ANALISIS KEBANGKRUTAN DENGAN MODEL SPRINGATE S-SCORE PADA SELURUH PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2014

REXI ROSANDI , 1211031081 (2016) ANALISIS KEBANGKRUTAN DENGAN MODEL SPRINGATE S-SCORE PADA SELURUH PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2014. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISx, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRACT (ABSTRAK).pdf

Download (86Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1243Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1145Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan tingkat kesehatan dengan menggunakan model Springate S-Score sebelum dan sesudah terjadinya penurunan nilai rupiah pada tahun 2011-2014 Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di BEI. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan metode tersebut didapatkan sampel sebanyak 283 perusahaan. Data yang digunakan adalah laporan keuangan seluruh perusahaan selama empat tahun dari tahun 2011 sampai dengan 2014. Hasil dari penelitian ini adalah pada tahun 2011 terdapat 144 perusahaan dikategorikan bangkrut/tidak sehat secara keuangan dan 139 perusahaan dikategorikan sehat. Tahun 2012 terdapat 135 perusahaan dikategorikan bangkrut/tidak sehat secara keuangan dan 148 perusahaan dikategorikan sehat. Tahun 2013 terdapat 151 perusahaan dikategorikan bangkrut/tidak sehat secara keuangan dan 132 perusahaan dikategorikan sehat. Tahun 2014 terdapat 157 perusahaan dikategorikan bangkrut/tidak sehat secara keuangan dan 126 perusahaan dikategorikan sehat. Berdasarkan Wilcoxon Signed Ranks test menunjukkan tingkat kesehatan setelah penurunan rupiah berbeda secara signifikan dibandingkan dengan sebelum penurunan rupiah dengan tingkat probabilitas 0,00 lebih kecil dibandingkan dengan tingkat signifikansi 0,05. Kata Kunci : Analisis kebangkrutan perusahaan, Springate S-Score ABSTRACT This study aimed to determine and compare the level of health by using Springate S-Score model before and after the decline of rupiah during 2011-2014 This research population is all companies listed on BEI. For sampling this research using purposive sampling method. Based this method obtained a sample of 283 companies. For data used the financial reports from entire company for four years from 2011 through 2014. Results of this study are in 2011 there were 144 companies categorized bankrupt/financially unhealthy and 139 companies categorized healthy. In 2012 there were 135 companies categorized bankrupt/financially unhealthy and 148 companies categorized healthy. In 2013 there were 151 companies categorized bankrupt/financially unhealthy and 132 companies categorized healthy. In 2014 there were 157 companies categorized bankrupt/financially unhealthy and 126 companies categorized healthy. Based on the Wilcoxon Signed Ranks test shows the level of health after a decline in Rupiah is significantly different compared to the prior decline in Rupiah with a probability level of 0.00 is smaller than significance level of 0.05. Keywords: Company's bankruptcy analysis, Springate S-Score

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > HB Economic Theory
Program Studi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Akuntansi
Pengguna Deposit: 6370120 . Digilib
Date Deposited: 26 Jul 2016 07:22
Terakhir diubah: 26 Jul 2016 07:22
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/23138

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir