MANAJEMEN MUTU SEKOLAH DAN PERSIAPAN PENERAPAN ISO 9001:2008 (STUDI KASUS DI SMKN 2 KALIANDA LAMPUNG SELATAN)

0923012010, Hikmah Ramadhonna (2012) MANAJEMEN MUTU SEKOLAH DAN PERSIAPAN PENERAPAN ISO 9001:2008 (STUDI KASUS DI SMKN 2 KALIANDA LAMPUNG SELATAN). Ditgital Library.

[img]
Preview
File PDF
0923012010-abstract.pdf

Download (5Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
0923012010-abstrak.pdf

Download (6Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
0923012010-kesimpulan.pdf

Download (114Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
0923012010-pendahuluan.pdf

Download (37Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Abstrak Penelitian ini mengkaji manajemen mutu sekolah dan persiapan penerapan ISO 9001:2008 di SMKN 2 Kalianda. Fokus penelitian: 1) kebijakan mutu, 2) rumusan kompetensi siswa, 3) pengembangan kurikulum, 4) pelaksanaan kurikulum dan evaluasi hasil belajar, 5) pengawasan dan perbaikan, 6) persiapan penerapan ISO 9001:2008. Pendekatan penelitian kualitatif ini dengan rancangan studi kasus. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, dokumentasi, dan observasi. Sumber data terdiri dari Kepala Sekolah, staf Wakil Kepala Sekolah, staf Ketua Program Studi Keahlian, Kabid Dikmen Dinas Pendidikan Lampung Selatan, Pengawas Pembina, komite, perwakilan dunia usaha/dunia industri, dan perwakilan siswa. Hasil penelitian: 1) SMKN 2 Kalianda merumuskan kebijakan mutunya visi misi sekolah, 2) rumusan kompetensi siswa mengacu SKL, SKKNI dan kebutuhan dunia kerja berupa kompetensi normatif, adaptif, dan produktif, 3) pengembangan kurikulum KTSP spektrum terbaru dengan pendekatan kompetensi luas dan mendalam, 4) pelaksanaan kurikulum pada prinsip pembelajaran berbasis kompetensi, luas, mendasar, tuntas, produksi, dan dunia kerja. Evaluasi hasil belajar dilakukan sekolah dan dunia kerja, dan bentuknya formatif, sumatif, uji kompetensi dan verifikasi, 5) pengawasan dilakukan menjaga konsistensi pelaksanaan kurikulum oleh guru. Pengawasan dilakukan terhadap siswa dan guru melalui absensi, supervisi, monitoring, 6) persiapan penerapan ISO 9001:2008 dilatarbelakangi keinginan menjadi lembaga lebih bermutu, ada perubahan, dan meningkatkan standar sekolah RSBI. Persyaratan dibutuhkan komitmen Kepala Sekolah, penunjukan Wakil Manajemen Mutu dan bimbingan konsultan. Saat ini SMKN 2 Kalianda belum mencapai budaya mutu, tetapi baru pada tahap pengawasan mutu. Hal ini disebabkan belum berperannya Wakil Manajemen Mutu sebagai penjamin mutu pendidikan didasari pada komitmen Kepala Sekolah dalam perubahan manajemen untuk menerapkan ISO 9001:2008 masih belum penuh, walaupun sosialisasi sudah dilakukan dengan kegiatan yang memahamkan warga sekolah tentang ISO 9001:2008. Penelitian ini diungkapkan kedepannya perlu dibangun peningkatan manajemen mutu, dari tahap pengawasan mutu ke penjaminan mutu berlanjut ke tahapan budaya mutu yang membentuk komitmen setiap orang dari semua warga SMKN 2 Kalianda untuk pencapaian mutu.

Jenis Karya Akhir: Artikel
Subyek:
Pengguna Deposit: tik 16 . Digilib
Date Deposited: 14 Jan 2016 03:29
Terakhir diubah: 14 Jan 2016 03:29
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/17384

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir