ILLYASA DESTIRA , 1315011054 (2018) PERENCANAAN WESEL JALUR GANDA KERETA API STASIUN MARTAPURA. FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.
File PDF
ABSTRAK.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (9Kb) |
||
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (1194Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (889Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Potensi batubara yang dimiliki Provinsi Sumatera Selatan diketahui mencapai sekitar 85% dari total cadangan yang terkandung dalam bumi Sumatera, atau sekitar 22,24 milyar ton, sedangkan kemampuan mengangkut batubara terbatas. Guna mengatasi keterbatasan kapasitas angkut tersebut, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian merencanakan pembangunan jalur ganda kereta api antara Tarahan – Tanjung Enim. Tahun anggaran 2017, pembangunan jalur ganda antara Tarahan – Tanjung Enim difokuskan pada segmen Baturaja – Martapura sepanjang ± 34 km. Penelitian ini menitikberatkan pada perencanaan wesel di Stasiun Martapura termasuk penataan ulang emplasemen akibat pembangunan jalur ganda kereta api. Dalam penataan ulang ini, wesel eksisting memakai wesel Austria yang nantinya akan diganti dengan menggunakan wesel tipe China. Secara garis besar langkah – langkah perencanaannya adalah identifikasi permasalahan, pengumpulan data, perhitungan wesel Austria dan wesel China, analisis perbandingan hasil perencanaan wesel Austria dan wesel China. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai panjang lidah 17,090 m untuk wesel China dan 16,068 m untuk wesel Austria. Terdapat perbedaan pada panjang jari – jari lengkung, 159,09 m untuk wesel China dan 137,6197 m untuk wesel Auustria. Nilai panjang jarum untuk kedua wesel memiliki nilai yang sama yaitu sebesar 3,02 m dan memiliki nilai jari – jari lengkung dalam yang sama yaitu sebesar 259,61 m. Dari hasil ploting gambar wesel terjadi pergeseran track sebesar 1,3701 m akibat perpanjangan wesel tipe China. Kata Kunci : Emplasemen, Panjang Lidah, Panjang Jarum abstract The South Sumatera Province has a huge of natural resources especially coal or similar to about 85% of the total reserves contained in Sumatra region, its contain 22.24 billion tons, while the ability to transport coal is limited. To overcome the constraints of the transport capacity, the Ministry of Transportation through the Directorate General of Railways plans to build a double railway line between Tarahan and Tanjung Enim. In fiscal year of 2017, the construction of double track between Tarahan - Tanjung Enim is focused on the segment of Baturaja - Martapura along ± 34 km. This study focuses on the planning of switch-point at Martapura Station including the rearrangement of emplacement due to the construction of double track railway. In this rearrangement, the existing switch-points using Austrian type will be replaced by Chinese model. The planning steps are as follow identification of problems, data collection, calculations of Austrian and Chinese switch-point types, comparative analysis of the outcome of planning of the both models. Based on the calculation result, the value of frog length 17,090 m for Chinese switch-point type and 16,068 m for Austrian model. There are differences in the length of the curved fingers, i.e. 159.09 m for Chinese and 137.6197 m for Austrian types. Needle length values for both drafts have the same value of 3.02 m and have the same inner curve radius of 259.61 m. From the result of the plot drawing of the switch-point, the track should be remove as long as 1.3701 m due to the extension of the Chinese switch-point type. Keywords: Emplacement, Frog Length, Needle Length
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > Teknologi (General) > Teknologi (General) Teknologi (General) > Rekayasa jalan raya . Jalan dan trotoar > Rekayasa jalan raya . Jalan dan trotoar |
Program Studi: | Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Sipil |
Pengguna Deposit: | 201843293 . Digilib |
Date Deposited: | 03 Jul 2018 07:10 |
Terakhir diubah: | 03 Jul 2018 07:11 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/32027 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |