Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T12:04:16ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2014-05-06T06:33:49Z2014-05-06T06:33:49Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/1478This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/14782014-05-06T06:33:49ZPENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR RASIONAL SISWA PADA MATERI POKOK PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN
(Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Waway Karya Lampung Timur Tahun Pelajaran 2012/2013)Kemampuan berpikir rasional dalam belajar harus dimiliki oleh siswa untuk memperoleh keberhasilan belajar siswa yang optimal. Namun, berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan guru biologi yang mengajar di kelas VII SMP Negeri Waway Karya Lampung Timur diketahui bahwa kemampuan berpikir rasional oleh siswa masih kurang dikembangkan dan didominasi oleh guru. Satu alternatif yang dapat digunakan untuk membuat siswa aktif dalam berpikir rasional yaitu dengan model Example Non Example .
Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan desain penelitian pretes-postes tak ekuivalen. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIIa sebagai kelas eksperimen dan VIIb sebagai kelas kontrol yang dipilih dari populasi secara cluster random sampling. Data penelitian ini berupa data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif berupa data KBR yang diperoleh dari rata-rata nilai
Eka rahmawati
iii
pretes dan postes yang dianalisis secara statistik menggunakan uji-t dan uji Mannwhitney
U pada taraf kepercayaan 95% dan data kualitatif berupa data aktivitas
belajar siswa yang diambil dengan menggunakan lembar observasi aktivitas
belajar siswa dan angket tanggapan siswa terhadap model Example Non Example.
Hasil penelitian ini menunjukkan terjadinya peningkatan rata-rata nilai pretes dan
postes kemampuan berpikir rasional oleh siswa yang diukur dengan N-gain pada
kelas eksperimen dengan rata-rata 73,15 lebih tinggi daripada rata-rata pada kelas
kontrol yaitu 54,67. Indikator kemampuan berpikir rasional dengan kriteria tinggi
sekali yang dicapai siswa melalui model Example Non Example, yakni indikator
menggali informasi,mengolah informasi, dan mengambil keputusan. Aktivitas
belajar siswa yang menggunakan model Example Non Example, juga mengalami
peningkatan dari pertemuan I dengan rata-rata 74,99 meningkat pada pertemuan II
dengan rata-rata 83,08. Aspek mengemukakan ide/ gagasan berkriteria sangat
baik,aspek bertukar informasi, mengajukan pertanyaan, dan mempresentasikan
hasil diskusi kelompok merupakan aktivitas dengan kriteria baik yang dicapai
siswa pada kelas eksperimen yang menggunakan model Example Non Example,
Kata kunci: Model Example Non Example, kemampuan berpikir rasional,
aktivitas belajar, pencemaran dan keruakan lingkungan .EKA RAHMAWATI Tahmid.