KOMUNIKASI KELUARGA DALAM MEMBENTUK DISIPLIN ANAK REMAJA (Studi Pada Keluarga di RT 14 Kelurahan Way Halim)

0646031017, FAJAR PAMUKTI PUTRA (2012) KOMUNIKASI KELUARGA DALAM MEMBENTUK DISIPLIN ANAK REMAJA (Studi Pada Keluarga di RT 14 Kelurahan Way Halim). UNSPECIFIED.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (74Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
Cover.pdf

Download (45Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR PUSTAKA New.pdf

Download (9Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
Hasil Wawancara.pdf

Download (30Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
LAMPIRAN.pdf

Download (26Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
LEMBAR WAWANCARA.pdf

Download (10Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
NEw BAB I FajaR.pdf

Download (24Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
NEw BAB II FajaR.pdf

Download (96Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
NEw BAB III FajaR.pdf

Download (19Kb) | Preview
[img] File PDF
NEw BAB IV FajaR.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (17Kb)
[img]
Preview
File PDF
NEw BAB V FajaR Terbaru Akhir.pdf

Download (109Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
NEw BAB VI FajaR.pdf

Download (11Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRAK KOMUNIKASI KELUARGA DALAM MEMBENTUK DISIPLIN ANAK REMAJA (Studi Pada Keluarga di RT 14 Kelurahan Way Halim) Oleh FAJAR PAMUKTI PUTRA Komunikasi dalam keluarga dapat meningkatkan hubungan kemanusiaan diantara pihak-pihak yang berkomunikasi. Dalam hidup berkeluarga dan bermasyarakat seseorang bisa memperoleh kemudahan-kemudahan dalam hidupnya karena memiliki banyak sahabat. Melalui komunikasi dalam keluarga, juga dapat dibina hubungan yang baik, sehingga dapat menghindari dan mengatasi terjadinya konflik-konflik diantara anggota keluarga khususnya pada anak. Remaja adalah masa yang penuh dengan permasalahan. Statemen ini sudah dikemukakan jauh pada masa lalu yaitu di awal abad ke-20 oleh Bapak Psikologi Remaja yaitu Stanley Hall. Usia remaja berada pada rentang 12-23 tahun. Berdasarkan batasanbatasan yang diberikan para ahli, bisa dilihat bahwa mulainya masa remaja relatif sama, tetapi berakhirnya masa remaja sangat bervariasi. Bahkan ada yang dikenal juga dengan istilah remaja yang diperpanjang, dan remaja yang diperpendek. Masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah bagaimana komunikasi keluarga dalam membentuk disiplin anak di RT 14 Kelurahan Way Halim Bandar Lampung? .Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui komunikasi keluarga dalam membentuk disiplin anak di RT 14 Kelurahan Way Halim Bandar Lampung. Pendekatan penelitian melalui pendekatan kualitatif diama dalam penelitian yang telah dilakukan memiliki tujuan untuk menganalisis dan menggambarkan mengenai komunikasi keluarga terhadap pembentukan disiplin anak remaja di RT 14 Kelurahan Way Halim Bandar Lampung. Pengambilan informan dilakukan dengan cara mengundi dari sejumlah keluarga yang ada di RT 14. Dari 3 kepala keluarga ini telah mewakili masing-masing karakter keluarga yang mempunyai komunikasi yang berbeda pada keluarga dan penerapan disiplin pada anak. Penelitian yang akan dilakukan yaitu bersifat kualitatif yaitu data yang digambarkan dengan kata-kata atau kalimat-kalimat yang dipisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: Komunikasi keluarga dengan anak di RT 14 Kelurahan Way Halim Bandar Lampung terbentuk dengan baik. Dimana komunikasi yang terjalin antara orang tua dan anak sudah cukup baik. Melalui komunikasi dalam keluarga, juga dapat dibina hubungan yang baik, sehinggadapat menghindari dan mengatasi terjadinya konflik-konflik diantara anggota keluarga khususnya pada anak. Disiplin anak di RT 14 Kelurahan Way Halim Bandar Lampung terbentuk dari usia dini sehingga sampai saat ini disiplin anak cukup baik. Dimana disiplin memerlukan proses belajar, pada awal proses belajar perlu adanya upaya orang tua. Hal ini dapat dilakukan dengan cara melatih, membiasakan diri berperilaku sesuai dengan nilai-nilai berdasarkan acuan moral. Jika anak telah terlatih dan terbiasa berperilaku sesuai dengan nilai-nilai moral maka, dan perlu adanya kontrol orang tua untuk mengembangkannya. Saran-saran yang diberikan oleh peneliti adalah sebagai berikut Diharapkan bagi orang tua untuk terus mempertahankan dan meningkatkan komunikasi keluarga khususnya dengan anak-anak remajanya, karena melalui komunikasi dalam keluarga, juga dapat dibina hubungan yang baik, sehingga dapat menghindari dan mengatasi terjadinya konflik-konflik diantara anggota keluarga khususnya pada anak remaja dimana pada masa ini merupakan masa yang penuh dengan permasalahan. Bagi anak diharapkan untuk terus mempertahankan disiplinnya dalam kehidupan sehari-hari, karena dengan disiplin yang ditanamkan sejak dini akan memberikan masukan positif bagi pengembangan anak remaja di masa yang akan datang dan memberikan tuntunan bagaimana mengelola waktu dan diri sendiri dalam hidup anak remaja sehari-hari. ABTSRACTION FAMILY COMMUNICATIONS IN FORMING ADOLESCENT DISCIPLINE (Study At Family in RT 14 Way Halim Sub-District) By FAJAR PAMUKTI PUTRA Communications in family can improve human correlation among side communicating. In life have family to and into society someone can get amenity in life because own many friends. Through communications in family, also can be constructed by a good correlation, so that can avoid and overcome happening of conflict among family member especially at child. Adolescent is a period of/to which is full of problems. This Statement have been told far at past that is in early century ke-20 by Adolescent Psychology Far that is Stanley Hall. Adolescent Age reside in at spanning 12-23 year. Pursuant to boundaries given by all experts, can be seen by that starting is same teen-age relative, but ending it teen-age highly varied. May even exist recognized also with lunged adolescent term, and adolescent is which is cut short. Formulation of problem in this research is how family communications in forming child discipline in RT 14 Way Halim SubDistrict Bandar Lampung?. Target of research is to know family communications in forming child discipline in RT 14 Way Halim Sub-District Bandar Lampung Research Approach Through approach qualitative where in research which have been conducted to have target to analyze and depict to regarding family communications to forming of adolescent discipline in RT 14 Way Halim SubDistrict Bandar Lampung. Informant Intake done/conducted by balloting from a number of families exist in RT 14. From this 3 family head have deputized each family character having different communications at family and discipline applying at child. Research to be done by that is having character of qualitative that is data depicted with words or sentence dissociated by according to category to obtain conclusion. Pursuant to result of previous solution and research, hence inferential as follows: Family communications with child in RT 14 Way Halim Sub-District Bandar Lampung formed better. Where communications intertwined by among/between old fellow and child have good enough. Through communications in family, also can be constructed by a good correlation, then can avoid and overcome happening of conflict among family member especially at child. Child discipline in RT 14 Way Halim Sub-District Bandar Lampung formed of by an age early so that till now good enough child discipline. Where discipline needs process learn, in early process to learn to need existence of old fellow effort. This matter can be done by training, familiarizing behavior as according to values pursuant to moral reference. If child have been trained and accustomed behavior as according to moral values hence, and need existence of control old fellow to develop it. Suggestion given by researcher is shall be as follows Expected to old fellow to be continued to maintain and improve family communications specially with adolescent children, because passing communications in family, also can be constructed by a good correlation, so that can avoid and overcome happening of conflict among family member specially at adolescent where at a period of/to this represent a period of/to which is full of problems. To child expected to be continued to maintain its discipline in everyday life, because with discipline inculcated early on will give positive input to adolescent development in future and give manual how to manage time and own self in life everyday adolescent.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek:
Program Studi: Fakultas ISIP > Prodi Sosiologi
Pengguna Deposit: UPT Anita Ekarini
Date Deposited: 14 Aug 2015 03:46
Terakhir diubah: 20 Oct 2015 08:33
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/11650

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir