FUNGSI VISUM ET REPERTUM PADA TAHAP PENYIDIKAN DALAM MENGUNGKAP TINDAK PIDANA PERKOSAAN (Studi di Polresta Bandar Lampung)

MUHAMMAD AKBAR, 1112011250 (2015) FUNGSI VISUM ET REPERTUM PADA TAHAP PENYIDIKAN DALAM MENGUNGKAP TINDAK PIDANA PERKOSAAN (Studi di Polresta Bandar Lampung). Fakultas Hukum, Universitas Lampung.

[img]
Preview
FIle PDF
ABSTRAK.pdf

Download (24Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
COVER DALAM.pdf

Download (18Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
COVER LUAR.pdf

Download (21Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
DAFTAR ISI.pdf

Download (16Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf

Download (251Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (255Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
MOTO.pdf

Download (17Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
PERSEMBAHAN.pdf

Download (7Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf

Download (11Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
SANWACANA.pdf

Download (39Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
BAB I.pdf

Download (56Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
BAB II.pdf

Download (89Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
BAB III.pdf

Download (25Kb) | Preview
[img] FIle PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (114Kb)
[img]
Preview
FIle PDF
BAB V.pdf

Download (18Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (16Kb) | Preview

Abstrak

ABSTRAK Pemeriksaan suatu perkara pidana dalam suatu proses peradilan pada hakikatnya adalah bertujuan untuk mencari kebenaran materi terhadap perkara tersebut.hal ini dapat dilihat dengan adanya berbagai usaha yang dilakukan aparat penegak hukum dalam memperoleh bukti-bukti yang sah. Pada tahap penyidikan khususnya penyidik dalam melakukan tugasnya harus meminta bantuan kepada ahlinya dalam bidang yang tidak dikuasai. Salah satu bantuan itu dapat diperoleh dari keterangan saksi dan keterangan ahli yaitu visum et repertum.permasalahan pada penelitian ini adalaha bagaimana fungsi visum et repertum pada tahap penyidikan dalam mengungkap suatu tindak pidana pemerkosaan dan untuk mengetahui upaya yang ditempuh penyidik apabila hasil visum et repertum tidak memuat keterangan tentang tanda kekerasan pada korban pemerkosaan, dalam tujuannya untuk mendapatkan kebenaran materiil suatu kasus pemerkosaan. Metode penelitian menggunakan pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris, pendekatan yuridis normatif ini dilaksanakan dengan mempelajari norma atau kaidah hukum dan azas-azas hukum tentang fungsi visum et repertum pada tahap penyidikan. Selanjutnya pendekatan empiris dilakukan melalui wawancara dengan informan penelitian. pendekatan ini bertujuan memperoleh data konkret mengenai masalah yang akan diteliti. Data yang diperoleh kemudian akan diseleksi, diklarifikasikan dan disistematiskan yang kemudian akan dianalisi dengan metode induktif. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa keberadaan visum et repertum selalu dibutuhkan dalam setiap penyidikan tindak pidana pemerkosaan. dan juga pada visum et repertum tidak sepenuhnya mencantumkan keterangan mengenai tanda kekerasan pada diri korban, maka akan dilakukan upaya atau tindakan oleh penyidik untuk menemukan dan membuktikan bahwa adanya unsur tersebut atau unsur ancaman kekerasan. Tindakan yang dimaksud ini seperti Muhammad Akbar pemeriksaan terhadap pelaku, saksi-saksi, dan korban untuk mendapatkan keterangan selengkap mungkin, pemeriksaan dan juga penyitaan benda-benda yang dapat menjadi barang bukti terjadinya tindak pidana pemerkosaan. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini adalah , mengingat belum adanya pengaturan yang secara jelas dan rinci mengenai tata cara penggunaan visum et repertum oleh aparat penegak hukum khususnya dalam hal ini bagi penyidik, seharusnya dibuat ketentuan atau pedoman mengenai hal tersebut. diperlukan tambahan pengetahuan bagi penyidik mengenai hal-hal yang mungkin dapat mempengaruhi hasil visum et repertum. Pengetahuan ini penting agar penyidik tidak menafsirkan secara apa adanya hasil visum et repertum yang diperoleh yang selanjutnya dapat mempengaruhi dan menentukan tindak lanjut penyidik dalam memeriksa perkara tersebut. Kata Kunci: Visum Et repertum, Penyidik, Tindak Pidana perkosaan,

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek:
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 0315572 . Digilib
Date Deposited: 28 Oct 2015 08:23
Terakhir diubah: 28 Oct 2015 08:23
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/14146

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir