PENGGUNAAN GOOGLE TRANSLATE DALAM PROSES ADAPTASI MAHASISWA ASING (Studi Pada Mahasiswa Asing di Universitas Lampung)

YURICHE , DEVIKA CHELLITA (2025) PENGGUNAAN GOOGLE TRANSLATE DALAM PROSES ADAPTASI MAHASISWA ASING (Studi Pada Mahasiswa Asing di Universitas Lampung). FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (13Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1068Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (990Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Berdasarkan data dari Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Kerjasama Layanan Internasional tahun 2024 terdapat 26 mahasiswa asing di Universitas Lampung yang terdaftar dalam program Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3). Sebagai seorang pendatang, adanya hambatan bahasa pada proses komunikasi mengharuskan mahasiswa asing untuk mencari solusi yang dapat mengatasi masalah serta mempermudah mereka dalam proses adaptasi. Solusi yang banyak dipilih adalah dengan memanfaatkan teknologi, khususnya Google Translate. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan Google Translate dalam proses adaptasi mahasiswa asing di Universitas Lampung berdasarkan teori Cross Cultural Adaptation oleh Young Yun Kim. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode fenomenologi untuk memahami pengalaman subjektif mahasiswa asing. Informan penelitian adalah enam orang mahasiswa asing pengguna aktif Google Translate yang berasal dari beberapa negara, yakni Yaman, Thailand Selatan, Mesir, Sudan, dan Afghanistan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Google Translate memiliki peran signifikan dalam mendukung proses adaptasi dan membantu mahasiswa asing untuk memahami bahasa Indonesia, serta memfasilitasi komunikasi dalam lingkungan akademik dan sosial. Namun, ditemukan juga beberapa hambatan, seperti terjemahan yang terlalu formal, kesalahan konteks, serta keterbatasan fitur dalam memahami bahasa lokal atau slang. Meskipun demikian, mahasiswa asing menilai Google Translate cukup membantu, terutama pada tahap awal adaptasi, dan secara bertahap mengurangi penggunaannya seiring peningkatan kemampuan bahasa mereka. Penelitian ini menegaskan bahwa teknologi penerjemah seperti Google Translate dapat menjadi alat bantu efektif dalam proses komunikasi lintas budaya dan mempercepat proses adaptasi mahasiswa asing di lingkungan baru. Kata Kunci: Adaptasi Lintas Budaya, Google Translate, Mahasiswa Asing.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial
300 Ilmu sosial > 380 Perdagangan, komunikasi, dan transportasi
Program Studi: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Ilmu Komunikasi
Pengguna Deposit: 2506043538 Digilib
Date Deposited: 17 Jun 2025 07:06
Terakhir diubah: 17 Jun 2025 07:06
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/88876

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir