Digital Library: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T21:53:52ZEPrintshttp://digilib.unila.ac.id/images/sitelogo.pnghttp://digilib.unila.ac.id/2024-03-19T03:24:08Z2024-03-19T03:24:08Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/79697This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/796972024-03-19T03:24:08ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BERPRESTASI DAN PROKRASTINASI DALAM PENYUSUNAN SKRIPSI MAHASISWA JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FKIP UNIVERSITAS LAMPUNGMasalah dalam penelitian ini adalah rendahnya motivasi berprestasi dan tingginya tingkat prokrastinasi dalam penyusunan skripsi pada mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi motivasi berprestasi
dan prokrastinasi dalam penyusunan skripsi pada mahasiswa Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP Universitas Lampung. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur. Data diambil dari 8 mahasiswa aktif Universitas Lampung dengan tujuan sebagai representasi program studi, mengidentifikasi variabilitas faktor-faktor pendukung dan penghambat, mencapai representasi yang seimbang, dan memahami keterbatasan riset. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dan dianalisis menggunakan perangkat lunak ATLAS.ti 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang paling memengaruhi motivasi berprestasi dalam penyusunan skripsi didominasi oleh berbagai aspek coping skripsi berupa mencari lingkungan yang nyaman dan melakukan refleksi diri. Motivasi intrinsik berupa tanggung jawab dan keinginan untuk segera lulus, serta revisi dan pengoreksian berupa respons positif terhadap proses revisi. Sementara itu, motivasi ekstrinsik berupa termanifestasi oleh kemajuan teman sejawat dan dorongan lingkungan sosial. Faktor yang memengaruhi prokrastinasi penyusunan skripsi didominasi oleh kepercayaan tentang kemampuan, berupa ketidakpastian dan kurang keyakinan pada diri sendiri. Manajemen waktu dipengaruhi oleh hambatan jadwal dalam bertemu dengan dosen, sedangkan aspek gangguan berasal dari distraksi smartphone atau media
sosial. Kemudian dilanjutkan dengan faktor sosial, malas, hambatan komunikasi, konsistensi metode penghitungan, kesiapan emosionl, hambatan lokasi, dan hambatan administratif. ARDI HANJAYA RICO20130520322024-02-23T03:39:05Z2024-02-23T03:39:05Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/79411This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/794112024-02-23T03:39:05ZHubungan Intensitas Menonton Film Animasi Upin & Ipin dengan Nilai Moral Anak Usia 5-6 Tahun di Kecamatan Pesisir Selatan Kabupaten Pesisir Barat Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara intensitas menonton film animasi Upin & Ipin dengan nilai moral anak usia 5-6 tahun di Kecamatan Pesisir Selatan Kabupaten Pesisir Barat. Jenis penelitian yang digunakan kuantitatif dengan metode ex post facto dan desain asosiatif. Sampel penelitian terdiri dari 75 anak yang ditentukan menggunakan teknik simple random sampling. Data dikumpulkan melalui angket yang diberikan kepada orang tua untuk mendapatkan data variabel X dan melalui observasi langsung terhadap anak untuk mendapatkan data variabel Y. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan rumus uji korelasi product moment setelah dilakukan uji prasyarat seperti uji normalitas dan uji linearitas. Hasil pengujian hipotesis diperoleh nilai signifikansi antara intensitas menonton film animasi Upin & Ipin dengan nilai moral anak sebesar 0.000 dengan tingkat kesalahan alpha 0.05, sehingga dinyatakan Hipotesis nol (Ho) ditolak dan Hipotesis alternatif (Ha) diterima. Semakin tinggi intensitas anak dalam menonton film animasi Upin & Ipin, maka semakin tinggi pula peluang munculnya nilai moral pada anak usia 5-6 tahun di Kecamatan Pesisir Selatan Kabupaten Pesisir Barat.
Kata kunci: Intensitas, menonton, nilai moral, anak usia 5-6 tahun
Rosalita Selvia 19130540202024-02-21T03:07:55Z2024-02-29T07:56:01Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/79172This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/791722024-02-21T03:07:55ZPENGARUH AKTIVITAS MAHASISWA MENGAKSES WEBSITE JURUSAN TERHADAP PERCEIVED EASE OF USE DARI WEBSITE JURUSAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS LAMPUNGPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah adanya pengaruh dan seberapa besarnya pengaruh antara aktivitas mahasiswa mengakses website jurusan terhadap perceived ease of use dari website Ilmu Komunikasi Universitas Lampung berdasarkan teori technology acceptance model (TAM). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel aktivitas mahasiswa mengakses website Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Lampung berpengaruh signifikan terhadap persepsi ease of use dari website dengan hasil T hitung sebesar 12,066 > T tabel yaitu 1,987. Hal ini mengindikasikan bahwa H₀ ditolak dan Hα diterima. Tingkat pengaruh antara aktivitas mahasiswa mengakses website Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Lampung berpengaruh signifikan terhadap persepsi ease of use dari website tergolong dalam kategori kuat yang dibuktikan dengan nilai R koefisien square yang diperoleh sebanyak 0,623 atau 62.3% dan memiliki nilai hubungan sebesar 78.9%, sedangkan 21.1% sisanya dipengaruhi faktor eksternal yang tidak dapat dijangkau oleh penelitian ini. Hasil tersebut juga menandakan jika persepsi mahasiswa terhadap kemudahan penggunaan (perceived ease of use) akan terbentuk dari jenis pengalaman yang mereka terima sepanjang mengakses website jurusan. Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan website bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi, pengembang dapat menganalisis kebutuhan mahasiswa sebagai target pengguna agar dapat mendukung fungsionalitas situs web jurusan.
Kata Kunci: Website, Aktivitas Mahasiswa, Technology Acceptance Model, Ease of Use.
The aim of this research was to described students’ perceiving ease of use while accessing their department’s website. This is a quantitative research that use Technology Acceptance Model (TAM) as its theoretical framework and data collected by using survey. The research found that the effects of students’ activities while accessing their department's website on their perceived ease of use of the Communication Studies website at Lampung University had a significant effect on the perception of ease of use of the website, with a T value (12.066) > T table (1.987). The final outcome had proven that H₀ is rejected and Hα is accepted as true. The level of influence between students' activities in accessing the website of the Department of Communication Studies and their perceived ease of use of the Communication Studies Website at the University of Lampung fallen into a strong category, as evidenced by the R squared (coefficient of determination) value obtained at 0.623, or 62.3% and correlation coefficient of 78.9%, whereas the other 21.1% are influenced by other factors that can’t be examined by this study. The findings also suggested that students’ perceiving ease of use are shaped by their experiences while using their department’s website. Satisfying website services are certainly a great help for students to adopt new technology system that is implemented. Understanding the factors that influenced students’ acceptance of theirdepartment’s website allows developers to analyze the needs of students as target users, which may help supporting its functionality.
Keywords: Website, Students’ Activities, Technology Acceptance Model, Ease of Use.Qatrunnada Nabila Safira19160310382024-02-20T03:22:08Z2024-02-20T03:22:08Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/79088This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/790882024-02-20T03:22:08ZPENGARUH KESEIMBANGAN KEHIDUPAN-KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION SALES FORCE PT TELKOM WITEL BOGOR DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MEDIASIPada era lingkungan bisnis yang semakin dinamis dan kompetitif, masalah tingkat pergantian karyawan (turnover) telah menjadi perhatian utama bagi perusahaan. Pergantian karyawan yang tinggi memiliki peran dan kontribusi kritis dalam keberhasilan dan pertumbuhan perusahaan serta memiliki dampak yang tidak proporsional pada perusahaan. Karyawan yang tidak terpenuhi keseimbangan antara kehidupan dan kerja dapat mengalami ketidakpuasan dalam bekerja yang dapat berkontribusi pada niat untuk berpindah kerja.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keseimbangan kehidupan-kerja terhadap turnover intention sales force PT Telkom Witel Bogor dengan dimediasi oleh kepuasan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian kausal dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer dari hasil kuesioner dengan skala likert. Sampel penelitian berjumlah 256 responden, analisis data yang digunakan adalah analisis regresi menggunakan software SPSS 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keseimbangan kehidupan-kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention, keseimbangan kehidupan-kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, kepuasan kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention, keseimbangan kehidupan-kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention dengan dimediasi oleh kepuasan kerja. Saran dari penelitian ini yaitu perusahaan perlu menyediakan fasilitas rekreasi di tempat kerja dan menyelenggarakan kegiatan family gathering untuk mendukung keseimbangan kehidupan-kerja sales force. Perusahaan disarankan meningkatkan kesadaran sales force tentang program bonus dan insentif yang ditawarkan melalui penyebaran informasi, untuk meningkatkan kepuasan kerja. Perusahaan melibatkan sales force dalam kegiatan team building atau kompetisis internal untuk mendukung terciptanya budaya kerja harmonis. Sebagai saran penelitian mendatang, untuk menambah variabel seperti stres kerja, work engagement, dan kompensasi, dengan memperluas cakupan penelitian ke seluruh sales force PT Telkom Indonesia Divisi Regional III di wilayah Jawa Barat.
Kata Kunci: Keseimbangan Kehidupan-Kerja, Kepuasan Kerja, Turnover Intention
In an era of increasingly dynamic and competitive business environments, the issue of employee turnover has become a primary concern for companies. High turnover rates play a critical role in the success and growth of a company and have disproportionate impacts on its overall performance. Employees who experience an imbalance between work and life satisfaction may encounter job dissatisfaction, contributing to their intention to switch jobs.
This study aims to determine the effect of work-life balance on turnover intention among the sales force of PT Telkom Witel Bogor mediated by job satisfaction. This study is a causal research with a quantitative approach. It utilizes primary data obtained from a Likert-scale questionnaire. The research sample consists of 256 respondents, and data analysis involves regression analysis using SPSS 27 software. The results of the study indicate that work-life balance negatively and significantly affects turnover intention, work-life balance positively and significantly affects job satisfaction, job satisfaction negatively and significantly affects turnover intention, and work-life balance negatively and significantly affects turnover intention mediated by job satisfaction. Suggestions for the research concerning the work-life balance variable include the suggestion that companies should provide recreational facilities at the workplace and organize family gathering activities to support the work-life balance of the sales force. The company is advised to raise awareness among the sales force about the offered bonus and incentive programs through information dissemination to enhance job satisfaction. The company should involve the sales force in team-building activities or internal competitions to foster the creation of a harmonious work culture. As a suggestion for future research, it is recommended to include variables such as job stress, work engagement, and compensation. This could be achieved by expanding the scope of the research to cover the entire sales force of PT Telkom Indonesia Division Regional III in the West Java region.
Keywords: Work-Life Balance, Job Satisfaction, Turnover IntentionSyamsu Hidayat Maulana 19110110262024-02-20T01:26:15Z2024-02-20T01:26:15Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/79044This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/790442024-02-20T01:26:15ZANALISIS PERAN FORUM ANAK DAERAH
DALAM MENGATASI PERNIKAHAN PADA USIA MUDA
DI DESA SUKAMAJU KABUPATEN LAMPUNG UTARA
Penelitian ini bertujuan menganalisis Peran Forum Anak Dalam Mengatasi
Pernikahan Pada Usia Muda Di Desa Sukamaju Kebupaten Lampung Utara. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan
kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah data primer dan data sekunder yang
diperoleh menggunakan Teknik observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran forum anak dalam mengatasi
pernikahan usia muda di Desa Sukamaju masih belum dapat menurunkan angka
pernikahan anak usia muda itu sendiri. Sehingga peran forum anak ini sangat penting
dilakukan untuk dapat memberikan arahan bahkan motivasi kepada anak-anak usia
muda mengenai kreatifitas anak muda yang dapat dikembangkan melalui program
kerja dari forum anak di Kabupaten Lampung Utara.
Kata Kunci: Forum Anak Daerah, Pernikahan, Usia Muda
The study aims to analyze the role of the Children's Forum in dealing with young
marriage in the Sukamaju village of the Northern Lampung District. The method
used in this research is a descriptive method with a qualitative approach. The source
of this research data is primary data and secondary data obtained using observation
techniques, in-depth interviews, and documentation. The results of this study show
that the role of the children's forum in dealing with youth marriages in Sukamaju
Village has not yet been able to reduce the young child marriage rate itself. So the
role of this child forum is very important to be able to give direction even motivation
to young age children about young creativity that can be developed through the work
program of the child forum in Northern Lampung district.
Keywords: Regional Children's Forum, Marriage, Young age
WULANDARI INDRI19160110192024-02-05T02:20:51Z2024-02-05T02:20:51Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/78556This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/785562024-02-05T02:20:51ZPERILAKU MENGHISAP ROKOK
PADA ANAK SEKOLAH DASAR
(Studi di Kelurahan Sawah Brebes Kota Bandar Lampung)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna perilaku rokok pada aktivitas
anak sekolah dasar dalam berinteraksi dengan lingkungannya dan faktor-faktor
yang menyebabkan perilaku merokok pada anak sekolah dasar baik dalam faktor
internal maupun eksternal. Metode penelitian yang digunakan ialah metode
penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus melalui observasi. wawancara
mendalam dan dokumentasi. Subjek penelitian ditentukan menggunakan teknik
purposive sampling. Subjek dalam penelitian ini melibatkan enam orang informan
utama yang merupakan anak sekolah dasar yang merokok dari sekolah dasar yang
berbeda dan satu orang informan pendukung yang merupakan karyawan sekolah
pada salah satu sekolah dasar di Kelurahan Sawah Brebes. Peneliti menggunakan
teori interakionisme simbolik George Herbert Mead sebagai landasan teori pada
penelitian ini. Adapun hasil penelitian menunjukan bahwa latar belakang anak
sekolah dasar berperilaku merokok karena adanya reaksi emosi positif dan negatif
yang timbul dari dalam diri didukung oleh banyaknya perokok aktif yang berada
di lingkungan sekitar anak sekolah dasar. Selain itu, makna rokok bagi anak
sekolah dasar mengarah kepada gaya hidup, media relaksasi, dan bentuk
maskulinitas diri laki laki.
Kata Kunci : Rokok, Perilaku, Anak Sekolah Dasar
This research aims to determine the meaning of smoking behavior in elementary
school children's activities in interacting with their environment and the factors
that cause smoking behavior in elementary school children, both internal and
external factors. The research method used is a qualitative research method with
a case study approach through observation. in-depth interviews and
documentation. Research subjects were determined using purposive sampling
technique. The subjects in this research involved six main informants who were
elementary school children who smoked from different elementary schools and
one supporting informant who was a school employee at one of the elementary
schools in Sawah Brebes Village. The author uses George Herbert Mead’s
symbolic interaction theory as the theoritical basis for this writing. The research
results show that the background of elementary school children's smoking
behavior is due to the positive and negative emotional reactions that arise from
within themselves, supported by the large number of active smokers in the
environment around elementary school children. Apart from that, the meaning of
cigarettes for elementary school children refers to lifestyle, a medium for
relaxation, and a form of masculinity in men.
Keywords :Cigarette, Behavior, Primary school children.NURFA SALSABILA ASYVA19160110382024-02-02T07:16:09Z2024-02-02T07:16:09Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/78516This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/785162024-02-02T07:16:09ZANALISIS KONFLIK PADA TAWURAN ANTAR PELAJAR SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN
(STUDI KASUS : SMK DI KECAMATAN SUKARAME
KOTA BANDAR LAMPUNG)
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan sukarame Kota Bandar Lampung
karena dilokasi tersebut telah beberapakali terjadi aksi tawuran pelajar. Selama
periode 2020 awal hingga juli 2023 sebanyak 500 pelajar terlibat dalam aksi
tawuran di Kecamatan Sukarame. Pada Kecamatan Sukarame terdapat 8 Sekolah
Menengah Kejuruan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor
penyebab terjadinya konflik dan upaya mengatasi konflik tawuran pelajar
Sekolah Menengah Kejuruan di Kecamatan Sukarame Kota Bandar Lampung.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif agar
mendapatkan data yang mendalam melalui wawanxara yang dilakukan dengan
informan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori konflik. Teknik
pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam, dokumentasi
dan studi pustaka.
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa faktor penyebab terjadinya
konflik tawuran antar pelajar SMK di Kecamatan Sukarame Kota Bandar
Lampung dibagi menjadi 2 faktor yaitu faktor internal yang berasal dari dalam
diri pelajar dan faktor external yang berasal dari lingkungan sekitar pelajar.
Adapun upaya penyelesaian konflik tawuran ini dilakukan dengan 3 upaya yaitu
upaya preventif/pencegahan yang dilakukan oleh pihak Sekolah, Dinas
Pendidikan dan Kepolisian, selanjutnya upaya mediasi berupa penyelesaian
dengan kesepakatan dengan melibatkan pihak ketiga dan terakhir dengan upaya
arbitrase melalui pengadilan dengan seorang hakim sebagai pengambil
keputusan.
Kata kunci: Tawuran, Pelajar, Konflik
This research was conducted in Sukarame District, Bandar Lampung
City because in that location there have been several student brawls. During the
period from early 2020 to July 2023, as many as 500 students were involved in
brawls in Sukarame District. In Sukarame District there are 8 Vocational High
Schools. This research aims to analyze the factors that cause conflict and efforts
to overcome brawling conflicts among Vocational High School students in
Sukarame District, Bandar Lampung City. The method used in this research is a
qualitative method to obtain in-depth data through interviews conducted with
informants. The theory used in this research is conflict theory. Data collection
techniques use observation, in-depth interviews, documentation and literature
study.
The results of this research state that the factors causing brawls between
vocational school students in Sukarame District, Bandar Lampung City are
divided into 2 factors, namely internal factors that come from within the students
and external factors that come from the environment around the students. The
efforts to resolve the brawl conflict were carried out in 3 ways, namely preventive
efforts carried out by the School, Education Department and Police, then
mediation efforts in the form of settlement by agreement involving a third party
and finally arbitration efforts through court with a judge as the decision maker.
Keywords: Brawl, Students,Conflic SALSABILA UTAMI RAFIFAH19160110622024-01-26T04:00:12Z2024-01-26T04:00:12Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/78301This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/783012024-01-26T04:00:12ZKUALITAS HUBUNGAN DIADIK
PEMBELI DAN PENJUAL KOPI BIJI INDONESIA
Selama lebih dari 19 tahun, peningkatan kebutuhan kopi domestik untuk memenuhi kebutuhan kopi bubuk meningkat sekitar 20 ton per tahun, sementara produksi kopi tidak mengalami kenaikan yang mampu menutupi kebutuhan tersebut, sementara kebutuhan ekspor juga membutuhkan kepastian persediaan bahan kopi biji untuk memenuhi kontrak ekspor mereka. Persaingan yang semakin ketat mengiring keadaan pada tindakan oportunis pedagang pengumpul, yaitu pelanggaran komitmen kontrak. Fenomena ini menunjukkan bahwa pelaku bisnis pada pasar kopi biji Indonesia memerlukan pemahaman mengenai pentingnya arti dan tujuan pemasaran hubungan dengan kualitas hubungan di dalamnya, agar terjadi suatu kesinambungan hubungan pemasaran yang menguntungkan dan berarti antara pembeli dan penjual kopi biji dimasa selanjutnya.
Dengan dasar dari penelitian sebelumnya, penelitian ini secara konseptual bertujuan untuk menguji secara empiris faktor-faktor dalam variabel interpersonal (tenaga pemasar), faktor-faktor variabel hubungan (organisasi/lingkungan pemasaran), dan variabel lain, yaitu kesamaan budaya yang diuji pengaruhnya secara diadik pada kualitas hubungan, kepercayaan dan komitmen untuk memperoleh hasil yang lebih lengkap. Sampel yang kembali dan dapat digunakan dalam penelitian ini adalah sampel sebanyak 507 dengan pembagian 250 sampel untuk pembeli kopi, yaitu pabrik kopi dan eksportir kopi, dan 257 sampel pengumpul kopi dengan teknik proportionate stratified random sampling. Untuk memberikan nilai tambah pada implikasi kualitas hubungan kepada kepercayaan dan komitmen pembeli dan penjual kopi biji, penelitian ini menguji pengaruh moderasi kontrak psikologis pada kepercayaan dan komitmen. Alat analisis menggunakan SEM-LISREL 8.80.
Hasil penelitian ini mampu memberikan gambaran tentang faktor-faktor interpersonal tenaga pemasaran dan organisasional pemasaran kelompok pembeli dan penjual kopi yang berpengaruh terhadap kualitas hubungan mereka. Pada faktor interpersonal tenaga pemasaram, penanganan resiko dan keahlian domain tenaga pemasaran pembeli dan penjual kopi memiliki pengaruh yang tertinggi terhadap. Pada faktor organisasional pemasaran, tujuan bersama dan manfaat hubungan memiliki pengaruh positif pada kualitas hubungan. Kualitas hubungan pembeli penjual berpengaruh positif terhadap kepercayaan, dan kepercayaan pembeli dan penjual akan berpengaruh terhadap komitmen mereka untuk mempertahankan dan melanjutkan hubungan karena dikarenakan hubungan itu memiliki arti dan manfaat.
Permasalah minimnya kepercayaan dan komitmen pembeli dan penjual kopi terjadi dikarenakan pelanggaran kontrak. Penelitian ini menemukan perumusan kontrak psikologis dengan 3 ikatan manfaat hubungan yang telah diuji pengaruh moderasinya dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan kepercayaan dan komitmen pembeli dan penjual kopi.
Kebaruan penelitian ini adalah pengujian ulang faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hubungan dengan persepsi dua sisi yang terlibat hubungan, yaitu pembeli dan penjual kopi. Untuk itu kebaruan metodeologis penelitan ini adalah penggunaan metode diadik. Variable kesamaan budaya ditambahkan sebagai variabel tambahan dalam pengujian pengaruh faktor organisasional pemasaran terhadap kualitas hubungan. Kebaruan lain adalah pengujian pengaruh moderasi kontrak psikologis terhadap kepercayaan dan komitmen pembeli dan penjual kopi Indonesia.
Penelitian ini memberikan implikasi praktis dan manajerial mengenai pentingnya peran tenaga pemasar yang memiliki keahlian domain tinggi dan keahlian dalam penanganan resiko. Tujuan bersama dan manfaat hubungan memiliki pengaruh positif yang menutup pengaruh negatif nilai komitmen organisasional, kesamaan pembeli-penjual, dan kesamaan budaya terhadp kualitas hubungan. Pemerintah bersama-sama asosiasi dan pihak lain diharapkan memberikan bantuan pendampingan, pembinaan dan pelatihan kepada pembeli dan penjual kopi untuk meningkatkan kualitas hubungan dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi.
Kata Kunci : Pemasaran Hubungan , Kualitas Hubungan Diadik, Kesamaan Budaya, Kontrak Psikologis , Kepercayaan- Komitmen.
Yustianto Benny Prakarsa18310410022023-12-13T07:55:20Z2023-12-13T07:55:20Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/77318This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/773182023-12-13T07:55:20ZImplikasi TRA (theory of reasoned action) dan TAM (theory acceptance model) pada pengguna layanan online banking (studi kasus pada pengguna layanan online banking mandiri di Bandar Lampung)Pada era modern ini, penggunaan online banking menjadi sebuah layanan yang banyak digunakan oleh sebagian masyarakat. Hampir semua bank telah memfasilitasi nasabah nya dengan layanan online banking ini.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implikasi theory of reasoned action (TRA) dan theory acceptance model (TAM) terhadap penggunaan online banking. Sampel pada penelitian ini berjumlah 100 responden pengguna layanan online banking mandiri di Bandar Lampung. Peneliti menggunakan metode kuantitatif dengan meted accidental sampling. Data diawali dengan analisis deskriptif dan regresi linier berganda. Hasil dari penelitian menunjukan adanya pengaruh positif dan signifikan pada faktor variabel kemudahan terhadap penggunaan online banking mandiri di Bandar Lampung. Sedangkan pada variabel sikap, norma subjektif, dan kegunaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan, namun secara simultan keempat variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap penggunaan online banking mandiri di Bandar Lampung. Saran peneliti untuk online banking mandiri adalah mempertahankan faktor variabel yang mempengaruhi penggunaan online banking mandiri yakni kemudahan.Septia Defa21260610042023-11-14T02:29:49Z2023-11-14T02:29:49Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/76876This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/768762023-11-14T02:29:49ZEVALUASI E-READINESS PENYEDIAAN INFORMASI DI BIDANG PELAYANAN ADMINISTRASI PORTAL KOTA BANDARLAMPUNG
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi E-Readiness Penyediaan Informasi Di Bidang Pelayanan Administrasi Portal Kota Bandar Lampung. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Penyediaan Informasi Di Bidang Pelayanan Administrasi Portal Kota Bandar Lampung sudah siap apabila ditinjau dari beberapa indikator berdasarkan Penilaian E-Readiness seperti : 1) Faktor Teknologi dilihat dari infrastruktur teknologi seperti laptop atau komputer yang cukup namun perlu penambahan dan jaringan internet yang diberikan pemerintah dengan memberikan menara telekomunikasi sebanyak 562 tower dan wifi di Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung. 2) Faktor Manusia dilihat dari Kepercayaan Terhadap Pemerintah seperti masyarakat sangat terbantu dengan adanya Portal Kota Bandar Lampung karena dengan mudah menginput data kemudian mendapatkan nomor antrian, Partisipasi Masyarakat seperti penggunaan Portal dan sosialisasi tentang penggunaan Portal Kota Bandar Lampung, Pendidikan seperti kemampuan staff yang melayani masyarakat melalui Portal Kota Bandar Lampung, Dan Kompetensi TIK kemampuan staff sangat penting dalam melayani masyarakat agar cepat dan efisien terutama dalam penggunaan TIK dalam penelitian ini DISKOMINFO sedang merencanakan Pelatihan TIK yang langsung diusulakan oleh DISKOMINFO Kota Bandar Lampung. 3) Faktor Institusional dilihat dari komitmen Pemerintah Kota Bandar Lampung dalam menjalankan kebijakan pelayanan melalui Portal Kota Bandar Lampung dengan memberikan pelatihan kompetensi TIK dan pengabdian pada masyarakat Kota Bandar Lampung.
Kata Kunci : E-Readiness, Pelayanan Administrasi, Teknologi, Manusia, InstitusionalPranita Manulang Diah17460210122023-10-17T09:19:16Z2023-10-17T09:19:16Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/76528This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/765282023-10-17T09:19:16ZPERAN GURU TERHADAP PERILAKU TIDAK DISIPLIN
SISWA/I SMP NEGERI 2 BANJAR MARGO ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan: Untuk mengetahui dan menganalisis peran guru dalam
menghadapi perilaku tidak disiplin siswa/i SMP Negeri 2 Banjar Margo. Metode
penelitian menggunakan kualitatif yang mana dalam penelitian ini menjelaskan
suatu fenomena dengan sedalam-dalamnya dengan cara pengumpulan data yang
sedalam-dalamnya pula, yang menunjukan pentingnya kedalaman dan detail suatu
data yang diteliti. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling
yang terdiri dari 9 informan dengan kategori 1 kepala sekolah, 2 guru, 3 siswa/i
SMP Negeri 2 Banjar Margo dan 3 wali murid siswa. Penelitian ini penting untuk
dilakukan agar dapat memberikan pengetahuan kepada siswa/i terkait peran guru
terhadap perilaku tidak disiplin di SMP Negeri 2 Banjar Margo. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa guru memiliki peranan penting dalam perilaku disiplin
siswa. Adapun peran guru dalam penanaman perilaku disiplin
yaitu guru memberikan suatu nasihat atau motivasi kepada peserta didik agar
dapat melaksanakan pelajaran dengan baik serta bersungguh-sungguh, taat pada
peraturan-peraturan yang ada baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah,
mengajarkan peserta didik tentang bagaimana bersikap dan berprilaku yang baik.
Seperti yang sudah peneliti ketahui dalam wawancara yang dilakukan oleh
peneliti mendapat fakta bahwa guru belum sepenuhnya menjalankan tugas dan
tanggung jawab nya dalam menangani peserta didik yang berprilaku tidak disiplin.
Karena guru sendiri belum sepenuhnya menjalankan atau memberi contoh disiplin
bagi anak muridnya.
Kata Kunci: peran guru, perilaku tidak disiplin , siswa
ABSTRACT
This research aims: To determine and analyze the role of teachers in dealing with
undisciplined behavior of students at SMP Negeri 2 Banjar Margo. The research
method uses qualitative, which in this research explains a phenomenon in as much
depth as possible by collecting data in as much depth as possible, which shows the
importance of the depth and detail of the data being studied. Determining
informants used a purposive sampling technique consisting of 9 informants in the
category 1 principal, 2 teachers, 3 students of SMP Negeri 2 Banjar Margo and 3
students' guardians. This research is important to carry out in order to provide
knowledge to students regarding the role of teachers in undisciplined behavior at
SMP Negeri 2 Banjar Margo. The research results show that teachers have an
important role in student disciplinary behavior. The role of the teacher in
instilling disciplinary behavior is that the teacher provides advice or motivation to
students so that they can carry out lessons well and seriously, obey existing rules
both inside and outside school, teach students how to behave. and behave well. As
the researcher already knows, in the interviews conducted by the researcher, the
researcher found that teachers had not fully carried out their duties and
responsibilities in dealing with students who behaved undisciplinedly. Because
teachers themselves have not fully implemented or set an example of discipline for
their students.
Keywords: the role of the teacher, undisciplined behavior, students
REGGI SANTANIA VENA19160110122023-10-07T03:34:30Z2023-10-07T03:34:30Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/76183This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/761832023-10-07T03:34:30ZPERSEPSI PEDAGANG PASAR TENTANG PELAKSANAAN
PROTOKOL KESEHATAN PASCA VAKSINASI COVID-19
(Studi pada Pedagang Pasar di Pasar Pasir Gintung, Kota Bandar Lampung)
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan persepsi pelaksanaan protokol
kesehatan pada pedagang pasar di Pasar Pasir Gintung, Kota Bandar Lampung
yang sudah melakukan vaksinasi minimal sebanyak dua kali. Protokol kesehatan
yang pada awalnya diterapkan secara ketat dan mengikat bahkan memaksa, saat
ini terbagi ke dalam dua persepsi, antara terus menerapkan protokol kesehatan
atau sudah merasa terlindungi dan tidak lagi menggunakan protokol kesehatan
saat melakukan aktivitas sehari-hari. Penelitian ini dilakukan dengan metode
kualitatif pendekatan fenomenologi, yang menekankan fenomena pelaksanaan
protokol kesehatan setelah dilakukannya vaksinasi pada pedagang pasar Pasir
Gintung. Dalam penelitian ini, melibatkan sebanyak 8 orang pedagang di Pasar
Pasir Gintung yang sudah melakukan vaksinasi setidaknya hingga dosis kedua.
Dari hasil penelitian didapatkan bahwa pemahaman pedagang pasar di Pasar Pasir
Gintung tentang vaksinasi Covid-19 yakni mereka memiliki pemahaman yang
sama terakit vaksinasi, yang mana informan dalam peneliti menganggap bahwa
vaksinasi adalah hal yang baik untuk dilakukan untuk menekan angka penularan
Covid-19. Persepsi pedagang pasar terkait protokol kesehatan setelah vaksinasi
Covid-19 dalam hal ini, lima dari delapan orang informan mengatakan mereka
memiliki persepsi yang positif terhadap pelaksanaan protokol kesehatan meskipun
mereka sudah divaksinasi. Tiga orang informan lainnya mengatakan bahwa
mereka tidak lagi melanjutkan protokol kesehatan dengan alasan kasus Covid
yang sudah menurun, yakin dirinya terlindungi karena sudah minum vitamin, atau
ada yang dengan alasan tidak memiliki uang untuk membeli masker terusmenerus saat ini. Faktor yang menyebabkan persepsi mereka menjadi berubah
kepada pelaksaan protokol kesehatan adalah faktor persepsi kerentanan, persepsi
keparahan, persepsi manfaat, persepsi hambatan, isyarat pada tindakan dan
keyakinan diri yang melibatkan banyak kondisi sekitar yang membuat mereka
tidak melakukan protokol kesehatan setelah vaksinasi.
Kata Kunci: Persepsi, Pedagang Pasar, Protokol Kesehatan, Covid-19Rosiana Alifah Brenda17160110392023-10-02T07:14:25Z2023-10-02T07:14:25Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75998This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/759982023-10-02T07:14:25ZPENGARUH TERPAAN AKUN TIKTOK KULINER LAMPUNG
@ALEJENES TERHADAP MINAT WISATA KULINER PADA
FOLLOWERSABSTRAK
TikTok merupakan media sosial yang banyak digandrungi oleh berbagai
kalangan, sehingga memunculkan banyak konten kreator kuliner, salah satunya
adalah Kuliner Lampung @alejenes. Besarnya pengikut dari akun TikTok
@alejenes mengindikasikan adanya pengaruh yang terjadi bagi pembentukan
suatu minat berwisata kuliner, yang mana kegiatan wisata kuliner ini berkontribusi
pada ekonomi kreatif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh dari terpaan akun TikTok Kuliner Lampung @alejenes terhadap minat
wisata kuliner pada followers. Metode yang diaplikasikan menggunakan
pendekatan kuantitatif eksplanatif dengan melakukan survei kepada 100
responden yang merupakan pengikut dari akun TikTok @alejenes secara acak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan
dari terpaan akun TikTok Kuliner Lampung @alejenes terhadap minat wisata
kuliner pada followers yang dibuktikan dengan thitung = 13,089 > ttabel = 1,984,
maka H1 diterima dan H0 ditolak, serta nilai pengaruhnya sebesar 63,2% yang
didasarkan pada hasil uji koefisien determinasi (R2). Pengaruh yang besar ini
mengartikan bahwa stimulus yang diproduksi oleh akun TikTok Kuliner Lampung
@alejenes mampu mempengaruhi organism yaitu pengikutnya pada munculnya
response yang terjadi yaitu pembentukan minat untuk berwisata kuliner. Hal ini
juga menunjukkan bahwa TikTok sebagai teknologi yang memiliki konten kreator
di dalamnya, salah satunya adalah Kuliner Lampung @alejenes mampu
mempersuasi dan membujuk penggunanya yaitu para pengikut akun tersebut
untuk pemunculannya pada wisata kuliner. Dengan begitu, konten kreator kuliner
lainnya agar selalu terikat dengan audiensnya, sehingga dapat mengoptimalkan
kegiatan promosi dan persuasi kepada audiens mereka.
Kata kunci: terpaan TikTok; konten kreator; wisata kuliner; stimulus; persuasi
ABSTRACT
TikTok is a social media that is favored by many groups, giving rise to a lot of
culinary creator content, one of which is Kuliner Lampung @alejenes. The large
number of followers from the TikTok account @alejenes indicates that there is an
influence that occurs for the formation of an interest in culinary tourism, which
culinary tourism activities contribute to the creative economy. Therefore, this
study aims to determine the effect of TikTok Kuliner Lampung @alejenes account
exposure towards culinary tourism interest on followers. The method uses an
explanatory quantitative approach by conducting a survey of 100 respondents who
are followers of the @alejenes TikTok account randomly. The results showed that
there was a significant positive influence from exposure of TikTok Kuliner
Lampung @alejenes account towards culinary tourism interest on followers which
is proven by tcount = 13.089 > ttable = 1.984, then H1 was accepted and H0 was
rejected, with the effect value was 63.2% which based on the results of coefficient
of determination (R2) test. This large influence means that the stimulus produced
by the Lampung Culinary TikTok account @alejenes is able to influence the
organism, namely its followers, to the arise of the response that occurs, namely
the formation of interest in culinary tourism. This also shows that TikTok as a
technology that has creator content in it, one of which is Kuliner Lampung
@alejenes is able to persuade and coaxing its users, namely the followers of the
account, to appear on culinary tourism. Consequently, other culinary content
creators can be engaging to their audience, so they can optimize promotional
activities and persuasion for their audience.
Keywords: TikTok exposure; content creator; food tourism; stimulus; persuasiveALFAIZAR AQMAR AZRI18160310262023-09-20T10:18:08Z2023-09-20T10:18:08Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75749This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/757492023-09-20T10:18:08ZPERLINDUNGAN ANAK DALAM PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL DI LINGKUNGAN PONDOK PESANTREN (Studi di Dinas PPPA Provinsi Lampung)Kekerasan seksual terhadap anak di lingkungan pondok pesantren merupakan permasalahan yang terus terjadi. Anak yang seharusnya merasakan perlindungan dan rasa aman justru menjadi korban dari kekerasan seksual yang dilakukan oleh kyai, guru, pengurus atau teman sesama santri. Realitas yang mengerikan ini menimbulkan dampak sosial dan psikologis yang serius pada korban.
permasalahan penelitian ini adalah apakah peran Dinas PPPA dalam mencegah terjadinya kekerasan seksual di lingkungan pondok pesantren serta faktor penghambat dalam menjalankan peran Dinas PPPA pada pencegahan kekerasan seksual di lingkungan pondok pesantren.
Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif untuk mempelajari aspek teoritis dan pendekatan yuridis empiris untuk mempelajari fakta di lapangan. Data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder, dan analisis data yang dilakukan secara kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa peran Dinas PPPA dalam mencegah terjadinya kekerasan seksual di lingkungan pondok pesantren lebih dominan memenuhi peran faktual. Terdapat beberapa peran yang belum dijalankan oleh Dinas PPPA secara optimal. Keterbatasan anggaran menjadi salah satu faktor yang menyebabkan peran normatif Dinas PPPA sulit terealisasikan. kendala lain seperti stigmatisasi dan kurangnya keterbukaan oleh korban kekerasan seksual juga menjadi tantangan dalam memberikan dukungan dan perlindungan yang tepat. Akses yang sulit ke pondok pesantren juga menjadi hambatan dalam memberikan edukasi dan perlindungan kepada anak-anak di lingkungan tersebut. Adapun saran yang diberikan yaitu melakukan kerja sama yang efektif antara Dinas PPPA, Pesantren, dan aparat hukum, serta psikolog dalam menangani dan menanggulangi kekerasan seksual di lingkungan pondok pesantren. Tindakan sinergi ini akan membantu mencapai tujuan utama Dinas PPPA dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi perempuan dan anak, memastikan hak dan perlindungan mereka secara efektif, serta membantu memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap pondok pesantren sebagai institusi pendidikan yang aman dan berkualitas bagi generasi muda.
Kata Kunci: Dinas PPPA, Perlindungan Anak, Kekerasan Seksual.Sonia Permata Ananda19120111542023-09-20T03:03:07Z2023-09-20T03:03:07Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75727This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/757272023-09-20T03:03:07ZHUBUNGAN KEBIASAAN BERMAIN GAME ONLINE DI RUMAH DAN SIKAP DISIPLIN SAAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR TEMATIK PESERTA DIDIK KELAS V SDN 06 METRO BARATMasalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar peserta didik kelas V SDN 6 Metro Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis hubungan antara kebiasaan bermain game online di rumah dan sikap disiplin saat belajar dengan hasil belajar tematik peserta didik kelas V SDN 6 Metro Barat. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian ex-post facto korelasi. Populasi penelitian adalah peserta didik kelas V SDN 6 Metro Barat berjumlah 100 orang peserta didik. Penentuan sampel menggunakan teknik probability sampling yaitu proportionate startified random sampling. Alat pengumpul data menggunakan angket (kuesioner) dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan korelasi product moment dan multiple correlation dan didapat korelasi sebesar 0,835 dengan kontribusi sebesar 69,71% artinya terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kebiasaan bermain game online di rumah dan sikap disipilin saat belajar dengan hasil belajar tematik peserta didik kelas V SDN 6 Metro Barat.Krisjayanti Nova 17130530342023-08-23T10:38:52Z2023-08-23T10:38:52Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75247This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/752472023-08-23T10:38:52Z
PENGARUH RESTRUKTURISASI PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA
KEUANGAN PERUSAHAAN
(STUDI PADA PERUSAHAAN BUMN YANG TERDAFTAR PADA
PERATURAN PEMBENTUKAN BUMN PRIORITAS TAHUN 2021) This study aims to empirically examine the effect of corporate restructuring on corporate
financial performance. This analysis uses independent variables, namely Debt
Restructuring, Divestments, Acquisitions, BOPO and Layoffs. The dependent variable is
the company's financial performance as measured by ROE. The sample for this research
is BUMN companies that are listed on the BUMN priority list in 2021. The sample for
this research is 11 companies selected by the purposive sampling method. The statistical
method uses Multiple Linear Regression Analysis. The results of this study conclude that
Debt Restructuring as measured through DER and BOPO has a negative effect on DER,
divestment has a positive effect on DER, while Acquisitions and layoffs have no effect on
DER company
Keyword : Corporate restructuring, financial performance, debt restructuring,
divestment, acquisitions, BOPO, layoffs, BUMN.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh restrukturisasi perusahaan
terhadap kinerja keuangan perusahaan. Analisis ini menggunakan variabel independen
yaitu Restrukturisasi Hutang, Divestasi, Akuisisi, BOPO dan PHK. Variabel dependen
adalah kinerja keuangan perusahaan yang diukur dengan ROE. Sampel penelitian ini
adalah perusahaan BUMN yang masuk daftar prioritas BUMN tahun 2021. Sampel
penelitian ini adalah 11 perusahaan yang dipilih dengan metode purposive sampling.
Metode statistik menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian ini
menyimpulkan bahwa Restrukturisasi Utang yang diukur melalui DER dan BOPO
berpengaruh negatif terhadap DER, divestasi berpengaruh positif terhadap DER,
sedangkan Akuisisi dan PHK tidak berpengaruh terhadap DER perusahaan.
Kata Kunci : Restrukturisasi perusahaan, kinerja keuangan, restrukturisasi hutang,
divestasi, akuisisi, BOPO, PHK, BUMN.
KARINA NATHANIA191510310232023-08-23T10:11:30Z2023-08-23T10:11:30Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75238This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/752382023-08-23T10:11:30ZPENGARUH AUTHENTIC LEADERSHIP TERHADAP KINERJA
KARYAWAN PADA UNIVERSITAS SWASTA DI BANDAR LAMPUNG
Perguruan Tinggi merupakan salah satu faktor penting pengembangan wawasan
dan karakter bagi pemimpin masa depan, oleh karena itu segala aspek yang ada di
dalamnya haruslah bersinergi untuk dapat mencapai tujuan tersebut. Kinerja
karyawan, dosen, dekan, dan rektor haruslah mengambil peran aktif untuk dapat
menjadi pondasi terbentuknya sistem pembelajaran pengembangan wawasan dan
karakteristik daripada mahasiswa yang bernaung di dalamnya untuk kelak
menjadi seorang pemimpin yang bertanggung jawab.
Tujuan penelitian ini adalah untuk dapat mengetahui pengaruh penerapan
Authentic Leadership terhadap Kinerja Karyawan Universitas Swasta di Bandar
Lampung. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif yaitu suatu proses
menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat
menganalisis keterangan mengenai apa yang ingin diketahui. Pada penelitian ini
menggunakan kuesioner dengan skala likert. Sampel penelitian sebanyak 150
orang, dengan menggunakan analisis regresi linear.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Authentic Leadership (X) berpengaruh
terhadap Kinerja Tugas (Y
). Authentic Leadership (X) berpengaruh terhadap
Kinerja Kontekstual (Y
2
1
) dan Authentic Leadership (X) berpengaruh terhadap
Perilaku Kerja Kontraproduktif (Y
)
Kata Kunci: Perguruan Tinggi, Authentic Leadership, Kinerja Karyawan.
3
College is one of the important factors in developing insight and character for
future leaders, therefore all aspects in it must work together to achieve this goal.
The performance of employees, lecturers, deans, and rectors must take an active
role to be able to become the foundation for the formation of a learning system for
the development of insights and characteristics of the students who take shelter in
it so that in the future they become responsible leaders.
The purpose of this study was to be able to determine the effect of applying
Authentic Leadership on Employee Performance at Private Universities in
Bandar Lampung. The research method used is quantitative, namely a process of
finding knowledge that uses data in the form of numbers as a tool to analyze
information about what you want to know. In this study using a questionnaire with
a Likert scale. The research sample was 150 people, using linear regression
analysis.
The results of the study show that Authentic Leadership (X) has an effect on Task
Performance (Y
). Authentic Leadership (X) has an effect on Contextual
Performance (Y
1
) and Authentic Leadership (X) has an effect on
Counterproductive Work Behavior (Y
2
)
Keywords: College, Authentic Leadership, Employee Performance.
3M. IKROM RIZNALDHI18510110112023-08-22T07:33:11Z2023-08-22T07:33:11Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75139This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/751392023-08-22T07:33:11Z
ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN SEBELUM DAN SAAT
PANDEMI COVID-19 PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI This study aims to provide empirical evidence regarding differences in company
financial performance before and during the Covid-19 pandemic. The approach used
in this study uses a comparative descriptive method, which is used to analyze data by
describing or describing the data collected as it is and intends to make general
conclusions or generalizations. The population in this study are all companies listed
on the Indonesia Stock Exchange in 2018-2021. Determination of the sample using
purposive sampling method to obtain 584 companies that meet the sample criteria.
Hypothesis testing in this study was determined based on the results of the data
normality test. Testing the different test hypotheses is carried out using a parametric,
namely the Paired Sample T-Test, if the data is normally distributed, and a nonparametric
test, namely the Wilcoxon Signed Rank Test, if the data is not normally
distributed. This study's results indicate significant differences in the company's
financial performance as measured using the debt-to-equity ratio, return on assets,
earnings per share, and net profit margin in the period before and during the Covid19
pandemic.
Keywords: financial reports, financial performance, financial report analysis, covid-
19 pandemic.
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris mengenai perbedaan kinerja
keuangan perusahaan sebelum dan selama pandemi Covid-19. Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif komparatif, yakni
pendekatan yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan
atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya serta
bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi.
Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia pada tahun 2018-2021. Penentuan sampel menggunakan metode purosive
sampling, sehingga diperoleh 584 perusahaan yang memenuhi kriterian sampel.
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan hasil uji normalitas
data. pengujian hipotesis uji beda dilakukan menggunakan parametrik yakni Paired
Sample T-Test apabila data berdistribusi normal, dan menggunakan uji nonparametrik
yakni uji Wilcoxon Signed Rank Test apabila data tidak berdistribusi normal. Hasil
penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada kinerja keuangan
perusahaan yang diukur dengan menggunakan debt to equity ratio, return on assets,
earning per share, dan net profit margin pada periode sebelum dan selama pandemi
Covid-19.
Kata Kunci : laporan keuangan, kinerja keuangan, analisis laporan keuangan, wabah
covid-19.
AWLIYA RAHMAN PRIZANDI18110310652023-08-22T02:57:13Z2023-08-22T02:57:13Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75086This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/750862023-08-22T02:57:13ZHUBUNGAN SOCIAL PROBLEM SOLVING DENGAN PSYCHOLOGICAL
WELL BEING PADA MAHASISWA JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN AKADEMIK 2021/2022
Permasalahan dalam penelitian ini adalah psychological well being mahasiswa rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara social problem solving dan psychological well being pada mahasiswa jurusan
Ilmu Pendidikan Universitas Lampung tahun akademik 2021/2022. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala social problem solving dan skala psychological well being. Subjek penelitian ini ada 195 mahasiswa jurusan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung yang diambil secara acak dengan teknik simple random sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis product moment correlation. Hasil analisis data diperoleh nilai korelasi sebesar 0,456>0,138 dan signifikansi sebesar 0,00<0,05. Kesimpulan penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan
yang signifikan dengan arah yang positif antara social problem solving dan psychological well being, hal ini berarti semakin baik social problem solving yang dimiliki mahasiswa maka semakin baik pula psychological well being-nySari Neta Apela 17130520422023-08-16T06:11:31Z2023-08-16T06:11:31Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/74905This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/749052023-08-16T06:11:31ZHUBUNGAN DETERMINAN INDIVIDU PENDERITA HIPERTENSI
DENGAN TINGKAT PEMANFAATAN LAYANAN PROLANIS DI
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA (FKTP)
KABUPATEN PESAWARAN
Hipertensi diperkirakan diderita oleh 1,28 Milyar orang dewasa usia 30-79 tahun
di dunia. Salah satu upaya penanganan hipertensi di fasilitas kesehatan tingkat
pertama (FKTP) oleh BPJS Kesehatan adalah program pengelolaan penyakit
kronis (Prolanis). Banyak faktor yang mempengaruhi pemanfaatan pelayanan
kesehatan tingkat pertama. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan
determinan individu dengan tingkat pemanfaatan layanan Prolanis di FKTP
Kabupaten Pesawaran, Lampung, Indonesia. Penelitian cross sectional ini
dilakukan pada 330 pasien dengan hipertensi bertempat di empat FKTP dengan
peserta terbanyak yang menyelenggarakan kegiatan Prolanis di wilayah kabupaten
Pesawaran, provinsi Lampung, mulai Februari-April 2023. Uji chi square dan
regresi logistik digunakan untuk analisis data. Hasil penelitian menunjukkan
terdapat hubungan antara sikap (p-value<0,001 dan OR=2,4), pengetahuan (pvalue<0,001
dan
OR=3,7),
akses
(p-value=0,010
dan
OR=1,8),
level
hipertensi
(pvalue<0,001
dan
OR=2,2)
dengan
tingkat
pemanfaatan
layanan
Prolanis
di
FKTP
Kabupaten
Pesawaran. Pengetahuan menjadi variabel yang dominan
berhubungan dengan tingkat pemanfaatan layanan Prolanis dengan OR
3,3.Disarankan kepada Kepala kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Pesawaran
untuk melakukan pencetakan dan pendistribusian buku catatan kesehatan peserta
prolanis, buku saku peserta dan media audio visual untuk meningkatkan
pengetahuan dan pemanfaatan prolanis.
Kata Kunci: Prolanis, Hipertensi, Pemanfaatan Layanan, Fasilitas Kesehatan
Tingkat PertamaARIFANNY SUGIANTO ANELIA21280210202023-08-15T02:03:44Z2023-08-15T02:03:44Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/74666This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/746662023-08-15T02:03:44ZBENTUK DAN FAKTOR PENYIMPANGAN PERILAKU MAHASISWA ALUMNI PESANTREN (Studi Kasus pada Mahasiswa Alumni Pondok Pesantren di Salah Satu Universitas Negeri di Lampung Tahun Angkatan 2018) Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menjelaskan bentuk-bentuk penyimpangan perilaku mahasiswa alumni pesantren yang sedang berkuliah di salah satu universitas negeri di Lampung tahun angkatan 2018, beserta faktorfaktornya. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, teknik analisis data memakai kompilasi data, pemilahan data, pengorganisasian ulang data, interpretasi data, dan penarikan kesimpulan. Penentuan informan menggunakan Teknik Purposive Sampling dengan jumlah empat orang informan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bentuk-bentuk penyimpangan perilaku yang dilakukan oleh mahasiswa alumni pesantren meliputi penyimpangan primer (tidak menjalankan ibadah sebagaimana mestinya, berbicara kotor, gemar menonton video porno) dan sekunder (pesta miras, pacaran yang menjerumus ke seks bebas, gemar judi online). Faktor yang melatar belakangi penyimpangan perilaku meliputi faktor internal (lemahnya kontrol diri, kurangnya komitmen pada agama) dan eksternal (kurangnya kehadiran keluarga, kemampuan sosial ekonomi keluarga, pengaruh media massa, pengaruh lingkungan pertemanan).
Kata Kunci: penyimpangan perilaku, pesantren, mahasiswa Gumilang Cindera17160110572023-08-09T04:44:02Z2023-08-09T04:44:02Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/74362This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/743622023-08-09T04:44:02ZPENGARUH INTENSITAS LATIHAN RINGAN DAN TINGGI
TERHADAP DAYA TAHAN PADA SISWA PUTRA
EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA
SMA NEGERI 1 KALIREJO ABSTRAK
Pengaruh Intensitas Latihan Ringan Dan Tinggi Terhadap Daya Tahan
Pada Siswa Putra Ekstrakulikuler Sepak Bola SMA Negeri 1 Kalirejo
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh intensitas latihan
ringan dan tinggi terhadap tingkat daya tahan tubuh siswa ekstrakulikuler sepak
bola SMA N 1 Kalirejo dan untuk mengetahui perbedaan antara intensitas latihan
ringan dan tinggi terhadap tingkat daya tahan tubuh siswa ekstrakulikuler sepak
bola SMA N 1 Kalirejo.
Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode eksperimen murni
dengan rancangan eksperimen ulang non-random (non randomized pretest-posttest with
control group design). Penelitian dilakukan untuk membandingkan kadar asam laktat
perifer , waktu uji latih sampai lelah dan skala Borg (persepsi rasa sesak dan kaki lelah)
sebelum dan sesudah program latihan pada 2 kelompok, yaitu kelompok perlakuan
latihan aerobik intensitas ringan (LAIR), kelompok latihan aerobik intensitas sedang
(LAIS). Penelitian dilaksanakan di lapangan kecamatan Kalirejo.Subjek penelitian
adalah pemain sepak bola Ekstrakulikuler SMA N 1 Kalirejo. Analisis data penelitian
menggunakan analisis uji-t.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan latihan
intensitas rendah terhadap daya tahan siswa ekstrakulikuler sepak bola SMA N 1
Kalirejo, dengan nilai t hitung = 5,599 > t tabel = 2,262, Ada pengaruh yang
signifikan latihan intensitas tinggi terhadap daya tahan siswa ekstrakulikuler sepak
bola SMA N 1 Kalirejo, dengan nilai t hitung = 20,480 > t tabel = 2,262,Terdapat
perbedaan daya tahan siswa ekstrakulikuler sepak bola SMA N 1 Kalirejo yang
signifikan antara kelompok intensitas latihan ringan dan kelompok intensitas
latihan tinggi dengan nilai t hitung 2,277 > t tabel 2,101.
Kata Kunci: intensitas latihan ringan, intensitas latihan tinggi dan sepak bola
Abstrack
The Effect of Light and High Intensity Exercise on Endurance For Boys
Football Extracurricular Students at SMA Negeri 1 Kalirejo
BY
BENI SETIAWAN
This study aims to determine the effect of light intensity aerobic exercise and high
intensity aerobic exercise on the endurance level of extracurricular soccer players
at SMA N 1 Kalirejo. This research method was experimental with a non-random
re-experimental design (non-randomized pretest-posttest with control group
design). The study was conducted to compare peripheral lactic acid levels,
training time to fatigue and the Borg scale (perception of tightness and tired legs)
before and after an exercise program in 2 groups, namely the light intensity
aerobic exercise (LAIR) treatment group, the moderate intensity aerobic exercise
group. (LAIS). The research was carried out in the field of Kalirejo sub-district.
The research subjects were extracurricular soccer players at SMA N 1 Kalirejo.
Analysis of research data using t-test analysis. The results showed that there was
a significant effect of low intensity training on the endurance of extracurricular
football students at SMA N 1 Kalirejo, with t count = 5.599 > t table = 2.262.
There was a significant effect of high intensity training on the endurance of
extracurricular high school soccer students. N 1 Kalirejo, with t count = 20.480 >
t table = 2.262. There is a significant difference in the endurance of the soccer
extracurricular students at SMA N 1 Kalirejo between the light exercise intensity
group and the high intensity exercise group with a t count of 2.277 > t table
2.101.
Keywords: light exercise intensity, high exercise intensity and football1713051055 Beni Setiawan benisetyawan016@gmail.com2023-08-07T07:53:11Z2023-08-07T07:53:11Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/74188This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/741882023-08-07T07:53:11ZPENGARUH KEPEMIMPINAN INSTRUKSIONAL KEPALA SEKOLAH,
DISIPLIN KERJA DAN KONSEP DIRI TERHADAP KOMPETENSI
PROFESIONAL GURU SMP NEGERI DI BANDAR LAMPUNG
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh kepemimpinan instruksional
kepala sekolah, disiplin kerja dan konsep diri secara parsial terhadap kompetensi
profesional guru, selain itu untuk menguji pengaruh kepemimpinan instruksional
kepala sekolah, disiplin kerja dan konsep diri secara simultan terhadap kompetensi
profesional guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis ex
post facto. Populasi pada penelitian ini yaitu 1997 guru SMP Negeri se-Kota Bandar
Lampung, dengan menggunakan teknik cluster random sampling sehingga terpilih 333
guru sebagai sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Analisis data
menggunakan analisis regresi sederhana dan regresi berganda, normalitas,
heteroskedastisitas, multikolinieritas, dan linieritas. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan kepemimpinan instruksional kepala
sekolah terhadap kompetensi profesional guru (2) terdapat pengaruh positif dan
signifikan disiplin kerja terhadap kompetensi profesional guru (3) terdapat pengaruh
positif dan signifikan konsep diri terhadap kompetensi profesional guru (4) terdapat
pengaruh positif dan signifikan kepemimpinan instruksional kepala sekolah, disiplin
kerja dan konsep diri terhadap kompetensi profesional guru.
Kata Kunci: kepemimpinan instruksional kepala sekolah, disiplin kerja, konsep
diri, dan kompetensi profesional guru.
The purpose of this study was to examine the effect of the principal's instructional
leadership, work discipline and self-concept partially on the teacher's professional
competence, in addition to examining the effect of the principal's instructional
leadership, work discipline and self-concept simultaneously on the teacher's
professional competence. This research uses a quantitative approach with the type of
ex post facto. The population in this study were 1997 state junior high school teachers
in the city of Bandar Lampung, using the cluster random sampling technique so that
333 teachers were selected as the sample. Data collection was carried out using a
questionnaire. Data analysis using simple regression analysis and multiple regression,
normality, heteroscedasticity, multicollinearity, and linearity. The results of this study
indicate that (1) there is a positive and significant effect of the principal's instructional
leadership on teacher professional competence (2) there is a positive and significant
effect of work discipline on teacher professional competence (3) there is a positive and
significant effect of self-concept on teacher professional competence ( 4) there is a
positive and significant effect of the principal's instructional leadership, work
discipline and self-concept on the teacher's professional competence.
Keywords: principal's instructional leadership, work discipline, self-concept, and
teacher professional competence.
EKI ANISA PUTRI2023012017 2023-08-01T01:38:13Z2023-08-01T01:38:13Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73877This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/738772023-08-01T01:38:13ZPENGARUH E-SERVICE QUALITY, PROMOSI, DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Pada Konsumen Golden Tulip Springhill Hotel Bandar Lampung)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh e-service quality, promosi, dan harga terhadap kepuasan konsumen Hotel Golden Tulip Springhill Bandar Lampung. Penelitian ini merupakan jenis penelitian menggunakan explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampling yaitu menggunakan teknik accidental sampling dengan menggunakan metode nonprobabilitiy sampling dengan sampel sebanyak 100 responden pengunjung hotel Golden Tulip Springhill. Data diperoleh dari kuesioner dan analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan SPSS 26. Penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel e-service quality, promosi, dan harga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen dan secara simultan variabel e-service quality, promosi, dan harga berpengaruh positif dan signifikan sebesar 66,7% terhadap kepuasan konsumen Hotel Golden Tulip Springhill Bandar Lampung.
This research was aimed to determine the influence of e-service quality, promotion, and price on customer satisfaction at the Golden Tulip Springhill Hotel Bandar Lampung. This research is a type of research using explanatory research with a quantitative approach. The sampling technique is using accidental sampling technique using non-probability sampling method with a sample of 100 respondents to the Golden Tulip Springhill hotel visitors. Data were obtained from questionnaires and data analysis in this study used multiple linear regression analysis with the help of SPSS 26. This study showed that partially the e-service quality, promotion, and price variables had a significant effect on customer satisfaction and simultaneously the e-service quality variable, promotions, and prices have a positive and significant effect of 66.7% on customer satisfaction at the Golden Tulip Springhill Hotel Bandar Lampung.
1716051017 Dian Islamiyati OctarianaDianislamiyo@gmail.com2023-06-27T02:13:39Z2023-06-27T02:13:39Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73217This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/732172023-06-27T02:13:39ZPENGARUH HARGA DAN IKLAN TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN MELALUI CITRA MEREK PRODUK MS GLOW
(Survei Pada Siswi Smk Negeri 1 Sekampung Kabupaten Lampung Timur)
ABSTRAK
PENGARUH HARGA DAN IKLAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MELALUI CITRA MEREK PRODUK MS GLOW
(SURVEI PADA SISWI SMK NEGERI 1 SEKAMPUNG KABUPATEN LAMPUNG TIMUR)
Penelitian ini mengkaji tentang pengaruh harga dan iklan terhadap keputusan pembelian melalui citra merek produk MS Glow (survei pada siswi SMK Negeri 1 Sekampung Kabupaten Lampung Timur). Penelitian ini termasuk dalam explanatory research dengan pendekatan kuantitatif dengan teknik analsis menggunakan analisis jalur. Data didapatkan menggunakan instrumen berupa angket yang telah teruji validitas dan reabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga dan iklan melalui citra merek produk MS Glow berpengaruh terhadap keputusan pembelian, hal ini menunjukan bahwa keputusan pembelian produk MS Glow dipengaruhi oleh harga, iklan melalui citra merek produk MS Glow.
Kata kunci : Harga, Iklan, Citra Merek dan Keputusan Pembelian
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF PRICE AND ADVERTISING ON PURCHASE DECISIONS THROUGH THE BRAND IMAGE OF MS GLOW PRODUCTS
(SURVEY ON STUDENTS OF STATE VOCATIONAL SCHOOL 1 IN THE VILLAGE OF EAST LAMPUNG DISTRICT)
By
Riska Nainggolan
This study examines the effect of price and advertising on purchasing decisions through the brand image of the MS Glow product (a survey of female students at SMK Negeri 1 Sekampung, East Lampung Regency). This research is included in explanatory research with a quantitative approach with analysis techniques using path analysis. Data was obtained using an instrument in the form of a questionnaire that has been tested for its validity and reliability. The results showed that price and advertising through the brand image of MS Glow products had an effect on purchasing decisions. This indicated that purchasing decisions for MS Glow products were influenced by price, advertising through the brand image of MS Glow products.
Keywords: Price, Advertising, Brand Image and Purchase Decision
NAINGGOLAN RISKA16160510692023-06-23T08:47:55Z2023-06-23T08:51:27Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73139This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/731392023-06-23T08:47:55ZAnalisis Faktor Penentu Pelaksanaan Paradiplomasi 34 Provinsi di IndonesiaPelaksanaan Paradiplomasi oleh Provinsi di Indonesia telah mengalami
perbedaan baik hasil serta upaya pelaksanaanya. Beberapa Provinsi dinilai
berhasil melaksanakan paradiplomasi, sedangkan provinsi lainnya sebaliknya.
Penelitian ini dilakukan untuk menentukan dan mencari faktor-faktor apa sajakah
yang dapat mempengaruhi pelaksanaan paradiplomasi di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis
analisis faktor, dimension reduction. Penelitian ini melibatkan tiga variabel utama
dan terdapat tujuh instrumen di dalamnya. Penelitian ini kemudian menghasilkan
dua faktor utama dengan nilai Eigenvalues sebesar 49,432% dan 19,56% atau
dengan kata lain total kemampuan menjelaskan sebesar 68, 788% variasi.
Dua faktor utama yang dihasilkan tersebut kemudian disebut sebagai
Faktor Potensi Regional dan Faktor Dimensi Ekonomi Budaya. Dalam penelitian
ini akan dipaparkan hubungan antara dua faktor yang dihasilkan. Kedua faktor
yang dihasilkan dalam penelitian ini diharapkan mampu membantu pemerintah
daerah 34 provinsi di Indonesia untuk mendapatkan paradiplomasi yang
diinginkan bagi tujuan daerahnya.
Kata Kunci : Paradiplomasi, Analisis Faktor, Pelaksanaan Paradiplomasi,
Subnasional Indonesia.Elvionita Suci16160710272023-06-23T01:55:06Z2023-06-23T01:55:06Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73048This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/730482023-06-23T01:55:06ZPERAN GURU SEBAGAI PEMBIMBING DALAM PENANAMAN KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI
(STUDI DESKRIPTIF PADA GURU DI KECAMATAN SUKOHARJO TAHUN 2021)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru sebagai pembimbing dalam menanamkan nilai karakter kemandirian kepada anak usia dini usia 4-5 tahun di Kecamatan Sukoharjo. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif Sampel dalam penelitian ini adalah guru PAUD yang berjumlah 56. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan angket, sedangkan analisis data digunakan uji statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru berperan cukup baik sebagai pembimbing dalam penanaman kemandirian anak usia dini usia 4-5 di Kecamatan Sukoharjo. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui dari 56 guru yang diteliti terlihat peran guru sebagai pembimbing dalam penanaman kemandirian anak usia dini berada pada kategori cukup baik (39,28%), persentasenya yakni, sangat baik (0%) 0 responden, baik (26,78%) 15 responden, yang sedang (39,28 %) 22 responden, rendah (30,35%) 17 responden, dan yang sangat rendah (3.57%) 2 responden. Dari hasil tersebut penyebab peran guru dalam menanamkan kemandirian AUD dalam kategori cukup baik, dikarekan ada 2 indikator yang mempengaruhi hasil dari penelitian yang berada dalam hasil yang sedang yaitu dimensi indikator guru sebagai konsultan dan motivator.
Kata Kunci : guru, peran, karakter kemandirianSEPTIA NINGRUM ERVI 16130540122023-06-22T06:13:44Z2023-06-22T06:13:44Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72937This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/729372023-06-22T06:13:44ZREDESAIN STASIUN TANJUNG KARANG DENGAN PENDEKATAN BEHAVIOR SETTINGData Badan Pusat Statistik mencatat jumlah pengguna jasa layanan kereta api di Indonesia pada Juli 2022 mencapai 25,7 juta orang penumpang. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat Indonesia dalam menggunakan jasa transportasi kereta api. Stasiun Tanjung Karang merupakan stasiun kereta api kelas besar tipe A yang terletak di Kota Bandar Lampung. Stasiun ini difungsikan sebagai tempat pemberangkatan kereta api jarak jauh yang melayani perjalanan hingga Stasiun Kertapati, Palembang. Pada Stasiun Tanjung Karang, terdapat beberapa ruang publik yang mempunyai akses terbatas. Minimnya ketersediaan fasilitas penunjang pada stasiun yang menjadikan kebutuhan pengunjung kurang dapat terpenuhi. Sebagai dasar upaya pengembangan Stasiun Tanjung Karang, penulis melakukan penelitian terkait perilaku pengunjung melalui pendekatan behavior setting. Melalui pendekatan Behavior Setting, dapat dipahami bagaimana sebuah ruangan terbentuk berdasarkan pola aktivitas manusia sehingga menciptakan ruang yang dapat mewadahi aktivitas didalamnya. Membantu memahami pola aktivitas manusia dalam membentuk sebuah ruang yang sesuai dengan kebutuhan penggunanya.
Kata Kunci : Stasiun, Pengguna, Perilaku, Behavior Setting. YENDRA CINDITHIA18150120242023-06-21T06:27:57Z2023-06-21T06:27:57Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72735This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/727352023-06-21T06:27:57ZPENGARUH MOTIVASI, KOMUNIKASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) Cabang Panjang)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi, komunikasi, dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Panjang. Jenis penelitian ini adalah eksplanatori dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan non manajerial PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Panjang dengan menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu sampel jenuh sebanyak 89 responden. Data diperoleh dengan kuesioner menggunakan skala likert. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial motivasi, komunikasi, dan kepuasan kerja berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara simultan, motivasi, komunikasi, dan kepuasan kerja berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan.
This study aims to determine the effect of motivation, communication, and job satisfaction on employee performance at PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Panjang. This type of research is explanatory with a quantitative approach. The population in this study were non-managerial employees of PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Panjang using a sampling technique, namely a saturated sample of 89 respondents. Data obtained by questionnaire using a Likert scale. The data analysis method in this study uses multiple regression analysis. The results of this study indicate that partially motivation, communication, and job satisfaction have a significant effect on employee performance. Simultaneously, motivation, communication, and job satisfaction have a significant effect on employee performance.Puspitarani Desiyanti Widya19160510732023-06-21T02:29:24Z2023-06-21T02:29:24Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72650This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/726502023-06-21T02:29:24ZPENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, BUDAYA
ORGANINASI, BUDAYA KERJA TERHADAP KINERJA GURU
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh
kepemimpinan kepala sekolah, budaya organisasi, dan budaya kerja terhadap
kinerja guru di Sekolah Menengah Atas se-Kabupaten Tanggamus, selain itu
untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan budaya
organisasi terhadap kinerja guru apabila melalui variabel budaya kerja.
Penelitian ini merupakan penelitian pendekatan kuantitatif dengan
menggunakan jenis ex post facto, dengan mengambil sampel 84 guru Sekolah
Menengah Atas se-Kabupaten Tanggamus. Pengumpulan data dilakukan
dengan kuisioner. Analisis data menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa pengaruh langsung kepemimpinan kepala sekolah dan
budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru
secara parsial, tetapi pengaruh langsung budaya kerja positif namun tidak
signifikan terhadap kinerja guru. Pengaruh langsung kepemimpinan kepala
sekolah dan budaya organisasi terhadap budaya kerja positif dan signifikan.
Pengaruh tidak langsung kepemimpinan kepala sekolah dan budaya organisasi
terhadap kinerja guru melalui budaya kerja tidak sebesar pengaruh langsung
kedua variabel tersebut. Pengaruh langsung budaya organisasi terhadap kinerja
guru memiliki pengaruh paling besar terhadap kinerja guru dibandingkan
dengan variabel lainnya.
Kata Kunci : kepemimpinan kepala sekolah, budaya organisasi, budaya
kerja, kinerja guru
The purpose of this study was to partially examine the effect of principal
leadership, organizational culture, and work culture on teacher performance in
high schools in Tanggamus, in addition to knowing the influence of principal
leadership and organizational culture on teacher performance through work
culture variables. . This research is a quantitative approach research using ex post
facto type, by taking a sample of 84 high school teachers in Tanggamus Regency.
Data collection is done by questionnaire. Data analysis using path analysis. The
results of this study indicate that the direct influence of the principal's leadership
and organizational culture have a positive and significant effect on teacher
performance partially, but the direct effect of work culture is positive but not
significant on teacher performance. The direct influence of the principal's
leadership and organizational culture on work culture is positive and significant.
The indirect effect of the principal's leadership and organizational culture on
teacher performance through work culture is not as big as the direct effect of these
two variables. The direct effect of organizational culture on teacher performance
has the greatest influence on teacher performance compared to other variables.
Keywords : principal leadership, organizational culture, work culture, teacher
performance
FAJAR AHMAD GINANJAR19230120162023-06-20T03:55:12Z2023-06-20T03:55:12Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72581This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/725812023-06-20T03:55:12ZPENGARUH IKLAN, PROMOSI PENJUALAN, DAN PEMASARAN
LANGSUNG TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
(SURVEI PADA KONSUMEN FORE COFFEE BANDAR LAMPUNG)
Tujuan riset ini, ingin mengetahui besarnya pengaruh iklan, promosi penjualan, dan
pemasaran langsung terhadap keputusan konsumen dalam pembelian produk Fore
Coffee Bandar Lampung. Metode penelitian yang digunakan adalah explanatory
research dengan pendekatan penelitian kuantitatif melalui program SPSS 29.0
sebagai pengolahan data. Teknik sampel yang digunakan yaitu non probability
sampling dengan metode accidental sampling, Populasi penelitian ini yaitu
konsumen Fore Coffee Bandar Lampung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
iklan secara parsial berpengaruh negatif dan tidak berpengaruh signifikan,
sedangkan promosi penjualan dan pemasaran langsung secara parsial berpengaruh
positif dan berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Secara simultan
besarnya pengaruh iklan, promosi penjualan, dan pemasaran langsung terhadap
keputusan pembelian yaitu 0.755 atau 75.5% , yang berarti variabel independen
berpengaruh signfikan terhadap keputusan pembelian.
Kata kunci : Iklan, Promosi Penjualan, Langsung Pemasaran, Keputusan
Pembelian, Fore Coffee
The purpose of this research is to find out the influence of advertising, sales
promotion and direct marketing on consumer decisions in purchasing Fore Coffee
Bandar Lampung products. The research method used is explanatory research with
a quantitative research approach through the SPSS 29.0 program as data
processing. The sample technique used is non-probability sampling with the
accidental sampling method. The population of this study is the consumers of Fore
Coffee Bandar Lampung. The results of this study indicate that advertising partially
has a negative effect and does not have a significant effect, while sales promotion
and direct marketing partially have a positive and significant effect on purchasing
decisions. Simultaneously the magnitude of the influence of advertising, sales
promotion and direct marketing on purchasing decisions is 0.755 or 75.5% , which
means that the independent variables have a significant effect on purchasing
decisions.
Key Word : Advertising, Sales Promotion, Direct Marketing, Purchase Decision,
Fore Coffee
STEPHANY MARCELINA THEODORA19160510662023-06-20T01:52:10Z2023-06-20T01:52:10Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72616This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/726162023-06-20T01:52:10ZKOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH
(SMK AL-HIKMAH KALIREJO LAMPUNG TENGAH)
Penelitian ini bertujuan menganalisis dan mendeskripsikan kompetensi manajerial
kepala sekolah di SMK AL-Hikmah Kalirejo dengan menggunakan kompetensi
manajerial menurut Permendiknas Nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kepala
Sekolah/Madrasah. Peneliti menggunakan 4 kompetensi sebagai subfokus
penelitian yakni menyusun perencanaan dalam berbagai tingkatan perencanaan,
mengembangkan organisasi sekolah sesuai dengan kebutuhan, memimpin sekolah
dalam rangka pendayagunaan sumber daya sekolah secara optimal, serta
mengelola perubahan dan pengembangan sekolah menuju organisasi pembelajar
yang efektif. Penelitian ini didesain menggunakan metode penelitian deskripsif
dengan pendekatan kualitatif yang bersifat fenomenologis yaitu menyelidiki suatu
fenomena sosial atau masalah manusia. Sample dalam penelitian ini menggunakan
Snowball Sampling dengan key informant adalah kepala sekolah. Teknik
pengumpulan data penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan
dokumentasi. Tahap analisis data pada penelitian ini yaitu pengumpulan data,
reduksi data, penarikan kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa kompetensi manajerial kepala sekolah di SMK AL-Hikmah
Kalirejo yakni: (1) menyusun perencanaan dalam berbagai tingkatan perencanaan,
2) pengembangan organisasi sekolah sesuai dengan kebutuhan, 3) kepemimpinan
kepala sekolah dalam rangka pendayagunaan sumber daya sekolah secara optimal,
dan 4) pengelolaan perubahan dan pengembangan sekolah menuju organisasi
pembelajar yang efektif. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti
menyimpulkan bahwa kompetensi manajerial kepala sekolah di SMK AL-Hikmah
Kalirejo sudah baik.
Kata kunci: kompetensi, manajerial, kepala sekolah
This study aims to analyze and describe the managerial competence of principals
at SMK AL-Hikmah Kalirejo by using managerial competence according to
Permendiknas No. 13 Tahun 2007 on the standards of principal. Researchers use 4
competencies as subfocuses of research, namely planning in various levels of
planning, developing school organizations according to needs, leading schools in
order to optimally utilize school resources, and managing change and school
development towards effective learning organizations. This study was designed
using descriptive research methods with a qualitative approach that is
phenomenological, namely investigating a social phenomenon or human problem.
The sample in this study used Snowball Sampling with the key informant being
the principal. Data collection techniques of this study using interviews,
observations, and documentation. Data analysis phase in this study is data
collection, data reduction, conclusion and data verification. The results showed
that the managerial competencies of principals at SMK AL-Hikmah Kalirejo are:
(1) planning at various levels of Planning, 2) development of school organizations
in accordance with the needs, 3) leadership of principals in the framework of
optimal utilization of school resources, and 4) management of change and school
development towards an effective learner organization. Based on research that has
been done, researchers concluded that the managerial competence of principals at
SMK Al-Hikmah Kalirejo is good.
Keyword: Principal, managerial, competence
DANANG SHOFWAN21230120172023-06-19T07:03:29Z2023-06-19T07:03:29Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72443This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/724432023-06-19T07:03:29ZPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN
VIDEO ANIMASI PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN
KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA
(Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 22 Bandar Lampung
Semester Genap Tahun Pelajaran 2022/2023)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem based
learning berbantuan video animasi pembelajaran terhadap kemampuan
komunikasi matematis siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa
kelas VII SMP Negeri 22 Bandar Lampung sebanyak 319 siswa yang terdistribusi
dalam sepuluh kelas yaitu VII.1 sampai VII.10 secara heterogen. Sampel dipilih
menggunakan teknik cluster random sampling, sehingga diperoleh siswa kelas
VII.3 sebanyak 32 siswa sebagai kelas eksperimen dan VII.4 sebanyak 31 siswa
sebagai kelas kontrol. Desain yang digunakan adalah desain penelitian pretestposttest
control group design. Data penelitian ini berupa data kuantitatif yang
diperoleh dari tes kemampuan komunikasi matematis siswa. Berdasarkan hasil uji
hipotesis menggunakan uji-t dengan diketahui bahwa rata-rata gain
skor kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti model problem
based learning berbantuan video animasi pembelajaran lebih tinggi daripada ratarata
gain skor kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti model
problem based learning tanpa berbantuan video animasi. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa penerapan model problem based learning berbantuan video
animasi pembelajaran berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi matematis
siswa.
Kata kunci: komunikasi matematis, problem based learning, video animasi pembelajaran
WINDI PUSPITA SARI19130210072023-06-19T05:10:43Z2023-06-19T05:10:43Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72434This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/724342023-06-19T05:10:43ZANALISIS PENGELOLAAN PIUTANG TERHADAP EFEKTIVITAS
ARUS KAS PADA PT PELABUHAN TANJUNG PRIOK CABANG
PANJANG
ABSTRAK
ANALISIS PENGELOLAAN PIUTANG TERHADAP EFEKTIVITAS
ARUS KAS PADA PT PELABUHAN TANJUNG PRIOK CABANG
PANJANG
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan analisis pengelolaan piutang
terhadap efektivitas arus kas pada PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Panjang.
Jenis penelitian ini penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan
kualitatif. Sumber data dalam penelitian yang digunakan adalah data primer dan
data sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan piutang yang
dijalankan oleh PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Panjang yaitu melakukan
penyusunan anggaran piutang, melakukan analisis perputaran piutang (RTO) dan
pengumpulan piutang (ACP), melakukan penagihan piutang usaha, melakukan
konfirmasi piutang usaha, membuat standar penilaian pelanggan menggunakan
metode 5C, dan memberikan syarat kredit kepada calon debitur. Berdasarkan hasil
perhitungan dapat diketahui bahwa pengelolaan piutang mempengaruhi arus kas
perusahaan. Dapat diketahui hasil perhitungan perputaran piutang (RTO)
mengalami kenaikan di setiap tahunnya dan hasil perhitungan pengumpulan
piutang (ACP) mengalami penurunan di setiap tahunnya yang menunjukkan bahwa
semakin cepat piutang dapat terkumpul kembali menjadi kas. Dalam hal ini, arus
kas masuk mengalami kenaikan karena adanya pembayaran piutang dari pengguna
jasa. Sehingga dapat disimpulkan bahwa piutang memiliki keterkaitan dengan arus
kas perusahaan.
Kata Kunci: Pengelolaan Piutang, Efektivitas Arus Kas
ABSTRACT
ANALYSIS OF RECEIVABLES MANAGEMENT ON THE
EFFECTIVENESS OF CASH FLOWS AT PORTS TANJUNG PRIOK
BRANCH PANJANG
This study aims to describe the analysis of accounts receivable management on the
effectiveness of cash flow at PT Pelabuhan Tanjung Priok Branch Panjang. This
type of research is descriptive research using a qualitative approach. Sources of
data in the research used are primary data and secondary data. Data collection
techniques are observation, interviews, and documentation. The results showed that
the management of receivables carried out by PT Pelabuhan Tanjung Priok Long
Branch, namely collecting accounts receivable, conducting analysis of accounts
receivable turnover (RTO) and collection of receivables (ACP), collecting trade
receivables, confirming accounts receivable, making customer assessment
standards using the method 5C, and provide credit terms to prospective borrowers.
Based on the calculation results, it can be seen that the management of accounts
receivable affects the company's cash flow. It can be seen that the results of the
calculation of receivables turnover (RTO) have increased every year and the results
of the calculation of collection of accounts receivable (ACP) have decreased every
year which indicates that the faster the proceeds can be collected back into cash.
In this case, cash inflows have increased due to payment of receivables from service
users. So it can be concluded that wealth has a relationship with the company's
cash flow.
Keywords: Accounts Receivable Management, Cash Flow EffectivenessRIZKIA AISYAH19160510152023-06-08T07:27:18Z2023-06-08T07:27:18Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71803This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/718032023-06-08T07:27:18ZPengaruh Tingkat Prokrastinasi Akademik dan Kecanduan Smartphone terhadap Prestasi Akademik pada Mahasiswa Aktif Program Studi Farmasi Universitas Lampung Pasca Pandemi Covid-19Latar Belakang: Pandemi Covid-19 pada tahun 2020 hingga 2022 banyak mengubah perilaku belajar mahasiswa. Dampaknya yaitu tingkat kecanduan smartphone (KS) naik akibat kebutuhan teknologi penunjang pendidikan yang meningkat, sehingga membuat penggunaan smartphone juga meningkat. Penggunaan smartphone di luar fungsi akademik berpengaruh terhadap meningkatnya perilaku prokrastinasi akademik (PA), yaitu penundaan pekerjaan dan tugas akademik. Penelitian terdahulu banyak yang telah membuktikan bahwa perilaku prokrastinasi akademik dan kecanduan smartphone memiliki keterkaitan dan mempengaruhi prestasi akademik (PA*) mahasiswa.
Tujuan: Mengetahui pengaruh tingkat prokrastinasi akademik dan kecanduan smartphone terhadap prestasi akademik pada mahasiswa aktif Program Studi Farmasi Universitas Lampung pasca pandemi Covid-19.
Metode: Metode analitik observasional dengan pendekatan cross sectional dengan 209 mahasiswa Program Studi Farmasi Universitas Lampung sebagai respondennya. Penelitian dilakukan dengan membagikan kuesioner Academic Procrastination Scale dan Smartphone Addiction Scale-Short Version di Program Studi Farmasi Universitas Lampung. Hasil dari penelitian ini diolah menggunakan perangkat lunak statistik dengan metode uji Rank Spearman.
Hasil: Pada analisis hubungan PA dan PA*, didapati p value = 0,997 (>0,05). Pada analisis hubungan KS dan PA*, didapati p value = 0,137 (>0,05).
Kesimpulan: Tidak terdapat pengaruh signifikan antara PA dan KS terhadap PA* pada mahasiswa aktif Program Studi Farmasi Universitas Lampung pasca pandemi Covid-19.
Kata Kunci: kecanduan smartphone, prestasi akademik, prokrastinasi akademik
Background: The Covid-19 pandemic from 2020 to 2022 has changed many student learning behaviors. The impact is that the level of smartphone addiction (SA) has increased due to the increased need for educational support technology, thus increasing the use of smartphones. The use of smartphones outside of academic functions has an effect on increasing academic procrastination (AP) behavior, that is delaying work and academic assignments. Many previous studies have proven that academic procrastination behavior and smartphone addiction are related to and affect student academic achievement (AA).
Purpose: To determine the effect of the level of academic procrastination and smartphone addiction on academic achievement in active students of the University of Lampung Pharmacy Study Program after the Covid-19 pandemic.
Method: Observational analytic method with a cross-sectional approach with 209 students of the University of Lampung Pharmacy Study Program as respondents. The study was conducted by distributing the Academic Procrastination Scale and Smartphone Addiction Scale-Short Version questionnaires at the University of Lampung Pharmacy Study Program. The results of this study were processed using statistical software with the Rank Spearman test method.
Results: In the analysis of the relationship between AP and AA, p value from Rank Spearman test = 0,997 (>0,05). In the analysis of the relationship between SA and AA, p value from Rank Spearman test = 0,137 (>0,05).
Conclusion: There is no significant effect between AP and SA on AA in active students of the University of Lampung Pharmacy Study Program after the Covid-19 pandemic.
Keywords: smartphone addiction, academic achievement, academic procrastinationJannaty Zayatri Nurul 19180310192023-05-29T07:22:01Z2023-05-29T07:22:01Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71524This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/715242023-05-29T07:22:01ZTHE IMPLEMENTATION OF INTERACTIVE LEARNING
STRATEGIES TO IMPROVE STUDENTS’ WRITING ACHIEVEMENT
OF PROCEDURE TEXT AT THE THIRD GRADE OF
SMP N 1 DENTE TELADAS
The objectives of this research were to find out whether there was a significance
improvement of students' writing ability in procedure text and which aspect of
writing improved the most after the implementation of interactive learning
strategies. This study used a quantitative approach that is a one group pre-test and
post-test design. The population of this research was the third-grade students of
SMP Negeri 1 Dente Teladas in the second semester of academic year 2022/2023.
The research took one class as the sample and it was IX F which consisted of 30
students. Writing tests in the forms of pretest and postest of procedure text were
applied to collect the data. The data were analysed by used Paired Sample T-test
in which the significance was determined by p<0.05. the result of this research
showed that t-value (9.419) was higher than t-table (2.0452). The results showed
that the use of an interactive learning approach improved students' ability to write
procedure texts. The improvement in students' writing procedure text skills is
evidenced by the results of students' writing scores. In the pretest the average
score of students' writing achievement was 61.7 and in the post test was 78.6. The
increase is 16.9 from pretest to post test. It meant that there was improvement in
students' procedure text writing ability after the implementation of interactive
learning strategies. The aspect which improved the most after the implementation
of the technique was content aspect of writing since the gain of the aspect
improved up to 5.6 points with the percentage of 18.33%. In short, referring to the
results above, it can be concluded that interactive learning strategies can be
implemented in improving students' writing ability especially procedure text.
Keywords: interactive learning strategies, writing ability, procedure text.ANNISA PUTRI CAHYANI19130420082023-05-29T03:57:31Z2023-05-29T03:57:31Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71519This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/715192023-05-29T03:57:31ZKARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PEMULUNG DI TEMPAT
AKHIR PEMBUANGAN SAMPAH METRO UTARA KOTA METRO
TAHUN 2022Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik sosial ekonomi Pemulung di
Tempat Akhir Pembuangan Sampah Metro Utara Kota Metro tahun 2022. Populasi dalam
penelitian ini 50 pemulung, 1 petugas TPAS, dan 1 Ketua RT 33. Metode penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan analisis spasial.
Metode pengambilan data menggunakan observasi,, dokumentasi, wawancara dan
kuisioner.
Hasil penelitian menunjukkan karakteristik responden di TPAS Karangrejo 1. Umur
pemulung produktif penuh dengan persentase 85%. 2. Jumlah tanggungan keluarga
pemulung sedikit dengan persentase 88%. 3. Pendidikan terakhir pemulung sekolah dasar
dengan persentase 48%. 4. Alur distribusi sampah langsung dijual dengan persentase
82%. 5. Tingkat pendapatan rendah dengan persentase 49% (≤ Rp.1.500.000/bulan). 6.
Jam kerja harian pemulung dengan persentase 60% termasuk kategori cukup lama (4-6
jam perhari). 7. Pengalaman/lama bekerja pertahun dengan persentase 52% termasuk
kategori pemula (2-4 per tahun). 8. Sebagian besar pemulung memiliki pekerjaan
sampingan dengan persentase 50%. 9. Status penguasaan tempat tinggal pemulung
memiliki rumah sendiri dengan persentase 46% kemudian daerah asal jumlah pemulung
yang berasal dari Lampung timur dengan persentase 32%, Lampung Tengah dengan
persentase 10% dan Kota Metro dengan persentase 38%. 10. Jarak tempuh rata-rata
pemulung dari tempat tinggal ke TPAS 1-2 km yaitu dengan persentase sebesar 34%.
Kata Kunci : Pemulung di TPA, Umur, Jumlah Tanggungan Keluarga, Alur
Distribusi Sampah, Pendidikan, Pendapatan, Jam Kerja Harian, Lama Bekerja
(Tahun), Pekerjaan Sampingan, Status Penguasaan Tempat Tinggal dan Jarak.
This study aims to describe the socio-economic characteristics of landfill waste
pickers at North Metro Metro City in 2022. The population this study was 50
landfill waste pickers, 1 operator, and 1 Neighbourhood of 33. Descriptive
research method with spatial analysis. Data collection is using observation,
documentation, interviews and questionnaires.
The results showed that the majority of respondents in Karangrejo or the majority
of landfill waste pickers were fully productive with a percentage of 85%. The
number of dependents of landfill waste pickers families is small with a percentage
of 88%. The last education of a landfill waste pickers is elementary school with a
percentage of 48%. The waste distribution channel is directly sold with a
percentage of 82%. Low income level with the percentage of 49% (≤ IDR
1,500,000/month). The daily working hours of landfill waste pickers with a
percentage of 60% are quite long (4-6 hours per day). Experience/years of work
per year with a percentage of 52% is included in the novice category (2-4 per
year). Most of the landfill waste pickers have side jobs with a percentage of 50%.
The status of residence of landfill waste pickers is having their own house with a
percentage of 46%, then the area of origin of the number of landfill waste pickers
comes from East Lampung with a percentage of 32%, Central Lampung with a
percentage of 10% and Metro City with a percentage of 38%. The average
distance for landfill waste pickers from their residence to TPAS is 1-2 km, with a
percentage of 34%.
Keywords: landfill waste pickers at TPA, Age, Number of Family Dependents,
Waste Distribution Flow, Education, Income, Daily Working Hours, Working
Length (Years), Side Jobs, Status of Residence and Distance
A'YUNIN NAZHIFAH QURRATA19130340042023-05-17T07:45:25Z2023-05-17T07:45:25Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71300This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/713002023-05-17T07:45:25ZPENGARUH KINERJA LINGKUNGAN, KARAKTERISTIK PERUSAHAAN, DAN
MEDIA EXPOSURE TERHADAP PENGUNGKAPAN LINGKUNGAN
(Studi pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode
2010-2021)
This study aims to test and provide empirical evidence regarding the effect of environmental
performance, profitability, firm size, leverage, and media exposure on environmental
disclosure. To ensure that the company carries out environmental responsibility by
operational standards, the company will conduct information disclosure, especially disclosure
of information related to the environment. This is by the recommendation of the Ministry of
Environment and Forestry. However, due to its voluntary nature, several companies do not
disclose environmental. Therefore, it is necessary to study more deeply what factors influence
companies' environmental disclosures. This study uses quantitative data, secondary data from
annual reports of manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the
2010-2021 period, and company sustainability reports and PROPER results from the
company's website. The data analysis technique in this study used simple regression analysis
with the help of SPSS 26. This study used a sample of 125 manufacturing companies selected
using purposive sampling. This study's results obtain evidence that three determinants of
environmental disclosure have a significant influence: environmental performance, company
size, and media exposure. Meanwhile, two other factors that determine environmental
disclosure, namely profitability, and leverage, have no significant effect.
Keywords: Environmental Performance, Company Characteristics, Profitability, Firm Size,
Leverage, Media Exposure.
ABSTRAK
PENGARUH KINERJA LINGKUNGAN, KARAKTERISTIK PERUSAHAAN, DAN
MEDIA EXPOSURE TERHADAP PENGUNGKAPAN LINGKUNGAN
(Studi pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode
2010-2021)
Oleh:
Cornelius Tegar Prasetiyo
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memberikan bukti empiris mengenai pengaruh
kinerja lingkungan, profitabilitas, ukuran perusahaan, leverage, dan media exposure terhadap
pengungkapan lingkungan. Untuk memastikan perusahaan melaksanakan tanggung jawab
lingkungan sesuai standar operasional, maka perusahaan akan melakukan keterbukaan
informasi, khususnya keterbukaan informasi yang berkaitan dengan lingkungan. Hal ini atas
rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Namun, karena sifatnya
yang sukarela, beberapa perusahaan tidak mengungkapkan informasi lingkungan. Oleh karena
itu, perlu dikaji lebih dalam faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pengungkapan
lingkungan perusahaan. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif, dan data sekunder berupa
laporan tahunan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode
2010-2021, serta laporan keberlanjutan perusahaan dan hasil PROPER dari website
perusahaan. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana
dengan bantuan SPSS 26. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 125 perusahaan
manufaktur yang dipilih dengan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian ini
memperoleh bukti bahwa tiga faktor pengungkapan lingkungan memiliki pengaruh yang
signifikan: kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, dan media exposure. Sedangkan dua faktor
lain yang menentukan pengungkapan lingkungan yaitu profitabilitas, dan leverage tidak
berpengaruh signifikan.
Kata Kunci : Kinerja lingkungan, leverage, ukuran perusahaan, profitabilitas, pengungkapan
lingkungan.CORNELIUS TEGAR PRASETIYO18510310042023-04-27T04:52:35Z2023-04-27T04:52:35Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71143This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/711432023-04-27T04:52:35ZTINGKAT KEPUASAN WISATAWAN TERHADAP DAYA TARIK PADA
OBJEK WISATA LENGKUNG LANGIT 1 KELURAHAN PINANG JAYA
KECAMATAN KEMILING KOTA BANDAR LAMPUNGTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui serta menguji Tingkat
Kepuasan Wisatawan Terhadap Daya Tarik Pada Objek Wisata Lengkung
Langit 1 Kelurahan Pinang Jaya Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung.
Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif yakni menganalisis data kuantitatif
dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul,
populasi pada penelitian ini merupakan Pengunjung Objek Wisata Lengkung
Langit 1. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 100
responden.
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan data
primer yang diperoleh dengan cara menyebarkan sejumlah pertanyaan kepada
responden, dan data sekunder yang diperoleh dari studi literatur. Teknik analisis
data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear sederhana
dengan menggunakan SPSS versi 22. Hasil dari penelitian ini menunjukan
bahwa Tingkat Kepuasan Wisatawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Daya Tarik pada objek wisata Lengkung Langit 1.
Kata Kunci : Kepuasan Wisatawan, Daya Tarik WisataAINI UNIKA17530340102023-04-17T06:00:59Z2023-04-17T06:00:59Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/70968This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/709682023-04-17T06:00:59ZPENGARUH KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, KUALITAS INFORMASI, DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MENGGUNAKAN APLIKASI KEANGGOTAAN
LOTTE GROSIR LAMPUNG
Tujuan penelitihan ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepercayaan, kemudahan, kualitas informasi, dan persepsi harga terhadap keputusan konsumen menggunakan aplikasi keanggotaan Lotte Grosir Lampung. Metode yang digunakan penelitihan ini merupakan metode kuantitatif. Hasil dari penelitihan ini adalah kepercayaan, kemudahan, kualitas informasi dan persepsi harga berpengaruh terhadap keputusan konsumen menggunakan aplikasi keanggotaan Lotte Grosir Lampung. Kepercayaan merupakan faktor utama dalam mempengaruhi perilaku konsumen. Kepercayaan akan muncul ketika pihak yang terlibat mendapatkan kepastian mendapatkan hak dan kewajibannya. Kemudahan adalah seseorang yang sudah percaya atas teknologi yang digunakannya. Faktor kemudahan selalu berdampak pada perilaku, yaitu semakin tinggi persepsi seseorang tentang sistem yang digunakan, Semakin banyak pula tingkat pemanfaatan teknologi. Kualitas informasi yang di sajikan pada sistem online mencakup produk dan jasa. Persepsi Harga sebagai alat ukur menentukan keputusan untuk membeli.
Kata kunci: Kepercayaan, Kemudahan, Kualitas Informasi, dan Persepsi Harga.
WULANSARI WINDY18160510442023-04-14T03:35:05Z2023-04-14T03:35:05Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/70826This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/708262023-04-14T03:35:05ZHUBUNGAN BERMAIN GAME ONLINE DENGAN SOCIAL RELATIONSHIP SISWA DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 10 METRO TAHUN AJARAN 2022/2023Masalah dalam penelitian ini adalah social relationship siswa yang rendah di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara bermain game online dan social relationship antar siswa disekolah pada kelas VIII di SMP Negeri 10 Metro Tahun Ajaran 2022/2023. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional. Populasi berjumlah 160 siswa dengan sampel berjumlah 40 siswa yang diambil menggunakan random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan skala bermain game online dan skala social relationship. Hasil analisis data menggunakan uji korelasi product moment yaitu tidak terdapat hubungan antara bermain game online dengan social relationship yang ditunjukkan dengan indeks r hitung 0,191 < r tabel 0,312. Jika r hitung < r tabel maka tidak terdapat hubungan yang signifikan antara dua variabel tersebut, artinya di dalam penelitian ini tidak terdapat hubungan yang signifikan antara bermain game online dengan social relationship siswa yang rendah di sekolah pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 10 Metro Tahun Ajaran 2022/2023 ini.SUDARNO DILA SAFITRI18130520282023-04-13T05:30:09Z2023-04-13T05:30:09Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/70725This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/707252023-04-13T05:30:09ZMembangun Desa Wisata dengan Sukarela : Studi Social Capital Organisasi
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Di Desa Karang Anyar,
Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji modal sosial (social capital) yang
terbentuk pada orang-orang yang terlibat di Organisasi Pemberdayaan
Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar. PKK merupakan organisasi
yang terbentuk berdasarkan kesukarelaan para anggotanya sehingga. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif, pemilihan informan pada penelitian ini
menggunakan teknik purposive. Data diperoleh melalui teknik pengumpulan data
dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul
kemudian diolah melalui beberapa tahapan yaitu reduksi, display dan verifikasi.
Hasil yang didapat menunjukan bahwa modal sosial (social capital) dalam
Organisasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar
berupa jaringan, norma sosial dan kepercayaan mampu mewujudkan tujuan
bersama. Modal sosial yang paling menonjol pada Organisasi Pemberdayaan dan
Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar yaitu jaringan sosial dan
partisipasi masyarakat, namun terdapat kelemahan dalam hal norma. Upaya dalam
mempertahankan dan meningkatkan modal sosial pada Organisasi Pemberdayaan
dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar yaitu dengan
mempertahankan jaringan sosial dan meningkatkan norma sosial pada Organisasi
Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar. Modal
Sosial yang terbentuk menghasilkan partisipasi yang dilakukan masyarakat dalam
pembangunan desa wisata, yaitu musyawarah, perencanaan, pelaksanaan dan
pengembangan.
Kata Kunci : Modal sosial, partisipasi, PKK, desa wisata
This research was aimed to examine the social capital formed by people involved
in the Family Welfare Empowerment Organization (PKK) of Karang Anyar
Village. PKK is an organization formed based on its members' volunteerism. This
research used a qualitative approach, with the selection of informants using
purposive techniques. Data were obtained through various data collection
techniques, including interviews, observation, and documentation. The data that
has been collected is then processed through several stages, namely reduction,
display, and verification. The result showed that social capital in the Family
Welfare Empowerment Organization (PKK) of Karang Anyar Village in the form
of networks, social norms, and trust can realize common goals. The most
prominent social capital in the Karang Anyar Village Family Welfare
Empowerment Organization is social networks and community participation, but
there are weaknesses in terms of norms. Efforts to maintain and improve social
capital in the Family Empowerment Welfare Organization (PKK) of Karang
Anyar Village were made by maintaining social networks and increasing social
norms in the Family Empowerment Welfare Organization (PKK) Karang Anyar
Village. The social capital that is formed results in participation by the community
in the development of tourist villages, namely deliberation, planning,
implementation, and development.
Keywords: Social capital, participation, PKK, tourism village Zulian Zulian19160110022023-04-12T07:00:07Z2023-04-12T07:00:07Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/70631This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/706312023-04-12T07:00:07Z
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT FINANCIAL
RECOVERY PERUSAHAAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI
TERDAMPAK COVID-19
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat
financial recovery perusahaan Pariwisata dan Transportasi terdampak Covid-19.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Populasi yang
digunakan adalah perusahaan Pariwisata dan Transportasi yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia periode 2020-2021. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan
metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini 56 perusahaan. Analisis
data dilakukan dengan menggunakan metode regresi logistik. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa secara simultan variabel free cash flow, leverage, gross
profit margin, firm size dan sales growth berpengaruh terhadap financial recovery.
Secara parsial variabel free cash flow, leverage, sales growth tidak berpengaruh
signifikan terhadap financial recovery. Gross profit margin dan firm size
berpengaruh positif dan signifikan terhadap financial recovery.
Kata Kunci: free cash flow, leverage, gross profit margin, firm size, sales
growth, financial recovery
The purpose of this study was to determine the factors that influence the level of
financial recovery of Tourism and Transportation companies affected by Covid19.
The data used in this research is secondary data. The population used is
Tourism and Transportation companies listed on the Indonesia Stock Exchange
for the 2020-2021 period. The sampling technique was carried out by purposive
sampling method. The sample in this research is 56 companies. Data analysis was
performed using logistic regression method. The results of this study indicate that
simultaneously the variables free cash flow, leverage, gross profit margin, firm
size and sales growth affect financial recovery. Partially the variables of free cash
flow, leverage, sales growth have no significant effect on financial recovery.
Gross profit margin and firm size have a positive and significant effect on
financial recovery.
Keywords: Free Cash Flow, Leverage, Gross Profit Margin, Firm Size, Sales
Growth, Financial Recovery
ANI MARYANI21210310362023-02-23T01:01:42Z2023-02-23T01:01:42Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/69881This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/698812023-02-23T01:01:42ZPENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN LITERASI DIGITAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT SELAGO MAKMUR PLANTATION (SMP)PT. Selago Makmur Plantation (SMP) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan dan pengolahan kelapa sawit, yang didirikan pada tahun 1990 yang berada di Sumatera Barat. Perusahaan semakin lama semakin berkembang dan hingga saat ini memiliki luas area perkebunan 6.065 Ha, dan mempunyai pabrik pengolahan kelapa sawit dengan kapasitas olah TBS (Tandan Buah Sawit Segar) 80 Ton/Jam.
PT Selago Makmur Plantation dihadapkan dengan permasalahan kurangnya pengontrolan fisik dan kemampuan penggunaan teknologi yang menjadi penyebab terjadinya penurunan kinerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan literasi digital terhadap kinerja karyawan. Populasi pada penelitian ini adalah karyawan PT Selago Makmur Plantation dengan sampel sebanyak 109 orang di Sumatera Barat. Penelitian ini menggunakan metode kuesioner dalam pengumpulan data dan menggunakan analisis regresI linear berganda yang diolah dengan SPSS 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel lingkungan kerja dan literasi digital berpengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja karyawan.Lestari Wiwit Melya18110110712023-02-08T01:47:48Z2023-02-08T01:47:48Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/68910This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/689102023-02-08T01:47:48ZPENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA 5-6 TAHUNPenelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan media gambar terhadap kecerdasan emosional anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode Quasi Experimental. Desain yang digunakan adalah pre-test post-test control group design. Penelitian ini menggunakan kelas kontrol dan kelas eksperimen. Populasi dari penelitian ini berjumlah 24 anak dengan teknik purposive sampling, maka diperoleh sampel sebanyak 24 anak terdiri dari 12 anak untuk kelompok eksperimen dan 12 anak untuk kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi berupa checklist dengan teknik analisis data menggunakan analisis statistik Uji-T dengan Independent-Sample T-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh penggunaan media gambar terhadap kecerdasan emosi anak usia dini (Sig 0,00 < 0,05). Ayu Indah Mawarni Sri 18130540322023-02-01T06:13:32Z2023-02-01T06:13:32Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/68622This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/686222023-02-01T06:13:32ZSTRATEGI DINAS PARIWISATA KOTA BANDAR LAMPUNG DALAM
MEMBINA KELOMPOK SADAR WISATA (POKDARWIS) DI
KELURAHAN SUMUR PUTRI
Kelompok sadar wisata Sumur Putri adalah salah satu kelompok sadar wisata di Kota Bandar
Lampung yang sudah terbentuk sejak tahun 2017. Namun, dalam kegiatan
kepariwisataannya, kelompok sadar wisata Sumur Putri kurang berkembang dibanding
dengan kelompok sadar wisata lain di sekitarnya. Untuk itu dibutuhkannya strategi dari
Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung sebagai pembina bagi kelompok sadar wisata
Sumur Putri dengan mengeluarkan strategi-strategi terbaik sehingga permasalahan tersebut
mendapatkan penanganan yang tepat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis Strategi
Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung dalam membina kelompok sadar wisata di
Kelurahan Sumur Putri. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi
dan dokumentasi dengan melihat empat indikator tipe-tipe strategi, yaitu Strategi Organisasi,
Strategi Program, Strategi Pendukung Sumber Daya, dan Strategi Kelembagaan. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa 1). Strategi Organisasi didasarkan pada visi misi dengan
keluaran berupa Program Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
dengan program turunan yaitu, pelatihan pemandu wisata kuliner dan belanja, pelatihan dan
pengembangan homestay, dan bimbigan teknis program CHSE (Clean, Healthy, Safety, and
Environment), 2). Strategi Program dengan diimplementasikannya pelatihan pemandu wisata
kuliner dan belanja, pelatihan dan pengembangan homestay, dan bimbingan teknis program
CHSE (Clean, Healthy, Safety, and Environment) memberikan dampak positif untuk
kelompok sadar wisata Sumur Putri dalam melaksanakan kegiatan kepariwisataan di
daerahnya, 3). Strategi Pendukung Sumber Daya dengan menyediakan anggaran biaya
pembinaan, 4). Strategi Kelembagaan melaksanakan tanggungjawab dan wewenang sesuai
dengan SOP atau aturan yang berlaku. Terdapat faktor penghambat antara lain pandemi
Covid-19, belum adanya sistem pendataan kepariwisataan berbasis IPTEK, dan minimnya
kuantitas SDM pada kelompok sadar wisata Sumur Putri.
Kata Kunci: Strategi, Pembinaan, Kelompok Sadar Wisata.
Kelompok Sadar Wisata Sumur Putri is one of Kelompok Sadar Wisata in Bandar Lampung
which has been formed since 2017. However, in its tourism activities, Kelompok Sadar
Wisata Sumur Putri less developed compared with other Kelompok Sadar Wisata in the
vicinity. For this reason, a strategy is needed from Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung
as a coach for Kelompok Sadar Wisata, especially Kelompok Sadar Wisata Sumur Putri by
issuing the best strategies so these problems get the right treatment. The purpose of this
study was to determine the strategy of Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung in fostering
Kelompok Sadar Wisata in Kelurahan Sumur Putri. Data collection techniques were carried
out through interviews, observations and documentation by looking at four indicators of the
types of strategies, namely Corporate Strategy, Program Strategy, Resource Support
Strategy, and Institutional Strategy. The results of this study indicate that 1). The Corporate
strategy is based on a vision and mission with outputs in the form of the Tourism and
Creative Economy Resource Development Program with derivative programs, namely,
culinary and shopping tour guide training, homestay training and development, and
technical guidance for the CHSE (Clean, Healthy, Safety, and Environment) program. 2).
The Program Strategy with the implementation of culinary and shopping tour guide training,
homestay training and development, and technical guidance for the CHSE (Clean, Healthy,
Safety, and Environment) program has a positive impact on the Sumur Putri tourism
awareness group in carrying out tourism activities in their area, 3). Resource Support
Strategy by providing a budget for coaching costs, 4). Institutional Strategy carries out
responsibilities and authorities in accordance with SOPs or applicable rules. There are
inhibiting factors, including the Covid-19 pandemic, the absence of science and technologybased
tourism data collection system, and the lack of quantity of human resources in
Kelompok Sadar Wisata Sumur Putri.
Keywords: Strategy, Development, Kelompok Sadar Wisata.
NURLIKA ISNOVIANTI18160410192023-01-20T09:02:17Z2023-01-20T09:02:17Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/68409This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/684092023-01-20T09:02:17ZHubungan Antara Tipe Kepribadian dan Dukungan Sosial Dengan Burnout Pada Tenaga Kesehatan Di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi LampungBackground: Burnout is a condition where a person experiences physical and mental exhaustion due to prolonged stress which is characterized by physical and emotional exhaustion, depersonalization and low individual achievement. Personality type and social support contribute to burnout.
Methods: This study used a cross sectional research method. The population in this study were health workers (doctors, nurses and midwives) with a total sample of 296 people. The sampling technique in this study was simple random sampling. This study looked for the relationship between personality type and social support with burnout among health workers at Abdul Moeloek Hospital Lampung Province.
Results: Respondents with introverted personality types experienced more burnout (65.5%). Respondents with high social support experienced burnout, namely the support of superiors 48.6%, colleagues 45.4% and family 45%. Based on research that has been done, the tendency of introverted personality types has an influence on burnout in health workers. In social support (bosses, co-workers and family), the higher the social support, the lower the burnout.
Conclusion: In this study, the p value of 0.001 (p < 0.05) was obtained for personality type and the p value of 0.001 (p < 0.05) for social support so that there was a relationship between personality type and social support with burnout in health workers at Abdul Moeloek Hospital Lampung Province.
Keywords: Burnout, personality type, social supportTaolin Alberto19180110422022-12-21T06:37:23Z2022-12-21T06:37:23Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67959This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/679592022-12-21T06:37:23ZIDENTIFIKASI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SELF DISCLOSURE
KONSELI DALAM PROSES CYBERCOUNSELINGLayanan konseling kini dapat dilakukan tanpa harus bertatap muka secara
langsung dengan memanfaatkan teknologi internet kemudian dikenal dengan
istilah cybercounseling. Namun, dibalik keefektivitasan layanan ini terdapat pula
tantangan berupa rendahnya self disclosure konseli yang membuat layanan
cybercounseling menjadi tidak efektif. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi tinggi rendahnya self
disclosure konseli dalam proses cybercounseling pada Unit Pelayanan Konseling
Terpadu (UPKT) Univesitas Lampung. Penelitian ini menggunakan desain
penelitian kualitatif studi kasus. Teknik pengumpulan data penelitian ini
menggunakan wawancara semi terstruktur. Data diambil dari 5 mahasiswa aktif
Universitas Lampung menggunakan metode purposive sampling lalu dianalisis
menggunakan software ATLAS.ti 9. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa
faktor yang paling banyak mempengaruhi tinggi rendahnya tingkat self disclosure
konseli dalam proses cybercounseling pada UPKT Universitas Lampung
didominasi oleh faktor kompetensi konselor yang mencakup berbagai
keterampilan dan teknik dasar konselor, kemudian dilanjutkan dengan topik
pembicaraan, media, intensitas membalas pesan, persepsi konseli, perasaan
menyukai, durasi konseling, efek diadik, kepribadian, pengalaman
cybercounseling, perbedaan usia, tempat dan suasana hati. faktor yang paling
banyak memunculkan faktor lain adalah media, sedangkan faktor yang banyak
dipengaruhi oleh faktor lain adalah kompetensi konselor.1813052045 Anggie Nur Syifa2022-12-20T00:57:20Z2022-12-20T00:57:20Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67838This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/678382022-12-20T00:57:20ZPENGARUH LAYANAN FINANCIAL TECHNOLOGY BERBASIS
METODE PEMBAYARAN PAYLATER TERHADAP PERILAKU
IMPLUSIVE BUYING
ABSTRAK
PENGARUH LAYANAN FINANCIAL TECHNOLOGY BERBASIS
METODE PEMBAYARAN PAYLATER TERHADAP PERILAKU
IMPLUSIVE BUYING
Oleh
Basyarahil Lutfi Aditiya Yusuf
Penelitian ini bertujuan guna mengetahui pengaruh dari Financial Technology
berbasis layanan PayLater terhadap perilaku Implusive Buying pada mahasiswa S1
Universitas Lampung dengan kriteria yang telah ditentukaan. Penelitian ini
menggunakan variable dengan pendekatan Technology Aceptance Model (TAM)
yaitu persepsi kemudahan, persepsi manfaat, persepsi penggunan dan sikap
sesungguhnya pada layanan PayLater terhadap Implusive Buying, sehingga
menjadikan penelitian ini mempunyai 4 variable bebas terhadap 1 variable terkait.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pengambilan data
menggunakan kuisioner yang dibagikan menggunakan dengan teknik Purposive
Sampling sebanyak 100 responden. Kemudian data yang diperoleh akan diuji
terlebih dahulu menggunakan uji valliditas, reliabilitas dan uji asumsi kelasik, yang
kemudia data tersebut baru akan diolah dan dianalisis kembali menggunakan uji
regresi linier berganda menggunakan program SPSS 25. Adapun hasil dari
penelitian ini menunjukan layanan PayLater memiliki pengaruh yang cukup tinggi
sebesar 73,6% artinya mahasiswa Universitas Lampung cendrung melakukan
perilaku Implusive Buying ketika menggunakan layanan PayLater.
Kata Kunci : Pengaruh PayLater, Perilaku Implusive Buying, Technology
Aceptance Model (TAM) pada Financial Technology, Karakteristik Impulsif.
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF FINANCIAL TECHNOLOGY SERVICES BASED ON
THE PAYLATER PAYMENT METHOD ON IMPULSIVE BUYING
BEHAVIOR
By
Basyarahil Lutfi Aditiya Yusuf
This study aims to determine the effect of PayLater service-based Financial
Technology on Impulsive Buying behavior in undergraduate students at the
University of Lampung with predetermined criteria. This study uses variables with
the Technology Acceptance Model (TAM) approach, namely perceived
convenience, perceived benefits, perceived use and actual attitudes towards
PayLater services towards Impulsive Buying, so that this research has 4
independent variables with 1 related variable. This research is a quantitative
research with data collection using a questionnaire which is distributed using
Purposive Sampling technique as many as 100 respondents. Then the data obtained
will be tested first using the validity, reliability and classic assumption tests, which
will then be processed and re-analyzed using multiple linear regression tests using
the SPSS 25 program. The results of this study show that the PayLater service has
considerable influence a high of 73.6% means that Lampung University students
tend to engage in impulsive buying behavior when using the PayLater service.
Keywords: Effect of PayLater, Implusive Buying Behavior, Technology
Acceptance Model (TAM) on Financial Technology , Impulsive Characteristics. 1846051009 Basyarahil Lutfi Aditiya Yusuf 2022-12-08T07:55:30Z2022-12-08T07:55:30Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67434This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/674342022-12-08T07:55:30ZPENGELOLAAN MEDIA ONLINE DINAS KOMUNIKASI
INFORMATIKA DAN STATISTIK PROVINSI LAMPUNG i
ABSTRAK
Peran Humas memiliki fungsi penting dalam membangun citra bagi suatu instansi.
Kehadiran media digital dapat membantu humas instansi untuk mencapai tujuan
bersama. Dalam hal ini Diskominfotik Provinsi Lampung memanfaatkan media
online untuk membantu menyampaikan informasi secara efektif dalam
penyampaian terkait kebijakan, program dan capaian kinerja yang dilaksanakan
oleh Pemerintah Lampung kepada masyarakat. Publikasi dilakukan melalui
beberapa media online yang dikelola Diskominfotik Provinsi Lampung seperti,
facebook, youtube, twitter, instagram, dan website. Diskominfotik Provinsi
Lampung memiliki peran dalam proses pengelolaan di media online yang terdiri
dari lima tahap, yaitu (1) Jadwal Kegiatan, (2) Peliputan dan Pengumpulan Data
(3) Penulisan Naskah Berita, (4) Seleksi dan Editing Foto/Video, (5) Unggah ke
situs web dan media sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengelolaan media online Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi
Lampung. Metode penelitian yang digunakan adalah, wawancara, observasi, dan
dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan media online yang dilakukan
oleh Diskominfotik Provinsi Lampung merupakan bentuk pelaksanaan tugas
humas digital dalam memberikan informasi atau menjembatani informasi kepada
masyarakat guna membangun hubungan yang memuaskan antara Pemerintah
Lampung dengan masyarakat dan memungkinkan terjadinya interaksi dua arah
antara instansi dengan publiknya.
Kata kunci : Media Online, Pengelolaan, Humas Digital nandabimantoro10@gmail.com Ahmad Nadaa Fajar Bimantoro19060710312022-11-30T07:43:15Z2022-11-30T07:43:15Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67261This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/672612022-11-30T07:43:15ZPENGARUH KEBIJAKAN POLISI SIBER INDONESIA TERHADAP KEBEBASAN BERPENDAPAT PENGGUNA MEDIA SOSIAL TWITTER Kebebasan berpendapat merupakan suatu kemerdekaan bagi seseorang untuk mengeluarkan ide atau gagasan tentang sesuatu. Mengenai hal tersebut, jelaslah disebutkan berpendapat itu merupakan kemerdekaan, sehingga gagasan atau ide yang dikeluarkan seseorang tersebut merupakan hak setiap orang. Sesuai dengan Surat Edaran Kapolri No.SE/2/11/2021 tentang Kesadaran Budaya Beretika untuk Mewujudkan Ruang Digital Indonesia yang Bersih, Sehat, dan Produktif, maka
pada tahun 2021 Kepolisian Indonesia akan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi untuk memasifkan sebuah kebijakan yaitu Polisi Siber / Virtual Police. Adanya kebijakan ini dinilai oleh sebagian pengamat dapat mengekang kebebasan berekspresi para pengguna media sosial, hal ini di ungkap oleh Sosiolog Universitas Gadjah Mada, Profesor Heru Nugroho. Ia mengatakan bahwa akan muncul kekhawatiran nantinya jika penindakannya yang tidak tepat dan akan menghambat kebebasan pendapat dalam menyampaikan kritik dan saran di media sosial. Dalam Periode 23 Februari hingga 11 Maret 2021, Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim menemukan 89 konten media sosial terverifikasi mengandung ujaran kebencian. Konten itu terbanyak dari media sosial twitter. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kebijakan polisi siber indonesia terhadap kebebasan berpendapat pengguna media sosial twitter. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori panopticon, yaitu teori yang mengkonsepkan sistem pengawasan dan pendisiplinan. Penelitian ini menggunakan metode kuisioner dengan sampel berjumlah 100 responden yang ditentukan dengan rumus Slovin. Berdasarkan perhitungan dengan uji T menyatakan variabel X berpengaruh sebesar 47,8% terhadap variabel Y, sedangkan sisanya 52,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hipotesis yang diajukan diterima dengan dibuktikan nilai t hitung
lebih besar dari t tabel yaitu 9,481 > 1,290. Dimensi dalam kebijakan polisi siber Indonesia yang paling berpengaruh adalah memberi peringatan kepada masyarakat yang berperan sebagai upaya preventif supaya terhindar dari tindakan
yang berpotensi melanggar ketentuan – ketentuan ketika sedang berada dalam ranah dunia digital.Janusi Janusi16160310492022-11-29T01:47:13Z2022-11-29T01:47:13Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67178This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/671782022-11-29T01:47:13ZANALISA PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS PADA LEMBAGA
PEMBIAYAAN AKIBAT PANDEMIC COVID 19 DAN KARAKTERISTIK
RASIO KEUANGAN YANG MEMPENGARUHINYA
ABSTRAK
ANALISA PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS PADA LEMBAGA
PEMBIAYAAN AKIBAT PANDEMIC COVID 19 DAN KARAKTERISTIK
RASIO KEUANGAN YANG MEMPENGARUHINYA
Oleh
CONNY FATMARINI
Lembaga Pembiayaan adalah salah satu subsektor perusahaan yang mengalami
penurunan kinerja pada saat terjadinya pandemi covid 19 di tahun 2020. Hal ini
dikarenakan adanya tekanan (distress) yang disebabkan adanya perubahan makro
ekonomi, perubahan kebiasaan masyarakat, penerapan PSAK 71 dan faktor lain
yang mempengaruhi kinerja secara keseluruhan. Penelitian sebelumnya
melakukan analisis terhadap financial distress dengan menggunakan berbagai
model, diantaranya model Altman, model Springate dan model Ohlson. Dari
penggunaan model-model diperoleh banyak perbedaan perhitungan, namun
sebagian besar merujuk bahwa model Altman adalah model yang memiliki tingkat
akurasi paling baik dalam menganalisa financial distress. Penelitian ini
menganalisa keakuratan penggunaan model Altman, Springate dan Ohlson dalam
memprediksi financial distress pada Lembaga Pembiayaan dan juga melakukan
analisa terhadap variabel-variabel independen yang mempengaruhinya yaitu
working capital, size, earning before interest and taxes, market value equity dan
total liabilities. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan
perhitungan dari masing-masing model, statistik deskriptip, pengujian tingkat
akurasi dari model, selanjutnya melakukan regresi logistik untuk melihat
pengaruh dari masing-masing variabel independen. Hasil penelitian ini
menunjukan bahwa model Altman adalah model dengan tingkat akurasi yang
paling baik dalam memprediksi adanya financial distress pada Lembaga
Pembiayaan selama periode tahun 2018-2020. Sementara variabel independen
yang berpengaruh secara langsung terhadap financial distress adalah variabel
working capital, market value of equity dan total liabilities yang di proksikan
dengan debt to asset ratio. Adapun variabel size dan earning before interest and
taxes tidak berpengaruh secara langsung terhadap financial distress pada Lembaga
Pembiayaan pada periode 2018-2020, hal ini menunjukan bahwa selama
perusahaan bisa menjaga keseluruhan opeasionalnya dan masih dapat
menjalankan kewajiban-kewajibannya, maka perusahaan bisa terhindar dari
financial distress, meskipun kondisi makro ekonomi tidak mendukung.
Kata Kunci : Financial distress, Altman, Springate, Ohlson, Kinerja
Perusahaan
ABSTRACT
PREDICTION ANALYSIS OF FINANCIAL DISTRESS IN FINANCING
INSTITUTIONS DUE TO THE COVID-19 PANDEMIC AND THE
CHARACTERISTICS OF FINANCIAL RATIO AFFECTING THEM
By
CONNY FATMARINI
Financing Institutions are one of the sub-sectors of companies that experienced a
decline in performance during the COVID-19 pandemic in 2020. This was due to
stress caused by macroeconomic changes, changes in people's habits, the
application of PSAK 71 and other factors that affect overall performance. whole.
Previous research conducted an analysis of financial distress using various
models, including the Altman model, the Springate model and the Ohlson model.
From the use of the models, there are many differences in calculations, but most
of them refer that the Altman model is the model that has the best level of
accuracy in analyzing financial distress. This study analyzes the accuracy of the
use of the Altman, Springate and Ohlson models in predicting financial distress in
financial institutions and also analyzes the independent variables that influence it,
namely working capital, size, earning before interest and taxes, market value
equity and total liabilities. The analysis used in this study is to use calculations
from each model, descriptive statistics, test the accuracy of the model, then
perform logistic regression to see the effect of each independent variable. The
results of this study indicate that the Altman model is the model with the best
level of accuracy in predicting the existence of financial distress in financial
institutions during the period 2018-2020. Meanwhile, the independent variables
that directly affect financial distress are working capital, market value of equity
and total liabilities which are proxied by the debt to asset ratio. The size and
earnings before interest and taxes variables do not have a direct effect on financial
distress at Financing Institutions in the 2018-2020 period, this shows that as long
as the company can maintain its overall operations and can still carry out its
obligations, the company can avoid financial distress. , although macroeconomic
conditions are not supportive.
Keywords: Financial distress, Altman, Springate, Ohlson, Company
Performance
2021031015 Conny Fatmarini2022-11-24T01:07:23Z2022-11-24T01:07:23Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67111This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/671112022-11-24T01:07:23ZRESPONSIVITAS PENGGUNA INTERNET TERHADAP KEBIJAKAN
PPKM LEVEL MELALUI PENDEKATAN ANALISIS SENTIMEN
DI MEDIA SOSIALDinamika perkembangan kebijakan penanganan pandemi covid-19 membuat berbagai spekulasi muncul didalam masyarakat. Sebagai bagian pengguna internet, masyarakat menjadikan media sosial sebagai alat menyampaian aspirasi. Salah satu
yang menjadi tajuk diskursif bagi pengguna media sosial adalah kebijakan PPKM level. Terdapat banyak opini yang telah disampaikan kepada pemerintah. Sehingga diperlukan analisis sentimen untuk melihat respon yang terjadi. Penelitian ini akan dilakukan proses analisa opini pengguna internet dengan mengklasifikasikannya kedalam 3 sentimen yaitu positif, negatif dan netral. Tujuannya yaitu melihat
bagaimana respon pengguna internet dimedia sosial mengenai pelaksanaan kebijakan PPKM level. Metode penelitian yang digunakan adalah mix methode dengan pendekatan riset digital. Sumber data yang digunakan berasal dari media
sosial Twitter, Facebook dan Instagram. Proses analisis menggunakan bantuan aplikasi internet monitoring yang menggabungkan teknik natural language processing (NLP) dan teknik machine learning. Hasil penelitian diketahui bahwa
sentimen pengguna internet terkait kebijakan PPKM level didominasi oleh sentimen netral. Perbandingan nilai yang muncul adalah pertama sentimen netral mencapai rata-rata 38%, kedua sentimen positif mencapai rata-rata 36% dan ketiga sentimen negatif mencapai rata-rata 29 %. Respon yang dihasilkan pengguna internet di media sosial didominasi reaksi positif terhadap kebijakan PPKM level. Sebagin besar pengguna internet percaya bahwa kebijakan PPKM level dapat
berjalan dengan baik. Diskusi yang sering dilakukan adalah perdebatan massa keberlanjutan kebijakan PPKM level.1816041069 Dimas adi saputra2022-11-14T01:47:38Z2022-11-14T01:47:38Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66878This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/668782022-11-14T01:47:38ZPENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA, TEKNOLOGI
INFORMASI, DAN INSENTIF TERHADAP IMPLEMENTASI STANDAR
AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL DENGAN
MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI
ABSTRACT
The effect of each variable of HR Competence, Information Technology and
Incentives on the Implementation of Accrual-based Government Accounting
Standards of the Motivation as a Moderating variable
By
Ina Fitriyani
This study aims to determine the effect of each variable of HR Competence,
Information Technology and Incentives on the Implementation of Accrual-based
Government Accounting Standards and prove whether the influence of the
Motivation variable can strengthen the relationship of each variable. In this study,
the population taken is the SKPD of the Regency/City of Lampung Province and the
sample to be taken is also a sample of the Financial Center BPKAD, namely the
finance department, financial operator and planning operator. The sampling
technique used convenience sampling, which is the collection of information from
members of the population who are happy to provide it and obtained as many as 30
data that can be processed. The test results show that the HR Competency variable
has a significant positive effect on the success of accrual accounting
implementation, while the Information Technology and Incentives variable has no
significant effect on the success of accrual accounting implementation and the
Motivation variable can strengthen the influence between the HR Competence,
Information Technology and Incentives variables on SAP Accrual Implementation.
Keywords: SAP Accrual Implementation, HR Competence, Information
Technology, Motivational M Incentives.
ABSTRAK
Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia, Teknologi Informasi, Dan
Insentif Terhadap Implementasi Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis
Akrual Dengan Motivasi Sebagai Variabel Pemoderasi
Oleh
Ina Fitriyani
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing dari variabel
Kompetensi SDM, Teknologi Informasi dan Insentif terhadap Implementasi
Standar Akuntansi Pemerintah berbasis akrual dan membuktikan apakah pengaruh
variabel Motivasi dapat memperkuat hubungan tiap-tiap variabel. penelitian ini
populasi yang diambil adalah SKPD Kabupaten/Kota Provinsi Lampung dan
sampel yang akan diambil juga merupakan sampel dari BPKAD Pusat Keuangan
yaitu bagian keuangan, operator keuangan dan operator perencanaan. Teknik
pengambilan sampel menggunakan convenience sampling yang merupakan
pengumpulan informasi dari anggota populasi yang dengan senang hati bersedia
memberikannya dan didapatkan sebanyak 30 data yang dapat diolah. Hasil
pengujian menunjukkan bahwa variabel Kompetensi SDM berpengaruh positif
signifikan terhadap keberhasilan Implementasi akuntansi akrual, sedangkan
variabel Teknologi Informasi dan Insentif tidak berpengaruh signifikan terhadap
keberhasilan Implementasi akuntansi akrual dan variabel Motivasi mampu
memperkuat pengaruh antara variabel Kompetensi SDM, Teknologi Informasi dan
Insentif tehadap Implementasi SAP Akrual.
Kata Kunci : Implementasi SAP Akrual, Kompetensi SDM, Teknologi
Informasi, Insentif, Motivasi. 2021031027 Ina Fitriyani2022-10-13T01:17:45Z2022-10-13T01:17:45Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66824This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/668242022-10-13T01:17:45ZPENGARUH PENGETAHUAN KONSUMEN, IKLAN DAN CITRA MEREK TERHADAP NIAT TRANSAKSI DI BANK UMUM SYARIAH
Sejak berdiri pertama kali Bank Syariah di Indonesia pada tahun 1991, yaitu dengan dibentuknya Bank Muamalat, Perbangkan syariah telah mengalami berbagai perkembangan dan konstribusi pada perbangkan di Indonesia. Hingga tahun 2021 telah terdapat 12 Bank Umum Syariah (BUS) yang ada di Indonesia. Namun, jika performance BUS pada total asset dan penyerapan dana nasabah per bank dibandingkan dengan performance Bank Umum Konvensional, BUS masih kalah Jauh. Nilai BUS hanya sekitar 38% (total asset) dan 34% (penyerapan dana nasabah) jika dibandingkan dengan Bank Umum Konvensional. Citra merek yang positif merupakan salah satu elemen penting yang perlu ditanamkan kepada konsumen agar dapat meningkatkan minat konsumen untuk bertransaksi di BUS. Selain citra merek, peningkatan pengetahuan dan iklan yang positif juga merupakan elemen yang penting dalam meningkatkan citra merek sekaligus minat konsumen untuk bertransaksi.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengetahuan konsumen, iklan dan citra merek terhadap niat bertansaksi, baik pengaruh langsung maupun pengaruh yang di mediasi oleh citra merek. Untuk menguji data dan hipotesis digunakan metode SEM PLS.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan konsumen dan citra merek berpengaruh signifikan terhadap niat bertransaki, namun iklan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap niat bertransaksi. Adapun citra merek terbukti signifikan dalam memediasi hubungan antara iklan dan niat bertransaksi maupun hubungan antara pengetahuan konsumen dan niat bertransaksi.
Kata kunci : pengetahuan konsumen, iklan, citra merek, niat transaksi, niat pembelian.
1821011031 Sholhan Aziz2022-10-11T07:25:14Z2022-10-11T07:25:14Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66776This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/667762022-10-11T07:25:14ZHUBUNGAN PEMAHAMAN GURU TENTANG PEMBELAJARAN
TEMATIK TERHADAP PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
ANAK USIA DINI DI KECAMATAN WAY KHILAU,
KABUPATEN PESAWARAN
ABSTRAK
HUBUNGAN PEMAHAMAN GURU TENTANG PEMBELAJARAN
TEMATIK TERHADAP PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
ANAK USIA DINI DIKECAMATN WAY KHILAU,
KABUPATEN PESAWARAN
Oleh
Armila Gustina
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemahaman guru tentang
pembelajaran tematik terhadap pemilihan media pembelajaran anak usia dini di
kecamatan waykhilau kabupaten pesawaran. Populasi penelitian ini yaitu seluruh
guru TK dikecamatan waykhilau kabupaten pesawaran dengan jumlah guru
sebanyak 113 guru dengan sampel penelitian dihitung menggunakan rumus slovin
dengan hasil sebanyak 53 guru perwakilan dari masing-masing desa yang ada
dikecamatan waykhilau kabupaten pesawaran. Hasil analisis koefesien korelasi
dari pemahaman guru tentang pembelajaran tematik terhadap pemilihan media
pembelajaran anak usia dini mendapatkan nilai rhitung sebesar 0.516 > 0.329
Sehingga H
1
diterima yaitu ada hubungan yang signifikan antara pemahaman guru
tentang pembelajaran tematik terhadap pemilihan media pembelajaran anak usia
dini namun dapat kita lihat pada tabel interprestasi koefisien korelasi Nilai r
hubungannya masuk dalam kategori sedang antara pemahaman guru tentang
pembelajaran tematik terhadap pemilihan media pembelajaran anak usia dini.
Kata Kunci: pemahaman guru, pembelajaran tematik, pemilihan media
ABSTRACT
THE RELATIONSHIP OF TEACHERS' UNDERSTANDING ABOUT
THEMATIC LEARNING TO THE SELECTION OF EARLY CHILDHOOD
LEARNING MEDIA IN WAY KHILAU DISTRICT, PESAWARAN REGENCY
By
Armila Gustina
This study aims to determine the relationship of teachers' understanding of
thematic learning to the selection of media for early childhood learning in
Waykhilau sub-district, Pesawaran district. The population of this study were all
kindergarten teachers in the Waykhilau sub-district, Pesawaran district with a
total of 113 teachers. The research sample was calculated using the slovin
formula with the results as many as 53 teachers representing each village in the
Waykhilau sub-district, Pesawaran district. The results of the correlation
coefficient analysis from the teacher's understanding of thematic learning on the
selection media for early childhood learning get an rcount of 0.516 > 0.329 So
that H1 is accepted, that is, there is a significant relationship between teachers'
understanding of thematic learning and the selection of media for early childhood
learning, but we can see in the table Interpretation of correlation coefficient The
value of r on the relationship in the medium category between teachers'
understanding of thematic learning in the selection of early childhood learning
media.
Keywords: teacher understanding, thematic learning, media selection 1513054037 Armila Gustina2022-10-08T16:39:46Z2022-10-08T16:39:46Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66705This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/667052022-10-08T16:39:46ZPENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN KORAN DIGITAL
TERHADAP PENGUATAN CIVIC LITERACY DI SMP NEGERI 1
TERBANGGI BESAR TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Guru sebagai pendidik merupakan aktor utama dalam proses penyampaian
ilmu atau transfer ilmu di dalam kelas. Maka dari itu salah satu keterampilan
yang harus dikembangkan oleh guru yaitu keterampilan dalam memanfaatkan
media digital sebagai media dalam pembelajaran yang dapat menunjang
keberhasilan dalam mencapai tujuan pembelajaran tersebut. Selain itu juga
keterampilan lain yang harus dikembangkan yaitu keterampilan berpikir kritis,
dimana hal ini dapat dimanifestasikan juga dalam civic literacy yang tentunya
menjadi hal sangat penting dalam menyiapkan siswa untuk menghadapi
tantangan global khususnya dalam bidang pendidikan. Adapun metode
penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan
kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik utama yaitu angket
dan teknik penunjang yaitu wawancara. Alat bantu untuk menganalisis data
pada penelitian ini yaitu menggunakan SPSS versi 20. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa penggunaan media koran digital berpengaruh positif
terhadap penguatan civic literacy siswa. Dikarenakan dilihat dari cara berfikir
siswa dalam memecahkan masalah dalam kegiatan pembelajaran, mandiri dan
berani berargumen yang ditunjukan dengan adanya diskusi yang hidup. Selain
itu terbentuk peningkatan struktur bahasa pada siswa karena siswa dilatih untuk
berdiskusi secara rutin, pencarian informasi melalui koran digital dapat
membuka wawasan siswa dan memanfaatkan kecanggihan teknologi dengan
maksimal. Hal lain yang didapat dalam diri siswa terdapat pengaruh postif
berupa manajemen waktu, siswa dilatih untuk mengelola waktu secara mandiri
untuk melakukan kelas online dalam setiap kegiatan pembelajaran, dilatih pula
untuk menentukan prioritas dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh
guru. Selain itu juga siswa merasa bahwa belajar merupakan suatu kebutuhan
untuk mencapai apa yang diharapkan oleh siswa dalam kegiatan pembelajaran.
Dalam hal ini rasa ingin tahu, dan kegigihan dalam belajar bukan bukan hanya
berasal dari orang tua dan guru, melainkan juga penggunaan media
pembelajaran koran digital.
Kata Kunci : Media Koran Digital, Civic Literacy
Teachers as educators are the main actors in the process of delivering
knowledge or transferring knowledge in the classroom. Therefore, one of the
skills that must be developed by teachers is the skill in utilizing digital media as
a medium in learning that can support success in achieving these learning goals.
In addition, other skills that must be developed are critical thinking skills, where
this can be manifested also in civic literacy which is of course very important
in preparing students to face global challenges, especially in the field of
education. The research method used is descriptive method with a quantitative
approach. Data collection techniques used the main technique, namely
questionnaires and supporting techniques, namely interviews. The tool for
analyzing the data in this study is using SPSS version 20. The results show that
the use of digital newspaper-based media has a positive effect on strengthening
students' civic literacy. Because it is seen from the way students think in solving
problems in learning activities, independently and dare to argue which is
indicated by lively discussions. In addition, there is an increase in the structure
of language in students because students are trained to discuss regularly,
searching for information through digital newspapers can open students'
horizons and take full advantage of technological sophistication. Another thing
that is found in students is that there is a positive influence in the form of time
management, students are trained to manage time independently to conduct
online classes in every learning activity, also trained to determine priorities in
doing the tasks given by the teacher. In addition, students also feel that learning
is a necessity to achieve what is expected by students in learning activities. In
this case, curiosity and persistence in learning do not only come from parents
and teachers, but also the use of digital newspaper-based learning media.
Keywords: Digital Newspaper Media, Civic Literacy
Selva Wulandari18130320272022-10-05T07:56:57Z2022-10-05T07:56:57Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66598This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/665982022-10-05T07:56:57ZPENGARUH SIKAP MATERIALISTIS TERHADAP CO-WORKER
RELATIONSHIP (STUDI PADA PERBANKAN KONVENSIONAL DI
BANDARLAMPUNG)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sikap materialistis terhadap
co-worker relationship. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah sikap
materialistis dapat memengaruhi co-worker relationship pegawai. Jenis penelitian
adalah penelitian kausal. Objek penelitian adalah pegawai perbankan
konvensional di Bandarlampung berjumlah 90 responden. Alat analisis
menggunakan regresi linier sederhana dengan menggunakan program SPSS versi
18. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap materialistis berpengaruh negatif
terhadap co-worker relationship. Saran dari peneliti bagi pihak perbankan
konvensional adalah untuk tetap mempertahankan hubungan kerja yang sehat
antar pegawai dengan tetap memanajemen persaingan antar pegawai terutama
pada pemberian imbalan (reward) dalam bentuk apapun.
Kata Kunci : Sikap materialistis, Co-worker Relationship.
1611011074 Gita Rizkia Surya Putri 2022-09-30T06:32:57Z2022-09-30T06:32:57Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66441This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/664412022-09-30T06:32:57ZPENGARUH TALENT MANAGEMENT DAN KNOWLEDGE MANAGEMENT TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PT PNM (Permodalan Nasional Madani) Mekaar di Lampung Tengah)Tantangan-tantangan yang semakin besar dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) secara efektif, serta terjadinya perkembangan ilmu pengetahuan dan profesionalisme dibidang manajemen personalia dan SDM, maka dalam mencari kualitas karyawan yang sesuai dengan keahliannya itu sulit. Perusahaan harus memiliki orang-orang berbakat atau bertalenta agar mampu bersaing dipasar global. Selain talent, pendidikan dan ilmu pengetahuan turut berperan penting dalam mempersiapkan SDM yang berkualitas dan kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh talent management dan knowledge management terhadap kinerja karyawan pada PT PNM (Permodalan Nasional Madani) Mekaar di Lampung Tengah. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner dengan skala likert. Pengambilan sampel dengan metode probability sampling dengan teknik simple random sampling dan diperoleh sampel 120 orang. Alat analisis data yang digunakan adalah analisis linear sederhana dan uji t. Hasil penelitian ini talent management memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dan knowledge management memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Salah satu
cara PT PNM Mekaar di Lampung Tengah untuk mempertahankan karyawan yang bertalenta yaitu dapat dilakukan dengan memperhatikan perihal gaji, karena memperhatikan gaji karyawan juga menjadi hal yang dapat meningkatkan talent
yang dimiliki karyawan. Selain itu, PT PNM Mekaar di Lampung Tengah harus terus memperhatikan knowledge yang dimiliki karyawan. Meningkatkan knowledge karyawan dapat dilakukan dengan mengimplementasikan secara jelas mengenai prosedur organisasi dan sumber dokumentasi proyek yang dijadikan
acuan karyawan dalam bekerja. Karyawan PT PNM Mekaar di Lampung Tengah sebaiknya mampu menemukan solusi kreatif untuk masalah baru yang muncul akibat dari proses kerja. Sehingga karyawan yang mampu menyelesaikan masalah
ditempat kerjanya akan memberikan dampak positif bagi pencapaian kinerja karyawan tersebut.
Kata Kunci: Talent Management, Knowledge Management, dan Kinerja Karyawan.WINARSIH WINARSIH18110110512022-09-30T01:44:19Z2022-09-30T01:44:19Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66423This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/664232022-09-30T01:44:19ZPENGARUH CONTENT MARKETING TERHADAP CUSTOMER ENGAGEMENT DENGAN VIRAL MARKETING SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
(Studi Pada Pengguna Shopee Di Kota Bandar Lampung)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh content marketing terhadap customer engagement pengguna Shopee di Kota Bandar Lampung dengan viral marketing sebagia variabel intervening. Jenis penelitian yakni explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dari penelitian ini adalah pengguna shopee di Kota Bandar Lampung. Data tersebut di peroleh dari kuisioner yang diisi secara online. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur dan uji sobel dengan menggunakan alat bantu SPSS 25. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis menunjukkan bahwa content marketing berpengaruh positif dan signifikan terhadap viral marketing, viral marketing berpangaruh positif dan signifikan terhadap customer engagement, content marketing berpengaruh positif dan signifikan terhadap customer engagement dan content marketing berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap customer engagement melalui viral marketing (Partial Mediation). 1716051026 PANDU MUHAMMAD RIDHOpanduridho2611@gmail.com2022-09-29T06:45:34Z2022-09-29T06:45:34Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66382This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/663822022-09-29T06:45:34ZPENGARUH PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN DAN PERENCANAAN
KARIR TERHADAP NIAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA
(STUDI PADA MAHASISWA UNIVERSITAS LAMPUNG)Kecenderungan meningkatnya pengganggur muda dan terdidik merupakan salah satu indikasi rendahnya niat kewirausahaan. Dari sisi demand, tingkat pengangguran berkaitan dengan jumlah kesempatan perkerjaan di era global yang tersedia, sementara itu persoalan dari sisi supply, tingkat pengangguran merupakan angka tenaga kerja yang berkualitas di Indonesia masih terbatas. Menyikapi persaingan dunia bisnis masa kini dan masa depan yang lebih mengandalkan pada
knowledge dan intelectual capital, maka agar dapat menjadi daya saing bangsa, pengembangan wirausahawan muda perlu diarahkan pada kelompok orang muda terdidik (intelektual) yaitu mahasiswa.
Pendidikan kewirausahaan sudah dikembangkan hampir di semua perguruan tinggi di Indonesia dengan proses yang sangat bervariasi yang bertujuan untuk menciptakan wirausaha. Penelitian ini mengambil populasi pada seluruh mahasiswa Universitas Lampung dengan total sampel 154 responden. Penelitian ini termasuk kedalam desain penelitian studi kausal yang membuktikan sebab-akibat atau hubungan dipengaruhi dan mempengaruhi antara pembelajaran
kewirausahaan, perencanaan karir dan niat berwirausaha. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode pembelajaran kewirausahaan yang diterapkan secara efektif di lingkungan universitas dapat berpengaruh terhadap niat berwirausaha
mahasiswa. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa dengan perencanaan karir yang baik, maka dapat memengaruhi niat berwirausaha pada mahasiswa. Oleh karena itu, dibutuhkan pembelajaran kewirausahaan dan perencanaan karir yang baik dengantujuan untuk menumbuhkan niat berwirausaha pada mahasiswa.
Kata kunci: pengangguran, kewirausahaan, perencanaan karir, niat berwirausaha1611011043 elvira maulika2022-09-14T06:33:59Z2022-09-14T06:33:59Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66087This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/660872022-09-14T06:33:59Z
PENGARUH POLA ASUH AUTORITATIF ORANG TUA DAN
PERGAULAN TEMAN SEBAYA TERHADAP KARAKTER
TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK KELAS V
SDN GUGUS CUT NYAK DIEN KECAMATAN
METRO TIMUR
ABSTRAK
PENGARUH POLA ASUH AUTORITATIF ORANG TUA DAN
PERGAULAN TEMAN SEBAYA TERHADAP KARAKTER
TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK KELAS V
SDN GUGUS CUT NYAK DIEN KECAMATAN
METRO TIMUR
Oleh
MELISA TRIANAWATI
Permasalahan dalam penelitian ini adalah adanya perilaku perkembangan karakter tanggung jawab peserta didik kelas V yang kurang baik. Hal ini disebabkan oleh adanya pengaruh pola asuh yang diterapkan orang tua yaitu pola asuh autoritatif dan pergaulan yang dilakukan anak dengan teman sebayanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pola asuh autoritatif orang tua dan pergaulan teman sebaya terhadap karakter tanggung jawab peserta didik kelas V SDN Gugus Cut Nyak Dien Kecamatan Metro Timur. Jenis penelitian ini adalah ex-post facto. Populasi berjumlah 216 orang peserta didik dan sampel penelitian berjumlah 71 orang peserta didik. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu angket dan studi dokumentasi. Instrument pengumpulan data berupa angket dengan skala likert yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pola asuh autoritatif orang tua dan pergaulan teman sebaya terhadap karakter tanggung jawab peserta didik kelas V, ditunjukkan dengan nilai F_hitung lebih besar dari nilai F_tabel (18,642 ≥ 3,14) dengan kontribusi sebesar 35,41%.
Kata kunci: karakter tanggung jawab, pergaulan teman sebaya, pola asuh autoritatif orang tua.
ABSTRACT
THE EFFECT OF PARENTAL AUTHORITATIVE PARENTING AND PEER FRIEND RELATIONSHIP ON CHARACTER RESPONSIBILITY FOR
5^thGRADE STUDENTS OF ELEMENTARY SCHOOL CLUSTER
CUT NYAK DIEN METRO TIMUR DISTRICTS
By
MELISA TRIANAWATI
The problem in this study was the behaviour of the development of responsibility of fifth grade is low. This is caused by the influence of parenting applied by parents namely authoritative parenting and associations carried out by children with their peers. This study aims to determine the effect of parental authoritative parenting and peer friend relationship on character responsibility of fifth grade students of elementary school cluster cut nyak dien metro timur districts. This type of research is ex-post facto. The study population numbered 216 students and the research sample was 71 students. The data collection techniques used were questionnaire and documentation study. The data collection instrument was a questionnaire with a Likert scale that had been tasted for validity and reliability. The result showed that there was a significant effect between parental authoritative parenting and peer friend relationship on character responsibility of fifth grade students, shown by a F_count values greater than F_table value (18,642 ≥ 3,14), with contribution in amount of 35,41%.
Keywords: character responsibility, parental authoritative parenting, peer friend relationship.
1813053095 Melisa Trianawati2022-09-12T03:46:56Z2022-09-12T03:46:56Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66043This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/660432022-09-12T03:46:56ZFAKTOR-FAKTOR YANG BERKORELASI DENGAN KEPUTUSAN BERDONASI MELALUI LEMBAGA FILANTROPI AKSI CEPAT TANGGAP (Studi Pada Donatur Wakaf Al-Qur'an ACT Bandar Lampung)Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan korelasi atau hubungan faktor religiusitas dan faktor demografi dengan keputusan berdonasi melalui lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan tipe penelitian eksplanatori (explanatory research). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 60 orang, yang ditentukan menggunakan teknik simple random sampling. Subjek penelitian merupakan donatur program Wakaf Al-Qur’an pada lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) Bandar Lampung tahun 2021. Analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi Rank Spearman dan analisis korelasi Chi-Square dengan bantuan program pengolahan data IBM SPSS Versi 24. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor religiusitas berkorelasi positif dengan keputusan berdonasi melalui lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) Bandar Lampung, yang dibuktikan dari hasil uji analisis korelasi Rank Spearman sebesar 0,114 dengan taraf signifikansi 0,001 < 0,10. Sementara faktor demografi yang berkorelasi positif dengan keputusan berdonasi adalah faktor pendidikan dan pendapatan, dengan hasil uji korelasi Rank Spearman sebesar 0,227 dan 0,235 dengan nilai signifikansi sebesar 0,082 dan 0,071 yang mana lebih kecil dari taraf signifikansi yang digunakan yaitu < 0,10, sedangkan faktor usia, jenis kelamin, dan jenis pekerjaan tidak berkorelasi dengan keputusan berdonasi pada lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) Bandar Lampung.1816011011 Mira Antika 2022-09-09T00:56:43Z2022-09-09T00:56:43Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/66024This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/660242022-09-09T00:56:43ZPENGARUH INTENSITAS MENONTON LIVE STREAMING RADIO TERHADAP KEPUASAN MEMPEROLEH INFORMASI PENCEGAHAN STUNTING DI KABUPATEN PRINGSEWU
(Studi pada Penonton Program Siaran “PRINCES (Pringsewu Cegah Stunting)” di Akun Facebook Rapemda Pringsewu FM)LPPL Rapemda Pringsewu FM menyajikan konten siaran informatif yang menawarkan peluang baru untuk terus meningkatkan kualitas pemerintahan dengan cara peningkatan partisipasi masyarakat dengan menyajikan program siaran dialog interaktif bertema PRINCES (Pringsewu Cegah Stunting). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh intensitas menonton live streaming radio di media sosial Facebook terhadap kepuasan memperoleh informasi pencegahan stunting di Kabupaten Pringsewu pada akun Facebook Rapemda Pringsewu FM. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan kuantitatif deskriptif. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa intensitas menonton live streaming radio di media sosial Facebook memberikan pengaruh terhadap kepuasan memperoleh informasi pencegahan stunting sebesar 52,8%. Sedangkan 47,2% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil pengujian hipotesis menyatakan H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya terdapat pengaruh antara variabel X (intensitas menonton live streaming radio di media sosial Facebook) dengan variabel Y (kepuasan memperoleh informasi pencegahan stunting). Terdapat hubungan yang signifikan antara variabel X dengan variabel Y berdasarkan hasil uji korelasi sebesar 0,727. Artinya tingkat hubungan antara variabel X dengan variabel Y berada pada derajat hubungan yang kuat dengan kategori nilai antara 0,60-0,79 berdasarkan pada derajat hubungan menurut Sugiyono. Intensitas menonton live streaming radio di media sosial Facebook dengan dimensi motif, tujuan, perhatian, penghayatan, durasi, dan frekuensi mempengaruhi kepuasan penonton dalam memperoleh informasi pencegahan stunting di Kabupaten Pringsewu dilihat dari kebutuhannya meliputi kebutuhan kognitif, kebutuhan afektif, kebutuhan integratif individu, kebutuhan integratif sosial, dan kebutuhan pelepasan.
Kata kunci: intensitas menonton, kepuasan informasi, live streaming radio, pencegahan stunting.1716031054 Rafa Kholidah2022-08-25T00:53:53Z2022-08-25T00:53:53Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65617This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/656172022-08-25T00:53:53ZPERAN PKK TERHADAP SADAR VAKSINASI COVID-19 BAGI
MASYARAKAT PEKON WARINGINSARI BARAT
ABSTRAK
PERAN PKK TERHADAP SADAR VAKSINASI COVID-19 BAGI
MASYARAKAT PEKON WARINGINSARI BARAT
Oleh
Dwi Rizky Sabila
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar
peran PKK terhadap sadar vaksinasi covid-19 bagi masyarakat Pekon
Waringinsari Barat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subjek dari penelitian ini adalah
masyarakat Pekon Waringinsari Barat. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 375
responden. Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini
yaitu dengan menggunakan angket dan wawancara. Teknik analisis data pada
penelitian ini yaitu menggunakan uji regresi sederhana dengan bantuan aplikasi
SPSS versi 22. Berdasarkan hasil perhitungan analisis regresi sederhana yang
digunakan dalam penelitian ini diperoleh nilai t
untuk variabel peran PKK
terhadap sadar vaksinasi covid-19 sebesar 16,471 dan t
hitung
l dengan dk = 375-2 =
73 pada α 0,05 sebesar 1,649 dengan demikian t
hitung
tabe
> t
atau 16,471 > 1,649.
Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis H
0
ditolak dan H
1
tabel
diterima, dimana hal
tersebut berarti bahwa hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan terdapat
peran PKK terhadap sadar vaksinasi covid-19 masyarakat Pekon Waringinsari
Barat dengan presentase peran sebesar 42,1%
Kata Kunci: Peran Lembaga Sosial PKK, Sadar Vaksinasi Covid-19
ABSTRACK
THE ROLE OF PKK ON AWARENESS OF COVID-19 VACCINATION FOR
THE PEOPLE OF THE WEST WARINGINSARI VILLAGE
By
Dwi Rizky Sabila
The purpose of this study was to find out how big the role of the PKK in being
aware of the covid-19 vaccination for the people of Pekon Waringinsari Barat.
The research method used in this study is a descriptive method with a quantitative
approach. The subject of this research is the people of Pekon Waringinsari Barat.
The sample in this study amounted to 375 respondents. The technique used for
data collection in this study is to use a questionnaire and interviews. The data
analysis technique in this study was using a simple regression test with the help of
the SPSS version 22 application. Based on the results of the simple regression
analysis calculations used in this study, it was obtained that the t value for the
PKK role variable on awareness of covid-19 vaccination was 16,471 and the t
table with dk = 375-2 = 73 at 0.05 of 1.649, thus t count > t table or 16.471 >
1.649. This shows that the hypothesis H0 is rejected and H1 is accepted, which
means that the results obtained indicate that there is a role for PKK in being
aware of the Covid-19 vaccination of the people of Pekon Waringinsari Barat
with a percentage of 42.1%.
Keywords: The Role of PKK Social Institutions, Awareness of Covid-19
Vaccination1813032017 Dwi Rizky Sabila2022-08-24T03:10:21Z2022-08-24T03:10:21Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65490This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/654902022-08-24T03:10:21ZPENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK BUAH MENGKUDU (Morinda
citrifolia L) TERHADAP KARAKTERISTIK SABUN TRANSPARAN
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui konsentrasi ekstrak buah mengkudu
(Morinda citrifolia L.) dalam pembuatan sabun transparan dengan sifat sensori
dan sifat kimia terbaik berdasarkan SNI 3532:2016. Penelitian disusun dalam
Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor dalam 3 kali ulangan.
Konssentrasi ekstrak buah mengkudu pada penelitian ini yaitu 10%, 12%, 14%,
16% dan 18%. Ekstrak buah mengkudu hasil maserasi dengan pelarut ethanol
diambil 9 ml untuk di gunakan dalam pembuatan sabun transparan. Sabun
transparan dibuat dengan menggunakan bahan Virgin coconut oil (VCO), NaOH,
Asam stearate, Gliserin, Gula pasir ravinasi, dan aquades. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa sabun transparan dengan perlakuan penambahan konsentrasi
ekstrak buah mengkudu (Morinda Citrifolia L) 16% (P4) menghasilkan
karakteristik sabun transparan terbaik dengan skor tekstur 2,66 (agak lunak), skor
aroma 3,25 (agak beraroma khas mengkudu), skor warna 3,95 (suka), transparansi
3,95 (suka), dan penerima keseluruhan 3,91 (suka). Perlakuan terbaik ini juga
memiliki karakteristik fisik antara lain pH 8,67, tinggi busa 80,60 % dan kadar air
20,09%, nilai asam lemak bebas sebesar 0,85-1,54% dan memiliki daya hambat
Staphylococus aureus terbaik berdasarkan uji metode difusi cakram dengan zona
hambar sebesar 9,250 mm yang telah sesuai dengan SNI 3532:2016.
Kata kunci: sabun transparan, ekstrak mengkudu, virgin coconut oil,
Staphylococus aureus, metode difusi cakram
The purpose of this study was to determine the concentration of noni fruit extract
(Morinda citrifolia L.) in the manufacture of transparent soap with the best
sensory and chemical properties based on SNI 3532:2016. The study was
arranged in a completely randomized design (CRD) with one factor in 3
replications. The concentration of noni fruit extract in this study were 10%, 12%,
14%, 16% and 18%. The extract of noni fruit from maceration with ethanol
solvent was taken 9 ml to be used in making transparent soap. Transparent soap
is made using virgin coconut oil (VCO), NaOH, stearic acid, glycerin, refined
granulated sugar, and aquades. The results showed that transparent soap treated
with the addition of 16% noni fruit extract (Morinda Citrifolia L) (P4) produced
the best transparent soap characteristics with a texture score of 2.66 (slightly
soft), aroma score of 3.25 (slightly distinctive noni aroma). , color score 3.95
(likes), transparency 3.95 (likes), and overall receivership 3.91 (likes). This best
treatment also had physical characteristics, including pH 8.67, foam height
80.60% and water content 20.09%, free fatty acid value 0.85-1.54% and had the
best Staphylococus aureus inhibition based on the test. disc diffusion method with
a bland zone of 9.250 mm which is in accordance with SNI 3532:2016
Keywords: transparent soap, noni extract, virgin coconut oil, Staphylococcus aureus,
disc diffusion method
IKHWAN KURNIADI1614051001 2022-08-24T03:03:58Z2022-08-24T03:03:58Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65485This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/654852022-08-24T03:03:58ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN
BUMDES RUWA JURAI DALAM MELAKSANAKAN KEWAJIBAN
PERPAJAKAN
ABSTRAK
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN
BUMDES RUWA JURAI DALAM MELAKSANAKAN KEWAJIBAN
PERPAJAKAN
Oleh
DIMAS FIRMANSYAH
Penulisan laporan ini bertujuan untuk memaparkan dan menguraikan analisis
faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan bumdes ruwa jurai dalam
melaksanakan kewajiban perpajakan untuk memaparkan prosedur-prosedur
sebagai wajib pajak yang baik. Metode yang digunakan dalam penulisan ini
adalah metode wawancara, dokumentasi, observasi dan studi pustaka.
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa
BUMDes Ruwa Jurai masih banyak memiliki kendala-kendala dalam kesiapan
melaksanakan kewajiban perpajakannya seperti belum memiliki NPWP. Faktorfaktor
yang
mempengaruhinya
yaitu
tingkat
kesadaran,
pengetahuan
dan
motivasi.
Kata
Kunci
:
BUMDes,
Perpajakan,
Kesiapan.
1901051024 Dimas Firmansyah2022-08-24T02:26:26Z2022-08-24T02:26:26Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65478This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/654782022-08-24T02:26:26ZPOLA ASUH ORANG TUA PENGGANTI DALAM PEMENUHAN HAK
DASAR ANAK DARI PEKERJA MIGRAN INDONESIA
(Studi Kasus Anak dari Pekerja Migran di Pekon Ambarawa, Kecamatan
Ambarawa, Kabupaten Pringsewu) ABSTRAK
POLA ASUH ORANG TUA PENGGANTI DALAM PEMENUHAN HAK
DASAR ANAK DARI PEKERJA MIGRAN INDONESIA
(Studi Kasus Anak dari Pekerja Migran di Pekon Ambarawa, Kecamatan
Ambarawa, Kabupaten Pringsewu)
Oleh:
Rizsa Tri Anggrainy
Peran dari orang tua pengganti merupakan faktor penting dalam mencapai hak-
hak dasar untuk anak-anak yang di tinggalkan orang tua kandungnya yang
memilih menjadi pekerja migran Indonesia. Anak dari keluarga migran cenderung
tertutup pada saat menghadapi kesulitan untuk mengungkapkan perasaan atau
mencari pertolongan. Hilangnya peran daripada Orang tua kandung,
membutuhkan peran dari orang tua pengganti untuk merawat dan mendidik anakanak
tersebut. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran tentang pola asuh
yang diberikan oleh orang tua pengganti di Pekon Ambarawa dalam pemenuhan
hak dasar bagi anak dari pekerja migran. Pola asuh yang dimaksud merupakan
sebuah cara atau metode yang dilakukan orang tua pengganti dalam mengasuh
dan mendidik anak asuhnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode kualitatif dengan 10 informan yang dipilih menggunakan purposive. Hasil
penelitian menunjukan bahwa terdapat dua pola asuh yang diterapkan orang tua
peganti untuk mendidik anak asuhnya, yaitu pola asuh demokratis dan pola asuh
permisif, serta pemenuhan hak dasar pendidikan, kesehatan, perlindungan, dan
kesejahteraan.
Kata kunci: Pola Asuh, Hak Dasar Anak, Orang Tua Pengganti, Anak
Pekerja Migran Indonesia.
ABSTRACT
PARENTING PATTERNS OF SUBSTITUTE PARENTS IN FULFILLMENT
OF THE BASIC RIGHTS OF CHILDREN FROM INDONESIAN MIGRANT
WORKERS
(Case Study of Children of Migrant Workers in Pekon Ambarawa, Ambarawa
District, Pringsewu Regency)
By:
Rizsa Tri Anggrainy
The role of surrogate parents is an important factor in achieving basic rights for
children who are abandoned by their biological parents who choose to become
Indonesian migrant workers. Children from migrant families tend to be
introverted when faced with difficulties expressing feelings or seeking help.
Missing the role of biological parents the need for the role of a substitute parents
to care for and educate these children. This study aims to provide an overview of
the parenting provided by substitute parents in Pekon Ambarawa in the fulfillment
of basic rights for children of migrant workers. Parenting in question is a method
or method used by substitute parents in nurturing and educating their foster
children. The method used in this study is a qualitative method with 10 informants
selected using purposive. The results showed that there were two parenting styles
applied by substitute parents to educate their foster children, namely democratic
parenting and permissive parenting, as well as fulfilling the basic rights of
education, health, protection, and welfare.
Keywords: Parenting, Basic Rights of Children, Substitute Parents, Children of
Indonesian Migrant Workers.
1846011007 Rizsa Tri Anggrainy 2022-08-23T02:01:12Z2022-08-23T02:01:12Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65415This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/654152022-08-23T02:01:12ZPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING
DALAM PEMBELAJARAN IPA TERHADAP KEMAMPUAN
BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS V SD ABSTRAK
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING
DALAM PEMBELAJARAN IPA TERHADAP KEMAMPUAN
BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS V SD
Oleh
Hanifah Ulfa Kusuma Wardani
Masalah penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik
kelas V karena pendidik belum menggunakan model pembelajaran yang variatif.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh model
pembelajaran problem based learning dalam pembelajaran IPA terhadap
kemampuan berpikir kritis. Metode penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi
experiment) dengan desain penelitian yaitu non-equivalent control gruop design.
Populasi penelitian adalah seluruh peserta didik kelas V SD Negeri 2 Way Huwi
dengan jumlah 44 peserta didik. Penentuan sampel penelitian menggunakan
teknik purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel dengan ketentuan
tertentu dengan jumlah 44 peserta didik. Teknik pengumpulan data menggunakan
tes, lembar observasi dan dokumentasi. Pengujian hipotesis menggunakan regresi
linier sederhana dengan hasil
≥
(8,03≥ 4,32), jadi dapat disimpulkan
ada pengaruh model pembelajaran problem based learning dalam pembelajaran
IPA terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas V SD Negeri 2 Way
Huwi.
Kata Kunci: IPA, kemampuan berpikir kritis, problem based learning,
ABSTRACT
THE EFFECT OF PROBLEM BASED LEARNING MODELS IN
LEARNING IPA TO ABILITY CRITICAL THINKING
STUDENTS CLASS V ELEMENTARY SCHOOL
By
Hanifah Ulfa Kusuma Wardani
The problem of this research is the low critical thinking ability of fifth grade
students because educators have not used varied learning models. This study aims
to describe and analyze the effect of problem based learning in science learning on
critical thinking skills. This research method is a quasi-experimental research
design with a non-equivalent control group design. The research population was
all fifth grade students of SD Negeri 2 Way Huwi with a total of 44 students.
Determination of the research sample using purposive sampling technique,
namely the sampling technique with certain conditions with a total of 44 students.
Data collection techniques using tests, observation sheets and documentation.
Hypothesis testing using simple linear regression with the results
≥
(8,03≥ 4,32), so it can be concluded that there is an effect of problem based
learning in science learning on the critical thinking skills of fifth grade students of
SD Negeri 2 Way Huwi.
Keywords : critical thinking ability, problem based learning, science1813053074 Hanifah Ulfa Kusuma Wardani2022-08-23T01:23:13Z2022-08-23T01:23:13Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65399This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/653992022-08-23T01:23:13Z PENGARUH PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING
TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK PESERTA DIDIK
KELAS V DI SD NEGERI 2 BERINGIN RAYA
ABSTRAK
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING
TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK PESERTA DIDIK
KELAS V DI SD NEGERI 2 BERINGIN RAYA
Oleh
TIFFANY NUR IZZATI
Masalah dalam penelitian ini adalah pembelajaran yang masih berpusat pada
pendidik dan masih rendahnya hasil belajar tematik kelas V SD Negeri 2 Beringin
Raya Bandar lampung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
penggunaan model Discovery Learning terhadap hasil belajar tematik pada
peserta didik kelas V SD Negeri 2 Beringin Raya. Jenis penelitian ini adalah
Quasi Experimental Design dengan desain penelitian Nonequivalent Control
Group Design. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 56 orang, teknik
pengambilan sampel ditentukan dengan menggunakan teknik non probability
sampling. Berdasarkan hasil analisis menggunakan uji regresi linier sederhana
diperoleh r
hitung
> r
tabel
(0,8845 > 0,374) maka H
o
ditolak dan H
a
diterima, berarti
dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan model Discovery
Learning terhadap hasil belajar tematik peserta didik kelas V SD Negeri 2
Beringin Raya Bandar Lampung.
Kata Kunci: discovery learning, hasil belajar, pembelajaran temati
ABSTRACT
THE EFFECT OF THE USE OF DISCOVERY LEARNING MODEL ON 5
GRADE STUDENTS' THEMATIC LEARNING OUTCOMES
OF SD NEGERI 2 BERINGIN RAYA
By
TIFFANY NUR IZZATI
The problem in this research was that learning was still centered on educators
and the thematic learning outcomes for 5
th
grade of SD Negeri 2 Beringin Raya
Bandar Lampung was still low. This study aimed to determine the effect of the use
of Discovery Learning models on thematic learning outcomes in 5
grade
students of SD Negeri 2 Beringin Raya. This type of research was a Quasi
Experimental Design with a Nonequivalent Control Group Desain research
design. The samples in this study amounted to 56 people, the sampling technique
was determined using a non-probability sampling technique. Based on the results
of the analysis using a linear regression was obtained that r
count
> r
table
(0.8845 >
0.374) then H
o
was rejected and H
a
was accepted, it means that it can be
concluded that there is an effect of using the Discovery Learning model on the
thematic learning outcomes of 5
th
grade at SD Negeri 2 Beringin Raya Bandar
Lampung.
Keyword: discovery learning, learning outcomes, thematic learning
th
TH1813053070 Tiffany Nur Izzati2022-08-19T07:34:44Z2022-08-19T07:34:44Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65191This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/651912022-08-19T07:34:44ZIMPLEMENTASI RESTORATIF JUSTICE TERHADAP PERKARA
PENCEMARAN NAMA BAIK DAN PENGHINAAN MELALUI
MEDIA ELEKTRONIK
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa pengaruh positif
dan negatif. namun harus diimbangi dengan Budaya Beretika untuk mewujudkan
ruang digital Indonesia yang bersih, sehat, dan produktif, akan tetapi hal tersebut
kontraproduktif dengan masyarakat yang diberikan kebebasan berekspresi serta
berpendapat, jangan sampai dikarenakan tindakan masyarakat yang bermaksud
untuk melakukan kritik serta saran justru menjadi rentan di kriminalisasi,
sehingga pihak kepolisian menggunakan alternatif lain yakni seperti
memaksimalkan metode restoratif justice dalam penyelesaian perkara pencemran
nama baik. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penulisan ini adalah:
Bagaimanakah implementasi restoratif justice oleh polri terhadap perkara
pencemaran nama baik dan penghinaan melalui media elektronik? Apakah yang
menjadi faktor penghambat terhadap implementasi restoratif justice oleh polri
terhadap perkara pencemaran nama baik dan penghinaan melalui media
elektronik?
Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dan empiris. Penelitian
normatif dilakukan terhadap hal-hal yang bersifat teoritis asas-asas hukum,
sedangkan pendekatan empiris yaitu dilakukan untuk mempelajari hukum dalam
kenyataannya baik berupa penilaian perilaku
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat diketahui bahwa :
Implementasi restoratif justice oleh polri terhadap perkara pencemaran nama baik
dan penghinaan melalui media elektronik. memiliki dasar hukum yakni Peraturan
Polri No. 8 Tahun 2021 Tentang Penanganan Tindak Pidana Berdasarkan Keadilan
Restoratif Keadilan Restoratif dimana pihak kepolisian akan mengupayakan
langkah-langkah yakni Pertama pihak kepolisian akan melakukan penilaian
terhadap pelaku layak atau tidaknya kasusnya dilakukan restoratif justice, Kedua
Mempertemukan antara korban, pelaku, keluarga korban dan keluarga pelaku
serta para mediator guna mendudukan permasalahan tersebut untuk mencari jalan yang terbaik, Ketiga Melakukan mediasi sebagai bentuk dari restorative justice,
melibatkan pihak pelaku, korban, keluarga pelaku dan korban, serta pihak-pihak
yang bersangkutan untuk mengambil kesepakatan bersama sebagai bentuk
pertanggungjawaban pelaku, sehingga tidak ditempatkan dalam proses peradilan
pidana formal, Keempat ditindaklanjuti dengan Membuatkan berita acara
kesepakatan Ketika proses mediasi berhasil dalam tahapan ini pihak kepolisian
akan membuatkan berita acara perdamaian yang dihadiri oleh masing-masing
pihak, Kelima yakni melanjutkan proses penyidikan ketika tahap proses mediasi
gagal Mediasi merupakan bagian dari restorative justice, ketika mediasi gagal
maka dapat digunakan pihak tertentu untuk dijadikan sebagai alat bukti untuk
proses peradilan pidana berikutnya. dan Faktor penghambat terhadap
implementasi restoratif justice oleh polri terhadap perkara pencemaran nama baik
dan penghinaan melalui media elektronik lebih disebabkan oleh Pertama faktor
penegak hukum yakni rentannya oknum penegak hukum yang mudah disuap oleh
pihak yang berkepentingan sehingga seharusnya perkara tersebut bisa dilakukan
restoratif justice, namun karena perkara tersebut adalah atensi dari orang
berpengaruh maka tak ayal oknum tersebut melakukan kriminalisasi demi
mengejar keuntungan semata atau mencari kesempatan dalam kesempitan, Kedua
Faktor Sarana dan Fasilitas yakni kurangnya sarana dan fasilitas untuk melakukan
restoratif justice seperti tidak tersedianya media internet yang mensosialisasikan
pentingnya restoratif justice, Ketiga Faktor Masyarakat Masyarakat memiliki
kecenderungan yang besar masih kolot dan berpikiran bahwa pelaku yang telah
mengakibatkan kerugian kepada korban harus diberikan sanksi yang setimpal, dan
Keempat faktor budaya Patut disadari kebudayaan masyarakat Indonesia masih
bersifat legalistik formil ketika ada perbuatan disitu pelaku harus dihukum sesuai
dengan apa yang dilanggarnya.
Berdasarkan uraian diatas maka yang menjadi saran penulis adalah: Pihak
kepolisian sebaiknya lebih mengoptimalkan implementasi restorative justice
dalam penegakan hukum di Indonesia. Tidak hanya diberlakukan dalam kasus
pencemaran nama baik dan pengadilan pada anak. Namun, harus dilakukan dalam
kasuskasus yang lain, sehingga teciptanya keadilan untuk korban, pelaku, ataupun
masyarakat pada umumnya. dan Pemerintah sebaiknya membuat dasar hukum
seperti Undang-Undang yang mengatur lebih lanjut mengenai restoratif justice.
Sehingga, dalam penerapannya lebih maksimal.
Kata Kunci : Implementasi Restoratif Justice, pencemaran nama baik dan
penghinaan, Media elektronik MAHARANI KUNCORO PUTRI 17420110302022-08-16T01:45:02Z2022-08-16T01:45:02Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64974This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/649742022-08-16T01:45:02ZPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP
HASIL BELAJAR TEMATIK PESERTA DIDIK KELAS VI
SDN 3 RAJABASA JAYA ABSTRAK
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAAPING TERHADAP
HASIL BELAJAR TEMATIK PESERTA DIDIK KELAS VI
SD NEGERI 3 RAJABASA JAYA
Oleh
CHINTIA MAHARANI
Masalah dalam penelitian ini yaitu rendahnya hasil belajar peserta didik kelas VI di
SD Negeri 3 Rajabasa Jaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
model pembelajaran mind mapping terhadap hasil belajar tematik peserta didik.
Metode penelitian ini adalah Quasi Experimental Group Design dengan bentuk
yang digunakan Nonequivalent Control Group Design. Sampel dalam penelitian ini
berjumlah 52 orang, sampel ditentukan dengan teknik sampling non problity
sampling. Pengumpulan data dengan teknik tes, dokumentasi, dan observasi. Hasil
penelitian ini adalah terdapat model pembelajaran mind mapping terhadap hasil
belajar tematik peserta didik kelas VI SD Negeri 3 Rajabasa Jaya tahun pelajaran
2021/2022
Kata kunci : hasil belajar, mind mapping, model pembelajaran.
ABSTRACT
THE EFFECT OF THE MIND MAPPING LEARNING MODEL ON THE
THEMATIC LEARNING OUTCOMES FOR SIXTH GRADE STUDENTS
AT SD NEGERI 3 RAJABASA JAYA
By
CHINTIA MAHARANI
The problem in this study is the low learning outcomes of sixth grade students at
SD Negeri 3 Rajabasa Jaya. This study aimed to find out the effect of mind mapping
learning model on students' thematic learning outcomes. The research method used
in this study was quasi-experimental group design, which the type used was
nonequivalent control group design. The sample in this study was 52 students. The
sample was determined using non-probability sampling technique. Then, the data
were collected through test technique, documentation, and observation. The results
of this study showed that there was a significant effect of mind mapping learning
model on thematic learning outcomes of sixth grade students at SD Negeri 3
Rajabasa Jaya for the academic year of 2021/2022.
Keywords: learning outcomes, mind mapping, learning models. 1813053020 CHINTIA MAHARANI2022-08-16T01:22:42Z2022-08-16T01:22:42Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64962This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/649622022-08-16T01:22:42ZPENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER DISIPLIN DAN
TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK KELAS IV DI SD
NEGERI 1 TAMBAHREJO
ABSTRAK
PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER DISIPLIN DAN
TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK KELAS IV DI SD
NEGERI 1 TAMBAHREJO
Oleh
DINDA NUR KASELLA
Masalah dalam penelitian ini adalah masih rendahnya pendidikan karakter
disiplin dan tanggung jawab di SD Negeri 1 Tambahrejo. Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pendidikan karakter disiplin dan
tanggung jawab di SD Negeri 1 Tambahrejo. Fokus penelitian yang diajukan
adalah pemahaman tenaga pendidik dan peserta didik SD Negeri 1
Tambahrejo mengenai karakter disiplin dan tanggung jawab.Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian adalah tenaga
pendidik dan peserta didik kelas IV SD Negeri 1 Tambahrejo. Penelitian ini
menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan
penyebaran angket. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini
adalah menggunakan teknik analisis data deskriptif kuantitatif dengan
persentase. Uji keabsahan data menggunakan uji validitas dan reliabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa SD Negeri 1 Tambahrejo sudah
menerapkan pendidikan karakter disiplin dan tanggung jawab dengan baik dan
sangat paham.
Kata Kunci: disiplin, karakter, pendidikan, tanggung jawab.
ABSTRACT
IMPLEMENTATION OF DISCIPLINE AND RESPONSIBILITY
CHARACTER EDUCATION FOR STUDENTS CLASS IV AT SD
NEGERI 1 TAMBAHREJO
The problem with this research is the lack of discipline and
responsibility character education in SD Negeri 1 Tambahrejo. This research
aims at describing the implementation of character education discipline and
responsibility at class IV in SD Negeri 1 Tambahrejo. The focus of the
research proposed is the understanding of educators and students of SD
Negeri 1 Tambahrejo regarding the character of discipline and responsibility.
This research is quantitative descriptive. The research subjects were educators
and students at class IV of SD Negeri 1 Tambahrejo. This study uses data
collection techniques in the form of observation, interviews, and distributing
questionnaires. The data analysis technique used in this research is using
quantitative descriptive data analysis techniques with percentages. Test the
validity of the data using validity and reliability tests. The results of the
study indicate that SD Negeri 1 Tambahrejo has implemented discipline and
responsibility character education well and is very understanding.
Keywords: discipline, character, education, responsibility character. 1813053010 Dinda Nur Kasella2022-08-15T08:08:40Z2022-08-15T08:08:40Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65004This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/650042022-08-15T08:08:40ZPENGEMBANGAN ALAT SENTRIFUGASI UNTUK MENINGKATKAN
KINERJA DI LABORATORIUM DAN KETERAMPILAN
PEMECAHAN MASALAH
ABSTRAK
PENGEMBANGAN ALAT SENTRIFUGASI UNTUK MENINGKATKAN
KINERJA DI LABORATORIUM DAN KETERAMPILAN
PEMECAHAN MASALAH
Oleh
Roza Citra Pratiwi
Penelitian ini bertujuan mengembangkan alat sentrifugasi untuk meningkatkan
kinerja di laboratorium dan keterampilan pemecahan masalah. Metode penelitian
yang digunakan adalah metode Research and Development (R&D) dengan model 4D.
Sampel penelitian yaitu 54 siswa kelas tujuh SMP Negeri 1 Terbanggi Besar. Data
kinerja di laboratorium siswa diambil dengan intrumen kinerja yang merujuk pada
prosedur percobaan menggunakan alat sentrifugas hasil pengembangan dan data
keterampilan pemecahan masalah siswa diambil dengan instrumen berupa soal pretes
dan postes. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa: (1) alat sentrifugasi hasil
pengembangan dinyatakan sesuai materi, memiliki nilai pendidikan, tahan lama, tepat
dalam pengukuran, efisien serta aman bagi siswa berdasarkan tanggapan guru dan
siswa masing-masing sebesar 100% dan 96,15% dengan kriteria sangat tinggi. (2)
nilai-nilai kinerja siswa di laboratorium memiliki persebaran yang dekat dengan nilai
rata-rata kinerja siswa (91,52). (3) keefektifan penerapan alat sentrifugasi dengan
menggunakan LKPD diperoleh hasil yang baik dalam meningkatkan keterampilan
pemecahan masalah dengan kriteria sedang (0,60) dan memberikan pengaruh sedang
(0,42). Berdasarkan hasil tersebut, alat sentrifugasi hasil pengembangan dapat
dinyatakan efektif untuk meningkatkan kinerja di laboratorium dan keterampilan
pemecahan masalah.
Kata kunci: alat sentrifugasi, kinerja siswa, pemecahan masalah
ABSTRACT
DEVELOPMENT OF CENTRIFUGE TO IMPROVE PERFORMANCE IN
THE LABORATORY AND PROBLEM SOLVING SKILLS
By
Roza Citra Pratiwi
This study aims to develop a centrifuge to improve performance in thelaboratory and problem solving skills. The method used in this study was Researchand Development (R&D) by 4D model. The sample are 54 students of seven
SMPNegeri 1 Terbanggi Besar. Performance data in the student's laboratory was taken
with performance instruments which referred to experimental procedures using adeveloped centrifuge and data on students' problem solving skills were taken withinstruments in the form of pretest and posttest questions. The result of the studyindicate that: (1) centrifuge which developed indicate according to material, haveeducational value, durable, proper in measurement, efficient and safe for students
based on responses of teachers and students each 100% and 96,15% with largecriteria. (2) student performance skor in the laboratory spread near the mean ofstudents’s performance in the laboratory (91,52). (3) the implementation ofcentrifuge with LKPD have good result to improve problem solving skills withmoderate criteria (0,60) and has medium value (0,42). Based on the result, it can bestated that centrifuge which developed affective to improve performance in thelaboratory and problem solving skills.
Keyword: centrifuge, student performance, problem solving skills
th1823025003 ROZA CITRA PRATIWI2022-08-12T07:02:48Z2022-08-12T07:02:48Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64843This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/648432022-08-12T07:02:48ZANALISIS LAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN PADA BUMDES
CAHAYA SEJAHTERA DESA PADANG CERMINKepuasan Konsumen merupakan tingkat perasaan konsumen setelah melakukan
perbandingan terhadap apa yang dia terima dengan apa yang dia harapkan. Menilai
kepuasan konsumen dan meningkatkan ekspektasi konsumen, sehingga dapat menjadi
pelanggan yang setia. Ketika yang didapatkan oleh konsumen sesuai dengan
harapannya, tentu konsumen tersebut akan merasa puas. Memenuhi kepuasan
konsumen menjadi faktor penting bagi kelangsungan hidup perusahaan, yang mana
dapat meningkatkan keunggulan dalam persaingan penjualan. Permasalahan dalam
penulisan ini adalah “Apakah kualitas layanan berpengaruh terhadap kepuasan
konsumen.” Dan “Apakah persepsi nilai konsumen berpengaruh terhadap kepuasan
konsumen. Adapun tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui besarnya
pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan konsumen dan mengetahui besarnya
pengaruh persepsi nilai konsumen terhadap kepuasan konsumen. Metode yang
digunakan untuk memperoleh data sebagai bahan penelitian dalam laporan ini ialah
dengan metode pengamatan. Metode ini dilakukan dengan cara mengamati secara
langsung apa yang terjadi di BUMDES Cahaya Sejahtera sehingga dapat mengetahui
bagaimana kepuasan konsumen berpengaruh terhadap kinerja usaha padaBUMDES
Cahaya Sejahtera.
Kata kunci : Kepuasan Konsumen, Tujuan, Penjualan M. DAFFAREL ALVIRODIHAN1901071012 2022-08-10T08:43:51Z2022-08-10T08:43:51Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64767This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/647672022-08-10T08:43:51ZTingkat Kepatuhan Wajib Pajak Badan dalam Membayar Pajak Pada
BUMDes Tunas Jaya Asri ABSTRAK
BUMDes adalah badan hukum yang didirikan oleh desa. Saat ini BUMDes Tunas
Jaya Asri belum melakukan kewajibannya sebagai wajib pajak, dimana pemahaman
mengenai perpajakan pada BUMDes belum begitu baik. Sehingga pada penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui tingkat kepatuhan wajib pajak badan di BUMDes Tunas
Jaya Asri dalam aspek perpajakan dan membayar pajak. Penelitian ini dilakukan
menggunakan metode kualitatif dengan data yang diperoleh melalui dokumentasi,
observasi, dan wawancara bersama dengan direktur BUMDes Tunas Jaya Asri.
Berdasarkan hasil wawancara penulis dapat menyimpulkan bahwa BUMDes Tunas
Jaya Asri masih belum patuh BUMDes Tunas Jaya Asri belum mematuhi atau belum
patuh atas kepatuhan wajib pajak badan dan atas pembayaran pajaknya.
Kata Kunci : BUMDes, Pajak
Annisa Karenina19010510052022-08-10T08:32:48Z2022-08-10T08:32:48Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64764This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/647642022-08-10T08:32:48ZPENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, KINERJA KEUANGAN
DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA
PERUSAHAAN BADAN USAHA MILIK NEGARA Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh good corporate governance
(frekuensi pertemuan komite audit, ukuran dewan direksi, ukuran dewan komisaris,
ukuran komite audit dan komite manajemen resiko) dan rasio keuangan (likuiditas,
profitabilitas, aktivitas) serta ukuran perusahaan terhadap financial distress. Sampel
penelitian ini terdiri atas 16 perusahaan yang dipilih secara purposive sampling dari
perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2014-2020. Data
laporan keuangan diperoleh dari website resmi www.idx.co.id.
Metode penelitian yang digunakan merupakan metode kuantitatif dengan teknik
analisis logistik dan menggunakan alat uji statistik SPSS versi 25.0. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa ukuran dewan direksi, ukuran dewan komisaris, ukuran komite
audit tidak berpengaruh terhadap financial distress, Frekuensi rapat komite audit dan
ukuran manajemen resiko berpengaruh negative dan signifikan terhadap financial
distress. Likuiditas tidak berpengaruh terhadap financial distress. Profitabilitas dan
aktivitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap financial distress. Sedangkan
ukuran perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap financial distress.
Kata Kunci: Good Corporate Governance, Rasio Keuangan, Ukuran Perusahaan,
Financial Distress.
The
purpose of this research is to test the influence of good corporate governance
(Frequency of audit committee meetings, the number of board of director, the number
of board of commissioner, the number of audit committee, risk management committe)
and the financial ratio (liquidity, profitability, actyvity) and firm size to the financial
distress. The research samples are 16 companies which have been selected by using
purposive sampling of the BUMN companies which are listed in Indonesia stock
exchange in 2014-2020 periods. The financial statement has been obtained from
www.idx.co.id.
The research method has been done by using quantitative method with the logistic
analysis technique and it is also done by using the statistic instruments of SPSS 25.0
version. The result of this research shows that the the number of board of director, the
number of board of commissioner, the number of audit committee does not have any
influence to the financial distress. Frequency of audit committee meetings and risk
management committee are negative influence to the financial distress. Liquidity does
not have any influence to the financial distress. Profitability and activity are positive
influence to the financial distress. Firm Size are negative influence to the financial
distress
Keywords: Good Corporate Governance, Financial Ratio, Firm Size, Financial
Distress
WATIM MAYSAROH20210310232022-07-19T06:20:38Z2022-07-19T06:20:38Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64156This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/641562022-07-19T06:20:38ZANALISIS PENERAPAN JAMINAN HAK PENDIDIKAN TERHADAP
ANAK DIDIK PEMASYARAKATAN DALAM MASA HUKUMAN (Studi Pada
Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandar Lampung)
ABSTRAK
ANALISIS PENERAPAN JAMINAN HAK PENDIDIKAN TERHADAP
ANAK DIDIK PEMASYARAKATAN DALAM MASA HUKUMAN
(Studi Pada Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandar Lampung)
Oleh
PUTRI AUGUSTINE
Seorang anak berkonflik dengan hukum, yang kemudian dijatuhi pidana dan
ditempatkan di dalam Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA), berhak
memperoleh pengawasan, pendampingan, pelatihan, pembinaan dan hak
berpendidikan sesuai dengan amanat dan ketentuan dalam Undang-Undang
terkait. Penelitian ini membahas tentang Penerapan Jaminan Hak Pendidikan
terhadap Anak Didik Pemasyarakatan (Andikpas) di LPKA Kelas II Bandar
Lampung dengan Isu hukum yang melatar belakangi penulisan skripsi ini adalah
terdapat beberapa LPKA di Indonesia yang belum memperhatikan hak
berpendidikan bagi Andikpas. Berdasarkan isu hukum tersebut maka
permasalahan dalam penelitian ini adalah terkait bagaimanakah penerapan
jaminan hak pendidikan dalam pemidanaan terhadap Andikpas di LPKA Kelas II
Bandar Lampung dan apakah faktor-faktor penghambat penerapan jaminan hak
pendidikan dalam pemidanaan terhadap Andikpas di LPKA Kelas II Bandar
Lampung.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif yang didukung
dengan penelitian empiris. Sumber pengumpulan data primer dilakukan melalui
studi lapangan dengan melakukan wawancara kepada pejabat struktural LPKA,
pegawai LPKA, perwakilan Andikpas, dan Dosen bagian Hukum Pidana Fakultas
Hukum Universitas Lampung. Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan
studi kepustakaan. Data yang telah diperoleh oleh penulis selanjutnya dianalisis
secara kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan menunjukan bahwa penerapan
Jaminan Hak Pendidikan pada LPKA Kelas II Bandar Lampung terhadap para
Andikpas sudah terlaksana, namun belum sepenuhnya terlaksana dengan baik.
Bentuk pendidikan yang tersedia diantaranya pendidikan formal dan non-formal.
Pendidikan formal terdapat program pendidikan kesetaraan Paket A (SD), SMP,
dan SMA yang bekerja sama secara mandiri dengan Yayasan Dwi Mulya.
Pendidikan non-formal dapat dikatakan sebagai kegiatan keterampilan dan
pelatihan dimana para Andikpas dibina dan dilatih keterampilannya melalui
beragai macam kegiatan yang disiapkan oleh pihak LPKA secara berkala. Dalam
melaksanakan penerapan pendidikan tersebut tentunya dihadapkan dengan
berbagai macam kendala, diantaranya adalah Faktor Hukum, yakni belum terdapat teknis secara khusus dalam perundang-undangan yang menunjukkan bagaimana
penerapan pendidikan terhadap Andikpas. Faktor Penegak Hukum, yakni masih
terdapat kekurangan secara kualitas dan kuantitas pada petugas pembinaan. Faktor
Sarana dan Prasarana, yang masih tergolong terbatas dan belum cukup memedai.
Faktor Masyarakat, mengenai stigma negatif terhadap Andikpas yang telah
kembali pada kehidupan bermasyarakat. Dan Faktor Budaya, membudayanya sifat
malas dari dalam diri Andikpas dalam melaksanakan kewajiban pendidikan.
Dengan begitu pihak LPKA mengupayakan dengan penuh apapun yang menjadi
kendala dalam terlaksanakanya penerapan pendidikan serta Kepala LPKA Kelas II
Bandar lampung mengharapkan pendidikan dan pembinaan yang telah terselenggara
ini dapat mengembangkan potensi anak agar ketika kembali dalam kehidupan
bermasyarakat masih dalam bekal berpendidikan serta dapat berperan aktif dan
bertanggung jawab.
Saran dalam penelitian ini adalah diperlukannya perhatian khusus dan peranan
langsung dari Kementrian Hukum dan Ham Wilayah Bandar Lampung dengan
melakukan monitoring, evaluasi berkala, dan pengawasan terhadap program-
program pendidikan yang telah terselenggara pada LPKA Kelas II Bandar
Lampung. Guna mengetahui secara langsung permasalahan yang menghambat
keberlangsungan hak-hak Andikpas khususnya hak mendapat pendidikan.
Selanjutnya menyediakan program-program yang sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan Andikpas. memperhitungkan kembali terkait anggaran khusus guna
menyediakan sarana dan prasarana yang memadai untuk menunjang pelaksanaan
hak pendidikan bagi Andikpas.
Kata Kunci : Jaminan Hak Pendidikan, Andikpas, LPKA1812011041 PUTRI AUGUSTINE 2022-07-18T01:48:50Z2022-07-18T01:48:50Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64130This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/641302022-07-18T01:48:50ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN BUMDES
TRIDAYA BERDIKARI DALAM MEMBAYAR PAJAK DI DESA
BOGOREJO, KECAMATAN GEDONG TATAAN, KABUPATEN
PESAWARANPajak menurut Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 Tentang Ketentuan
Umum dan Tata Cara Perpajakan pada pasal 1 ayat (1) adalah kontribusi wajib
kepada Negara yang terhutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat
memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak mendapatkan imbalan
secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya
kemakmuran rakyat.
Penelitian ini dilakukan di Badan Usaha Milik Desa Tridaya Berdikari
Sejahtera di desa Bogorejo Kecamatan Gedong Tatan Kabupaten Pesawaran
Provinsi Lampung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi kesiapan Badan Usaha Milik Desa Tridaya Berdikari dalam
membayar pajak . Data dari penelitian ini diambil dari Badan Usaha Milik Desa
(BUMDes) Tridaya Berdikari dan Dokumen – Dokumen yang terkait dengan
penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Dokumentasi,
Observasi, dan Wawancara.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa faktor-faktor yang
mempengaruhi kesiapan BUMDes Tridaya Berdikari dalam membayar pajak
adalah 1)Pendapatan Usaha, 2) Rancangan Kegiatan Usaha, 3) Berbadan Hukum,
4)Pemahaman terkait perpajakan . agar BUMDes dapat siap membayar pajak
maka BUMDes Tridaya Berdikari dapat melakukan pencatatan transaksi lebih
teliti lagi, BUMDes Tridaya Berdikari dapat berinovasi lagi untuk meningkatkan
pendapatan usaha, dan dapat melakukan seminar dan workshop terkait perpajakan
Kata Kunci: Faktor-Faktor, Kesiapan, BUMDes.Eka Kartika Sari 19010510102022-07-13T01:41:33Z2022-07-13T01:41:33Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64099This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/640992022-07-13T01:41:33ZPENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING
UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR
REFLEKTIF MATEMATIS
ABSTRAK
PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING
UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR
REFLEKTIF MATEMATIS
Oleh
Ismi Deshayati
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk
menghasilkan produk berupa LKPD berbasis Problem Based Learning yang valid,
praktis dan efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir reflektif matematis
peserta didik. Proses pengembangan media ini menggunakan model penelitian dan
pengembangan Borg and Gall. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas XI
MIPA 1 SMA N 1 Gunung Alip Tahun Pelajaran 2021/2022. Subjek pada
penelitian ini dipilih dengan teknik (cluster random sampling). Pengumpulan data
menggunakan teknik wawancara, angket dan tes kemampuan reflektif matematis.
Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dan uji-t.
Berdasarkan penelitian diperoleh data hasil validasi LKPD berbasis Problem
Based Learning oleh dua validator mendapatkan nilai rata-rata 79,86 dengan
kriteria valid. Sedangkan hasil tanggapan guru dan siswa terkait LKPD berbasis
Problem Based Learning memperoleh presentase 88,15 % dan 84,82 % dengan
kriteria praktis. Hasil Uji-t menunjukkan bahwa LKPD yang dikembangkan
efektif meninkatkan kemampuan berpikir reflektif matematis peserta didik.
Sehingga LKPD berbasis Problem Based Learning dapat digunakan sebagai
bahan ajar alternatif dalam pembelajaran untuk membantu meningkatkan
kemampuan berpikir reflektif matematis peserta didik.
Kata Kunci: LKPD, Problem Based Learning, reflektif matematis.1823021009 ISMI DESHAYATI 2022-07-11T01:13:06Z2022-07-11T01:13:06Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64093This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/640932022-07-11T01:13:06Z
IMPLIKASI PENGAMANAN WILAYAH UDARA
REPUBLIK INDONESIA TERHADAP PERJANJIAN ANTARA
REPUBLIK INDONESIA DAN MALAYSIA TERKAIT LAUT
TERITORIAL DAN PERAIRAN NUSANTARA SERTA RUANG UDARA
DI ATAS RI ANTARA MALAYSIA TIMUR DAN MALAYSIA BARAT
ABSTRAK
IMPLIKASI PENGAMANAN WILAYAH UDARA
REPUBLIK INDONESIA TERHADAP PERJANJIAN ANTARA
REPUBLIK INDONESIA DAN MALAYSIA TERKAIT LAUT
TERITORIAL DAN PERAIRAN NUSANTARA SERTA RUANG UDARA
DI ATAS RI ANTARA MALAYSIA TIMUR DAN MALAYSIA BARAT
Oleh
MUHAMMAD FAHMI NILWANSYAH
Ruang udara wilayah suatu negara memiliki sifat (complete and exclusive
sovereignity) bahwa kedaulatan di udara adalah penuh dan eksklusif. Kedaulatan
yang penuh adalah kedaulatan yang mutlak, sedangkan kedaulatan yang
eksklusif adalah hak negara untuk memanfaatkan dan mengatur ruang udaranya.
Permasalahan yang terjadi dalam ruang udara antara Indonesia dan Malaysia
adalah masuknya pesawat udara Malaysia ke wilayah Indonesia yang merupakan
negara kolong tanpa adanya sebuah ijin untuk memasuki wilayah udara
Indonesia. Berdasarkan latar belakang di atas, maka ruang lingkup dan rumusan
masalah dalam penelitian ini menitikberatkan pada Bagaimanakah substansi
perjanjian bilateral antara Indonesia dan Malaysia khususnya dalam wilayah
ruang udara dan eksistensi PP no 04 tahun 2018 dan pengaruhnya terhadap
perjanjian bilateral UU RI No 1 Tahun 1983.
Perjanjian bilateral ini diatur dalam Undang Undang Republik Indonesia Nomor
1 tahun 1983 mengenai “Pengesahan perjanjian antara Republik Indonesia dan
Malaysia Tentang rejim hukum negara nusantara dan hak hak Malaysia di laut
teritorial dan perairan nusantara serta ruang udara di atas Republik Indonesia
yang terletak di antara Malaysia timur dan Malaysia Barat” dan Peraturan
nasional yang digunakan ialah Peraturan Pemerintah No 4 tahun 2018 tentang
Pengamanan wilayah udara Republik Indonesia. Ketentuan-ketentuan yang
diatur di dalam perjanjian bilateral Indonesia dan Malaysia UU RI No 1 Tahun
1983 sebagai bentuk kerjasama antara kedua negara seharusnya dapat dihormati
dan diakui antara kedua belah pihak. Namun pada penerapannya ,ketentuan dan
aturan-aturan tersebut menimbulkan kesalahpahaman perjanjian bilateral ini dan
aturan nasional di negara Indonesia sebagai negara kolong dalam ruang lingkup
wilayah ruang udara ,sehingga perlu adanya kajian mengenai substansi
perjanjian bilateral dan peraturan pemerintah Indonesia agar tidak timbul sebuah
konflik-konflik baru.
Kata Kunci: Ruang Udara, Perjanjian Bilateral, Peraturan Pemerintah.
ABSTRACT
AIR REGIONAL SECURITY IMPLICATIONS THE REPUBLIC OF
INDONESIA TO THE AGREEMENT BETWEEN THE REPUBLIC OF
INDONESIA AND MALAYSIA REGARDING THE TERRITORIAL SEA
AND NUSANTARA WATER AND AIR SPACE ABOVE RI BETWEEN EAST
MALAYSIA AND WEST MALAYSIA
By
MUHAMMAD FAHMI NILWANSYAH
The air space of a country's territory has the character of (complete and exclusive
sovereignity) sovereignty in the air is full and exclusive. Complete sovereignty is
absolute sovereignty, while exclusive sovereignty is the right of the state to use
and regulate its air space, problems that occur in the air space between Indonesia
and Malaysia such as the entry of Malaysian aircraft into Indonesian territory
which is a country under without a permit to enter Indonesia's airspace. Based on
the above background, the scope and formulation of the problem in this study
focuses on how the substance of the bilateral agreement between Indonesia and
Malaysia, especially in the airspace area and the existence of Government
Regulation No.4/2018 and its effect on bilateral agreements UU RI No. 1/1983.
This bilateral agreement is regulated in the Law of the Republic of Indonesia
Number 1 of 1983 concerning "ratification of the agreement between the Republic
of Indonesia and Malaysia concerning the legal regime of the archipelago and
Malaysia's rights in the territorial sea and the waters of the archipelago as well
as the air space above the Republic of Indonesia which is located between east
Malaysia. and West Malaysia” and the national regulation used is Government
Regulation No. 4 of 2018 concerning Security of the Airspace of the Republic of
Indonesia.The provisions stipulated in the bilateral agreement between Indonesia
and Malaysia, UU RI No. 1/1983 as a form of cooperation between the two
countries should be respected and recognized by both parties. However, in its
application, these provisions and rules lead to misunderstandings between this
bilateral agreement and the national rules in Indonesia as a country under the
scope of the airspace area, so there is a need for a re-analysis study of the rules
between bilateral agreements and Indonesian government regulations so that they
do not arise a new conflict.
Keywords: Air Space, Bilateral Aggreement, Government Regulation.1812011071 M.Fahmi Nilwansyah 2022-07-05T01:26:39Z2022-07-05T01:26:39Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64053This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/640532022-07-05T01:26:39Z PENGEMBANGAN HANDOUT BERBASIS ETNOMATEMATIKA
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP
SISWA KELAS VII SMP
ABSTRAK
PENGEMBANGAN HANDOUT BERBASIS ETNOMATEMATIKA
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP
SISWA KELAS VII SMP
Oleh
El ma Purnama Aini
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk
menghasilkan produk berupa handout berbasis etnomatematika yang valid, praktis
dan efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa. Proses pengembangan
media ini menggunakan model penelitian dan pengembangan Sugiyono. Populasi
penelitian adalah siswa kelas VII SMP IT Insan Taqwa Lampung Selatan Tahun
Pelajaran 2021/2022. Subek penelitian siswa keas VII.A dan Keas VII.B SMP IT
Insan Taqwa Lampun Selatan. Pengumpulan data menggunakan teknik
wawancara, angket dan tes temahaman konsep. Teknik analisis data yang
digunakan adalah statistik deskriptif dan uji-t. Berdasarkan penelitian diperoleh
data hasil validasi handout berbasis etnomatematika oleh validator pertama
mendapatkan nilai rata-rata 81% dengan kriteria sangat valid, dan validator kedua
mendapatkan nilai rata-rata 67,36% dengan kriteria valid. Sedangkan hasil
tanggapan guru dan siswa terkait handout berbasis etnomatematika memperoleh
skor rata-rata 83,9% dan 88,15% dengan kriteria praktis. Hasil uji hipotesis
menunjukkan bahwa handout efektif meningkatkan peamahaman konsep siswa.
Handout berbasis etnomatematika dapat digunakan sebagai media alternatif dalam
pembelajaran untuk membantu meningkatkan kemampuan pemahaman konsep
siswa.
Kata Kunci: Handout, etnomatematika, Pemahaman Konsep.
ABSTRACT
DEVELOPMENT OF ETNOMATHEMATICS-BASED HANDOUTS
TO IMPROVE CONCEPT UNDERSTANDINGSTUDENTS
OF CLASS VII JUNIOR HIGH SCHOOL
By:
Elma Purnama Aini
This research is a development research that aims to produce a valid,
practical and effective product in the form of an ethnomathematical-based
handout to improve students' conceptual understanding. The process of
developing this media uses the Sugiyono research and development model.
The research population was seventh grade students of SMP IT Insan Taqwa
South Lampung in the 2021/2022 academic year. The research subjects were
students of class VII.A and class VII.B of SMP IT Insan Taqwa, South
Lampung. Collecting data using interview techniques, questionnaires and
concept understanding tests. The data analysis technique used is descriptive
statistics and t-test. Based on the research, the results of handout data
validation based on ethnomathematics obtained an average value of 67.36%
with valid criteria. The results of the limited trial in the form of teacher and
student response questionnaires related to ethnomathematics-based handouts
obtained an average score of 83.9% and 88.15% with practical criteria. The
results of the extensive trial in the form of tests showed that handouts were
effective in increasing students' understanding of concepts.
Ethnomathematics-based handouts can be used as learning materials in
learning to help improve students' understanding of concepts.
Keywords: Handout, ethnomathematics, Concept Understanding.
1823021008 ELMA PURNAMA AINI2022-06-28T06:15:45Z2022-06-28T06:15:45Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63912This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/639122022-06-28T06:15:45ZHUBUNGAN KETERBUKAAN DIRI (SELF DISCLOSURE) TERHADAP
KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA SISWA KELAS XI SMA
ISLAM KEBUMEN TANGGAMUS TAHUN AJARAN 2020/2021
ABSTRAK
HUBUNGAN KETERBUKAAN DIRI (SELF DISCLOSURE) TERHADAP
KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA SISWA KELAS XI SMA
ISLAM KEBUMEN TANGGAMUS TAHUN AJARAN 2020/2021
OLEH
FIRDA YUNITA
Masalah penelitian ini adalah komunikasi interpersonal yang rendah. Penelitian
ini bertujuan untuk untuk mengetahui apakah ada hubungan antara keterbukaan
diri dengan komunikasi interpersonal pada siswa kelas XI di SMA Islam
Kebumen Tanggamus Ajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan metode
kuantitatif. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI SMA Islam Kebumen
Tanggamus berjumlah 72 siswa. Teknik sampling dalam penelitian ini
menggunakan teknik simple random sampling. Metode pengambilan data
menggunakan dua skala yaitu skala komunikasi interpersonal dan skala
keterbukaan diri. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data
product moment, diperoleh nilai sebesar R= 0,644 dengan signifikansi sebesar
p=0,000; p<0,005; yang berarti ada hubungan antara keterbukaan diri dengan
komunikasi interpersonal yang berarti hipotesis dalam penelitian ini diterima.
Keterbukaan diri memberi sumbangan efektif sebesar 43,9% terhadap
komunikasi interpersonal, sedangkan 56, 1% diluar keterbukaan diri siswa.
Kata kunci : komunikasi interpersonal, siswa, keterbukaan diri.
ABSTRACT
THE RELATIONSHIP OF SELF DISCLOSURE TOWARDS INTERPERSONAL
COMMUNICATION IN CLASS XI STUDENTS OF SMA ISLAM KEBUMEN
TANGGAMUS, ACADEMIC YEAR 2020/2021
BY
FIRDA YUNITA
The problem of this research is the students low interpersonal communication.
This study aims to determine whether there is a relationship between selfdisclosure
and interpersonal communication in class XI students at SMA Islam
Kebumen Tanggamus Ajaran 2020/2021. This research used quantitative
methods. The sample of this research is the class XI students of SMA Islam
Kebumen Tanggamus totaling 72 students. The sampling technique in this study
used a simple random sampling technique. The data collection method used two
scales, namely the interpersonal communication scale and the self-disclosure
scale. Data analysis in this study using product moment data analysis, obtained a
value of R = 0.644 with a significance of p=0.000, p <0.005; which means there
is a relationship between self-disclosure and interpersonal communication, which
means the hypothesis in this study is accepted. Self-disclosure gives an effective
contribution of 43.9% to interpersonal communication, while 56.1% is outside the
student's self-disclosure.
Keywords: interpersonal communication, student, self-disclosure.1513052042 FIRDA YUNITA2022-06-28T01:53:31Z2022-06-28T01:53:31Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63902This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/639022022-06-28T01:53:31Z HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR
MATEMATIKA PESERTA DIDIK
KELAS IV SD NEGERI Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar matematika peserta
didik. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan gaya
belajar dengan hasil belajar matematika peserta didik. Metode penelitian yang
digunakan adalah ex- post facto. Populasi berjumlah 112 peserta didik, dengan
sampel sebanyak 53 peserta didik. Teknik pengambilan sampel menggunakan
proporsional random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
angket dan dokumentasi hasil belajar. Teknik analisis data menggunakan uji
korelasi pearson product moment. Hasil penelitian kedua variabel X dan Y
menunjukkan adanya hubungan yang positif dengan korelasi sebesar 0,42 pada
kriteria sedang, dan dapat. disimpulkan bahwa Ha diterima yaitu terdapat
hubungan gaya belajar dengan hasil belajar matematika peserta didik kelas IV SD
Negeri 2 Sumberejo.
Kata kunci:gaya belajar, hasil belajar, matematika SD
The problem in this research was the low mathematics learning outcomes of
students. The purpose of this study was to determine the relationship between
learning styles and mathematics student learning outcomes. The research method
used was ex-post facto. The technique of collecting data using a quesionnaire and
documentation. The population in this study were 112 class IV students, with a
sample of 53 students.the sampling technique used was proporsional random
sampling. The data analysis technique used the Pearson product-moment
correlation. The results of the study of the two variables X and Y show a positive
relationship with a correlation of 0.42 on moderate criteria, and it can be
concluded that Ha is accepted, that there is a relantionship between learning style
with the mathematics learning outcomes of the fourth-grade students of SD Negeri
2 Sumberejo.
Keywords: learning style, learning outcomes, mathematics SDATIKA SURI16130530262022-06-28T00:53:34Z2022-06-28T00:53:34Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63942This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/639422022-06-28T00:53:34ZPENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS THINGLINK
UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI
MATEMATIS PESERTA DIDIK
ABSTRAK
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS THINGLINK
UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI
MATEMATIS PESERTA DIDIK
Oleh:
Umi Karomah Al Adawiyah
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk
menghasilkan produk berupa media pembelajaran berbasis Thinglink yang valid,
praktis dan efektif dalam meningkatkan kemampuan komunikasi matematis
peserta didik. Proses pengembangan media ini menggunakan model penelitian dan
pengembangan ADDIE (analyze, design, develop, implement, dan evaluate).
Subjek penelitian adalah peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Sukoharjo
Kabupaten Pringsewu Tahun Pelajaran 2021/2022. yang dipilih dengan teknik
(cluster random sampling). Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara,
angket dan tes kemampuan komunikasi matematis. Teknik analisis data yang
digunakan adalah statistik deskriptif dan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa aspek kevalidan media pembelajaran berbasis thinglink termasuk dalam
kategori valid dengan nilai rata-rata 83%. Aspek kepraktisan termasuk dalam
kategori praktis dengan skor rata-rata respon guru 88% dan skor rata-rata respon
peserta didik 89%. Tingkat keefektifan media pembelajaran berbasis thinglink
terhadap kemampuan komunikasi matematis menggunakan uji-t dengan hahsil
t
hitung
2,477 > t
tabel
1,995 dapat disimpulkan media pembelajaran berbasis thinglink
memberikan pengaruh terhadap peningkatan komunikasi matematis.
Kata Kunci: media pembelajaran, thinklink, kemampuan komunikasi matematis.
ABSTRACT
DEVELOPMENT OF THINGLINK-BASED LEARNING MEDIA
TO IMPROVE STUDENT'S MATHEMATIC
COMMUNICATION ABILITY
By:
Umi Karomah Al Adawiyah
This research is a development research that aims to produce products in the form
of Thinglink-based learning media that are valid, practical and effective in
improving students' mathematical communication skills. This media development
process uses the ADDIE research and development model (analyze, design,
develop, implement, and evaluate). The research subjects were students of class
XI SMA Negeri 1 Sukoharjo, Pringsewu Regency, in the 2021/2022 academic
year. selected by technique (cluster random sampling). Collecting data using
interview techniques, questionnaires and tests of mathematical communication
skills. The data analysis technique used is descriptive statistics and t-test. The
results showed that the aspect of the validity of the thinglink-based learning media
was included in the valid category with an average value of 83%. The practical
aspect is included in the practical category with an average teacher response score
of 88% and an average student response score of 89%. The level of effectiveness
of thinglink-based learning media on mathematical communication skills using ttest
with
the
results
tcount
2,477
>
ttable
1,995,
it
can
be
concluded
that
thinglinkbased
learning
media has an effect on increasing understanding of mathematical
communication.
Keywords: learning media, thinklink, mathematical communication skill.
UMI KAROMAH AL ADAWIYAH18230210122022-06-27T04:14:52Z2022-06-27T04:14:52Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63870This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/638702022-06-27T04:14:52ZCYBERBULLYING SEBAGAI PELANGGARAN ETIKA KOMUNIKASI
DI MEDIA SOSIAL (ANALISIS KUANTITATIF PADA KOLOM
KOMENTAR CHANNEL YOUTUBE RICIS OFFICIAL)ABSTRAK
CYBERBULLYING SEBAGAI PELANGGARAN ETIKA KOMUNIKASI
DI MEDIA SOSIAL (ANALISIS KUANTITATIF PADA KOLOM
KOMENTAR CHANNEL YOUTUBE RICIS OFFICIAL)
Oleh
Aura Afifah Ratnadewati
Informasi yang tersebar secara bebas dan ketersediaan fitur yang dapat diakses
oleh siapapun membuat komunikasi melalui media sosial lebih riskan terhadap
lunturnya norma kesantunan. YouTube merupakan salah satu platform media
sosial yang populer di dunia. YouTube menyediakan fitur komentar agar dapat
dilakukannya komunikasi dua arah atau lebih oleh sesama pengguna. Namun, fitur
kolom komentar juga seringkali digunakan sebagai tempat terjadi perilaku
cyberbullying. Cyberbullying terjadi kepada banyak YouTuber khususnya di
Indonesia seperti yang terjadi kepada Ria Ricis dalam channel YouTube miliknya
yaitu Ricis official. Kasus cyberbullying yang terjadi kepada Ria Ricis terkait
konten YouTubenya yaitu berjudul “Rumah baru papa”. Penelitian ini
menggunakan analisis isi deskriptif yang bertujuan untuk menemukan
bagaimanakah kecenderungan jenis cyberbullying dan menganalisis bagaimana isi
pesan cyberbullying yang tampak secara nyata dan sistematis pada kolom
komentar video “Rumah Baru Papa”.
Dalam penelitian ini penulis menemukan bagaimana kecenderungan jenis
cyberbullying yang terjadi dalam komentar video “Rumah baru papa” dan
bagaimana analisis isi pesan cyberbullying dalam video tersebut. Peneliti
menemukan kecenderungan jenis cyberbullying yaitu dalam bentuk flaming dan
masquerade dengan rincian komentar flaming sebanyak 42 komentar, masquerade
37 komentar pada kategori jenis kelamin cenderung dilontarkan oleh kategori pria
sebanyak 55 komentar dan untuk kategori anonimitas cenderung dilakukan oleh
akun atau beridentitas anonim. Peneliti menganalisis cyberbullying terjadi dipicu
oleh adanya pertentangan nilai yang ada dalam masyarakat berkaitan dengan
konten video yang telah ia unggah itu.
Kata kunci : YouTube, Cyberbullying, Analisis Isi, The Social Identity of
Deindividuation Effect.
ABSTRACT
CYBERBULLYING AS A VIOLATION OF COMMUNICATION ETHICS IN
SOCIAL MEDIA (QUANTITATIVE ANALYSIS IN THE COMMENT
SECTION OF THE YOUTUBE CHANNEL RICIS OFFICIAL
By
Aura Afifah Ratnadewati
Information that spread freely and the availability of social media features that
can be accessed by anyone makes communication through social media more
risky to the erosion of politeness norms. YouTube is one of the most popular
social media platforms in the world. YouTube provides a comment feature to
allow two-way or more communication between users. However, the comment
section feature is also often used as a place for cyberbullying behavior to occur.
Cyberbullying happens to many YouTubers, especially in Indonesia, as happened
to Ria Ricis on her YouTube channel, Ricis official. The cyberbullying case that
happened to Ria Ricis was related to her YouTube content, which was entitled
"Rumah Baru Papa". This study uses descriptive content analysis which aims to
find out what the tendencies of cyberbullying are and analyze how the content of
the cyberbullying message appears in a real and systematic way in the comments
section of the video "Rumah Baru Papa".
In this study, the researches found out how the tendency of the type of
cyberbullying that occurred in the video commentary "Rumah Baru Papa" and
how to analyze the content of the cyberbullying message in the video. Researchers
found a trendthe type of cyberbullying is in the form of flaming and masquerade
with 42 comments of flaming and 37 comments of masquerade. In the gender
category tend to be made by the male category as many as 55 comments and for
the anonymity category tends to be carried out by an anonymous account or
identity. Researchers analyzed that cyberbullying occurred triggered by the
existence of conflicting values in society related to the video content that she had
uploaded.
Keywords: YouTube, Cyberbullying, Content Analysis, The Social Identity of
Deindividuation Effect. 1746031030 AURA AFIFAH RATNADEWATI2022-06-27T04:10:05Z2022-06-27T04:10:05Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63873This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/638732022-06-27T04:10:05ZPENGARUH AKUN INSTAGRAM @andreaslukita_
TERHADAP PENERIMAAN SOSIAL PENGIKUTNYA
DALAM MENYIKAPI PENGGUNAAN MAKE UP PADA PRIA ABSTRAK
PENGARUH AKUN INSTAGRAM @andreaslukita_ TERHADAP
PENERIMAAN SOSIAL PENGIKUTNYA DALAM MENYIKAPI
PENGGUNAAN MAKE UP PADA PRIA
Oleh
ANGRIANI FLORENCE
Andreas Lukita atau Alpha Makeup merupakan seorang beauty influencer laki-laki
yang aktif menyebarkan pengetahuan dan pengalamannya mengenai make up and
beauty di platform Instagram dengan akun @andreaslukita_. Keberadaan Andreas
Lukita sebagai seorang beauty influencer di media sosial Instagram dengan total
110.00 followers tentu memiliki pengaruh dan peran yang besar bagi pengikut
akun Instagramnya baik laki-laki maupun perempuan dalam hal cara memandang
dan menyikapi keberadaan laki-laki yang gemar menggunakan make up. Penelitian
ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Jumlah sampel
yang digunakan adalah sebanyak 100 responden. Penentuan sampel menggunakan
purposive sampling dengan beberapa kriteria responden. Teknik pengumpulan data
penelitian menggunakan kuesioner dan studi pustaka. Berdasarkan penghitungan
rumus regresi liniear sederhana dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh antara
akun Instagram beauty influencer laki-laki @andreaslukita_ terhadap penerimaan
sosial followersnya dalam menyikapi penggunaan make up pada laki-laki sebesar
41% sedangkan 59% sisanya dipengaruhi oleh faktor lainnya. Hipotesis yang
diajukan diterima dan dibuktikan dengan t hitung lebih besar daripada t tabel (8,246
> 1,290).
Kata kunci: efek media massa, Instagram, penerimaan sosial.
ABSTRAK
THE INFLUENCE OF THE INSTAGRAM ACCOUNT @andreaslukita_
ON SOCIAL ACCEPTANCE OF FOLLOWERS IN RESPONDING THE
USE OF MAKE UP ON MEN
By
ANGRIANI FLORENCE
Andreas Lukita or Alpha Makeup is a male beauty influencer who actively spreads
his knowledge and experience about makeup and beauty on the Instagram platform
with his @andreaslukita_ account. The existence of Andreas Lukita as a beauty
influencer on Instagram social media with a total of 110,000 followers will
definitely give a big influence and role to the followers of his Instagram account
both men and women in terms of how to see and respond to the presence of men.
who likes to wear make up. This study uses a quantitative approach with survey
method. The number of samples used was 100 respondents. The determination of
the sample using objective sampling with several criteria of respondents. Study data
collection techniques used questionnaires and literature review. Based on the
calculation of a simple linear regression formula, it can be seen that there is an
influence between the male Instagram beauty influencer @andreaslukita_ account
on the social acceptance of his followers in responding to the use of male makeup
by 41% while the remaining 59% is influenced by other factors. The proposed
hypothesis was accepted and proved with an arithmetic t hitung > t table (8.246>
1.290).
Keywords: mass media effect, instagram, social acceptance 1716031082 Angriani Florence Simarmata2022-06-27T02:50:48Z2022-06-27T02:50:49Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63820This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/638202022-06-27T02:50:48ZPEMBENTUKAN KONSEP DIRI MELALUI PROSES KOMUNIKASI
PADA REMAJA DESA JEMARING SAAT MELAKUKAN TRADISI
BEGAREHAN
(Studi Pembentukan Konsep Diri Melalui Proses Komunikasi pada Remaja
Desa Jemaring Kabupaten Lahat)ABSTRAK
PEMBENTUKAN KONSEP DIRI MELALUI PROSES KOMUNIKASI
PADA REMAJA DESA JEMARING SAAT MELAKUKAN TRADISI
BEGAREHAN
(Studi Pembentukan Konsep Diri Melalui Proses Komunikasi pada Remaja
Desa Jemaring Kabupaten Lahat)
Oleh
GITA DINIA FADILAH
Tradisi Begarehan merupakan salah satu tradisi yang masih dilakukan oleh
masyarakat suku Besemah hingga saat ini. Begareh dilakukan pada saat ada acara
besar atau pesta pernikahan, masyarakat suku besemah biasa menyebutnya
sebagai sedekah. Di dalam acara ini biasanya para bujang-gadis berkumpul untuk
membantu tuan rumah dalam menyiapkan pesta pernikahan. Permasalahan yang
akan dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana pembentukan konsep diri
melalui proses komunikasi pada remaja Desa Jemaring saat melakukan tradisi
Begarehan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara observasi,
wawancara dan dokumentasi. Tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk
mendeskripsikan bagaimana pembentukan konsep diri melalui proses komunikasi
pada remaja Desa Jemaring saat sedang Begarehan. Berdasarkan hasil penelitian
dan pembahasan didapatkan bahwa Remaja di Desa Jemaring saat mengikuti
tradisi Begarehan memiliki konsep diri yang positif. Karena saat mengikuti
Begarehan para remaja tersebut menjadi lebih percaya diri saat bertemu dan
berkomunikasi dengan orang yang baru dikenal, mereka juga tidak merasa
canggung saat melakukan kegiatan yang mengikutsertakan masyarakat. Dalam
tradisi Begarehan ini juga menggunakan komunikasi antarpribadi, dimana
Begarehan ini merupakan proses komunikasi yang dilakukan oleh seorang lakilaki
dengan
perempuan.
Konsep
diri
merupakan
faktor
yang
sangat
penting
dalam
melakukan
komunikasi
antarpribadi. Kunci keberhasilan hidup seseorang adalah
konsep diri positif. Dalam hal ini tingkah laku remaja desa Jemaring saat
mengikuti tradisi Begarehan sangat bergantung kepada konsep dirinya.
Kata kunci: konsep diri, proses komunikasi, tradisi Begarehan.
ABSTRACT
FORMATION OF SELF-CONCEPT IN ADOLESCENT THROUGH
INTERPERSONAL COMMUNICATION IN JEMARING WHEN
PERFORMING BEGAREHAN TRADITION
(Study Formation of Self-Concept in Adolescent Through Interpersonal
Communication Jemaring, Lahat)
By
GITA DINIA FADILAH
The Begarehan tradition is one of the traditions that are still attached to the
Besemah tribal community to this day. Begareh is done when there is a big event
or wedding party, the Besemah people usually call it alms. In this event, teenagers
usually gather to hold a joint event, but the problem is how to form a self-concept
through the communication process for the youth of Jemaring village when doing
the Begarehan tradition. This research uses descriptive qualitative research. Data
collection techniques in this study were carried out by means of observation,
interviews and documentation of research results. The purpose of this study is to
describe how the formation of self-concept through the communication process in
jemaring village teenagers while in Begarehan. Based on the results of research
and discussion, it was found that teenagers in Jemaring Village when following
the Begarehan tradition had a positive self-concept. Because when participating
in the Begarehan the teenagers become more confident when meeting and
communicating with new people, they also do not feel awkward when doing
activities that involve the community. In this Begarehan tradition also uses
interpersonal communication, where this Begarehan is a process of interaction
carried out by a man and a woman. Self-concept is a very important and decisive
factor in interpersonal communication. The key to a person's success in life is a
positive self-concept. In this case, the behavior of the Jemaring village youth
when following the Begarehan tradition is very dependent on his self-concept.
Keywords: Self Concept, Communication Process, Begarehan Tradition 1816031002 GITA DINIA FADILAH2022-06-24T09:08:02Z2022-06-24T09:08:02Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63773This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/637732022-06-24T09:08:02ZPENGARUH PINJAMAN MODAL, TEKNOLOGI, DAN TENAGA KERJA
TERHADAP PENDAPATAN UMKM DI KOTA METRO
(Studi Kasus Pedagang Pasar Cendrawasih Kota Metro)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari pinjaman modal, teknologi,
dan tenaga kerja terhadap pendapatan UMKM di Kota Metro terkhusus pada pedagang
Pasar Cendrawasih Kota Metro. Aspek-aspek yang diteliti adalah pendapatan UMKM,
pinjaman modal, teknologi, serta tenaga kerja yang digunakan oleh para pelaku UMKM.
Metode analisis yang digunakan adalah dengan regresi berganda dengan metode kuadrat
terkecil atau Ordinary Least Square Method (OLS). Hasil penelitian menunjukkan
bahwa pinjaman modal, teknologi, dan tenaga kerja secara individual maupun secara
bersama-sama berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan UMKM di Pasar
Cendrawasih Kota Metro.
Kata Kunci: Pendapatan UMKM, Pinjaman Modal, Teknologi, Tenaga kerja
This study aims to determine the effect of capital loans, technology, and labor on
UMKM income in Metro City, especially on Cendrawasih Market sellers in Metro City.
The aspects studied are UMKM income, capital loan, technology, and labor used by
UMKM. The analysis method used is multiple regression with the Ordinary Least
Square method (OLS). The results of the study show that capital loan, technology, and
labor individually and collectively have a significant positive effect on the income of
UMKM in the Cendrawasih Market of Metro City.
Keywords: UMKM Income, Capital Loan, Technology, Labor
Rafif Rizki Zain17110210542022-06-24T04:19:36Z2022-06-24T04:19:36Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63713This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/637132022-06-24T04:19:36ZPOTRET PENDIDIKAN SEKSUALITAS DI PERKOTAAN
(Studi di Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung)ABSTRAK
POTRET PENDIDIKAN SEKSUALITAS DI PERKOTAAN
(Studi di Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar
Lampung)
Oleh
Yosi Linawati
Seksualitas menjadi hal tabu dan memalukan untuk diberikan kepada generasi
selanjutnya; seseorang yang belum menikah. Sehingga generasi muda minim
kesempatan untuk mendapatkan pendidikan seksualitas yang komprehensif baik
dalam keluarga, sekolah, ataupun dalam program dan pelayanan kesehatan.
Lingkungan lokalisasi yang sarat terhadap kegiatan seksual mengharuskan orang
tua untuk mampu memberikan pendidikan seksualitas yang tepat sesuai dengan usia
anak. peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi
kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah Orang tua dan anak, dengan informan
pendukung ketua RT, pekerja seks komersial, pihak kelurahan, pihak KUA, dan
masyarakat setempat. Pengambilan data dilakukan dengan observasi langsung dan
wawancara mendalam. Hasil yang ditemukan ialah setiap keluarga memiliki nilai
dan norma yang diyakini dan memiliki pola asuh yang berbeda. Anak tidak
diperbolehkan menjalin hubungan asmara selama masih menempuh pendidikan.
Remaja yang melanggar peraturan diberikan sanksi berupa teguran (keluarga
dengan pola asuh demokratis) hingga dihentikan sekolahnya (keluarga dengan pola
asuh otoriter).
Kata Kunci: Pendidikan Seksualitas, Konstruksi Sosial
ABSTRACT
PORTRAIT OF SEXUALITY EDUCATION IN URBAN
(A study in Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung City)
By
Yosi Linawati
Sexuality became a taboo and shameful thing to pass on to the next generation;
someone who is not married. So that the younger generation has minimal
opportunity to get comprehensive sexuality education either in the family, school,
or in health programs and services. The localization environment that is full of
sexual activities requires parents to be able to provide appropriate sexuality
education according to the age of the child. The researcher uses a qualitative
descriptive method with a case study approach. The subjects in this study were
parents and children, with the informants supporting the head of the RT,
commercial sex workers, the kelurahan, the KUA, and the local community. Data
were collected by direct observation and in-depth interviews. The results found are
that each family has values and norms that are believed and have different
parenting patterns. Children are not allowed to have a romantic relationship while
still studying. Adolescents who violate the rules are given sanctions in the form of
a reprimand (families with democratic parenting) until their schooling is
terminated (families with authoritarian parenting).
Keywords: Sexsuality Education, Social Construction1816011022 YOSI LINAWATI2022-06-24T03:48:18Z2022-06-24T03:48:18Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63785This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/637852022-06-24T03:48:18ZPENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUTUSAN
BERKUNJUNG WISATAWAN PANTAI KERANG MAS KABUPATEN
LAMPUNG TIMURABSTRAK
PENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUTUSAN
BERKUNJUNG WISATAWAN PANTAI KERANG MAS KABUPATEN
LAMPUNG TIMUR
Oleh
RAHMAT SUPRAYOGI
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh product, price, place,
promotion, people, process dan physical evidence terhadap keputusan berkunjung
wisatawan mengunjungi objek Wisata Pantai Kerang Mas Kabupaten Lampung
Timur. Jenis penelitian adalah eksplanasi dengan pendekatan kuantitatif. Populasi
dalam penelitian ini adalah wisatawan yang berkunjung pada objek wisata Pantai
Kerang Mas. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling
dengan sampel 100 responden. Data tersebut diperoleh dari kuesioner
menggunakan skala likert. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis
statistik regresi linier berganda. Hasil penelitian menjelaskan secara parsial.
product, price, place, promotion, people dan physical evidence berpengaruh
positif
dan signifikan terhadap keputusan berkunjung. Secara simultan, product, price,
place, promotion, people, process dan physical evidence terhadap keputusan
berkunjung. Implikasi penelitian ini adalah pengelola Pantai Kerang Mas
meningkatkan promosi agar meningkatkan jumlah wisatawan yang datang.
Pengelola Pantai Kerang Mas juga harus memperbaiki, menambah fasilitas
pendukung yang ada agar pengunjung lebih nyaman dalam melakukan
kunjungannya.
Kata Kunci: Product, Price, Place, Promotion, People, Process dan Physical
Evidence, Keputusan Berkunjung
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF SERVICE MARKETING MIX ON DECISIONS TO
VISIT KERANG MAS BEACH TOURISTS, EAST LAMPUNG REGENCY
By
RAHMAT SUPRAYOGI
This study aims to determine the magnitude of the influence of product, price, place,
promotion, people, process, and physical evidence on the decision to visit tourists
visiting the Kerang Mas Beach Tourism object, East Lampung district. This type of
research is an explanation with a quantitative approach. The population in this
study were tourists who visited the Kerang Mas Beach tourist attraction. The
sampling technique used purposive sampling with a sample of 100 respondents. The
data was obtained from a questionnaire using a Likert scale. The data analysis of
this research used multiple linear regression statistical analysis. The results of the
study explain partially. product, price, place, promotion, people, and physical
evidence have a positive and significant effect on the decision to visit.
Simultaneously, product, price, place, promotion, people, process, and physical
evidence of the decision to visit. The implication of this research is that the manager
of Kerang Mas Beach increases promotions in order to increase the number of
tourists who come. The manager of Kerang Mas Beach must also improve, add
existing supporting facilities so that visitors are more comfortable in making their
visit.
Keywords: Product, Price, Place, Promotion, People, Process Dan Physical
Evidence, Visit Decision1516051076 RAHMAT SUPRAYOGI2022-06-23T06:28:28Z2022-06-23T06:28:28Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63575This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/635752022-06-23T06:28:28ZIDENTIFIKASI HAMBATAN DALAM PERENCANAAN KARIER PADA MAHASISWA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN AKADEMIK 2020 – 2021
IDENTIFIKASI HAMBATAN DALAM PERENCANAAN KARIER PADA MAHASISWA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN AKADEMIK 2020 – 2021
Oleh
ISTIQOMAH
Penelitian ini berkaitan dengan permasalahan identifikasi hambatan- hambatan dalam perencanaan karir di lingkup mahasiswa. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi berbagai macam hambatan-hambatan dalam perencanaan pilihan karir pada mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Lampung Tahun Akademik 2020-2021. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif survei dengan menggunakan metode deskriptif. Populasi pada penelitian ini berjumlah 4.671 mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Lampung, dengan Sampel pada penelitian ini sebanyak 131 mahasiswa. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan triangulasi data. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hambatan-hambatan yang muncul didalam perencanaan pilihan karir mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Pertanian Universitas Lampung, yang pertama faktor kognitif individu (hambatan yang berasal dari dalam diri) yakni berupa kurangnya efikasi diri, kurangnya keterampilan, kurangnya pemahaman diri, dan kurangnya pemahaman akan informasi karir. Hambatan perencanaan karir pada mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Pertanian Unila dalam faktor kognitif individu ini didominasi oleh kurangnya efikasi diri, sebanyak 53 orang mahasiswa dan mahasiswi yang mengalami kurang efikasi diri dan diikuti sebanyak 22 mahasiswa dan mahasiswi yang mengalami hambatan perencanaan karir dengan perilaku malas. Yang kedua terdapat faktor kontekstual (faktor yang berasal dari lingkungan sekitar) yakni berupa dunia kerja, institusi pendidikan, keluarga, teman, dan sosial. Hambatan perencanaan karir pada mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Pertanian Universitas Lampung dalam faktor kontekstual sebanyak 22 mahasiswa dan mahasiswi yang mengalami kurangnya dukungan keluarga.
Kata kunci: hambatan, perencanaan, karir, mahasiswa
IDENTIFICATION OF OBSTACLES IN CAREER PLANNING ON STUDENTS OF THE FACULTY OF AGRICULTURE UNIVERSITY OF LAMPUNG ACADEMIC YEAR 2020 – 2021
By
ISTIQOMAH
This research is related to the problem of identifying obstacles in career planning in the student sphere. The purpose of this study was to identify various kinds of obstacles in planning career choices for students of the Faculty of Agriculture, University of Lampung, for the academic year 2020-2021. The research method used is a qualitative survey using a descriptive method. The population in this study amounted to 4,671 students of the Faculty of Agriculture, University of Lampung, with the sample in this study as many as 131 students. Data collection techniques in the form of observation, interviews, and documentation. The data analysis technique of this research uses data triangulation. The conclusion of this study shows that there are obstacles that arise in planning the career choice of students and students of the Faculty of Agriculture, University of Lampung, the first is individual cognitive factors (barriers that come from within), namely in the form of lack of self-efficacy, lack of skills, lack of self-understanding, and lack of understanding of career information. Barriers to career planning for Unila Faculty of Agriculture students and students in individual cognitive factors are dominated by lack of self-efficacy, as many as 53 students and female students who experience lack of self-efficacy and are followed by 22 students and female students who experience career planning barriers with lazy behavior. Second, there are contextual factors (factors that come from the surrounding environment) in the form of the world of work, educational institutions, family, friends, and social. Barriers to career planning on students and students of the Faculty of Agriculture, University of Lampung in contextual factors as many as 22 students and female students who experience a lack of family support.
Keywords: barriers, planning, career, students
1713052013 Istiqomah2022-06-23T06:15:09Z2022-06-23T06:15:09Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63572This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/635722022-06-23T06:15:09ZHUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI KELUARGA DENGAN MOTIVASI BELAJAR MASA PANDEMI COVID-19 PADA MAHASISWA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN AKADEMIK 2020/2021ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI KELUARGA DENGAN MOTIVASI BELAJAR MASA PANDEMI COVID-19 PADA MAHASISWA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN AKADEMIK 2020/2021
Oleh
SILVIA IFTINA NURLAILI
Permasalahan dalam penelitian ini adalah tingkat komunikasi keluarga yang masih jarang dilakukan oleh mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan antara komunikasi keluarga dengan motivasi belajar mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung Tahun Akademik 2020/2021. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini sebanyak 6012 mahasiswa dan sampel sebanyak 259 mahasiswa yang diambil menggunakan teknik Voluntary Sampling (sukarela). Teknik pengumpulan data menggunakan skala komunikasi keluarga dan skala motivasi belajar. Teknik analisis data menggunakan korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara komunikasi keluarga dengan motivasi belajar dengan nilai korelasi rhitung = 0,515 > rtabel = 0,138 taraf signifikan 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulannya adalah terdapat hubungan antara komunikasi keluarga dengan motivasi belajar pada mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung Tahun Akademik 2020/2021.
Kata Kunci: komunikasi, keluarga, motivasi belajar, masa pandemi
ABSTRACT
FAMILY COMMUNICATION WITH LEARNING MOTIVATION DURING THE COVID-19 PANDEMIC IN STUDENTS OF THE FACULTY OF TEACHING AND EDUCATIONAL SCIENCES UNIVERSITY OF LAMPUNG ACADEMIC YEAR 2020/2021
By
SILVIA IFTINA NURLAILI
The problem in this research is the level of family communication which is still rarely done by students. The purpose of this study was to determine the relationship between family communication and student learning motivation of the Faculty of Teacher Training and Education, University of Lampung. This research was conducted at the Faculty of Teacher Training and Education, University of Lampung, Academic Year 2020/2021. The research method used is quantitative research. The population of this study was 6012 students and a sample of 259 students were taken using the voluntary sampling technique. The data collection technique used a family communication scale and a learning motivation scale. The data analysis technique used Pearson Product Moment correlation. The results showed that there was a relationship between family communication and learning motivation with a correlation value of rcount = 0.515 > rtable = 0.138 with a significant level of 0.05 then Ho was rejected and Ha was accepted. The conclusion is that there is a relationship between family communication and learning motivation for students of the Faculty of Teacher Training and Education, University of Lampung, Academic Year 2020/2021.
Keywords: communication, family, learning motivation, pandemic period1713052005 SILVIA IFTINA NURLAILI2022-06-23T06:05:13Z2022-06-23T06:05:13Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63571This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/635712022-06-23T06:05:13ZANALISIS FAKTOR DOMINAN PENYEBAB PERILAKU
PROKRASTINASI AKADEMIK PADA ANGGOTA
HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN ILMU
PENDIDIKAN (HIMAJIP) 2021 ABSTRAK
ANALISIS FAKTOR DOMINAN PENYEBAB PERILAKU
PROKRASTINASI AKADEMIK PADA ANGGOTA
HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN ILMU
PENDIDIKAN (HIMAJIP) 2021
Oleh
MIA ELVIRA
Masalah dalam penelitian ini adalah pprokrastinasi akademik mahasiswa tinggi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor dominan penyebab
prokrastinasi akademik anggota mahasiswa jurusan ilmu pendidikan FKIP
univeristas lampung dalam menyelesaikan tugas akademik. Metode penelitian ini
adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskripstif kuantitatif Subjek
penelitian sebanyak 24 anggota mahasiswa HIMAJIP. Teknik pengumpulan data
menggunakan skala analisis penyebab prokrastinasi akademik. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa Faktor penyebab perilaku prokrastinasi akademik pada
Anggota HIMAJIP FKIP Universitas Lampung kurangnya minat ataumotivasi
dalam diri mahasiswa sebanyak 87.5%, kemampuan akademik yang rendah 58%,
kurang bisa memanagemen waktu 45.8%, sulitnya materi ang dikerjakan 54.1%,
sulitnya pencarian literatur atau data 58,3%, pola asuh orang tua 42,8%. Jadi hasil
penelitian menunjkkan bahwa faktor dominan penyebab perilaku prokrastinasi
akademik pada mahasiswa HIMAJIP yaitu kurangnya minat atau motivasi
mahsiswa sebanyak 87,5%.
Kata kunci : prokrastinasi akademik, mahasiwa,organisasi.
ABSTRACT
ANALYSIS OF DOMINANT FACTORS CAUSING ACADEMIC
PROCRASTINATION BEHAVIOR IN MEMBERS OF
THE STUDENT ASSOCIATION OF EDUCATIONAL
SCIENCES DEPARTMENT (HIMAJIP) 2021
By
MIA ELVIRA
The problem in this research is the academic procrastination of high school
students. The purpose of this study was to determine the dominant factor causing
academic procrastination of student members of the education department of the
FKIP University of Lampung in completing their academic assignments. This
research method is a quantitative study with a quantitative descriptive design. The
research subjects were 24 members of the HIMAJIP student group.
The data collection technique used a scale analysis of the causes of academic
procrastination.
The results showed that the factors causing academic procrastination behavior in
members of HIMAJIP FKIP University of Lampung lack of interest or motivation
in students as much as 87.5%, low academic ability 58%, less able to manage
time 45.8%, difficult material to do 54.1%, literature is difficult to find or data is
58.3%, and parenting is 42.8%. So the results of the study show that the dominant
factor causing procrastination behavior in HIMAJIP students is the lack of
interest or motivation of students by as much as 87.5%.
Keywords : academic procrastination, students, organization
1513052074 MIA ELVIRA2022-06-23T03:34:38Z2022-06-23T03:34:38Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63557This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/635572022-06-23T03:34:38ZIDENTIFIKASI HAMBATAN PERENCANAAN KARIER PADA MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG T/A 2020 – 2021Kepuasan dalam menjalani sebuah karier akan dapat dicapai jika individu memiliki Perencanaan karier yang cukup saat menentukan bidang karier. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi faktor – faktor yang menjadi hambatan bagi proses perencanaan karier mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode survey kualitatif yang bertujuan untuk menentukan keragaman beberapa topik dalam sebuah populasi. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik (non probability) dengan voluntary sampling, dengan alat pengumpul data kuesioner hambatan karir dan wawancara pribadi. Responden Pada penelitian ini sebanyak 88 mahasiswa. Analisis data menggunakan koding dengan bantuan ATLAS.ti 9 For PC. hambatan yang terjadi sangat beragam yang terbagi menjadi delapan kelompok tema diantaranya dukungan jaringan, dukungan kampus, efikasi diri, keluarga, kurang informasi dunia kerja, kurang keterampilan, self understanding, teman.
Kata kunci : identifikasi, hambatan karier, perencanaan karier.
Satisfaction in pursuing a career can be achieved if individuals have sufficient career planning in determining a career field. This study aims to identify the factors that become obstacles in the student career planning process. This study uses a qualitative survey method that aims to determine the diversity of several topics in a population. The sampling technique in this study used a (non-probability) technique with a voluntary sample, with data collection tools, career barriers questionnaires and personal interviews. Respondents In this study as many as 88 students. Data analysis using coding with the help of ATLAS.ti 9 For PC. The obstacles that occur are very diverse which are divided into eight theme groups, including network support, campus support, self-efficacy, family, lack of information about the world of work, lack of skills, self-understanding, friends.
Keywords: identification, career barriers, career planning.
1753052003 M. AKBAR A SANUSI AL - HANIF2022-06-23T03:20:41Z2022-06-23T03:20:41Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63705This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/637052022-06-23T03:20:41ZPENGARUH TEORI MOTIVASI MASLOW DAN DISIPLIN KERJA
TERHADAP KINERJA ASN DI PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN PESISIR BARATABSTRAK
PENGARUH TEORI MOTIVASI MASLOW DAN DISIPLIN KERJA
TERHADAP KINERJA ASN
DI PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PESISIR BARAT
Satari Wira Gunawan
Beberapa kendala yang sering muncul dari kondisi sumber daya ASN di Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat yaitu ASN yang ada lebih didominasi oleh tenaga kontrak dibandingkan dengan pegawai negeri sipil serta masih banyaknya penempatan ASN yang tidak sesuai dengan keahlian mereka. Penelitian ini membahas mengenai pengaruh teori motivasi Maslow dan disiplin kerja terhadap kinerja ASN di Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan tujuan untuk menggambarkan secara sistematis dan sesuai dengan fakta yang akan diselidiki dengan cara mengumpulkan data, mengolah dan menganalisis data dalam pengujian hipotesis. Penelitian ini membahas 2 (dua) permasalahan utama. Hipotesis Pertama, motivasi kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja ASN di Kabupaten Pesisir Barat. Hipotesis Kedua, disiplin kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja pada ASN di Kabupaten Pesisir
Barat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis pertama dan hipotesis kedua diterima atau dengan kata lain terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel independen motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap variabel dependen kinerja. Hasil penelitian menyarankan Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Barat khususnya jajaran top level manajemen hendaknya memberikan perhatian lebih terhadap pemberian penghargaan terhadap ASN yang berprestasi, baik itu penghargaan materi maupun penghargaan immateril, Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Barat hendaknya melakukan sosialisasi maupun pelatihan secara berkala terhadap peraturan kerja yang menjadi acuan bagi ASN dalam bekerja selain untuk peningkatan kapasitas ASN maupun juga untuk peningkatan pemahaman ASN terhadap peraturan kerja, dan yang terakhir hendaknya Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat menyediakan asrama/Mes bagi ASN yang berdomisili diluar daerah sehingga mereka tidak perlu melakukan pulang/mudik setiap minggunya dan ini dipercaya dapat meningkatkan disiplin kerja ASN di Kabupaten Pesisir Barat.
Kata Kunci : Teori Motivasi Maslow, Disiplin Kerja, Kinerja ASN
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF MASLOW'S THEORY OF MOTIVATION
AND WORK DISCIPLINE ON ASN PERFORMANCE
IN PESISIR BARAT DISTRICT GOVERNMENT
Satari Wira Gunawan
Several obstacles that often arise from the condition of ASN resources in the Pesisir Barat District Government, such as the existing ASN is more dominated by contract workers compared to Civil Servants and there are still many ASN placements that are not in accordance with their expertise. This research discuss about the influence of Maslow's Theory of motivation and work discipline on ASN Performance in Pesisir Barat District Government. The method used in this study is a descriptive research method with a quantitative approach with the aim of describing systematically and in accordance with the facts to be investigated by collecting data, processing and analyzing data in hypothesis testing. This research discusses 2 (two) main problems. The first hypothesis is that work motivation has a significant and positive effect on the performance of ASN in Pesisir Barat District Government. The second hypothesis is that work discipline has a significant and positive effect on the performance of ASN in District Government.
The results showed that the First and Second Hypothesis were accepted or in other words there was a significant influence between the independent variables of work motivation and work discipline on the dependent variable of performance. Results suggest Pesisir Barat District Government, especially the top level management,should pay more attention to awarding outstanding ASN, both material awards and immaterial awards; and Pesisir Barat District Government should conduct periodic socialization and training on work regulations that become a reference for ASN in their work in addition to increasing ASN capacity and also to increase ASN understanding of work regulations, and lastly, the Pesisir Barat districtGovernment should provide dormitories/mess for ASN who live outside the area so that they don’t need to go home/commuting every week and this is believed to improve ASN’s work discipline in Pesisir Barat District Government.
Keywords : Pesisir Barat District Government, Work Discipline, ASN Performance1821011040 Satari Wira Gunawan2022-06-22T04:34:38Z2022-06-22T04:34:38Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63504This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/635042022-06-22T04:34:38ZPENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH MELALUI
KEPUASAN NASABAH
(Studi Pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Bandar Jaya)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh experiential marketing dan kualitas pelayanan terhadap loyalitas melalui kepuasan nasabah. Metode penelitian menggunakan teknik explanatory research dengan pendekatan kuantitatif dengan objek penelitian pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Bandar Jaya. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan sampel 100 responden, dianalisis secara deskriptif dan analisis jalur menggunakan smartPLS. Penelitian ini menyimpulkan bahwa experiential marketing berpengaruh terhadap kepuasan nasabah, kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan nasabah, experiential marketing berpengaruh terhadap loyalitas nasabah, kualitas pelayanan tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dan kepuasan nasabah berpengaruh terhadap loyalitas nasabah, variabel kepuasan nasabah memediasi experiential marketing terhadap loyalitas nasabah secara parsial mediasi, dan kepuasan nasabah memediasi pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas nasabah secara mediasi penuh.
Kata Kunci: Experiential marketing, kualitas pelayanan, loyalitas, kepuasan
REVIANITA SEKAR ASRI PRAMESTI 18160510532022-06-22T02:37:52Z2022-06-22T02:37:52Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63447This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/634472022-06-22T02:37:52ZANALISIS FRAMING PADA PEMBERITAAN KOMPAS.COM TENTANG
NETIZEN lNDONESlA PALlNG TlDAK SOPAN SE-ASlA TENGGARA
(MODEL ZHONGDANG PAN DAN GERALD M. KOSICKI)
Isu netizen Indonesia paling tidak sopan se-Asia Tenggara bersumber dari riset
Digital Civility Index (DCI) yang dikeluarkan Microsoft. Riset tersebut mulai
dipublikasikan di laman resmi Microsoft pada akhir Februari 2021 dan menjadi
trending topik di Indonesia. Sebagai sebuah media online lokal terbesar di
Indonesia, Kompas.com kemudian memberitakan isu tersebut dan mengkonstruksi
realitas dalam setiap naskah beritanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pembingkaian realitas yang dikonstruksikan oleh Kompas.com dalam teks
pemberitaan tentang netizen lndonesia paling tidak sopan se-Asia Tenggara serta
kaitannya dengan kualitas etika etiket berinternet Indonesia dan problem studi media.
Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif kualitatif
menggunakan metode analisis framing model Zhongdang Pan dan Gerald M.
Kosicki. Sumber data dalam penelitian ini berupa data primer dan sekunder. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pembingkaian realitas yang dikonstruksikan
Kompas.com adalah seluruh netizen Indonesia sangat tidak sopan saat berselancar
internet, hal ini masuk kedalam model bad news yang cenderung memberi citra
buruk pada objek yang ditonjolkan (netizen Indonesia). Terakhir, jika dikaitkan
dengan kualitas etika etiket internet di Indonesia, terbukti bahwa memiliki
kualitas yang sangat buruk dan sesuai dengan hasil survei DCI Microsoft.
Selanjutnya untuk studi media, Kompas.com sebagai pranata sosial berperan
sebagai agen perubahan sosial masyarakat dalam hal berperilaku dan beretika
serta beretiket saat berselancar di internet dari teks pemberitaan yang
disebarluaskan kepada masyarakat.
Kata kunci: Netizen Indonesia Paling Tidak Sopan Se-Asia Tenggara,
Kompas.com, Analisis Framing, Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki.
The issue of the most disrespectful Indonesian netizens in Southeast Asia comes
from the Digital Civility Index (DCI) research released by Microsoft. The
research began to be published on Microsoft's official website at the end of
February 2021 and became a trending topic in Indonesia. As the largest local
online media in Indonesia, Kompas.com then reports on the issue and constructs
reality in each of its news scripts. This study aims to determine the framing of
reality constructed by Kompas.com in the news text about the most disrespectful
Indonesian netizens in Southeast Asia and its relation to the ethical quality of
Indonesian internet etiquette and the problems of media studies. The type of
research used is descriptive qualitative research using the framing analysis
method of the Zhongdang Pan and Gerald M. Kosicki models. Sources of data in
this study in the form of primary and secondary data. The results show that the
framing of reality constructed by Kompas.com is that all Indonesian netizens are
very disrespectful when surfing the internet, this is included in the bad news
model which tends to give a bad image to the object that is highlighted
(Indonesian netizens). Finally, if it is related to the ethical quality of internet
etiquette in Indonesia, it is proven that it has very poor quality and is in
accordance with the results of the Microsoft DCI survey. Furthermore, for media
studies, Kompas.com as a social institution acts as an agent of social change in
society in terms of behavior and ethics and etiquette when surfing the internet
from news texts that are disseminated to the public.
Keywords: The Most disrespectful Indonesian Netizens in Southeast Asia,
Kompas.com, framing analysis, Zhongdang Pan and Gerald M. Kosicki. VIDIA AYU WANDIRA18160310582022-06-21T07:57:07Z2022-06-21T07:57:07Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63392This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/633922022-06-21T07:57:07ZTINGKAT PARTISIPASI PETANI PADI SAWAH DALAM PROGRAM BANTUAN ALSINTAN DI KECAMATAN PURBOLINGGO KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi petani, faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat partisipasi petani dan hubungan antara tingkat partisipasi petani dengan keberhasilan program. Data penelitian ini dikumpulkan pada bulan Agustus – Oktober 2021. Respondennya adalah 68 petani padi sawah yang tergabung dalam kelompok tani peserta program yang dipilih secara acak. Penelitian ini dilakukan dengan cara survei dan data dianalisis menggunakan Rank Spearman dan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat partisipasi petani dalam kategori sedang. Faktor yang berhubungan signifikan dengan tingkat partisipasi petani dalam program bantuan alat dan mesin pertanian adalah tingkat pengetahuan petani tentang program, interaksi sosial, dukungan dari instansi pemerintah, dan kemudahan penggunaan alat. Faktor yang tidak berpengaruh signifikan terhadap partisipasi petani adalah tingkat pendapatan, kesesuaian alat, dan manfaat penggunaan alat. Rata-rata produktivitas padi sawah adalah 5,83 ton/ha. Berdasarkan hasil produksi padi sawah secara keseluruhan di Kecamatan Purbolinggo, jika dibagi menjadi tiga kategori, yaitu 45,59% petani memiliki tingkat produktivitas tinggi, 44,12% petani sedang dan 10,29% petani memiliki tingkat produktivitas rendah.
Kata kunci : Alat dan mesin pertanian, partisipasi, produktivitas
ABSTRACT
The purpose of this study was to determine the level of farmer participation, the factors related to the level of farmer participation and the relationship between the level of farmer participation with the success of the program. This research data was collected in August – October 2021. The respondents were 68 rice farmers who were members of farmer groups participating in the program who randomly selected. This research was conducted by means of a survey and the data were analyzed by using Rank Spearman and descriptively. The results showed that the level of participation of farmers in the medium category. Factors that were significantly related to the level of farmer participation in the agricultural tools and machinery assistance program were the level of knowledge about the program, social interaction, support from government agencies, and ease of tools use. Factors that have no significant effect on farmer participation were the level of income, suitability of the tool, and the benefits of using the tool. The average productivity of lowland rice is 5.83 tons/ha. Based on the overall results of lowland rice production in Purbolinggo District, if divided into three categories, namely 45.59% of farmers have a high productivity level, 44.12% of farmers are medium and 10.29% farmers have low productivity.
Keywords: machinery and equipment, participation, , productivity
Priya Irawan15141310742022-06-21T07:08:59Z2022-06-21T07:08:59Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63373This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/633732022-06-21T07:08:59ZKONSEP DIRI PEREMPUAN KORBAN MOM SHAMING (Studi Pada Masyarakat di Desa Bandarjaya Barat Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah)ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengetahui keterkaitan tindakan mom shaming dengan konsep diri perempuan dalam interaksi komunikasi yang terjadi di lingkungan masyarakat Desa Bandarjaya Barat, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah. Selain itu, untuk mengungkap bentuk-bentuk mom shaming, serta mengetahui potensi korban menjadi pelaku mom shaming.
Pada penelitian tersebut dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data yang dilakukan, yaitu dengan wawancara, observasi,serta dokumentasi. Wawancara dilakukan secara mendalam terhadap enam informan
korban mom shaming yang tinggal di lokasi penelitian dan memiliki anak usia 0-3 tahun ataupun yang tengah mengandung. Lalu, pada metode analisis data penelitian terdapat tiga tahapan, yaitu reduksi data, display data, dan kesimpulan.
Temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa keenam informan mengaku pernah mengalami mom shaming. Sedangkan, bentuk-bentuk mom shaming yang sering diterima, di antaranya gizi dan pola makan anak, proses perkembangan anak, kebiasaan saat mengandung, ukuran kandungan, proses melahirkan, dan proses menyusui. Selain itu, empat dari enam informan mengungkapkan merasa tidak nyaman dan kurang percaya diri akibat mom shaming yang diterima.
Kata kunci: konsep diri, mom shaming, komunikasi antarpribadi
ABSTRACT
This study aims to determine the relationship between mom shaming actions and women's self-concept in communication interactions that occur in the community of Bandarjaya Barat Village, Terbanggi Besar District, Central Lampung Regency. In addition, to uncover the forms of mom shaming and to find out the potential victim to become a perpetrator of mom shaming.
The study was conducted using a descriptive qualitative approach. Data collection is carried out, namely by interviews, observations, and documentation. Interviews were conducted in depth on six informants of mom shaming victims who lived at the study site and had children aged 0-3 years
or who were pregnant. Then, in the research data analysis method, there are three stages, namely data reduction, data display, and conclusions.
The findings in this study showed that all six informants claimed to have experienced mom shaming. Meanwhile, the forms of mom shaming that are often accepted, including the child's nutrition and diet, the child's development process, habits when pregnant, the size of the womb, the childbirth process, and the breastfeeding process. In addition, four of the six informants expressed discomfort and lack of confidence as a result of the mom shaming received.
Keywords: self-concept, mom shaming, interpersonal communicatio
Vinda Shela Tri Ayuni17160310382022-06-21T03:33:28Z2022-06-21T03:33:28Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63348This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/633482022-06-21T03:33:28ZANALISA PERILAKU WISATAWAN DALAM MEMUTUSKAN BERKUNJUNG
(Studi Pada Wisatawan di Destinasi Wisata Pulau Pahawang)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi, dan faktor psikologis terhadap keputusan berkunjung wisatawan Pulau Pahawang. Penelitian ini merupakan jenis penelitian menggunakan explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampling yaitu menggunakan teknik accidental sampling dengan menggunakan metode nonprobabilitiy sampling dengan sampel sebanyak 400 responden wisatawan Pulau Pahawang. Data diperoleh dari kuesioner yang disebar dengan skala pengukuran menggunakan skala interval. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan terbaru yaitu SPSS 26. Penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi, dan faktor psikologis berpengaruh signifikan terhadap keputusan berkunjung dan secara simultan variabel faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi, dan faktor psikologis berpengaruh positif dan signifikan sebesar 58,9% terhadap keputusan berkunjung wisatawan Pulau Pahawang.
Kata Kunci: Faktor Budaya, Faktor Sosial, Faktor Pribadi, Faktor Psikologis, Keputusan Berkunjung
MOHAMMAD HAFIDZ ALI17160510562022-06-21T03:28:50Z2022-06-21T03:28:50Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63340This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/633402022-06-21T03:28:50ZANALISIS DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP TINGKAT
KESEHATAN BANK PERKREDITAN RAKYAT DI SUMATERA
Pandemi COVID-19 telah mengakibatkan penurunan pertumbuhan ekonomi dan
berdampak negatif pada perbankan. Krisis ini ditunjukkan dengan penurunan
pertumbuhan kredit yang disebabkan oleh peningkatan kredit tidak lancar. Oleh
karena itu, perlu dilakukan pemantauan tingkat kesehatan keuangan pada bank
untuk mencegah terjadinya krisis kepercayaan antara nasabah dengan manajemen
bank. Beberapa studi terakhir yang menganalisis tingkat kesehatan bank di masa
pandemi COVID-19 difokuskan pada bank BUMN, swasta, dan syariah. Dalam hal
ini, belum ada penelitian yang mengkaji tingkat kesehatan BPR selama masa
pandemi COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan
membandingkan tingkat kesehatan BPR pada masa sebelum pandemi COVID-19
dengan masa pandemi COVID-19 yaitu 2018-2020. Penelitian ini menganalisis
tingkat kesehatan bank pada sepuluh BPR di Pulau Sumatera dengan menggunakan
metode Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, Capital (RGEC)
dengan purposive sampling berdasarkan pemilihan sampel. Hasil penelitian ini
menunjukkan perbedaan tingkat kesehatan BPR pada periode sebelum dan selama
pandemi COVID-19 berdasarkan rasio Risk Profile, Earning, dan Capital.
Berdasarkan rasio Good Corporate Governance, tingkat kesehatan BPR di
Sumatera tidak menunjukkan perbedaan pada periode sebelum dan selama pandemi
COVID-19. Implikasi penelitian ini adalah agar dapat memberikan kontribusi teori
bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan bisnis perbankan khususnya mengenai
faktor-faktor dalam menganalisis tingkat kesehatan bank pada masa krisis dan dapat
menjadi acuan bagi pemerintah untuk memberikan penguatan dan kebijakan pada
sektor perbankan yang terkena dampak akibat pandemi COVID 19.
Kata kunci: Bank Perkreditan Rakyat (BPR); Pandemi COVID 19 ; RGEC.
The COVID-19 pandemic has resulted in a decline in economic growth and
negatively impacted banking. This crisis is indicated by a decrease in credit growth
caused by an increase in non-current loans. Therefore, it is necessary to monitor
the level of financial soundness in banks to prevent a crisis of trust between the
customer and the bank management. The last few studies that analyzed the
soundness of banks in the COVID-19 pandemic focused on state-owned, private,
and Islamic banks. In this case, no research examines the soundness of rural banks
during the COVID-19 pandemic. This study aims to analyze and compare the health
levels of rural banks during the period before the COVID-19 pandemic with during
the COVID-19 pandemic, namely 2018-2020. This study analyzes the soundness of
banks in ten rural banks on the island of Sumatra using the Risk Profile, Good
Corporate Governance, Earning, Capital (RGEC) method with purposive sampling
based on sample selection. The results of this study indicate differences in rural
banks' soundness in the period before and during the COVID-19 pandemic based
on the ratio of Risk Profile, Earnings, and Capital. Based on the ratio of Good
Corporate Governance, the soundness of rural banks in Sumatra did not change
significantly in the period before and during the COVID-19 pandemic. The
implication of this research is able to contribute theory to the development of
banking science and business, especially regarding the factors in analyzing the
soundness of banks in times of crisis and can be a reference for the government to
provide reinforcement and policies in the banking sector affected by the COVID19
pandemic.
Keywords: Rural Banks (BPR); The COVID 19 Pandemic ; RGEC. FIRDA FITRIA NASUTION20210310112022-06-20T08:42:43Z2022-06-20T08:42:43Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63304This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/633042022-06-20T08:42:43ZPROSES MENUJU KEMITRAAN KONSERVASI DI TAMAN NASIONAL WAY
KAMBAS (Studi Kasus di Desa Labuhan Ratu VII dan Desa Rantau Jaya Udik II, Kabupaten
Lampung Timur) Skema kemitraan konservasi adalah salah satu solusi dalam mengurangi intensitas konflik antara masyarakat dan pemegang izin atau stakeholder. Tujuan penelitian ini yaitu menjelaskan proses kemitraan konservasi di Taman Nasional
Way Kambas, menjelaskan faktor-faktor masyarakat ikut serta dalam program kemitraan konservasi, dan menjelaskan kegiatan-kegiatan sebelum dan sesudah adanya kemitraan konservasi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode
pengamatan terlibat, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses yang dilakukan oleh kedua desa ini memiliki perbedaan, dimana Desa Labuhan Ratu VII sudah memiliki perjanjian kerjasama kemitraan konservasi dan Desa Rantau Jaya Udik II belum. Desa Labuhan Ratu VII sudah mendapatkan donor dari YABI, maka kegiatan yang mereka lakukan mendapatkan dana dari pendonor sedangkan Desa Rantau Jaya Udik II dana dari
swadaya masyarakat itu sendiri. Ada dua faktor yang mempengaruhi keterlibatan masyarakat dalam program ini yaitu adanya kesadaran dan kemauan dan faktor ekonomi. Kegiatan yang dilakukan masyarakat di kedua desa ini sebelum adanya
kemitraan konservasi yaitu mereka melakukan gotong royong. Gotong royong ini guna mempersiapkan lahan restorasi yang dahulu sering terjadinya kebakaran. Kegiatannya meliputi pemberian benih, persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan
dan perawatan. Untuk kegiatan setelah adanya progra ini ialah budidaya tanaman pakan badak untuk Desa Labuhan Ratu VII dan budidaya tanaman pakan lebah endemik untuk Desa Rantau Jaya Udik II.
Kata kunci: faktor-faktor masyarakat, kegiatan sebelum dan sesudah, kemitraan konservasi, konflik masyarakat dan pengelola1814151048 INTAN MAHARANI SAFITRI2022-05-31T01:43:40Z2022-05-31T01:43:40Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61996This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/619962022-05-31T01:43:40Z
ANALISIS PENGGUNAAN WEBSITE DAN INSTAGRAM
SEBAGAI BENTUK PELAYANAN INFORMASI BAGI HUMAS
DI POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG (POLINELA)
Hubungan masyarakat (Humas) merupakan bidang dari suatu organisasi yang
memegang peran penting dan sangat dibutuhkan untuk membangun image yang
positif salah satunya untuk suatu lembaga pendidikan. Pesatnya teknologi yang
ada saat ini telah mendesak humas untuk dapat beradaptasi dengan pelayanan
informasi menggunakkan teknologi maju yang ada dengan menerapkan Electronic
Public Relations (E-PR). Tentunya, tidak semua organisasi maupun lembaga siap
dengan adanya hal tersebut. Disisi lain, PR memiliki tugas untuk
menyebarluaskan informasi kepada publik eksternal untuk menambahkan citra
positif dan memberikan layanan informasi.
Tugas akhir ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui berbagai layanan serta
pengelolaan konten pada Website dan Instagram yang digunakan oleh humas
Polinela dalam pelayanan informasi. Penulis menggunakan metode observasi,
wawancara dengan staf humas Polinela, serta studi kepustakaan untuk
pengumpulan data.
Hasil menunjukkan bahwa (1) pada pemanfaatan Website sebagai media
pelayanan informasi, humas Polinela telah mewujudkan E-PR sekaligus sebagai
media promosi, (2) pada pemanfaatan Instagram, humas Polinela menggunakan
media tersebut untuk meningkatkan layanannya dengan mempublikasi informasi
via foto, video, suara. Kolom komentar dan fitur Direct Message (DM) pada
Instagram telah menghidupkan komunikasi dua arah humas Polinela dengan
publik.
Kata kunci: Humas, Website, Instagram, E-PR, Four Step Public Relations
1806071028 Aurellia Ditha Azzahra Aureloppo883@gmail.com2022-05-30T07:31:02Z2022-05-30T07:31:02Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/62139This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/621392022-05-30T07:31:02ZPENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GOOGLE CLASSROOM TERHADAP
MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK MATA PELAJARAN PPKN
DI SMAN 1 TERBANGGI BESARTujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan media google
classroom terhadap motivasi belajar peserta didik mata pelajaran PPKn di SMAN
1 Terbanggi Besar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah
peserta didik SMAN 1 Terbanggi Besar. Sampel dalam penelitian ini berjumlah
60 responden. Teknik pengumpulan data yaitu angket dan wawancara. Teknik
penghitung data menggunakan bantuan SPSS 20. Berdasarkan perhitungan
analisis regresi sederhana yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh nilai
thitung untuk variabel penggunaan media google classroom sebesar 11,945 dan ttable
pada α 0,05 sebesar 0, 2144. Dengan demikian, thitung > ttable atau 11,945 > 0, 2144.
Hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
penggunaan media google classroom terhadap motivasi belajar peserta didik mata
pelajaran PPKn di SMAN 1 Terbanggi Besar yang mempunyai besar pengaruh
sebesar 71,1%.
Kata Kunci : Penggunaan Media Google Classroom, Motivasi Belajar
The purpose of this study was to determine the effect of the use of google
classroom media on the learning motivation of students in PPKn at the SMAN
1 Terbanggi Besar. The method used in this research is descriptive method with
a quantitative approach. The subjects in this study were student of the SMAN 1
Terbanggi Besar. The sample used in this study was 60 respondents. Data
collection techniques are questionnaires and interviews. The technique of
calculating data using the help of SPSS 20. Based on the calculation of the
simple regression analysy used in this study, the tcount for the variable of google
classroom media use was 11, 945 and a the ttable at α 0.05 was 0,2144. Thus
tcount > ttable or 11,945> 0,2144. This shows that the use of google classroom
media on the learning motivation of the student in PPKn at the SMAN 1
Terbanggi Besar, the percentage of the effect is 71,1% which can be
categorized as good influential. But the influence of google classroom media is
not the only factor influences motivation.
Keywords : Google Classroom Use, Learning Motivation.1713032038 Sinta Amelinasintaamelina10@gmail.com2022-05-27T07:16:06Z2022-05-27T07:16:06Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61897This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/618972022-05-27T07:16:06ZSTUDI EVALUASI PROGRAM BINA LINGKUNGAN KAITANNYA
DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA
SMP NEGERI 6 BANDAR LAMPUNGABSTRAK
STUDI EVALUASI PROGRAM BINA LINGKUNGAN KAITANNYA
DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA
SMP NEGERI 6 BANDAR LAMPUNG
Oleh
RINA MARYANI
Pendidikan merupakan dasar yang paling penting pengaruhnya dalam
perkembangan dan pertumbuhan manusia. Langkah atau cara pemerintah dalam
meningkatkan pendidikan yaitu dengan melaksanakan program bina lingkungan.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan
kualitatif. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengevaluasi pelaksanaan penerimaan
siswa program bina lingkungan dan kaitannya dalam pembentukan karakter siswa
SMP N 6 Bandar Lampung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah ditemukan
proses penerimaan siswa bina lingkungan dalam seleksi berkas di salah gunakan
oleh masyarakat tertentu demi mendapatkan sekolah gratis. Selain itu, karakter
siswa/i bina lingkungan mayoritas sikap dan perilakunya tidak sopan terhadap
guru serta capaian hasil belajar yang diperoleh siswa bina lingkungan rendah.
Kemudian sikap moral dan perilaku siswa/i bina lingkungan dalam proses
pembelajaran di kelas terlihat kurang sopan dengan guru dimana siswa/i bina
lingkungan pada saat proses pembelajaran sering meremehkan dan tidak
memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru dan sering izin keluar kelas
dengan berbagai macam alasan. Berdasarkan hasil evaluasi, karakter pengetahuan,
moral dan perilaku siswa SMP Negeri 6 Bandar Lampung yang terbentuk dan
berkriteria baik untuk kelas 7 sebanyak 53%, kelas 8 mencapai 65%, dan kelas 9
mencapai 74% serta capaian hasil beajar siswa bina lingkungan ditemukan lebih
rendah dibandingkan dengan siswa non-bina lingkungan hal tersebut tidak sesuai
dengan yang diharapkan, memunculkan sebuah ketidak percayaan pemerintah
terhadap masyarakat karena program bina lingkungan ini dalam lapangan
nyatanya tidak tertuju kepada siswa berprestasi dan masyarakat yang
membutuhkan. Program bina lingkungan saat ini banyak diterima oleh masyarakat
yang mampu dan tidak memiliki prestasi.
Kata kunci: studi evaluasi, program bina lingkungan, karakter siswa
ABSTRACT
BINA LINGKUNGAN PROGRAM EVALUATION STUDY RELATES
TO STUDENT CHARACTER BUILDING
By
RINA MARYANI
Education is the basis of the most important influence on human development and
growth. The government's step or method in improving education is by
implementing a community development program. This research is a descriptive
study using a qualitative approach. The purpose of this study is to evaluate the
implementation of student admissions for the community development program
and its relation to the character building of students at SMP N 6 Bandar Lampung.
The results showed that it was found that the process of accepting community
development students in the selection of files was misused by certain people in
order to get free schools. In addition, the majority of students' character in
environmental development have impolite attitudes and behavior towards teachers
and the achievement of learning outcomes obtained by students in environmental
development is low. Then the moral attitudes and behavior of students in the
development of the environment in the learning process in the classroom look
impolite with the teacher where students in developing the environment during the
learning process often underestimate and do not pay attention to the material
presented by the teacher and often leave class for various reasons. Based on the
results of the evaluation, the character of knowledge, morals and behavior of SMP
Negeri 6 Bandar Lampung students who were formed and had good criteria for
grade 7 was 53%, grade 8 reached 65%, and grade 9 reached 74% and the learning
outcomes of environmental development students were found to be lower.
compared to non-environmental development students, this is not as expected,
giving rise to a distrust of the government towards the community because this
community development program in the field is in fact not aimed at outstanding
students and people in need. The community development program is currently
widely accepted by people who can afford it and do not have achievements.
Keywords: evaluation study, community development program, student character.
Keywords: evaluation study, training program, student character1723031002 RINA MARYANIrinamaryani1976@gmail.com2022-05-25T08:21:11Z2022-05-25T08:21:11Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61791This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/617912022-05-25T08:21:11ZPENGARUH DIGITAL MARKETING, KUALITAS PRODUK, KUALITAS LAYANAN DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
(Studi pada LadyFame Store Bandar Lampung)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh digital marketing, kualitas produk, kualitas pelayanan, dan persepsi harga terhadap keputusan pembelian produk LadyFame di Bandar Lampung.
Penelitian ini merupakan explanatory research dengan metode kuantitative. Dalam hal ini, peneliti menggunakan purposive sampling, dengan pengumpulan data melalui kuesioner pada 100 sampel. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi berganda dengan alat test Statical Product and Service Solution (SPSS), yaitu smart SPSS Version 20.0.
Berdasarkan penelitian ini menunjukkan bahwa hasil hitungan statistik secara simultan menunjukkan semua faktor (digital marketing, kualitas produk, kualitas layanan, persepsi harga) mempunyai nilai pengaruh positif namun lemah. Secara parsial, variabel digital marketing, kualitas pelayanan, dan persepsi harga berpengaruh tidak signifikan. Sedangkan kualitas produk memiliki pengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
Kata Kunci: Digital Marketing, Kualitas Produk, Kualitas Layanan, Persepsi harga, keputusan pembelian
1516051030 AULIA KARTIKAauliakrtka@gmail.com2022-05-23T08:31:55Z2022-05-23T08:31:55Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61645This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/616452022-05-23T08:31:55ZPREFERENSI DAN POLA KONSUMSI MI DAN PASTA PADA MAHASISWA DI KOTA BANDAR LAMPUNG DALAM PERSPEKTIF DIVERSIFIKASI PANGAN
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) tingkat pengetahuan diversifikasi
pangan, (2) preferensi konsumsi mi dan pasta, (3) pola konsumsi mi dan pasta, (4)
kontribusi energi mi dan pasta, dan (5) hubungan karakteristik mahasiswa dengan
preferensi dan jumlah konsumsi mi dan pasta. Metode penelitian yang digunakan
adalah survei. Penelitian ini dilakukan di Kota Bandar Lampung dengan jumlah
responden 300 orang dan pengambilan sampel menggunakan teknik kuota
sampling. Metode pengumpulan data menggunakan fasilitas Google Form dengan
daftar pertanyaan yang diajukan kepada responden. Pengumpulan data dilakukan
pada bulan Juli 2021 yang terdiri dari data primer dan data sekunder. Metode
analisis data yang digunakan pada tujuan pertama sampai tujuan keempat adalah
analisis deskriptif kuantitatif, sedangkan pada tujuan kelima digunakan Uji korelasi
Mann-Whitney dan Kendall’s Tau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat
pengetahuan diversifikasi pangan mahasiswa di Kota Bandar Lampung sebagian
besar berada pada kategori cukup tinggi. Preferensi konsumsi mi dan pasta
berbahan baku terigu lebih tinggi dibandingkan dengan mi dan pasta non-tepung
terigu, dimana preferensi tertinggi adalah mi ayam. Rata-rata konsumsi mi dan
pasta sebesar 921,52 gram/kap/bulan dengan frekuensi konsumsi mi 4 kali/bulan
dan pasta 1 kali/bulan. Jenis mi dan pasta yang paling sering dikonsumsi adalah mi
instan. Cara mengonsumsi paling banyak adalah bentuk instan dan masak sendiri,
serta alasan mengonsumsi paling banyak adalah sebagai pemenuh keinginan saja.
Rata-rata kontribusi energi mi dan pasta terhadap AKE adalah sebesar 1,57 persen.
Bidang pendidikan dan uang saku berhubungan dengan preferensi mi dan pasta
berbahan baku terigu, dimana mi dan pasta berbahan baku terigu lebih disukai oleh
mahasiswa bidang pendidikan sosial, dan dengan uang saku yang besar. Jenis
kelamin berhubungan dengan jumlah konsumsi mi dan pasta berbahan baku terigu,
dengan jumlah konsumsi laki-laki lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan.
Kata kunci : mi, pasta, preferensi konsumsi, pola konsumsi, terigu1714131059 OLGA VANIA LESTARIolgavanialestari@gmail.com2022-05-18T02:20:31Z2022-05-18T02:20:31Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61210This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/612102022-05-18T02:20:31ZPANJAT SOSIAL DALAM MEDIA SOSIAL INSTAGRAM
(Studi Fenomenologi Pada Nano Influencer
di Instagram)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis apa aja motif, dampak, serta
bentuk-bentuk upaya panjat sosial yang dilakukan oleh nano influencer di media sosial
instagram. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan penentuan informan
menggunakan teknik purposive yang terdiri dari lima informan. Selain itu, teknik
pengambilan data dalam penelitian ini adalah dengan pengunaan data sekunder dan
wawancara mendalam, serta teknik analisis data seperti reduksi data, penyajian atau
display data, dan penarikan kesimpulan. Urgensi dari penelitian ini yakni untuk
memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai apa saja motif serta dampak
yang ditimbulkan dari fenomena panjat sosial dalam masyarakat yang terkadang
dikonotasikan negatif. Hasil dari penelitian ini memberi kesimpulan bahwa motif dari
perilaku panjat sosial ini adalah untuk menaikkan status sosial sehingga dapat
memberikan keuntungan materi dan menambah relasi, serta dampak yang ditimbulkan
seperti naiknya jumlah pengikut akun instagram, pengakuan di lingkungan sosialnya,
relasi baru, keuntungan materi, peretasan, pemalsuan data, gangguan psikis, dan ujaran
kebencian.
Kata Kunci : Panjat sosial, influencer, Instagram, interaksi simbolik
This study aims to find out and analyze the motives, impacts, and forms of social
climbing efforts carried out by nano influencers on Instagram social media. This
study uses a qualitative method, with the determination of informants using a
purposive technique consisting of five informants. In addition, the data collection
technique in this study is the use of secondary data and in-depth interviews, as
well as data analysis techniques such as data reduction, data presentation or
display, and drawing conclusions. The urgency of this research is to provide
knowledge to the public about the motives and impacts of the social climbing
phenomenon in society which sometimes has a negative connotation. The results
of this study conclude that the motive for this social climbing behavior is to
increase social status so that it can provide material benefits and increase
relationships, as well as the impacts such as increasing the number of followers
on Instagram accounts, recognition in their social environment, new
relationships, material benefits, hacking, data falsification, psychological
disorders, and hate speech.
Keywords: Social climbing, influencer, Instagram, symbolic interaction1716011045 ZEHAN AZZAHRA-2022-05-13T07:52:30Z2022-05-13T07:52:30Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61049This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/610492022-05-13T07:52:30ZPENGARUH VIDEO YOUTUBE “ATAP NEGERI EPISODE 1, 2 DAN 3”
FIERSA BESARI TERHADAP MINAT MAHASISWA DALAM
MENDAKI GUNUNG PESAGIPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh video YouTube “Atap Negeri
Episode 1, 2, dan 3” Fiersa Besari terhadap minat mahasiswa dalam mendaki
Gunung Pesagi. Vlog yang berceritakan pendakian ke salah satu gunung tertinggi
dari 33 Provinsi di Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa S1
Universitas Lampung. Sampel penelitian berjumlah 40 responden. Dari hasil analisis
yang diberikan kepada sejumlah responden dengan metode accidental sampling yaitu
mahasiswa S1 Universitas Lampung dan pernah menonton vlog tersebut, maka
didapatkan hasil bahwa pengaruh video YouTube “Atap Negeri Episode 1, 2, dan 3”
terhadap minat mahasiswa dalam mendaki Gunung Pesagi sebesar 34.9%.
Berdasarkan hasil uji hipotesis yang menerangkan hubungan variabel X yaitu vlog
Atap Negeri Episode 1, 2, dan 3 dengan variabel Y yaitu Minat Mahasiswa dalam
Mendaki Gunung Pesagi dengan hasil uji F bahwa nilai sig. sebesar 0,01 lebih kecil
dari 0,05 dengan demikian diketahui bahwa Ho ditolak dan H1 diterima. Maka dapat
diketahui dan disimpulkan bahwa video YouTube “Atap Negeri Episode 1, 2, dan 3”
Fiersa Besari mempunyai pengaruh terhadap minat mahasiswa dalam mendaki
Gunung Pesagi.
Kata kunci: Vlog Fiersa Besari, Minat Mendaki, Teori Uses and Effect.
This research was conducted to know the influence of Fiersa Besari's Youtube
Video Atap Negeri Episode 1, 2, and 3 toward students' interest in hiking Pesagi
Mountain. The vlog is about a documentary of hiking one of the highest mountains
from each of 34 provinces in Indonesia. The population in this research was all the
bachelor students of Lampung University which was sampled to 40 respondents.
Based on the result of the analysis given to the number of respondents by using
accidental method sampling, it shows the influence of Fiersa Besari's Youtube
Video Atap Negeri Episode 1, 2, and 3 toward students' interest in hiking Pesagi
Mountain is 34,9%. Based on the hypothesis test which explained the influence of
Fiersa Besari's Youtube video episode 1, 2, and 3 as variable X and the students'
interest in hiking Pesagi Mountain as Variable Y with the result F with significant
score 0,01 smaller than 0,05, H0 is refused and H1 is accepted, it's known and
concluded that Fiersa Besari's Youtube Video Episode 1, 2, and 3 has an influence
toward students' interest in hiking Pesagi Mountain.
Keywords: Vlog Fiersa Besari, hiking, uses and effect theory1646031001 Vincentius Christhantho S.siregarvincentius@gmail.com2022-04-28T07:26:54Z2022-04-28T07:26:54Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60642This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/606422022-04-28T07:26:54ZPENGARUH FINANCIAL LTERACY, FINANCIAL ATTITUDE, LOCUS OF
CONTROL DAN LIFE STYLE TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF
PADA MAHASISWA
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial literacy, financial
attitude, locus of control dan life style terhadap perilaku konsumtif pada
mahasiswa Pendidikan Ekonomi. Metode dalam penelitian ini menggunakan
deskriptif verifikatif dengan pendekatan ex post facto dan survey. Populasi dalam
penelitiaan ini adalah mahasiswa aktif Pendidikan Ekonomi angkatan 2017-2019.
Jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 66 orang mahasiswa dengan teknik
pengambilan sampel nonprobability sampling dengan menggunakan purposive
sampling. Pengumpulan data menggunakan angket/kuesioner. Pengujian hipotesis
dilakukan dengan uji t dan F serta diolah dengan program SPSS. Hasil analisis
menunjukkan bahwa ada pengaruh financial literacy, financial attitude, locus of
control dan life style terhadap perilaku konsumtif pada mahasiswa Pendidikan
Ekonomi dengan kadar determinasi sebesar 0,643 atau 64,3% perilaku konsumtif
dipengaruhi oleh financial literacy, financial attitude, locus of control dan life
style, sisanya yaitu sebesar 35,7% dipengaruhi oleh faktor lain.
Kata kunci: financial literacy, financial attitude, locus of control, life style,
perilaku konsumtif
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF FINANCIAL LITERACY, FINANCIAL
ATTITUDE, LOCUS OF CONTROL, AND LIFE STYLE
ON STUDENTS’ CONSUMPTIVE BEHAVIOR
By
MAYA SARI
The research aims to determine the influence of financial literacy,financial
attitude, locus of control, and life style on economics education students’
consumptive behavior. The method in the research used verificativedescription
with an ex post facto and survey approach. The population were all active students
of economics education on batch 2017-2019. The samples were 66 studentswho
were taken by using nonprobability sampling technique with purposive sampling.
The data collection used questionnaire. The hypothesis testing was conducted by
using SPSS program in order to find out the value of T test and F test. The results
show that there is influence of financial literacy,financial attitude, locus of
control, and life style on economics education students’ consumptive behavior
with the determinant level of 0,643 or 64,3 percent the students’ consumptive
behavior was influenced by financial literacy, financial attitude, locus of control
and life style, while the rest of 35,7 percent was influenced by other factors which
were not examined in the research.
Key words: financial literacy, financial attitude, locus of control, life style,
consumptive behavior1713031052 MAYA SARIMaymayaasr@gmail.com2022-04-21T07:14:08Z2022-04-21T07:14:08Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60327This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/603272022-04-21T07:14:08ZPENGARUH HARGA, KUALITAS PELAYANAN DAN SERVICESCAPETERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN BERBELANJA di PASAR
TRADISIONAL UNTUNG SUROPATI LABUHAN DALAM
(Studi Kasus Pada Konsumen Pasar Tradisional Untung Suropati LabuhanDalam)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh harga, kualitas pelayanan, dan
servicescape terhadap keputusan pembelian konsumen di Pasar Tradisional
Untung Suropati secara parsial dan simultan. Jenis penelitian yang digunakan
adalah explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini adalah masyarakat yang berbelanja di Pasar Untung Suropati di
Bandar Lampung dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden yang ditentukan
dengan metode pendekatan purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan
analisis regresi sederhana dan analisis regresi berganda dengan alat uji program
SPSS 25.0. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial variabel harga
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian sebesar 34,3%, kualitas
pelayanan berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian sebesar 32,2%
,servicescape berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian sebesar 18,5
% . Sedangkan hasil pengujian secara simultan menunjukan bahwa variabel harga,
kualitas pelayanan dan servicescape berpengaruh signifikan sebesar 52.8%
terhadap keputusan pembelian di Pasar Tradisional Untung Suropati Labuhan
Dalam.
Kata kunci : Harga, Kualitas Pelayanan , Servicescape dan Keputusan Konsumen1716051079 PUTU TIA ANGGRENIpututiaan@gmail.com2022-04-21T06:48:37Z2022-04-21T06:48:37Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60322This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/603222022-04-21T06:48:37Z
PENGELUARAN PEMERINTAH SEKTOR KESEHATAN,RASIO
JUMLAH DOKTER,SANITASI DAN PDRB PERKAPITA TERHADAP
ANGKA HARAPAN HIDUP
(STUDI KASUS 10 PROVINSI SUMATRA TAHUN 2016-2019) Terkait dengan kualitas hidup terdapat unsur Angka Harapan Hidup (AHH) di
dalamnya. Angka Harapan Hidup (AHH) merupakan salah satu indikator yang
digunakan untuk menilai derajat kesehatan penduduk yang menggunakan kualitas
hidup.Tujuan dalam penelitian ini yaitu: 1) untuk menganalisis pengaruh
pengeluaran pemerintah sektor kesehatan,rasio jumlah dokter dan PDRB perkapita
secara simultan berpengaruh terhadap Angka Harapan Hidup (AHH) di 10
Provinsi Sumatra pada tahun 2016-2019 dan 2) untuk menganalisis pengaruh
pengeluaran pemerintah sektor kesehatan,rasio jumlah dokter dan PDRB perkapita
secara parsial berpengaruh terhadap Angka Harapan Hidup (AHH) di 10 Provinsi
Sumatra pada tahun 2016-2019.Penelitian ini menggunakan teknik analisis
Regresi Data Panel menggunakan software Eviews 10.Hasil penelitian
menunjukan bahwa pengeluaran pemerintah sektor kesehatan berpengaruh positif
dan tidak signifikan terhadap angka harapan hidup,rasio jumlah dokter terhadap
penduduk yang terlayani berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Angka
Harapan Hidup,sanitasi perpengaruh positif dan signifikan terhadap Angka
Harapan Hidup dan PDRB perkapita berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Angka Harapan Hidup di 10 provinsi sumatra.
Kata kunci : AHH , Jumlah dokter, PDRB Perkapita, Pengeluaran
Pemerintah Kesehatan dan Sanitasi.
Regarding the quality of life, there is an element of life expectancy (AHH) in it.
Life expectancy (AHH) is one of the indicators used to assess the health status of
the population using quality of life. The objectives of this study are: 1) to analyze
the effect of government spending on the health sector, the ratio of the number of
doctors, GRDP per capita simultaneously affect the number Life Expectancy
(AHH) in 10 Sumatra Provinces in 2016-2019 and 2) to analyze the effect of
government spending on the health sector, the ratio of the number of doctors,
GDP per capita partially affecting Life Expectancy (AHH) in 10 Sumatra
Provinces in 2016- 2019. This research uses Panel Data Regression analysis
techniques using Eviews 10 software. The results showed that government
spending in the health sector had a positive and insignificant effect on life
expectancy, the ratio of the number of doctors had a negative and significant
effect on life expectancy, sanitation had a positive and significant effect on life
expectancy and GRDP per capita had a positive and significant effect on life
expectancy. live in 10 provinces of Sumatra.
Keywords : AHH ,Number of Doctors, PDRB Percapita, Government
Expenditure on Health and Sanitation.
1711021030 SITI URFAH sitiurfah1030@gmail.com2022-04-20T06:55:57Z2022-04-20T06:55:57Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60087This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/600872022-04-20T06:55:57ZHUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNGLatar Belakang: Pendidikan kedokteran merupakan lingkungan pendidikan yang memiliki tuntutan yang lebih besar dibandingkan jurusan lainnya, besarnya tuntutan dan tekanan yang dihadapi mahasiswa menyebabkan mahasiswa kedokteran rentan memiliki tingkat kepercayaan diri yang rendah. Kepercayaan diri merupakan aspek yang diperlukan mahasiswa kedokteran dalam menjalani masa pendidikan di Fakultas Kedokteran. Dukungan sosial merupakan bentuk bantuan yang diberikan oleh keluarga, teman, significant other yang dianggap memiliki peran dalam pembentukan kepercayaan diri mahasiswa.
Metode: Penelitian merupakan penelitian deksriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportionate stratified random sampling. Populasi sampel yaitu 4 angkatan aktif mahasiswa PSPD FK Universitas Lampung yaitu angkatan 2018, 2019, 2020, dan 2021, dengan jumlah populasi sebanyak 684 mahasiswa dan mengambil sampel sebanyak 258 mahasiswa. Variabel terikat yaitu tingkat kepercayaan diri yang diukur dengan alat ukur Rosenberg Self Esteem Scale dengan variabel bebas dukungan sosial yang diukur dengan Multidimensional Perceived of Social Support.
Hasil: Penelitian menunjukkan nilai p sebesar 0,008 (<0,05), sehingga terdapat hubungan dukungan sosial terhadap tingkat kepercayaan diri mahasiswa PSPD FK Universitas Lampung. Hasil penelitinan menunjukkan tingkat kepercayaan diri mahasiswa yang masuk dalam kategori sedang dengan dukungan sosial tinggi dengan sumber dukungan yang paling mendominasi berasal dari keluarga.
Simpulan: Terdapat hubungan dukungan sosial terhadap tingkat kepercayaan diri mahasiswa PSPD FK Universitas Lampung.
Kata Kunci: Dukungan Sosial, Mahasiswa Kedokteran, Tingkat Kepercayaan Diri.
Background: Medical education is an educational environment that has greater demands and pressures than other majors, the magnitude of demands and pressures that medical student must have to faced, increasing the risk for medical student to have low self-esteem. Self esteem is an aspect which needed by medical student to go through preclinic period at Faculty of Medicine which can affects student’s mental health. Social support is form of help given from family, friends, significant other and considered as part of self esteem development, especially college student.
Method: This study is an descriptive analytic method with a cross-sectional research design. The sampling technique is proportionate random sampling. The research subjects were year 2018, 2019, 2020, and 2021 of medical student at Lampung University, with total population is 694 students and the sample were 258 students. The independent variable in this study were perceived social support, while the dependent variable was self-esteem level. This study used two instruments to measure these variables, there are Rosenberg Self Esteem Scale and Multidimensional Perceived of Social Support.
Result: The study showed there is p value of 0,008 (<0,05) which also showed a relationship of social support with self-esteem level of medical student Faculty of Medicine at Lampung University. Most of Medical Student Faculty of Medicine in Lampung University has moderate self-esteem level with high perceived social support and family support played the biggest part.
Conclusion: There is relationship between perceived social support with self-esteem level of medical student Faculty of Medicine at Lampung University.
Keywords: Medical Student, Perceived Social Support, Self-esteem.1818011049 Jessica Bonaria Febriyantinainggolan.jessica@gmail.com2022-04-20T02:21:07Z2022-04-20T02:21:07Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/59964This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/599642022-04-20T02:21:07ZFAKTOR FAKTOR PEMBENTUK KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS IX DI SMPN 1 LABUHAN MARINGGAI LAMPUNG TIMUR Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis Faktor Faktor Pembentuk Karakter Peserta Didik Kelas IX Di SMPN 1 Labuhan Maringgai Lampung Timur. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Jumlah populasi sebanyak 188 peserta didik dan sampel diambil sebesar 15% dari kelas IX menggunakan teknik Probability sampling berjumlah 29 peserta didik. Teknik yang digunakan untuk pengunmpulan data; wawancara , observasi, dan dokumentasi serta uji kredibilitas menggunakan angket. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa faktor pembentuk karakter pada indikator pendidikan formal memiliki dominasi tertinggi dalam pembentukan karakter peserta didik dengan presentase 82,06 % memilih setuju. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa faktor pembentuk karakter di SMPN 1 Labuhan Maringgai yang paling dominan adalah pendidikan formal.1613032041 Alfin Nur RahmanAlfinnurrahmanch@gmail.com2022-04-19T06:39:09Z2022-04-19T06:39:09Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58720This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/587202022-04-19T06:39:09ZPOLA PENGASUHAN ANAK DALAM KELUARGA POLIGAMI
(Studi Komunitas Keluarga Poligami Dusun Serbajadi Desa
Pemanggilan Kecamatan Natar Lampung Selatan)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan tentang pola
pengasuhan anak dalam keluarga poligami di Dusun Serbajadi, Tipe penelitian ini
adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah
keluarga poligami serta suami dan istri pelaku poligami yang ada di Dusun
Serbajadi. Penentuan informan pada penelitian ini dilakukan dengan tehnik
purposive pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi,
wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pola asuh yang diterapkan oleh keluarga poligami di Dusun Serbajadi merupakan
campuran antara demokratis dan otoriter, kedua pola asuh ini diterapkan dengan
alasan tertentu sesuai keyakinan mereka terhadap pentingnya persoalan
pengasuhan yang dihadapi. Prinsipnya mereka menerapkan pola asuh yang penuh
kasih sayang dan bertanggung jawab terhadap semua anak, baik anak kandung
maupun anak tiri. Harapan mereka atas terasuhnya anak-anak dengan baik akan
membahagiakan mereka di dunia dan akhirat kelak. Keluarga poligami di Dusun
Serbajadi menganggap poligami bukan suatu yang asing melainkan suatu ibadah
yang ada di dalam Al-Quran surah An-nisa ayat 3.
Kata kunci : Pola Pengasuhan, Anak, Keluarga Poligami
ABSTRACT
CHILDREN CARE PATTERNS IN THE POLYGAMI FAMILY
(Study of Polygamy Family Community in Dusun Serbajadi,
Pemanggilan Village, Natar District, South Lampung)
By:
Chess Desraria Dhiany
This study aims to determine and explain the pattern of child care in polygamous
families in the village of Serbajadi, the type of this research is descriptive with a
qualitative approach. The subjects of this study were polygamy families as well as
husband and wife of polygamists in the village of Serbajadi. Determination of the
informants in this study was done by purposive data collection techniques carried
out by conducting observations, interviews, documentation, and literature studies.
The results showed that the pattern of care adopted by the polygamy family in the
village of Serbajadi was a mixture of democratic and authoritarian, both of these
parenting patterns were applied for certain reasons according to their belief in the
importance of the caregiving problems faced. In principle, they adopt a caring and
loving care pattern for all children, both biological and stepchildren. Their hopes
for the development of children well will make them happy in the world and the
hereafter. The family of polygamy in the village of Serbajadi considers polygamy
not a stranger but a worship that is in the Al-Quran surah An-nisa verse 3.
Keywords: Parenting, Children, Family Polygamy1516011039 Catur Desraria Dhiany-2022-04-19T04:19:58Z2022-04-19T04:19:58Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58707This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/587072022-04-19T04:19:58Z
HUBUNGAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN DENGAN KEPUASAN
KERJA KARYAWAN DIVISI V DEPARTEMEN PLANTATION PT.
GUNUNG MADU PLANTATIONSii
ABSTRACT
CORRELATIONS OF JOB CHARACTERISTICS WITH THE EMPLOYEE’S
JOB SATISFACTION OF THE DIVISION V DEPARTMENT PLANTATION
PT. GUNUNG MADU PLANTATIONS
By
AGHATA AJENG GLEDIS CHRISTA
This research aims to examine and explain the correlations of job characteristics
with the employee’s job satisfaction of the Division V Department Plantations of PT.
Gunung Madu Plantations Lampung Tengah. This study uses a quantitative approach
explanatory. This research using quantitative research methods correlational
research with the aim to determine whether there is a correlation of two or more
variables, with the technique of bivariate correlation to test and determine the
relationship of two variables. Population in this research is all employees of the
Division V Department Plantation amounted to 54 people. In addition, this study uses
data collection techniques in this research is done with questionnaires, secondary
data sources, and documentation. Instrument test in this research is by using test
validity and test reliability. The data analysis technique used in this research is the
analysis of the quantitative data with the presentation of frequency distribution and
Spearman Rank correlation test. The results showed the correlations of job
characteristics with the employee’s job satisfaction of the Division V Department
Plantation PT. Gunung Madu Plantations Lampung Tengah has a low correlations
and direction, as well as a significant relationship of 0.035.
Keywords: Employees, Job Characteristics, Job Satisfaction
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menjelaskan hubungan antara
karakteristik pekerjaan dengan kepuasan kerja karyawan Divisi V Departemen
Plantations PT. Gunung Madu Plantations Lampung Tengah. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional yang merupakan penelitian
dengan tujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua variabel atau
lebih, dengan teknik korelasi bivariat untuk menguji serta mengetahui hubungan dua
variabel. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Divisi V Departemen
Plantation berjumlah 54 orang. Selain itu, penelitian ini menggunakan teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan kuesioner, sumber data
sekunder, dan dokumentasi. Uji instrumen dalam penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif dengan penyajian distribusi
frekuensi dan uji korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan hubungan
antara karakteristik pekerjaan dengan kepuasan kerja karyawan Divisi V Departemen
Plantation PT. Gunung Madu Plantations Lampung Tengah memiliki hubungan yang
rendah dan searah, serta hubungan yang signifikan sebesar 0.035.
Kata kunci: Karyawan, Karakteristik Pekerjaan, Kepuasan Kerja1416011004 AGHATA AJENG GLEDIS CHRISTA-2022-04-19T04:15:39Z2022-04-19T04:15:39Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58702This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/587022022-04-19T04:15:39ZPERUBAHAN TRADISI AKTIVITAS GOTONG ROYONG
MASYARAKAT DI DESA REJOSARI KECAMATAN PRINGSEWU
KABUPATEN PRINGSEWU
Keberadaan gotong royong tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan
masyarakat perdesaan. Tetapi saat ini keadaan Tradisi Aktivtas gotong royong di
masyarakat Desa Rejosari, Kecamatan Pringsewu, KabupatenPringsewu, mulai
berubah.Bentuk yang berubah adalah gotong royong dalam kerja bakti, dilihat dari
mulai berkurangnya partisipasi langsung atau tatap muka dalam pelaksanaan
gotong royong. Perubahan merujuk ke aktivitas gotong royong yang sudah banyak
dipengaruhi oleh materi dan sistem upah.Metode yang digunakan dalam penelitian
ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu, wawancara,
observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan selama 01-08 september
2019di Desa Rejosari. Hasil dari penelitian ini adalah melihat perubahan tradisi
aktivitas gotong royong di desa Rejosari, Perubahan terjadi secara bertahap dan
terus menerus. Perubahan yang berubah adalah dari bentuk pelaksanaan dan
prosesnya. Dahulu gotong royong dilakukan secara bersama dan sukarela,
bertemu langsung dalam hubungan fisik, tetapi sekarang lebih menggunakan
sistem upah, dengan menyuruh beberapa orang saja yang mengerjakan. Faktor
yang menyebabkan adalah masuknya budaya luar dan pola pikir praktis serta
kebutuhan masyarakat yang semakin bertambah. Jadi masyarakat tidak memiliki
waktu untuk bergotong royong dan memilih untuk berkerja atau istirahat. Solusi
untuk memperbaiki masalah tersebut dengan cara menigkatkan kembali kesadaran
atas pentingnya nilai-nilai yang tergantung dalam gotong royong, dan
mengadakan kembali kegiatan rutin gotong royong melalui kontrol langsung dari
aparatur desa dengan cara menurunkan kembali surat wajib gotong royong, dan
mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai pentingnya nilai yang terkandung
dalam gotong royong. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perubahan tradisi
aktivitas gotong royong telah terjadi di desa Rejosari, dan untuk merekonstruksi
kembali kegiatan gotong royong dalam desa Rejosari, harus dilakukan oleh
masyarakat dan aparatur desa.
Kata Kunci: Gotong Royong, Perubahan, Tradisi
The existence of mutual cooperation cannot be separated from the lives of rural
communities. But at this time the situation of mutual cooperation activities in the
community of Rejosari Village, Pringsewu District, Pringsewu Regency, has
begun to change. The changing form is mutual cooperation in community service,
seen from the start of reduced direct participation or face to face in the
implementation of mutual cooperation. Changes refer to mutual cooperation
activities that have been heavily influenced by material and wage systems. The
method used in this research is descriptive qualitative data collection techniques,
namely, interviews, observation, and documentation. This research was conducted
during 01-08 September 2019 in Rejosari Village. The results of this study are
looking at changes in the tradition of mutual cooperation activities in the village
of Rejosari. Changes occur gradually and continuously. Changes that change are
the forms of implementation and process. In the past, mutual cooperation was
carried out jointly and voluntarily, meeting face to face in physical relationships,
but now it uses a wage system, by sending only a few people to do it. The
contributing factor is the inclusion of outside culture and the practical mindset and
the increasing needs of the community. So people do not have time to work
together and choose to work or rest. The solution to fix this problem is by
increasing awareness of the importance of the values that depend on mutual
cooperation, and re-establishing routine mutual cooperation activities through
direct control from the village apparatus by lowering the mandatory mutual
cooperation letter, and informing the community about the importance of values
which is contained in mutual cooperation. The conclusion of this study is that
changes in the tradition of mutual cooperation activities have occurred in the
village of Rejosari, and to reconstruct the activities of mutual cooperation in the
village of Rejosari, must be done by the community and village apparatus
Kata Kunci: Gotong Royong, Change, tradition1516011019 Achmad Junaidi-2022-04-18T03:46:51Z2022-04-18T03:46:51Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/59816This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/598162022-04-18T03:46:51ZANALISIS KASUS ANAK PEREMPUAN KORBAN INCESTDI LAMPUNG
(Studi Kasus Pada UPTD Perlindungan Perempuan dan AnakProvinsi Lampung)ABSTRAK
ANALISIS KASUS ANAK PEREMPUAN KORBAN INCESTDI LAMPUNG
(Studi Kasus Pada UPTD Perlindungan Perempuan dan AnakProvinsi Lampung)
Oleh
Nabilla Miftahul Rizka
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kasus anak perempuan korban incest
di Lampung (Studi kasus pada UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi
Lampung). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif denganpendekatan studi kasus melalui observasi, wawancara mendalam, studi pustakadan dokumentasi. Fokus penelitian adalah faktor penyebab incest, kondisi korban, peran orang tua dan pelayanan dari lembaga dalam menangani kasus incest. Datapenelitian diperoleh dari 6 (enam) orang informan yang bervariasi. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab incest berasal dari tiga sumber
yaitu faktor dari pelaku, korban dan orang tua. Pertama, adanya perilakumenyimpang pelaku akibat tidak memperoleh kebutuhan seksual dari pasangan, ego penyaluran nafsu yang tidak terkendali, kurangnya pengetahuan bahaya incest
terhadap korban dan rendahnya empati pada penderitaan korban. Kedua, korbantidak memiliki cukup daya, kemampuan dan pengetahuan untuk menghidari
kejahatan seksual incest. Ketiga, orang tua yang di sibukkan oleh urusan ekonomi
dan tidak membekali korban dengan pendidikan seksual sejak dini untukperlindungan seksualnya. Kondisi korban incest mengalami dampak burukbaikfisik, psikologis maupun sosial karena korban mengalami trauma yangberkepanjangan. Peran orang tua dalam proses pendampingan korban mengalami
sedikit kebingungan karena kurang paham mengenai perlindungan terhadapanakyang menjadi korban. Peran Lembaga dalam kasus ini yaitu memberikan layananyang dibutuhkan korban berupa layanan konseling, layanan kesehatan dan layananhukum dalam membantu korban hingga kasusnya selesai dan pelaku dijatuhi
hukuman. Rekomendasi bagi UPTD PPA Provinsi Lampung dan seluruh lapisanmasyarakat agar dapat bekerja sama dalam melindungi anak yang menjadi korbanmaupun yang tidak untuk dapat meminimalisir jumlah kasus kekerasan seksual
terhadap anak di bawah umur. Kata Kunci : Anak, Orangtua, Kasus Incest, UPTD PPA Provinsi Lampung1816011012 Nabilla Miftahul Rizkanabillamiftah12@gmail.com2022-04-12T07:23:58Z2022-04-12T07:23:58Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58960This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/589602022-04-12T07:23:58ZPERANAN DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA KOTA BANDAR LAMPUNG DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM KBPertumbuhan penduduk yang tinggi dapat menjadi masalah yang cukup serius apabila tidak segera mendapat pemecahannya, laju pertumbuhan penduduk yang tinggi dan tidak terkendali akan berpengaruh terhadap semakin menurunnya tingkat kesejahteraan masyarakat dan keluarga. Salah satu cara menekan laju pertumbuhan penduduk adalah melalui Program Keluarga Berencana. Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui Peranan Bidang Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dalam Mensosialisasikan Program KB. Dalam memperoleh data ini peneliti mengumpulkan data dengan menggunkan teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik perpustakaan.
Peranan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dalam pengendalian jumlah penduduk di Kota Bandar Lampung dalam melaksanakan kebijakan-kebijakan sudah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Dinas PPKB Kota Bandar Lampung dalam pengendalian jumlah penduduk Kota Bandar Lampung melibatkan peran aktif masyarakat serta melakukan kerjasama yang baik. Setiap kebijakan yang dilakukan Bidang Keluarga Berencana dalam upaya pengendalian jumlah penduduk disampaikan langsung kepada masyarakat dan lembaga pemerintah maupun swasta baik melalui media sosial ataupun secara langsung. Setiap kebijakan yang dilakukan Bidang Keluarga Berencana dalam upaya pengendalian jumlah penduduk disampaikan langsung kepada masyarakat dan lembaga pemerintah maupun swasta baik melalui media sosial ataupun secara langsung. Semua masyarakat diberikan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam setiap kebijakan-kebijakan dan program-program yang dilakukan Bidang Keluarga Berencana. Hasil kajian yang diperoleh bahwa Dinas PPKB Kota Bandar Lampung telah menjalankan tugasnya sebagai communicator, membina relationship, sebagai pendukung dalam organisasi, dan membentuk coorperate image sudah berjalan dengan baik.
Kata Kunci : Humas, Dinas PPKB
1706071023 ERDY CITRA ARIKOFITRIerdycitraa@gmail.com2022-04-06T07:19:48Z2022-04-06T07:19:48Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/57892This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/578922022-04-06T07:19:48ZFAKTOR PENYEBAB ANAK PUTUS SEKOLAH PADA TINGKAT SMP
DI KECAMATAN KOTAGAJAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
TAHUN 2018/2019This study aimed to determine the factors that cause school dropouts at the junior
high school level in KotagajahSub-district, Central Lampung Region. The
research method used was descriptive method and data collection techniques were
in the form of questionnaires, observation, and documentation. The population of
this study was 70 children dropping out of school at the junior high school level.
The sample of this study was 30 school dropouts at the junior high school level
along with 30 dropout parents at the junior high school level. The sampling
technique used was the area sampling in the largest population area, namely
Kotagajah Village and East Kotagajah Village. The data measurement technique
used was a quantitative percentage technique.
The results of the study showed that: The low level of parents’ income was a
factor that caused school dropouts at junior high school level. The large number of
children in the family was another factor in school dropouts at the junior high
school level. The low level of parents’ education becamethe other factor in school
dropouts at the junior high school level. Finally, the distance between the school
dropouts’ houses and the school did not becomethe causative factor because the
distance was not too far away fromthem who have dropped out of school at the
junior high school level in KotagajahSub-district, Central Lampung Region.
Keywords: dropouts, causative factors, basic education.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab anak putus sekolah
pada tingkat SMP di Kecamatan Kotagajah Kabupaten Lampung Tengah. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan teknik pengumpulan data
berupa kuesioner, observasi, dan dokumentasi. Populasi penelitian ini ialah 70
anak putus sekolah pada tingkat SMP. Sampel penelitian ini adalah 30 anak putus
sekolah pada tingkat SMP beserta orang tua anak putus sekolah pada tingkat SMP
yang berjumlah 30 jiwa. Teknik sampel yang digunakan adalah area
samplingpada daerah populasi terbanyak yaitu Desa Kotagajah dan Desa
Kotagajah Timur. Teknik pengukuran data yang digunakan adalah teknik
kuantitatif persentase.
Hasil penelitian dapat diketahui bahwa : Tingkat pendapatan orang tua anak putus
sekolah rendah merupakan faktor penyebab anak putus sekolah pada tingkat SMP.
Jumlah anak dalam keluarga anak putus sekolah yang banyak merupakan faktor
penyebab anak putus sekolah pada tingkat SMP. Tingkat pendidikan orang tua
anak putus sekolah yang rendah merupakan faktor penyebab anak putus sekolah
pada tingkat SMP. Jarak tempat tinggal anak putus sekolah dengan sekolah tidak
dalam faktor penyebab karena jarak yang ditempuh tidak terlalu jauh oleh anak
yang mengalami putus sekolah pada tingkat SMP di Kecamatan Kotagajah
Kabupaten Lampung Tengah.
Kata kunci : anak putus sekolah, faktor penyebab, pendidikan dasar.
1413034059 SALAS AYU JANGITA SARI-2022-04-05T05:24:02Z2022-04-05T05:24:02Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58249This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/582492022-04-05T05:24:02ZANALISIS PEMBENTUKANKOALISI MINIMAL DALAM PENCALONANKEPALA DAERAH TAHUN 2020 DI LAMPUNG (Studi Kasus Kabupaten Pesawaran)Penelitian inidilatarbelakangi keingintahuan peneliti akan jalannyaproses pencalonan kepaladi daerah Kabupaten Pesawaranpada Pilkada2020, terutama mengenai koalisi antarpartai politikdalammengusung pasangan calon pada pemilihan kepala daerah Kabupaten Pesawarantahun 2020. Kemudianfaktor-faktor apa saja yang mempengaruhipembentukan koalisi, dan bagaimana hubungankoalisi partai politik terhadap jumlah pasangan calon yang adadengan menggunakan teori koalisi Michael Laver,(1998). Penelitianini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Hasil Penelitianini menunjukan bahwa dari 11 Partai Politik yang mengikuti Pilkada Pesawaran 2020 terdapat 2 Koalisi yang menghasilkan 2Pasangan Calon,dimana pada salah satu pasangan calon meraih kursi dalam perkoalisian sebesar 80 persen yakni pasangan calon Dendi Ramadhona dan Marzuki di ketahuiModel koalisi yang di bangun menggunakanmemaksimalkan kekuasaan (Office Seeking)dilihat dari jumlah kursi koalisi yang diperolehdimana Partai Politik berkoalisi untuk mendapatkan kursi atau suara terbanyak, dari hal ini dapat dilihat bahwa koalisi dilakukan hanya untuk mempertahnkan kekuasaan dan meningkatkan perolehan suara partai,koalisi ini dapat dilihat bersifat pragmatis, dan mengurangi munculnya kader-kader terbaik dari partai politik.
Kata Kunci :Koalisi Partai Politik,Memaksimalkan kekuasaan, Pilkada1746021033 TEDDY FEBRIAN HASANtfhasan22@gmail.com2022-04-05T02:20:13Z2022-04-05T02:20:13Zhttp://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58029This item is in the repository with the URL: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/580292022-04-05T02:20:13ZSTRATEGI PENENTUAN HARGA DALAM UPAYA
MEMPERTAHANKAN KEBERLANGSUNGAN BISNIS
PADA MASA PANDEMI COVID-19
(STUDI KASUS PADATOKOGROSIRSUBUR BANDAR LAMPUNG)Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan strategi apa yang digunakan, bagaimana
mekanisme penerapan, serta mengetahui peran dari strategi penetapan harga yang digunakan
dalam pelaksanaan bisnis di Toko Subur Grosir Kelurahan Jagabaya II Kecamatan Way
Halim Kota Bandar Lampung. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif studi kasus
dengan pendekatan kualitatif. Analisis data dilakukan dengan tahapan reduksi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan. Jenis data yang digunakan adalah data kualitatif dan data
kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi di Toko Subur Grosir
dan dokumentasi, wawancara owner toko, dan mitra kerja yaitu penyuplai produk dan
konsumen dalam kategori ritel. Hasil penelitian menunjukan strategi penentuan harga pada
setiap produk di Toko Subur Grosir berbeda-beda berdasarkan pola penjualan yang berlaku.
Maka dalam penentuan harga produk di Toko Subur Grosir teori strategibundle pricing &
competitor based pricingsesuai dan dapat diterapkan pada bisnis grosir. Karena bisnis grosir
berfokus pada volume penjualan besar dan beragam kategori merek serta menekan margin
keuntungan yang tidak terlalu besar pada setiap produk dalam proses bersaing dan
mempertahankan keberlangsungan bisnis.
Kata Kunci : Toko Subur, Harga, Strategi Penentuan Harga1816051034 I MADE DWIKI ATMAJAmadedwiki904@gmail.com