Usaha Terminal PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang
Pelabuhan panjang adalah salah satu cabang dari PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
yang berkantor pusat di Jakarta. Adapun pengelolaan pelabuhan umum di Indonesia
sejak Tahun 1960 dilakukan oleh Badan Usaha Milik Negara dibawah pengendalian
pemerintah. Bentuk Badan Usaha Milik Negara diberi wewenang untuk mengelola
pelabuhan umum sejak Tahun 1960 sampai 2009 telah mengalami perubahan, beberapa
perubahan disesuaikan dengan arah kebijakan mengimbangi pertumbuhan permintaan
pelayanan jasa pelabuhan yang dinamis. sebagai pemilik pelabuhan mempunyai Divisi
Usaha Terminal (DUT) sebagai pelaku yang mengurus kebutuhan dari para konsumen
yang ingin memakai jasa pelabuhan panjang.
Permasalahan yang terjadi yaitu Realisasi pendapatan pada tahun 2009 yaitu sebesar
Rp.2.423.129.000. angka tersebut Sangat jauh sekali dengan target yang ditetapkan
oleh Divisi Usaha Terminal yaitu sebesar Rp.3.389.584.910. Para pekerja di Usaha
Terminal tersebut membutuhkan jam kerja yang sangat tinggi dan kesabaran dalam
melaksanakan aktivitas pekerjaannya, dikarenakan pekerjaan mereka adalah di bidang
jasa yang dituntut untuk melayani dan memberikan kepuasan pelayanan kepada
pelanggan. Permasalahan yang dirumuskan adalah: Apakah stres kerja berpengaruh
terhadap kinerja karyawan?.
Tujuan penulisan skripsi ini Untuk mengetahui pengaruh stres kerja terhadap kinerja
karyawan Divisi Usaha Terminal pada Pelabuhan Panjang. Perumusan hipotesis adalah
Stres kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan Divisi Usaha Terminal
pada PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) cabang Panjang.
Hasil perhitungan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, antara variabel
(X) dengan variabel terikat yaitu Kinerja Karyawan (Y) sebesar 0,805 menunjukan
hubungan yang terjadi antara variabel bebas dengan variabel terikat adalah sangat kuat.
Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan antara variabel Stress Kerja (X) dengan
variabel terikat yaitu Kinerja karyawan (Y) adalah searah.
Pengujian keberartian pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat digunakan Uji
Fisher (Uji F) dengan tingkat kepercayaan 95% atau sebesar 0,05. Hasil perhitungan
dengan menggunakan SPSS didapat nilai F
dinyatakan bahwa menolak H
0
(57,250) > F
hitung
dan menerima H
1.
Nilai F-
tabel
hitung
(3,32) sehingga dapat
menunjukkan bahwa
secara statistik Kinerja karyawan (Y) pada Divisi Usaha Terminal Cabang Pelabuhan
Panjang dipengaruhi secara nyata dan signifikan (p 0,000 < 0,05) oleh Variabel Stress
Kerja (X). hal ini sejalan dengan pernyataan bahwa terciptanya iklim kompetisi yang
sehat kiranya akan merangsang setiap pihak untuk meraih prestasi terbaiknya.
Saran yang diberikan kepada perusahaan adalah Divisi Usaha Terminal Cabang
Pelabuhan Panjang perlu lebih giat berupaya mengidentifikasikan faktor-faktor
apa saja yang mempengaruhi kinerja karyawannya serta mengimplementasikan
faktor-faktor tersebut dalam mengelola SDM, khususnya para karyawan. Suswantoro Syah