ANALISIS CEKUNGAN DAN STRUKTUR GEOLOGI WAROPEN MENGGUNAKAN ANALISIS DERIVATIF DAN PEMODELAN 3D GAYABERAT SEBAGAI PRE-ELIMINARIES HYDROCARBON EXPLORATION PADA AREA LEPAS PANTAI WAROPEN, PAPUA

Dzulfiqar Baco Azhar , 1715051046 (2022) ANALISIS CEKUNGAN DAN STRUKTUR GEOLOGI WAROPEN MENGGUNAKAN ANALISIS DERIVATIF DAN PEMODELAN 3D GAYABERAT SEBAGAI PRE-ELIMINARIES HYDROCARBON EXPLORATION PADA AREA LEPAS PANTAI WAROPEN, PAPUA. FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK_DZULFIQAR BACO A_1715051046.pdf

Download (42Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI_FULL_DZULFIQAR BACO A_1715051046.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (6Mb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI_TANPA PEMBAHASAN_DZULFIQAR BACO A_1715051046.pdf

Download (6Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Papua merupakan salah satu pulau terbesar di Indonesia yang memiliki kondisi geologis yang sangat kompleks, karena daerah ini terbentuk dari interaksi dua lempeng yaitu Lempeng Australia dan Lempeng Pasifik yang menghasilkan formasi yang khas. Cekungan Waropen, merupakan cekungan yang terbentuk akibat proses penciptaan intra-oceanic island arc yang berakhir pada Lempeng Indo-Australia Utara pada zaman Paleosen. Cekungan digambarkan sebagai cekungan besar tunggal dengan banyak depocenter atau sub-cekungan yang saling berhubungan dan terpisah dengan isi yang serupa dan korelatif. Metode gayaberat adalah metode geofisika non-destruktif yang telah digunakan secara luas untuk mengukur percepatan gravitasi bumi yang dipengaruhi oleh perbedaan densitas batuan di bawah permukaan. Metode ini sangat berguna dalam eksplorasi hidrokarbon. Analisis Derivatif merupakan salah satu metode pengolahan data untuk memudahkan dalam penentuan struktur dan batas kontak lapisan. Pemodelan 3D merupakan pemodelan yang dapat memberikan gambaran bawah permukaan lebih detail. Struktur geologi yang terbentuk menunjukan adanya kemungkinan bahwa mayoritas patahan daerah penelitian merupakan patahan minor dari Waipoga Fault dan Komplemen Yapen Fault Zone. Selain itu pemodelan dan analisis menunjukan adanya jebakan berupa fault trap, selain itu dapat diprediksi bahwa seal rock cekungan sedimen yang ada berupa marine shale dimana merupakan bagian formasi Membramo periode Pliosen hingga Pleistosen, sedangkan batuan reservoir berupa sand yang merupakan bagian Formasi Membramo atau Makats periode Miosen Tengah hingga Miosen Akhir pada kedalaman 1500 m. Kata kunci: Cekungan, Marine, Gayaberat, Hidrokarbon, Exploration, Waropen

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 530 Fisika
500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 550 Ilmu bumi dan geologi
600 Teknologi (ilmu terapan)
600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Geofisika
Pengguna Deposit: 2208173582 . Digilib
Date Deposited: 15 Dec 2022 02:46
Terakhir diubah: 15 Dec 2022 02:46
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67666

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir