LAURENSIA VINSANA DEWI, 1714201013 (2021) ANALISIS MODEL PENGELOLAAN KAWASAN MANGROV BERBASIS SISTEM SOSIAL EKOLOGI DI KABUPATEN TANGERANG. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK_ LAURENSIA VINSANA DEWI - laurensia vinsana.pdf Download (45Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL - laurensia vinsana.pdf Restricted to Hanya staf Download (1861Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - laurensia vinsana.pdf Download (1710Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Dalam rangka pengelolaan dan pelestarian mangrove, maka dibutuhkan suatu model pengelolaan mangrove yang di dukung dengan kajian ilmiah. Kajian limiah diperlukan untuk suatu penyusunan model pengelolaan ekosistem mangrove yang mampu menjelaskan suatu dasar pengelolaan yang dapat dilihat melalui interaksi aktivitas masyarakat disekitar ekosistem mangrove (kondisi sosial) dan keadaan lingkungan (ekologi). Tujuan penelitian ini adalah mengkaji sistem sosial ekologi yang terbentuk di kawasan mangrove desa pesisir yang hasilnya diharapkan akan menjadi dasar pengambilan kebijakan. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari – April 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pende- katan model DPSIR (Drivers Pressures States Impacts Responses ), nilai indeks resiliensi. Hasil penelitian ini adalah terdapat sistem sosial ekologi yang dapat mempengaruhi ekosistem mangrove dengan kategori moderat, serta langkah yang sangat efektif untuk menerapkan sistem ini ialah dengan melakukan rehabilitasi mangrove. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu model pengelolaan berbasis sistem sosial ekologi sangat efektif dalam pengembangan ekosistem mangrove. Kata kunci: sistem sosial-ekologi, mangrove, resiliensi In the context of mangrove management and preservation, a mangrove mana- gement model is needed which is supported by scientific studies. A scientific study is needed for a formulation of a mangrove ecosystem management model that is able to explain a management basis that can be seen through the interaction of community activities around the mangrove ecosystem (social conditions) and environmental conditions (ecology). This research was conducted in February – April 2021. The method used in this study is the DPSIR (Drivers Pressures States Impacts Responses) approach, the value of the resilience index. The results of this study was a socio-ecological system that can affect the mangrove ecosystem with a moderate category, as well as very effective steps to implement this system by carrying out mangrove rehabilitation. The conclusion of this study was that the management model based on the socio-ecological system was very effective in the development of the mangrove ecosystem. Key words: socio-ecological system, mangrove, resilience
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi S1-Ilmu Kelautan |
Pengguna Deposit: | UPT . Desi Zulfi Melasari |
Date Deposited: | 10 May 2022 06:38 |
Terakhir diubah: | 10 May 2022 06:38 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60783 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |