SISY RIZKIA PUTRI, 1758011031 (2021) PERBANDINGAN EFEK PROTEKTIF EKSTRAK ETANOL, METANOL, dan N-HEKSANA KULIT BATANG BAKAU (Rhizopora apiculata) TERHADAP HISTOPATOLOGI PANKREAS TIKUS YANG TERPAPAR ASAP ROKOK. FAKULTAS KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK - riski adi.p.pdf Download (5Mb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL TANPA LAMPIRAN ISI-compressed_3 - riski adi.p.pdf Restricted to Hanya staf Download (1325Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN & LAMPIRAN ISI - riski adi.p.pdf Download (836Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Background : Rhizopora apiculata is a plant that has new potential as a medicinal ingredient which contains antioxidant. Metode : The post test only group design was used in this study. Thirty rats were used and divided into 6 groups, where each group was given exposure to cigarette smoke 24 cigarettes/day for 30 days except the normal group. In the P1, P2 and P3 treatment groups, ethanol, methanol and n-hexane extracts were given each with a dose of 56.55 mg / kgBB and the negative group was given vitamin C at a dose of 9 mg / kgBB. After the treatment was finished, the histopathological of rats’s pancreas exposed to cigarettes were read. Result : The highest mean of inflammatory cell scoring was in the positive group who were not given extracts or vitamin C but exposed to cigarette smoke. The Kruskal-Wallis test obtained a p-value of 0.00. The Post-Hoc Man-Whitney test obtained a p-value <0.05 between the K (+) treatment groups with K (-) and P2, besides that the p-value >0.05. Conclusion : The protective effect of the methanol extract of mangrove stem bark Rhizopora apiculata 56.55 mg/kgBB was as good as 9mg/kgBB of vitamin C on the histopathology of the rat’s pancreas exposed to cigarette smoke. The ethanol and n-hexane extract of mangrove sterm bark Rhizopora apiculata did not have a protective effect on the histopathology of rat’s pancreas exposed to cigarette smoke. Keyword : cigarette smoke, pancreas, Rhizopora apiculata Latar Belakang : Rhizopora apiculata merupakan tanaman yang memiliki potensi baru sebagai bahan obat yang mengandung antioksidan. Metode : Desain penelitian post test only group design digunakan pada penelitian ini. Tiga puluh tikus digunakan dan dibagi menjadi 6 kelompok, dimana masing- masing kelompok diberikan paparan asap rokok 24 batang/hari selama 30 hari kecuali kelompok normal. Pada kelompok perlakuan P1, P2 dan P3 diberikan ekstrak etanol, metanol dan n-heksana dengan dosis masing-masing 56,55 mg/kgBB dan kelompok negatif diberikan vitamin C dengan dosis 9 mg/kgBB. Setelah perlakuan selesai diberikan, selanjutnya pembacaan preparat histopatologi pankreas tikus yang terpapar rokok dilakukan. Hasil : Rerata skoring sel inflamasi tertinggi pada kelompok positif yang tidak diberikan ekstrak ataupun vitamin C tapi dipaparkan asap rokok. Uji Kruskal- Wallis mendapatkan p-value 0,00. Uji Post Hoc Man-Whitney mendapatkan p- value <0,05 antara kelompok perlakuan K(+) dengan K(-) dan P2, selain itu p-value >0,05. Kesimpulan : Efek protektif ekstrak metanol kulit batang bakau Rhizopora apiculata 56,55 mg/kgBB sama baiknya dengan vitamin C 9 mg/kgBB terhadap histopatologi pankreas tikus yang terpapar asap rokok. Ekstrak etanol dan n- heksana kulit batang bakau Rhizopora apiculata tidak memiliki efek protektif terhadap histopatologi pankreas tikus yang terpapar asap rokok. Kata kunci : asap rokok, pankreas, Rhizopora apiculata
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | UPT . Teti Novianti |
Date Deposited: | 21 Apr 2022 02:44 |
Terakhir diubah: | 21 Apr 2022 02:44 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60225 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |