HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA DENGAN KEJADIAN AKNE VULGARIS DI KAMPUNG NEGARA BATIN LAMPUNG Oleh ANGGI MARTA DWI SASMITA 1758011009

ANGGI MARTA DWI SASMITA , 1758011009 (2021) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA DENGAN KEJADIAN AKNE VULGARIS DI KAMPUNG NEGARA BATIN LAMPUNG Oleh ANGGI MARTA DWI SASMITA 1758011009. FAKULTAS KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF abstrak anggi - Anggi Marta_2.pdf Download (2266Kb) | Preview
	File PDF skripsi tanpa lampiran anggi - Anggi Marta.pdf Restricted to Hanya staf Download (4Mb)
Preview	File PDF skripsi tanpa pembahasan dan lampiran anggi - Anggi Marta.pdf Download (4Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRACT ASSOCIATION OF ADOLESCENT KNOWLEDGE LEVEL AND ATTITUDE WITH THE EVENT OF ACNE VULGARIS IN KAMPUNG BATIN LAMPUNG By : ANGGI MARTA DWI SASMITA Background: Acne vulgaris is a skin disease caused by inflammation of the pilosebaceous follicles with polymorphic clinical features in the form of comedones, papules, pustules, and nodules, cysts with a predilection for the face, shoulders, neck, chest, back, and upper arms and can cause scarring or scarring. Acne vulgaris usually appears when entering puberty. Acne vulgaris is a disease that is not fatal, but can cause discomfort and reduce self-confidence for people who suffer from it. The cause of acne vulgaris is not known for certain, but the risk factors for acne vulgaris are known (multifactorial), including knowledge and attitudes. Several previous studies that examined whether or not there was a relationship between the level of knowledge and attitudes with the incidence of acne vulgaris in various regions showed inconsistent results. The purpose of this study was to analyze the relationship between the level of knowledge and attitudes of adolescents with the incidence of acne vulgaris in Negara Batin Village, Lampung. Method: Observational analysis with approach cross-sectional. The research was conducted in June - July 2021 with 134respondents. The test used in this study is the test chi-square. Results: Test the level of knowledge and attitudes of adolescents about acne vulgaris is 39.2% and 37.8% where the results are in the poor category. The results of the test using chi-square, the relationship between the level of knowledge and attitudes of adolescents with the incidence of acne vulgaris obtained p = 0.001 (p < 0.05) and p = 0.002 (p < 0.05), with a confidence interval (CI 95%) 1.912-10.140 and 0.766 - 4.332 for the relationship between knowledge level and acne vulgaris and 95% CI 1.883 - 10,098 and 0.848 - 4,829 for the relationship between attitude and the incidence of acne vulgaris. Conclusion: There is a relationship between the level of knowledge and attitudes of adolescents with the incidence of acne vulgaris in Negara Batin Village. Keywords: Acne vulgaris, Knowledge, Attitude ABSTRAK HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA DENGAN KEJADIAN AKNE VULGARIS DI KAMPUNG NEGARA BATIN LAMPUNG Oleh : ANGGI MARTA DWI SASMITA Latar Belakang: Akne vulgaris adalah penyakit kulit disebabkan oleh inflamasi pada folikel pilosebaseus dengan gambaran klinis polimorfik berupa komedo, papul, pustul, nodul, dan kista dengan daerah predileksi yaitu wajah, bahu, leher, dada, punggung, dan lengan atas serta dapat menimbulkan sikatrik atau jaringan parut. Akne vulgaris biasanya muncul ketika memasuki masa pubertas. Akne vulgaris merupakan penyakit yang tidak fatal, tetapi dapat menimbulkan rasa ketidaknyamanan dan menurunkan kepercayaan diri bagi orang yang menderitanya. Penyebab akne vulgaris belum diketahui secara pasti, namun faktor resiko terjadinya akne vulgaris sudah diketahui (multifactorial) antara lain pengetahuan dan sikap. Beberapa penelitian terdahulu yang meneliti ada atau tidaknya hubungan tingkat pengetahuan dan sikap dengan kejadian akne vulgaris di berbagai daerah menunjukan hasil yang tidak konsisten. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa hubungan tingkat pengetahuan dan sikap remaja dengan kejadian akne vulgaris di Kampung Negara Batin Lampung. Metode: Analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan Juni - Juli 2021 dengan 134 responden. Uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi-square. Hasil: Uji tingkat pengetahuan dan sikap remaja tentang akne vulgaris adalah 39,2% dan 37,8% dimana hasil tersebut merupakan kategori kurang. Hasil uji menggunakan chi-square, hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap remaja dengan kejadian akne vulgaris didapatkan nilai p =0,001 (p<0,05) dan p =0,002 (p<0,05), dengan confidence interval (CI 95%) 1.912-10.140 dan 0.766 - 4.332 untuk hubungan tingkat pengetahuan dengan aknne vulgaris dan CI 95% 1.883 - 10.098 dan 0.848 - 4.829 untuk hubungan sikap dengan kejadian akne vulgaris. Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat pengetahuan dan sikap remaja dengan kejadian akne vulgaris di Kampung Negara Batin. Kata kunci : Akne vulgaris, Pengetahuan, Sikap

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan
Program Studi:	Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit:	UPT . Meda Sulistiana
Date Deposited:	30 May 2022 03:27
Terakhir diubah:	30 May 2022 03:27
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/62042

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir