ANALISIS TERHADAP BATAS MAKSIMAL WARGA BINAAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DAN RUMAH TAHANAN NEGARA DITINJAU DARI TUJUAN PEMIDANAAN ( STUDI KASUS DI LAPAS DAN RUTAN KELAS I BANDAR LAMPUNG )

Bima Sandra, 1512011245 (2019) ANALISIS TERHADAP BATAS MAKSIMAL WARGA BINAAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DAN RUMAH TAHANAN NEGARA DITINJAU DARI TUJUAN PEMIDANAAN ( STUDI KASUS DI LAPAS DAN RUTAN KELAS I BANDAR LAMPUNG ). FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (94Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1577Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1431Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Indonesia merupakan negara dengan populasi penduduk terbesar ke-4 di Dunia dan tingkat kriminalitas yang tinggi. Kejahatan semakin hari semakin meningkat terkait dengan bertumbuhnya jumlah penduduk. Kejahatan yang semakin meningkat tanpa diimbangi dengan penambahan kapasitas Lapas maupun Rutan menyebabkan Lapas dan Rutan mengalami masalah pada batas maksimal warga binaan yang merujuk pada tercapai atau tidaknya suatu tujuan pemidanaan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah ketentuan batas maksimal warga binaan Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara ditinjau dari tujuan pemidanaan dan bagaimanakah dampak dari batas maksimal warga binaan dalam Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara terhadap pembinaan narapidana. Pendekatan masalah yang digunakan adalah: pendekatan yuridis normatif dan pendekatan yuridis empiris. Data yang digunakan adalah data primer dengan melakukan wawancara dengan Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Bandar Lampung dan Rumah Tahanan Negara Kelas I Bandar Lampung terkait bahasan dalam skripsi ini dan data sekunder dengan menggunakan analisis kualitatif guna mendapatkan suatu simpulan yang memaparkan kenyataan-kenyataan yang diperoleh dari penelitian. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan: batas maksimal ketika ditinjau dari tujuan pemidanaan bahwa Tujuan pemidanan dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Bandar Lampung dan Rumah Tahanan Kelas I Bandar lampung Tujuan pemidanan dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Bandar Lampung dan Rumah Tahanan Kelas I Bandar lampung belum tercapai sepenuhnya. Dalam teori Relatif ( tujuan ), tujuan pemidanaan dalam keadaan Lapas atau Rutan yang mengalami masalah pada batas maksimal menyebabkan tidak dapat terlaksana nya teori tujuan, hal itu terbukti atas banyak nya warga binaan yang menjadi residivis atau pengulangan tindak pidana dan masih banyak terjadi tindak pidana yang terjadi dalam Lapas atau Rutan itu sendiri. Sehingga teori tujuan yang diharapkan tercapai ketika warga binaan ditempatkan dalam Lapas atau Rutan tidak tercapai. Lapas Kelas I Bandar Lampung memiliki warga binaan berjumlah 1.049 dan kapasitas hanya 620 warga binaan dan Rutan Kelas I Bandar Lampung memiliki warga binaan berjumlah 1.148 dan berkapasitas 285 warga binaan, sehingga berdampak pada pembinaan kepribadian dan pembinaan keterampilan. Pembinaan dalam Lapas Kelas I Bandar Lampung dan Rutan Kelas I tetap dapat berjalan, namun masih belum optimal, dimana masih banyak warga binaan yang tidak mendapatkan pembinaan yang sesuai dengan hak nya yang diakibatkan oleh masalah pada batas maksimal itu sendiri. Saran dalam penelitian ini adalah: Pemerintah diharapkan memiliki langkah konkrit dalam penyelesaian masalah batas maksimal, berupa penambahan kapasitas juga diharapkan petugas bekerja lebih professional serta Lapas dan Rutan lebih meningkatkan aspek yang menunjang pembinaan terkait sarana-prasarana serta petugas pembinaan. Kata kunci: Batas Maksimal, Warga Binaan, Tujuan Pemidanaan.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum
300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum > 345 Hukum pidana
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: UPT . Teti Novianti
Date Deposited: 18 Apr 2022 07:50
Terakhir diubah: 18 Apr 2022 07:50
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58340

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir