NN, Harniyati SN (2012) ANALISIS VOLTAMMOGRAM SIKLIK SENYAWA KLORAMBUSIL PADA VARIASI SUHU MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK POLAR 4.2. Digital Library.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (125Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (9Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (349Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (421Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB IV.pdf Download (608Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB V.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER.pdf Download (50Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (126Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (179Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Lembar pengesahan.pdf Download (4Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Motto.pdf Download (94Kb) | Preview |
|
|
File PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf Download (102Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SANWACANA.pdf Download (119Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
ABSTRAK Telah dilakukan analisis voltammogram siklik senyawa klorambusil pada variasi suhu menggunakan perangkat lunak Polar 4.2 untuk mendapatkan nilai konstanta laju reaksi kimia majunya yang lebih teliti. Klorambusil merupakan zat pengalkil yang banyak digunakan dalam pengobatan kanker. Diketahuinya nilai konstanta laju reaksi kimia maju (kf) klorambusil, maka reaktifitas kimianya dapat ditentukan. Metode penelitian yang digunakan adalah pembuatan voltammmogram siklik tiruan dengan cara simulasi menggunakan perangkat lunak Polar 4.2 pada beberapa variasi suhu (20oC, 25oC, 30oC, 40oC). Simulasi dilakukan dengan mengatur nilai ks (konstanta heterogen standar), D (koefisien difusi zat), α (koefisien transfer elektron reduksi), Eo (potensial elektroda standar), kf hingga diperoleh nilai arus puncak anodik (ipa), arus puncak katodik (ipc), potensial puncak anodik (Epa), dan potensial puncak katodik (Epc) yang sesuai dengan eksperimen atau acuan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa perangkat lunak Polar 4.2 tidak efektif untuk nilai i pc/ipa yang rendah (<0,12). Nilai kf senyawa klorambusil pada suhu yang divariasi adalah 3,1107/s (20oC), 3,3201/s (25oC), 3,2289/s (30oC). Uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan pada variasi suhu (20oC, 25oC, 30oC) terhadap nilai kf-nya.
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | FKIP > Prodi Magister Teknologi Pendidikan |
Pengguna Deposit: | tik13 . Digilib |
Date Deposited: | 26 Jan 2016 05:05 |
Terakhir diubah: | 26 Jan 2016 05:05 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/20519 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |