MUHAMMAD PIJAR, 1754071008 (2022) UJI KINERJA MESIN PENCACAH DAN PENEPUNG PADA HASIL PERTANIAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ASBTRAK-ABSTRACT.pdf Download (65Kb) | Preview |
|
File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3270Kb) |
||
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2948Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Biomassa merupakan bahan organik yang dihasilkan melalui proses fotosintetik, berupa produk maupun limbah. Pengolahan biomassa banyak digunakan sebagai pakan bagi ternak dan sebagai sumber energi alternatif seperti pelet, sebelum digunakan perlu dilakukan pengecilan ukuran sehingga memudahkan dalam proses pengolahannya. Pencacahan biomassa apabila dilakukan secara manual membutuhkan waktu yang lama. Penelitian ini bertujuan menguji kinerja mesin pencacah dan penepung pada bahan pertanian dan mengetahui pengaruh kecepatan putaran terhadap kinerja alat pencacah dan penepung hasil pertanian. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor yaitu bahan biomassa (limbah jagung, batang singkong, ampas tebu, dan rumput gajah) dan kecepatan putar (RPM) yang digunakan saat proses pencacahan 600, 800, 1000, dan 1360. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak 3 kali dan terdapat 2 bagian alat yang di uji yaitu pencacah, penepung, dan gabungan. Parameter yang diamati diantaranya kapasitas kerja, susut bobot, konsumsi bahan bakar, keseragaman cacah, dan variabel tambahan yaitu kadar air bahan sebelum dicacah. Hasil penelitian ini menunjukan kapasitas kerja bagian pencacah lebih tinggi dibandingkan dengan bagian penepungan dengan kapasitas kerja terbaik yaitu batang singkong sebesar 217,612 kg/jam. Susut bobot hasil penelitian pada bagian penepung dan pencacah secara keseluruhan mengalami kenaikan yang dipengaruhi oleh kecepatan putar mesin dengan susut bobot terbaik yaitu batang jagung sebesar 2,848%. Pada parameter konsumsi bahan bakar mengalami peningkatan seiring dengan peningkatan kecepatan putaran dengan konsumsi bahan bakar terbaik yaitu rumput gajah sebesar 0,887 l/jam. Finenes modulus setiap bahan memiliki hasil yang berbeda-beda, pada pencacahan bahan Rumput gajah sebesar 2,325%, Batang Jagung sebesar 2,280%, Batang Singkong sebesar 1,704%. Pada penepungan didapatkan fineness modulus Tongkol Jagung sebesar 2,504% dan Ampas Tebu sebesar 2,373%. Kata Kunci: Biomassa, Kecepatan Putar, Pencacah, Penepungan, Uji kinerja
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Teknik Pertanian |
Pengguna Deposit: | 2203812905 . Digilib |
Date Deposited: | 18 Apr 2022 02:44 |
Terakhir diubah: | 18 Apr 2022 02:44 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/59804 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |