0813031002, Eis Sumiyati (2012) STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG PADA SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMA NEGERI 1 TERBANGGI BESAR TAHUN PELAJARAN 2011/2012. Digital Library.
|
File PDF
Abstrak.pdf Download (98Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (75Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER LUAR.pdf Download (76Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (55Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (105Kb) | Preview |
|
|
File PDF
RIWAYAT HIDUP,MOTTO, PERSEMBAHAN, SANWACANA.pdf Download (125Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SURAT PERNYATAAN.pdf Download (53Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I, II, III Cetak.pdf Download (416Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV Cetak.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (11Mb) |
||
|
File PDF
BAB V Cetak.pdf Download (75Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (99Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Salah satu kegiatan yang paling pokok dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah yaitu kegiatan belajar. Ini berarti bahwa berhasil atau tidaknya pencapaian tujuan pendidikan banyak bergantung kepada bagaimana proses belajar yang dialami oleh siswa sebagai anak didik. Namun, pembelajaran masih berpusat pada guru (Teacher Centered) dimana guru mendominasi kegiatan belajar sehingga siswa kurang berpartisipasi aktif dalam kegiatan belajar. Model pembelajaran kooperatif bukanlah hal yang sama sekali baru bagi guru, namun guru masih jarang dan belum terbiasa menggunakannya. Selain itu, masih kurangnya motivasi dari dalam diri siswa untuk dapat mencapai prestasi yang lebih baik, sehingga hasil belajar ekonomi masih tergolong rendah, hal ini terlihat dari tidak tercapainya Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Pada penelitian ini, peneliti membandingkan keefektifan penggunaan model Make a Match dengan penggunaan model pembelajaran langsung yang biasa digunakan oleh guru, dengan variabel moderator motivasi berprestasi. Sehingga tujuan diadakannya penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Untuk mengetahui ada perbedaan hasil belajar ekonomi atau tidak antarmodel pembelajaran dan antarmotivasi berprestasi siswa 2. Untuk mengetahui terdapat perbedaan hasil belajar ekonomi atau tidak antara siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dengan siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran langsung. 3. Untuk mengetahui ada perbedaan hasil belajar ekonomi atau tidak antara siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi dengan siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah? 4. Untuk mengetahui ada interaksi atau tidak antara model pembelajaran dengan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar ekonomi siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan desain penelitian komparatif dengan pendekatan eksperimen. Metode eksperimen yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen). Sementara, desain penelitian eksperimen yang digunakan adalah desain faktorial 2x2. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran 2011/2012 yang berjumlah 284 orang yang terdiri dari 9 kelas. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik cluster random sampling, dengan cara menetapkan dua kelompok yang berkarakteristik sama secara random, dan diperoleh kelas XA dan XD sebagai sampel. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi, tes hasil belajar dan angket. Pengujian hipotesis dianalisis dengan menggunakan Analisis Varians Dua Jalan (ANAVA). Berdasarkan analisis data yang dihitung mengunakan rumus stasistik diperoleh : 1. Ada perbedaan hasil belajar ekonomi antarmodel pembelajaran dan antarmotivasi berprestasi siswa, diperoleh Fhitung 13,200 > Ftabel 4,00, kriteria pengujian hipotesis tolak Ho dan terima Ha jika Fhitung > Ftabel. 2. Ada perbedaan hasil belajar ekonomi antara siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dengan siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran langsung, diperoleh Fhitung 5,891 > Ftabel 4,00, kriteria pengujian hipotesis tolak Ho dan terima Ha jika Fhitung > Ftabel . 3. Ada perbedaan hasil belajar ekonomi antara siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi dengan siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah, diperolah Fhitung 30,555 > Ftabel 4,00, kriteria pengujian hipotesis tolak Ho dan terima Ha jika Fhitung > Ftabel. 4. Ada interaksi antara model pembelajaran dengan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar ekonomi siswa, diperoleh Fhitung 3,155 < Ftabel 4,00, kriteria pengujian hipotesis tolak Ho dan terima Ha jika Fhitung > Ftabel.
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | FKIP > Prodi Pendidikan Ekonomi IPS |
Pengguna Deposit: | tik7 . Unila |
Date Deposited: | 18 May 2016 06:56 |
Terakhir diubah: | 18 May 2016 06:56 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/20844 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |