Kharisma, Rahmawati (2024) Populasi dan Keanekaragaman Mesofauna Tanah pada Berbagai Sistem Pengolahan Tanah di Pertanaman Nanas (Ananas comosus L. Merr), PT. Great Giant Pineapple. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
![]() |
File PDF
FILE SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3024Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
FILE SKRIPSI FULL TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2516Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Degradasi merupakan keadaan suatu lahan yang berkurang produktivitas tanahnya yang disebabkan oleh pengolahan tanah intensif. Pengolahan tanah intensif dapat menyebabkan pemadatan tanah dan penurunan kesuburan tanah serta memengaruhi keberadaan mesofauna tanah. Modifikasi pengolahan tanah dan perbedaan waktu pemberian kompos menjadi salah satu upaya untuk memperbaiki kesuburan tanah dan mendukung keberadaan mesofauna tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak berbagai sistem pengolahan tanah terhadap populasi dan keanekaragaman mesofauna tanah pada pertanaman nanas di PT. Great Giant Pineapple. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan P1 = perlakuan standard budidaya tanaman nanas, P2 = kompos setelah moalboard, P3 = kompos sebelum rotary lu dan moalboard, P4 = kompos sebelum rotary tiller dan moalboard, dan P5 = kompos sebelum rotary tiller dan tanpa moalboard. Data yang diperoleh diuji homogenitas ragam dengan uji Bartlett dan aditifitasnya dengan uji Tukey, kemudian dilakukan uji analisis ragam taraf 5%. Jika asumsi terpenuhi maka data diuji lanjut menggunakan uji BNT taraf 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa berbagai sistem pengolahan tanah tidak berpengaruh terhadap populasi mesofauna tanah pada seluruh waktu pengamatan. Keanekaragaman mesofauna tanah pada perlakuan P4 (kompos sebelum rotary tiller dan moalboard) berpengaruh lebih tinggi dibandingkan perlakuan lainnya pada waktu pengamatan 12 BST. Mesofauna tanah yang mendominasi selama penilitian adalah ordo Acarina. Uji korelasi menunjukkan adanya korelasi negatif antara suhu tanah dengan populasi mesofauna tanah dan adanya korelasi positif antara pH tanah dengan populasi mesofauna tanah.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 570 Biologi 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi S1-Ilmu Tanah |
Pengguna Deposit: | 2308262085 . Digilib |
Date Deposited: | 18 Feb 2025 04:51 |
Terakhir diubah: | 18 Feb 2025 04:51 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/84169 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |