Aditia Yudis Puspitasari, 2021011005 (2022) PENGARUH REBRANDING TERHADAP BRAND EQUITY UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU LAMPUNG. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (13Kb) | Preview |
|
File PDF
TESIS FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2378Kb) |
||
|
File PDF
TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1951Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Brand equity universitas menjadi salah satu topik yang kini banyak diteliti dengan semakin meningkatnya kebutuhan branding. Perguruan tinggi dituntut untuk dapat berbeda dibandingkan kompetitor. Salah satu strategi yang dilakukan adalah rebranding untuk membangun brand equity yang lebih kuat. Penelitian ini dilakukan pada sebuah universitas swasta yaitu Universitas Muhammadiyah Pringsewu Lampung yang melakukan rebranding akibat merger. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rebranding terhadap brand equity dan menganalisis perbedaan brand equity sebelum dan setelah rebranding. Pada penelitian ini digunakan pendekatan kuantitatif untuk mengukur dampak rebranding terhadap brand equity universitas dan mengetahui perbedaan sebelum dan sesudah rebranding. Dimensi rebranding berupa renaming, redesign, repositioning, dan relunching. Dimensi brand equity universitas yaitu brand awareness, perceived quality, brand association, dan brand loyalty. Pengambilan data dilakukan dengan survei kuesioner terhadap mahasiswa, dosen, dan karyawan. Analisis kuantitatif pada 185 sampel menunjukkan rebranding berpengaruh pada brand equity universitas dengan nilai koefisien determinasi yang rendah. Rebranding meningkatkan brand awareness dan perceived quality merek baru. Hasil uji beda t-test menunjukkan tidak ada perbedaan pada brand equity sebelum dan sesudah rebranding. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa brand equity merek lama berhasil ditransfer ke merek baru karena rebranding telah meniadakan brand equity merek lama dan memindahkannya ke merek baru. Keberhasilan transfer brand equity tersebut terutama karena institusi menghargai sejarah dari sekolah-sekolah tinggi yang melakukan merger. Selain itu, repositioning melalui peningkatan reputasi dari sekolah tinggi menjadi universitas juga menjadi salah satu alasan kuat keberhasilan transfer brand equity tersebut, terutama ketika dikaitkan dengan brand awareness, brand association, dan perceived quality. Penelitian ini mendukung hasil penelitian terdahulu dari Muzellec & Lambkin (2006), Marques et al. (2020), Beise-Zee (2022), dan Blazquez et al. (2019).
Jenis Karya Akhir: | Tesis (Masters) |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 330 Ekonomi |
Program Studi: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Magister Manajemen S2 |
Pengguna Deposit: | 2208205549 . Digilib |
Date Deposited: | 23 Aug 2022 02:33 |
Terakhir diubah: | 23 Aug 2022 02:33 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65429 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |