Nisrina Aulia Amirah, 1518011005 (2019) PERBEDAAN PENGETAHUAN ANTARA SEBELUM DAN SESUDAH PENYULUHAN BAHAYA ROKOK PADA SISWA SMKN 2 BANDAR LAMPUNG. Fakultas Kedokteran , UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK.pdf Download (13Kb) | Preview |
|
File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1502Kb) |
||
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (1531Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Latar belakang: Rokok merupakan sebuah produk tembakau yang kini semakin marak dihisap oleh berbagai kalangan, termasuk pada remaja dengan usia 16-19 tahun yang prevalensinya meningkat 3 kali lipat dari 7,1% di tahun 1995 menjadi 20,5% pada tahun 2014. Penyebab tingginya penggunaan rokok adalah kurangnya pengetahuan remaja terhadap bahaya rokok. Oleh karena itu diperlukan edukasi bahaya rokok melalui penyuluhan kepada kalangan remaja dengan harapan adanya peningkatan pengetahuan. Metode: Kader anti rokok yang terdiri dari 36 siswa dari kelas X dan XI akan dibagikan kuesioner berbentuk test terkait pengetahuan responden, pengisian kuesioner dilakukan sebelum dan sesudah mengikuti penyuluhan bahaya rokok. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan 67% siswa mengalami peningkatan nilai sesudah dilakukan penyuluhan bahaya rokok. Simpulan: Terdapat perbedaan pengetahuan antara sebelum dan sesudah penyuluhan bahaya rokok pada siswa. Kata kunci: bahaya rokok, pengetahuan, penyuluhan, remaja, siswa Background: Cigarettes are a tobacco product that is now increasingly being smoked by various groups, including 16-19 year olds whose prevalence has increased threefold from 7.1% in 1995 to 20.5% in 2014. Causes of high use of cigarettes is a lack of knowledge of adolescents about the dangers of smoking. Therefore required education through outreach to the hazards of smoking among adolescents in the hope of an increase in knowledge. Method: An anti-smoking cadre consisting of 36 students from class X and XI will be distributed questionnaires in the form of tests related to the knowledge of respondents, the filling of the questionnaire were conducted before and after following the counseling of cigarette risk. Result: The results showed 67% of students are experiencing an increase in the value of having carried out the the counseling of cigarette risk. Conclusion: There is a difference in cigarette risk knowledge between before and after counseling on students. Keywords: cigarette risk, knowledge, counseling, students, adolescents
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | UPT . Dito Nipati |
Date Deposited: | 13 Apr 2022 01:16 |
Terakhir diubah: | 13 Apr 2022 01:16 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/59381 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |