EMAWATI, (2023) RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KAILAN (Brassica oleracea L.) TERHADAP APLIKASI PUPUK BIO-SLURRY PADAT DAN LIQUID ORGANIC BIOFERTILIZER (LOB). FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK.pdf Download (95Kb) | Preview |
|
File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1787Kb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1723Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Kailan merupakan salah satu sayuran yang diminati oleh masyarakat Indonesia dengan nilai jual yang relatif mahal dan biasanya terdapat di supermarket, hotel, dan restoran. Tanaman kailan sangat potensial untuk dikembangkan di Indonesia terutama di Lampung. Namun, tanah di daerah Lampung termasuk jenis tanah PMK (Podsolik Merah-Kuning) dengan kandungan unsur hara yang rendah. Salah satu upaya untuk meningkatkan kandungan unsur hara dalam tanah yaitu dengan pemberian pupuk seperti pupuk bio-slurry padat dan Liquid Organic Biofertilizer (LOB). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman kailan terhadap dosis pupuk bio-slurry padat dan Liquid Organic Biofertilizer (LOB). Penelitian dilakukan pada bulan Desember 2022 sampai Februari 2023 di Kecamatan Labuhan Ratu, Kota Bandar Lampung, Lampung. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dua faktor dengan tiga kelompok. Faktor pertama adalah dosis pupuk bio-slurry padat yang terdiri dari 4 taraf yaitu 0, 10, 20, dan 30 ton/ha. Faktor kedua adalah konsentrasi Liquid Organic Biofertilizer (LOB) yang terdiri dari 3 taraf yaitu 0, 10, dan 20 ml/l dengan volume siram 200 ml/tanaman. Dosis LOB konsentrasi 10 ml adalah 166,666 l/ha, sedangkan dosis LOB konsentrasi 20 ml/l sebanyak 333,332 l/ha dengan 83.333 tanaman/ha. Homogenitas ragam diuji dengan Uji Bartlett, aditifitas data diuji dengan uji Tukey, dan apabila asumsi terpenuhi data kemudian dianalisis dengan analisis ragam. Perbedaan nilai tengah perlakuan diuji dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk bio-slurry padat dosis 20 ton/ha menghasilkan bobot segar tajuk tanaman kailan sebesar 63,44 g/tanaman. Liquid Organic Biofertilizer (LOB) konsentrasi 20 ml/l dengan volume siram 200 ml/tanaman atau dosis 333,332 l/ha menghasilkan bobot segar tajuk sebanyak 62,51 gram/tanaman dengan luas daun dan bobot kering akar tertinggi. Kata kunci : kailan, pupuk, bio-slurry padat, Liquid Organic Biofertilizer (LOB)
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi S1-Agronomi |
Pengguna Deposit: | 2301740125 . Digilib |
Date Deposited: | 06 Jul 2023 07:55 |
Terakhir diubah: | 06 Jul 2023 07:55 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73358 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |