PENGARUH OLAH TANAH DAN PEMUPUKAN NITROGEN JANGKA PANJANG TERHADAP KEMANTAPAN AGREGAT PADA PERTANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI LAHAN POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG

MUHAMMAD ARIEYA PRATAMA, 1414121155 (2019) PENGARUH OLAH TANAH DAN PEMUPUKAN NITROGEN JANGKA PANJANG TERHADAP KEMANTAPAN AGREGAT PADA PERTANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI LAHAN POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (8Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (793Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (793Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting selain gandum dan padi, salah satu penyebab rendahnya tingkat produktivitas komoditas jagung dikarenakan kondisi kesuburan tanah yang menurun. Upaya peningkatan produksi jagung dapat dilakukan dengan cara pengolahan tanah dan pemupukan. Pengolahan tanah dan pemupukan yang tepat dapat memperbaiki kemantapan agregat tanah yang dapat menunjang pertumbuhan tanaman jaggung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem olah tanah terhadap kemantapan agregat, mengetahui pengaruh pemupukan nitrogen jangka panjang terhadap kemantapan agregat dan untuk mengetahui interaksi antara dua perlakuan tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian jangka panjang tahun ke-31 yang telah dilaksanakan pada bulan November 2017 sampai Juni 2018 di lahan Politeknik Negeri Lampung. Penelitian ini disusun secara faktorial (3x2) dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama adalah sistem olah tanah dengan taraf Olah Tanah Intensif (OTI), Olah Tanah Minimum (OTM), dan Tanpa Olah Tanah (TOT). Faktor kedua adalah dosis pemupukan Nitrogen dengan taraf 0 kg N ha-1 (N0) dan 200 kg N ha-1 (N2). Variabel pengamatan meliputi kemantapan agregat tanah, produksi tanaman jagung dan C-Organik tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tanpa olah tanah menghasilkan kemantapan agregat terbaik dengan harkat mantap, sedangkan pada olah tanah intensif harkat kemantapan agregat yang didapatkan adalah kurang mantap. Pemupukan Nitrogen dengan dosis 0 kg N ha-1 dan 200 kg N ha-1 tidak berpengaruh terhadap kemantapan agregat pada tanaman jagung dan tidak terjadi interaksi antara dua perlakuan tersebut terhadap kemantapan agregat tanah pada pertanaman jagung (Zea mays L.). Kata kunci: Jagung, kemantapan agregat, pemupukan nitrogen, sistem olah tanah

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > Pertanian ( Umum )
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi
Pengguna Deposit: UPT . Desi Zulfi Melasari
Date Deposited: 25 Mar 2022 07:04
Terakhir diubah: 25 Mar 2022 07:04
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/55837

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir