Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T21:57:37ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2015-10-13T05:06:37Z2015-10-13T05:06:37Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/13346This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/133462015-10-13T05:06:37ZHERITABILITAS DAN KEMAJUAN GENETIK KARAKTER
KETAHANAN KEDELAI GENERASI F2 PERSILANGAN
TANGGAMUS x B3570TERHADAP
SOYBEAN MOSAIC VIRUSKebutuhan kedelai (Glycine max [L.] Merrill) di Indonesia terus meningkat
seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Namun, kebutuhan kedelai dalam
negeri masih belum terpenuhi karena produksi kedelai yang rendah. Salah satu
penyebab rendahnya produktivitas kedelai yaitu infeksi penyakit mosaik kedelai
yang disebabkan oleh soybean mosaic virus (SMV). Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui (1) besaran nilai duga heritabilitas arti luas pada berbagai karakter
keparahan penyakit dan agronomi (2) nilai duga kemajuan genetik pada berbagai
karakter keparahan penyakit dan agronomi, (3) nomor-nomor harapan benih yang
memiliki ketahanan terhadap SMV dan berproduksi tinggi. Penelitian
dilaksanakan pada bulan September 2013 sampai dengan Januari 2014 di
Laboratorium Lapangan Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung,
kemudian pengamatan dilanjutkan Laboratorium Benih dan Pemuliaan Tanaman
Universitas Lampung. Benih yang digunakan merupakan benih hasil persilangan
Tanggamus x B3570 generasi F2. Setiap tanaman diinokulasi dengan SMV.
Kemudian diamati keparahan penyakit dan karakter agronominya. Rancangan
percobaan yang digunakan adalah rancangan percobaan tanpa ulangan. Hasil
penelitian menunjukkan (1) besaran nilai duga heritabilitas arti luas yang tinggi
terdapat pada karakter keparahan penyakit, tinggi tanaman, total jumlah polong,
jumlah polong bernas, total jumlah biji, persentase biji sehat, persentase biji sakit,
bobot biji pertanaman, dan umur panen, (2) nilai duga kemajuan genetik yang
tinggi terdapat pada karakter keparahan penyakit, tinggi tanaman, total jumlah
polong, jumlah polong bernas, total jumlah biji, persentase biji sehat, dan bobot
biji per tanaman, (3) terdapat 19 genotipe terpilih yang memiliki sifat tahan dan
tolerans terhadap SMV dan berproduksi tinggi.
Kata kunci: kedelai, heritabilitas dan kemajuan genetik, ketahanan terhadap
soybean mosaic virus (SMV).
Abstrak Bahasa Inggris1014121179 Tety Maryentitmaryenti@gmail.com