PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN PEMBERIAN MULSA BAGAS PADA LAHAN TEBU PT. GMP RATOON SATU TAHUN KE ENAM TERHADAP POPULASI DAN KEANEKARAGAMAN MESOFAUNA TANAH

MUHAMMAD LUTHFI ARI S., 1014121125 (2017) PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN PEMBERIAN MULSA BAGAS PADA LAHAN TEBU PT. GMP RATOON SATU TAHUN KE ENAM TERHADAP POPULASI DAN KEANEKARAGAMAN MESOFAUNA TANAH. UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS PERTANIAN.

[img]
Preview
FIle PDF
ABSTRAK.pdf

Download (89Kb) | Preview
[img] FIle PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1613Kb)
[img]
Preview
FIle PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1614Kb) | Preview

Abstrak

PT. Gunung Madu Plantation (GMP) merupakan salah satu perkebunan tebu terbesar di Lampung. Pengolahan tanah yang dilakukan di PT. Gunung Madu Plantation (GMP) adalah pengolahan tanah secara intensif. Pengolahan tanah secara intensif ini sudah dilakukan selama lebih dari 25 tahun. Cara pengolahan tanah tersebut menyebabkan degradasi lahan, erosi tanah menjadi lebih cepat, kerusakan struktur tanah, dan mempengaruhi keadaan biota tanah oleh karena itu, perlu adanya sistem pengolahan tanah yang dapat memulihkan kondisi kesuburan tanah di PT. Gunung Madu Plantation (GMP). Dalam upaya memulihkan kondisi kesuburan tanah, PT. Gunung Madu Plantation (GMP) menggunakan bahan organik yang berasal dari limbah pabrik gula berupa limbah padat pabrik gula BBA (bagas, blotong, dan abu), serta pemberian pupuk anorganik dalam mencukupi kebutuhan unsur hara tanaman tebu PT. Gunung Madu Plantation (GMP) dan mulai melakukan penelitian tentang konserasi tanah. Olah Tanah Konservasi (OTK) merupaan penelitian yang bersifat jangka panjang yang dilakukan selama kurang lebih 11 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengaruh sistem olah tanah yang dilakukan terus menerus terhadap populasi, keanekaragaman, dominansi mesofauna tanah. Mendapatkan pengaruh mulsa bagas terhadap populasi, keanekaragaman, dominansi mesofauna tanah, dan mendapatkan interaksi antara pengaruh sistem olah tanah yang terus menerus dan penggunaan mulsa bagas terhadap terhadap populasi, keanekaragaman,dominansi mesofauna tanah Penelitian disusun secara split plot dalam rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 5 ulangan atau 20 satuan percobaan. Petak utama yaitu Olah Tanah (T), yang terdiri dari Tanpa Olah Tanah (T0) dan Olah Tanah Intensif (T1). Sebagai anak petak adalah pemberian mulsa bagas (M), yang terdiri dari Tanpa Mulsa Bagas (M0) dan Aplikasi Mulsa Bagas 150 t ha-1(M1). Sampel mesofauna tanah diambil dengan menggunakan ring sampel kemudian diamati dengan cara diekstraksi kering menggunakan corong Barlese yang disinari dengan lampu 25 watt selama 7 x 24 jam. Populasi mesofauna dihitung dan diidentifikasi dengan menggunakan mikroskop binokuler. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Sistem Tanpa Olah Tanah menunjukkan hasil yang lebih tinggi daripada Olah Tanah Intensif terhadap Populasi mesofauna tanah pada lahan tebu ratoon satu tahun ke enam di bulan Maret 2016. Aplikasi mulsa bagas 150 t ha-1 tidak memberikan pengaruh terhadap populasi, indeks dominansi dan indeks keanekaragaman mesofauna tanah pada lahan tebu ratoon satu tahun ke enam di bulan Maret dan bulan Mei 2016. Sistem Olah Tanah dan Aplikasi mulsa bagas tidak berinteraksi terhadap populasi, indeks dominasi dan indeks keanekaragaman mesofauna tanah pada lahan tebu ratoon satu tahun ke enam di Bulan Maret dan Bulan Mei 2016. Pada indeks Keanekaragaman Mesofauna tanah ordo Colembola dan ordo Acarina mendominasi pada setiap kombinasi perlakuan sistem olah tanah dan pemberian mulsa bagas. Nilai indeks dominasi dan keanekaragaman fauna tanah pada semua kombinasi perlakuan sistem olah tanah dan mulsa bagas tergolong rendah. Kata Kunci : Mulsa bagas, Sistem Olah Tanah, mesofauna tanah,olah tanah intensif,dan tanpa olah tanah.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > Pertanian ( Umum )
Program Studi: Fakultas Pertanian > Prodi Agroteknologi
Pengguna Deposit: 91470953 . Digilib
Date Deposited: 27 Dec 2017 02:45
Terakhir diubah: 27 Dec 2017 02:45
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/29466

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir