ANALISIS KEUNTUNGAN USAHATANI DAN SISTEM PEMASARAN JAGUNG MANIS DI KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

NYOTO , 1114131086 (2016) ANALISIS KEUNTUNGAN USAHATANI DAN SISTEM PEMASARAN JAGUNG MANIS DI KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (9Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (644Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (493Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis keuntungan usahatani dan sistem pemasaran jagung manis di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Lokasi penelitian ini di Desa Pancasila dan Rulungsari yang dipilih secara purposive. Penelitian ini menggunakan analisis keuntungan usahatani untuk menjelaskan keuntungan usahatani jagung manis. Penelitian ini juga menggunakan teknik S-C-P(market structure, market conduct, market perfomance) untuk menjelaskan sistem pemasaran. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa usahatani jagung manis menguntungkan karena memiliki nilai R/C lebih dari satu. Sistem pemasaran jagung manis tidak efisien, karena nilai elastisitas transmisi harga jagung manis lebih dari satu. Hal ini dikarenakan terdapat fungsi pemasaran yang tidak diperlukan dalam sistem pemasaran ini. Kata kunci: jagung manis, pemasaran, usahatani abstract The objectives of this study was to analyze the profit and marketing systems of sweet corn product in Natar Sub-district of South Lampung District. The research located was in Pancasila and Rulungsari which are purposevly selected. The study employs farming analysis for understand profit of sweet corn farming. The study, also employs S-C-P (structure, conduct and perfomance) analiysis to understand marketing system. The results showed that the farming of sweet corn was profitable because it has a value of R/C more than one. Sweet corn marketing system was inefficient, as sweet corn value of elasticity of price transmission was more than one. This due to the marketing as certain inadequate marketing function in this marketing system. Keyword: farming, marketing, sweet corn

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > Budidaya tanaman
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agribisnis
Pengguna Deposit: 4057818 . Digilib
Date Deposited: 20 Oct 2016 02:43
Terakhir diubah: 20 Oct 2016 02:43
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/24131

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir