MOTIF DAN MAKNA ANGGOTA KOMUNITAS ODOJ BANDAR LAMPUNG DALAM TRADISI FENOMENOLOGI ALFRED SCHUTZ

RIZKY FITRIA SARI, 1316011066 (2018) MOTIF DAN MAKNA ANGGOTA KOMUNITAS ODOJ BANDAR LAMPUNG DALAM TRADISI FENOMENOLOGI ALFRED SCHUTZ. UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK .

[img]
Preview
File PDF
ABSTRACT (ABSTRAK).pdf

Download (73Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1165Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1210Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan menguak motif dan makna dibalik fenomena Komunitas One Day One Juz (ODOJ). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pendekatan fenomenologi Alfred Schutz. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam menggunakan purposive sampling dan didapat 12 informan. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa In Order to Motive (Motif Tujuan) ODOJer Bandar Lampung antara lain motif teologis yang meliputi meningkatkan keistikamahan, menggiatkan syiar Al-Qur’an, meningkatan interaksi dengan Al-Qur’an, dan mempelajari Al-Qur’an, motif sosiologis yang meliputi silaturahmi atau mendapatkan teman, motif materialistik meliputi optimalisasi penggunaan android. Adapun Because of Motive (motif Sebab) ODOJer Bandar Lampung berupa pengaruh ekstrinsik yang meliputi lingkungan, dan instrinsik yang meliputi kesadaran diri yang tidak sanggup istikamah tilawah Al-Qur’an, telah terbiasa mengikuti kegiatan komunitas Islam, telah memiliki kebiasaaan tilawah Al-Qur’an, dan telah memiliki semangat tilawah Al-Qur’an. Adapun Pemaknaan ODOJer Bandar Lampung terhadap Tilawah Al-Qur’an berupa makna lahiriah meliputi bacaan dan “pelajaran” dan makna batiniah meliputi pedoman hidup, memperbaiki diri, interaksi dengan Al-Qur’an, penenang, kebutuhan, interaksi dengan Allah SWT, dan pemenuhan kebutuhan rohani. Kata Kunci: Fenomenology, Motif, Makna, Alfred Schutz, Komunitas, ODOJ abstract This research aims to uncover the motive and meaning behind the phenomenon of One Day One Juz Community (ODOJ). This research uses qualitative method of phenomenology approach Alfred Schutz. Technique of data collecting was done by deep interview using purposive sampling and got 12 informant. The results of this research explain that In Order to Motive (Destination Motif) ODOJer Bandar Lampung, among others, theological motif includes improving keistikamahan, intensify syiar Al-Qur'an, increased interaction with the Qur'an, and study the Qur'an, sociologists include silaturahim or friendship, materialistic motives covering optimization of android use. The Because of Motive (Cause Motif) ODOJer Bandar Lampung in the form of extrinsic influences covering the environment, and intrinsic which includes self-awareness that can not afford the recitation of the Qur'an, has been accustomed to follow the activities of the Islamic community, has had the recitation habits of Al-Qur ' and has had the spirit of recitation of the Qur'an. The interpretation of ODOJer Bandar Lampung to Quran recitation of the Qur'an in the form of outer meanings include reading and "lessons" and inner meanings include life guidelines, self-improvement, interaction with the Qur'an, tranquilizers, needs, interaction with Allah SWT, and fulfillment spiritual needs. . Keyword: Phenomenology, Motive, Meaning, Alfred SchutZ, Community, ODOJ

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > H Social Sciences (General)
> HM Sociology
Program Studi: Fakultas ISIP > Prodi Sosiologi
Pengguna Deposit: 14068556 . Digilib
Date Deposited: 28 Feb 2018 05:12
Terakhir diubah: 28 Feb 2018 05:12
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/30673

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir