VERNANDO FAIZAL RACHMAN, 1215031074 (2019) RANCANG BANGUN HYBRID UNMANNED AERIAL VEHICLE (UAV) MENGGUNAKAN PIXHAWK AUTOPILOT. Fakultas Teknik, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK-ABSTRACT.pdf Download (4Mb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (5Mb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (5Mb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pada penelitian ini dibangun sebuah hybrid Unmanned Aerial Vehicle (UAV) menggunakan pixhawk flight controller. Uji terbang wahana dilakukan dengan take-off dan landing secara vertikal (VTOL) pada lokasi dengan ukuran 50 m x 50 m, untuk mengetahui konsumsi daya yang digunakan dan membandingkan tingkat kemudahan apabila menggunakan plane mode secara penuh yang membutuhkan area take off dan landing yang memiliki panjang minimal 100 m. Wahana akan melakukan take-off secara vertikal setinggi 40 m menggunakan VTOL mode. Apabila ketinggian sudah tercapai, maka wahana akan switching ke plane mode dan dilanjutkan dengan cruising menuju waypoint misi. Waktu take off menggunakan VTOL mode yaitu 33 detik, untuk plane mode saat cruising yaitu 118 detik dan saat wahana landing dengan VTOL mode yaitu 109 detik. Wahana berhasil direalisasikan dan dapat terbang full autonomous melewati 8 titik waypoint dengan total jarak 1.4 Km dengan waktu tempuh 262 detik. Angin berhembus ke utara dengan kecepatan 5 m/s - 9 m/s. Tegangan baterai awal adalah 16.71V tersisa 15.02V untuk menyelesaikan misi. Rata-rata daya yang digunakan yaitu 271.49 Watt. Nilai konsumsi daya terbesar terjadi saat VTOL mode dikarenakan wahana mengerakkan 4 unit motor brushless. Saat menggunakan Plane mode konsumsi daya yang terjadi relatif rendah dikarenakan hanya 1 unit motor brushless saja yang begerak. Dapat disimpulkan pada penelitian ini bahwa Hybrid UAV dapat terealisasi dengan menggabungkan dua buah airframe yang berbeda yaitu tipe fixed wing dan tipe rotary wing (VTOL). Metode take off dan landing yang paling efisien yaitu menggunakan VTOL mode, sedangkan ketika wahana sedang cruising menggunakan Plane mode. Kata kunci : UAV, VTOL, Plane, Daya In this study, a hybrid Unmanned Aerial Vehicle (UAV) was built using a pixhawk flight controller. The vehicle Flight test is done by vertical take-off and landing (VTOL) at locations with a size of 50 m x 50 m, to determine the power consumption used and compare the level of ease when using the full plane mode that requires a long take-off and landing area a minimum of 100 m. The vehicle will do vertical take-off as high as 40 m using VTOL mode. When the height is reached, the vehicle will switch to plane mode and continue with cruising to the mission waypoint. Take off time using VTOL mode is 33 seconds, for plane mode when cruising is 118 seconds and landing vehicle with VTOL mode is 109 seconds. The vehicle was successfully realized and could fly full autonomous over 8 waypoints with a total distance of 1.4 km with a travel time of 262 seconds. The wind blows north at a speed of 5 m / s - 9 m / s. The initial battery voltage is 16.71V remaining 15.02V to complete the mission. The average power used is 271.49 Watt. The biggest value of power consumption occurs when VTOL mode is due to a vehicle moving 4 units of brushless motor. When using Plane mode the power consumption that occurs is relatively low because only 1 unit of the brushless motor is moving. It can be concluded in this study that Hybrid UAV can be realized by combining two different airframes namely fixed-wing type and rotary-wing type (VTOL). The most efficient take-off and landing method are using VTOL mode, whereas when the vehicle is cruising it uses Plane mode. Keyword : UAV, VTOL, Plane, Power Consumption
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) 600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Elektro |
Pengguna Deposit: | UPT . Digilib2 |
Date Deposited: | 29 Mar 2022 13:25 |
Terakhir diubah: | 29 Mar 2022 13:25 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/56657 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |