ANALISIS REAKSI PASAR SEBELUM DAN SESUDAH TERBITNYA PERATURAN MENTERI KEUANGAN (PMK) TAX AMNESTY TERHADAP TRADING VOLUME ACTIVITY DAN ABNORMAL RETURN (EVENT STUDY PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DALAM LQ 45 DI BURSA EFEK INDONESIA)

Uswatun Ari Putri, 1311031109 (2017) ANALISIS REAKSI PASAR SEBELUM DAN SESUDAH TERBITNYA PERATURAN MENTERI KEUANGAN (PMK) TAX AMNESTY TERHADAP TRADING VOLUME ACTIVITY DAN ABNORMAL RETURN (EVENT STUDY PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DALAM LQ 45 DI BURSA EFEK INDONESIA). UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS .

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (101Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf

Download (1370Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1371Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis reaksi investor di Bursa Efek Indonesia (BEI) terhadap Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Tax Amnesty pada tanggal 18 Juli 2016 terhadap Aktivitas Volume Perdagangan (TVA) dan Abnormal Return (AR). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah event study dengan melakukan uji beda untuk Trading Volume Activity (TVA) dan Abnormal Return (AR) sebelum dan sesudah kejadian. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis reaksi investor terhadap Peraturan Menteri Keuangan tentang Tax Amnesty. Penelitian ini dilakukan terhadap perusahaan yang tergabung dalam LQ 45 di Bursa Efek Indonesia. Sampelnya adalah 44 perusahaan, dengan metode purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah Paired Sample t-Test dan Mann-Whitney Test. Hasilnya tidak ada perbedaan rata-rata abnormal return yang diperoleh investor pada saat sebelum dan sesudah Peraturan Menteri Keuangan Pajak Amnesty. Hipotesis ditolak karena periode pengamatan singkat dan yang terakhir masih kurangnya pengetahuan masyarakat tentang kebijakan tax amnesty. Kejadian tersebut tidak mengandung informasi yang berarti bagi investor, sehingga investor di pasar modal tidak bereaksi. Kata kunci: event study, tax amnesty, aktivitas volume perdagangan, abnormal return. abstract The purpose of this study was to analyze the reaction of investors in the Indonesia Stock Exchange (BEI) to the events of Finance Minister’s Tax Amnesty Regulation on July 18, 2016 to the Trading Volume Activity (TVA) and Abnormal Return (AR). The method used in this study is event study by doing different t-test for Trading Volume Activity (TVA) and Abnormal Return (AR) before and after the event. This study aims to examine and analyze the reaction of investors to the Finance Minister’s Tax Amnesty Regulation. This research was conducted companies incorporated in the LQ 45 at Indonesian Stock Exchange. The samples are 44 companies, with a purposive sampling method. . The analysis technique that used are Paired Sample t-Test and the Mann-Whitney Test. The results are there are no any differences in average abnormal return obtained by investors at the time before and after the Regulation of Finance Minister of Tax Amnesty .The hypotheses are rejected due to the short observation period and the results are still lack of public knowledge about the tax amnesty policy. The event does not contain meaningful information for investors, so investors in the capital market do not react. Keywords: event study, tax amnesty, trading volume activity, abnormal return.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > HF Commerce > HF5601 Accounting
Program Studi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Akuntansi
Pengguna Deposit: 83593675 . Digilib
Date Deposited: 27 Oct 2017 08:14
Terakhir diubah: 27 Oct 2017 08:14
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/28982

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir