PELAYANAN KESEHATAN DASAR BAGI MASYARAKAT MISKIN DI PUSKESMAS TERAKREDITASI (Studi tentang Prosedur dan Kualitas Pelayanan Kesehatan Dasar di Puskesmas Rawat Inap Kedaton)

YUNIA MERTISANFARA, 1416041105 (2018) PELAYANAN KESEHATAN DASAR BAGI MASYARAKAT MISKIN DI PUSKESMAS TERAKREDITASI (Studi tentang Prosedur dan Kualitas Pelayanan Kesehatan Dasar di Puskesmas Rawat Inap Kedaton). FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (12Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1240Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf

Download (1239Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Peningkatan derajat kesehatan masyarakat Kota Bandarlampung sangat penting dalam rangka meningkatkan produktivitas masyarakat. Dalam peningkatan pelayanan kesehatan dasar masih terdapat permasalahan, seperti pelayanan kesehatan kepada penduduk miskin masih sangat rendah, masyarakat miskin seringkali mengalami keluhan seperti pelayanan medis, pelayanan obat-obatan, pelayanan administrasi dan pembuatan surat rujukan yang belum memuaskan. Puskesmas Rawat Inap Kedaton merupakan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang meraih akreditas sebagai FKTP yang diharapkan dapat memperbaiki dan meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya masyarakat miskin. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan prosedur pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin dan menganalisis kualitas pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin di Puskesmas Rawat Inap Kedaton. Metode penelitian yang digunakan ini adalah tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prosedur pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin di Puskesmas Rawat Inap Kedaton yang didasarkan pada Peraturan Walikota Bandarlampung Nomor 24 Tahun 2014 semua indikator sudah dicakup dan dilaksanakan dengan baik. Kualitas pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin dapat dinilai berdasarkan lima dimensi kualitas pelayanan yaitu tangibles berupa bukti fisik sarana prasarana puskesmas; reliability berupa kehandalan petugas puskesmas; responsiveness berupa daya tanggap petugas puskesmas; assurance berupa jaminan yang diberikan puskesmas terhadap pasien; emphaty berupa kepedulian petugas puskesmas terhadap pasien. Berdasarkan indikator tersebut, kualitas pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin secara keseluruhan sudah berjalan cukup baik, meskipun masih ada beberapa keluhan terhadap salah satu indikator seperti kurangnya ruang tunggu dan lambatnya kinerja dokter gigi. Kata Kunci : Pelayanan Publik, Kesehatan Dasar, Prosedur Pelayanan, Kualitas Pelayanan, Puskesmas abstract Increasing the public health status of Bandarlampung City is very important in order to improve the productivity of the community. In the improvement of basic health services there are still problems such as health services to poor society are still very low, poor society often experience complaints such as medical services, medication services, administrative services and the creation of unsatisfactory referral letters. Health Center Kedaton is the first-rate health service that accredited as FKTP which is expected to improve public health especially poor society. This study aims to describe the basic health service procedures for poor society and analyze the quality of basic health services for poor society at Health Center Kedaton. The type of research used in this research is descriptive research with qualitative approach. The results of this research indicate that the basic health service procedures for poor society at Health Center Kedaton which is based on the Bandarlampung Mayor Regulation No. 24 of 2014 that all indicators have been covered and good implemented. The quality of basic health services for poor society can be assessed based on the five dimensions of service quality is tangibles in form of infrastructure facility of health center; reliability of health center staff; responsiveness of health center staff; assurance given by health center to patient; emphaty of health center staff to patient. Based on these indicators, the quality of basic health services for poor society is running fairly good, as there are still some complaints against one of the indicators such as the lack of waiting room and the slow performance of the dentist, but overall it has been fairly good implemented. Keywords: Public Service, Basic Health, Service Procedures, Service Quality, Health Center

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
> RA Public aspects of medicine
Program Studi: Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Administrasi Negara
Pengguna Deposit: 201840349 . Digilib
Date Deposited: 02 Jul 2018 07:41
Terakhir diubah: 02 Jul 2018 07:41
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/31941

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir