Evaluasi Kinerja Kepolisian Dalam Penangnan Kasus Cyber Crime Di Provinsi Lampung (Studi Subdit II Direktorat Reserse Kriminal Khusus POLDA Lampung)

SATRIA FAJAR ANUGRAH, 1216041096 (2017) Evaluasi Kinerja Kepolisian Dalam Penangnan Kasus Cyber Crime Di Provinsi Lampung (Studi Subdit II Direktorat Reserse Kriminal Khusus POLDA Lampung). FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (170Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1942Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1595Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini dilatar belakangi oleh Bebagai macam kasus cyber crime berdasarkan surat Laporan Polisi pada periode Januari 2013 sampai Desember 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana kinerja direktorat reserse kriminal khusus Polda Lampung serta apa sajakah kendalakendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kinerja direktorat reserse kriminal khusus Polda Lampung dalam upaya penanganan kasus cyber crime di provinsi lampung. Tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian mengenai evaluasi kinerja kepolisian dalam penanganan cyber crime adalah sebagai berikut 1. Pada indikator masukan (input), pada SDM dalam pelaksanan kegiatan penyelesaian tindak pidana cyber crime di Provinsi Lampung dapat disimpulkan belum berjalan dengan baik. 2. indikator proses (process), aktivitas kerja Subdit II Ditreskrimsus Polda Lampung dalam penangana kasus cyber crime sudah berjalan sesuai dengan Peraturan yang ditetapkan olek kapolri No 14 tahun 2012 tentang manajemen penyidikan dan Undang-Undang no 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elekronik yang berlaku. 3. Mengenai indikator keluaran (output), dapat dinilai belum optimal dalam menjalankan kinerjanya. 4. Untuk indikator hasil (outcome), kinerja Ditreskrimsus Polda Lampung bisa dikatakan belum optimal dikarenakan tidak semua kasus dapat dimediasi dan adanya beberapa kasus belum terselesaikan karena adanya beberapa kendala. Terkait dengan kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kinerja kepolisian dalam penanganan cyber crime di Provinsi Lampung dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut jumlah pegawai dan Sarana dan Prasarana yang kurang memadai, seperti : laboratorium cyber crime, mobile signal. Domisili terlapor/tersangka yang berada di luar Provinsi Lampung dan sulit di lacak keberadaannya. Kata Kunci : Evaluasi kinerja, Kepolisian, penanganan kasus cyber crime POLICE PERFORMANCE EVALUATION IN CYBER CRIME CASE HANDLING IN LAMPUNG PROVINCE (A Study in Subdit II Spesial Crime Directorate Lampung Regional Police) This research is motivated by various kinds of cyber crime case based on letter of Police Report from January 2013 to December 2015. This study aims to describe how the performance of special police criminal police directorate and what are the constraints faced in the performance performance of special criminal investigation directorate of Polda Lampung in handling cases of cybercrime in Lampung province. Type of descriptive research with qualitative approach. The results of research on the evaluation of police performance in the handling of cyber crime are as follows 1. In the input indicators (input), the human resources in the implementation of cyber crimecrime solving activities in Lampung Province can be concluded not run well. 2. process indicator (process), work activity Subdit II DitreskrimsusPolda Lampung in handling of cyber crime case have been run in accordance with Regulation set for kapolri No. 14 year 2012 about management of investigation and Act no 19 year 2016 about Information and Transaction Elekronik Apply. 3. Regarding the output indicator (output), it can be considered not optimal in running its performance. 4. For the outcome indicator, the performance of DitreskrimsusPolda Lampung can be said not optimal because not all cases can be mediated and some cases have not been resolved due to several constraints. Related to the constraints faced in the implementation of police performance in handling cyber crime Lampung Province can be drawn the conclusion as follows the number of employees and Infrastructure inadequate, such as: cyber crime lab, mobile signal. Reported / suspect domicile located outside Lampung Province and difficult to trace its existence. Keywords: Performance evaluation, Police, handling of cyber crime case

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > H Social Sciences (General)
Program Studi: Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Administrasi Negara
Pengguna Deposit: 4081689 . Digilib
Date Deposited: 25 Jul 2017 06:38
Terakhir diubah: 25 Jul 2017 06:38
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/27436

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir