Djunaidi, MAYA SANTIKA (2011) PENGGUNAAN ALAT PERAGA BLOK PECAHAN PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI PECAHAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IVA SD NEGERI 10 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2010/2011. Fakultas KIP, Universitas Lampung.
|
File PDF
Cover.pdf - Published Version Download (27Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Abstrak.pdf - Published Version Download (16Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Menyetujui.pdf - Published Version Download (14Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Mengesahkan.pdf - Published Version Download (14Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Daftar Isi.pdf - Published Version Download (40Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf - Published Version Download (31Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf - Published Version Download (172Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf - Published Version Download (146Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (648Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf - Published Version Download (17Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (34Kb) | Preview |
|
Archive
PDF.zip - Published Version Download (458Kb) |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas IVA SDN 10 Metro Timur, khususnya pada materi pecahan. Untuk mengatasi masalah tersebut penulis memanfaatkan benda-benda konkret sebagai alat peraga yaitu blok pecahan, karena diyakini mampu mempermudah menjelaskan konsep materi pecahan. Tujuan dari penelitian ini ialah melakukan perbaikan dalam pembelajaran untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IVA SDN 10 Metro Timur pada pembelajaran matematika materi pecahan. Metode yang digunakan ialah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang difokuskan pada situasi kelas atau lazim dikenal dengan Classroom Action Research, dan dilaksanakan dengan 3 siklus yang masing-masing siklus terdiri dari 4 tahap yaitu tahap perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Alat pengumpulan data digunakan lembar observasi, angket, dan tes hasil belajar, serta analisis data dalam penelitian digunakan analisis kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa, aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran terlihat semakin meningkat, pada siklus I ialah 53.50%, siklus II 67.33%, dan pada siklus III 84.41%. Hasil rekapitulasi peningkatan terhitung, (1) dari siklus I ke siklus II meningkat (13.83%) dan (2) dari siklus II ke siklus III meningkat (17.08%). Begitu pula dengan hasil belajar matematika siswa meningkat pada tiap siklusnya, pada siklus I, II, dan III, serta rata-rata hasil belajar dari siklus I sebesar 64.00, siklus II sebesar 70.25 sedangkan pada siklus III sebesar 84.25, terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar (6.25%), sedangkan pada siklus II ke siklus III terdapat peningkatan sebesar (14.00%). Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat peraga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, selain itu penggunaan alat peraga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, karena dalam proses pembelajarannya siswa terlibat secara aktif dan kreatif. Kata kunci : alat peraga, aktivitas, hasil belajar, pecahan.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > BF Psychology > > BF Psychology > L Education (General) = Pendidikan > LB Theory and practice of education |
Program Studi: | FKIP > Prodi Bimbingan dan Konseling |
Pengguna Deposit: | UPT Perpustakaan Unila |
Date Deposited: | 23 Jan 2014 07:33 |
Terakhir diubah: | 23 Jan 2014 07:33 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/701 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |