RAMA RAMADHON, 1416021090 (2019) FAKTOR PENYEBAB PENURUNAN PARTISIPASI PEMILIH PADA PILGUB LAMPUNG 2018 (Studi Pada Kecamatan Gading Rejo Dan Ambarawa Kabupaten Pringsewu). FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK.pdf Download (148Kb) | Preview |
|
File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3315Kb) |
||
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (3091Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian partisipasi pemilih ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi penurunan partisipasi masyarakat dalam pilgub Lampung di Kabupaten Pringsewu, khususnya pada Kecamatan Gading Rejo dan Ambarawa yang mengalami penurunan partisipasi secara signifikan diantara kecamatan yang ada pada pilgub 2014 ke pilgub 2018. Penyelenggaraan momen pilkada yang di nantikan memberikan harapan kepada penyelenggara pilkada agar masyarakat antusias dalam berpartispasi, dimana penyelenggara pemilu mengadakan sosialisasi di pasar dan di tempat-tempat lainnya agar masyarakat dapat memberikan hak suaranya dalam pilkada 2018 yang akan diselenggarakan, akan tetapi di daerah Kecamatan Gading Rejo dan Ambarawa sendiri mengalami penurunan pada pilgub 2018 dari pilgub 2014 sebelumnya. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan informan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, masyarakat kecamatan, dan komisioner KPU Kabupaten Pringsewu. Penelitian ini menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi, kemudian hasil wawancara diolah oleh peneliti sehingga dapat memperoleh hasil yang relevan dengan beberapa teori yang dikemukakan para ahli. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa faktor penuruan partisipasi masyarakat dalam pilgub di Kecamatan Gading Rejo dan Ambarawa adalah karena beberapa faktor yaitu; pertama adalah kondisi geografis, seperti banyak masyarakat Kecamatan yang keluar daerah untuk bekerja sehingga tidak dapat mengikuti momen pilkada yang diselenggarakan, kedua adalah dikarenakan perbedaan momen pemilu, pemilih sangat dipengaruhi oleh momen pemilihan legislatif yang dikenal memiliki keterikatan emosional secara langsung dengan pemilih, sedangkan pilgub sangat jarang masyarakat memiliki kedekatan emosional dengan kandididat, dan yang ketiga adalah karena adanya politik yang penuh ranah kotor, korup, dan perubutan kursi belaka, hal demikian dapat menyebabkan masyarakat kecewa yang menyebabkan enggan untuk mengikuti pemilihan yang diselenggarakan. Ketiga faktor inilah yang paling dominan menyebabkan angka partisipasi menurun. Kata Kunci: Partisipasi, Pilkada This voter participation study aims to determine the factors that can influence the decline in community participation in the Lampung governor election in Pringsewu District, especially in Gading Rejo and Ambarawa Subdistricts which have decreased participation significantly among the sub-districts in the 2014 regional election to the 2018 regional election. the hope is to give hope to the organizers of the elections so that the community will be enthusiastic in participating, where the election organizers hold socialization in the market and in other places so that people can give their voting rights in the 2018 regional election which will be held, but in the Gading Rejo and Ambarawa District decreased in the 2018 election from the previous 2014 gubernatorial election. The research method used was qualitative descriptive with religious leaders, community leaders, youth leaders, sub-district community leaders, and Pringsewu Regency KPU commissioners. This study uses interview techniques and documentation, then the results of interviews are processed by researchers so that they can obtain relevant results with several theories put forward by experts. The results of this study explain that the factor of reducing community participation in the elections in Gading Rejo and Ambarawa Districts is due to several factors, namely; The first is geographical conditions, such as many Sub-Districts who leave the area to work so they cannot attend the moment of regional elections held, second is due to differences in election moments, voters are strongly influenced by the moment of legislative elections which are known to have direct emotional attachment to voters, while the election is very rarely do people have emotional closeness with kandididat, and the third is because of politics that are full of dirty, corrupt, and merely changing seats, this can cause people to be disappointed which causes reluctance to take part in the elections held. These three factors are the most dominant causes of declining participation rates. Keywords: Participation, Election
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 302 Interaksi sosial 300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan) |
Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Pemerintahan |
Pengguna Deposit: | UPT . Desi Zulfi Melasari |
Date Deposited: | 13 Apr 2022 01:50 |
Terakhir diubah: | 13 Apr 2022 01:50 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/59446 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |