Devy , Hanandary Ghassani (2023) HUBUNGAN ANTARA STATUS KOMORBID DENGAN KEJADIAN METASTASIS PADA PASIEN KANKER PAYUDARA DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PERIODE JANUARI-DESEMBER 2019. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung.
|
File PDF (ABSTRAK)
1. ABSTRAK.pdf Download (2926Kb) | Preview |
|
File PDF (SKRIPSI FULL)
2. SKIRPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2756Kb) |
||
|
File PDF (SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN)
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2788Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Latar Belakang: Kanker payudara merupakan penyebab utama kematian pada wanita di seluruh dunia. Berdasarkan data Global Burden Cancer (GLOBOCAN) tahun 2020, Diperkirakan 2,3 juta wanita didiagnosis dengan kanker payudara, terhitung sekitar 24,5% dari semua kasus kanker di seluruh dunia. Faktor risiko yang telah terbukti terlibat dalam perkembangan kanker payudara diantaranya faktor hormonal, genetic, lingkungan, olahraga, diet, obesitas, dan penyakit penyerta/komorbid. Banyak bukti menunjukkan hubungan yang erat antara diabetes dengan kejadian kanker. Kadar glukosa yang tinggi mendukung perkembangan tumor melalui berbagai mekanisme, termasuk mempromosikan proliferasi sel tumor, invasi dan migrasi, menginduksi resistensi terhadap apoptosis dan kemoterapi. Perubahan tingkat keasamaan lingkungan mikro tumor akibat pemrograman ulang metabolisme glukosa juga bertindak dalam mempromosikan ekspresi faktor angiogenik dan meningkatkan metastasis tumor. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kadar Glukosa Darah Sewaktu (GDS) dengan kejadian metastasis dan lokasi metastasis pada pasien kanker payudara, mengetahui kadar Glukosa Darah Sewaktu (GDS), usia, komorbid, jenis dan grade kanker pada pasien kanker payudara, dan mengetahui lokasi metastasis pada pasien kanker payudara di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian diambil menggunakan total sampling dan didapatkan sebanyak 96 orang di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek. Hasil: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status gula darah saat diagnosis dengan kejadian metastasis kanker payudara (p=0.595) di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Lampung, dan tidak terdapat hubungan antara status komorbbid dengan kejadian metastasis kanker payudara (p=0.048) Kesimpulan: Glukosa Darah Sewaktu (GDS) tidak berhubungan dengan kejadian metastasis kanker payudara di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek. Kata kunci: Glukosa Darah Sewaktu (GDS), kanker payudara, metastasis
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | 2301074284 . Digilib |
Date Deposited: | 21 Feb 2023 01:48 |
Terakhir diubah: | 21 Feb 2023 01:48 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/69676 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |