Yanti Ningsih, 1714041061 (2013) PENGARUH FRAKSI EKSTRAK DAUN NIMBA ( Azadirachta indica A.) DAN DAUN JARAK ( Jatropha curcas L.) TERHADAP DIAMETER KOLONI DAN JUMLAH SPORA JAMUR Colletotrichum capsici PENYEBAB PENYAKIT ANTRAKNOSA PADA CABAI ( Capsicum annum L.). Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (30Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (6Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MOTTO.pdf Download (67Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PERSEMBAHAN.pdf Download (77Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SANWACANA.pdf Download (55Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (66Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (56Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (46Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (60Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (108Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (115Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (119Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (6Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (112Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Tanaman cabai (Capsicum annum L.) merupakan tanaman semusim yang tergolong dalam famili solanaceae. Budidaya cabai seringkali menghadapi banyak kendala terutama dalam usaha meningkatkan produktivitas, dalam hal kualitas maupun kuantitasnya. Salah satu kendalanya adalah penyakit antraknosa. Penyakit ini disebabkan oleh jamur Colletotrichum capsici yang pada tingkat tertentu dapat merugikan hasil yang cukup besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun nimba dan daun jarak yang diperoleh dengan fraksinasi pada berbagai pelarut. sebagai biofungisida terhadap diameter koloni dan jumlah spora jamur C.capsici secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada bulan Desember 2011 sampai dengan Agustus 2012. Penelitian terdiri dari 2 sub percobaan yaitu fraksi ekstrak daun nimba dan ekstrak daun jarak. Pada masing-masing sub percobaan disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL) dengan 11 perlakuan dan 3 ulangan. Pada masing-masing sub percobaan perlakuan terdiri dari media PDA tanpa ekstrak (Po), fraksi ekstrak dalam aquades (P1), fraksi ekstrak dalam alkohol 10% (P2), fraksi ekstrak dalam alkohol 50% (P3), fraksi ekstrak dalam alkohol 90% (P4), fraksi ekstrak dalam etil asetat 10% (P5), fraksi ekstrak dalam etil asetat 50% (P6), fraksi ekstrak dalam etil asetat 90% (P7), fraksi ekstrak dalam n-heksana 10% (P8), fraksi ekstrak dalam n-heksana 50%(P9) dan fraksi ekstrak dalam n-heksana 90% (P11). Efektivitas masing-masing ekstrak diukur berdasarkan penghambatan terhadap diameter koloni C. capsici PDA sesuai dengan perlakuan. pada media Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan sidik ragam dan selanjutnya perbedaan nilai tengah antar perlakuan diuji dengan uji jarak berganda (Duncan) dengan taraf nyata 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada ekstrak daun nimba fraksi alkohol 90% berpotensi sebagai bahan fungisida nabati yang dapat menekan diameter koloni dan menghambat jumlah spora C.capsici. Pada ekstrak daun jarak fraksi alkohol 10%, alkohol 90%, etil asetat 10% dan n-heksana 90% berpotensi sebagai fungisida nabati yang dapat menekan diameter koloni dan menghambat jumlah spora C. capsici.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > Karya Karya Umum = 000 > Karya Karya Umum = 000 > Knowledge/Ilmu Pengetahuan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi |
Pengguna Deposit: | UPT Perpustakaan Unila |
Date Deposited: | 04 Feb 2015 06:41 |
Terakhir diubah: | 04 Feb 2015 06:41 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/6791 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |