Ahmad Ali Arjuna, ERIKA ALINA PUTERI (2013) PENGARUH APLIKASI FOSFOR DAN SILIKA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max [L.] Merrill.). Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.
|
File PDF
COVER DALAM.pdf - Published Version Download (26Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (37Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MENYETUJUI.pdf - Published Version Download (186Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MENGESAHKAN.pdf - Published Version Download (183Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (29Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf - Published Version Download (45Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version Download (45Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf - Published Version Download (50Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf - Published Version Download (61Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf - Published Version Download (88Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (249Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf - Published Version Download (49Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (51Kb) | Preview |
|
Archive
LAMPIRAN.zip - Published Version Download (1857Kb) |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Produktivitas kedelai di Indonesia masih rendah. Upaya meningkatkan produktivitas kedelai dapat dilakukan melalui dosis pemupukan baik pupuk makro maupun mikro. Penelitian ini bertujuan (1) mengetahui pengaruh pemberian P terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai; (2) mengetahui tanggapan tanaman kedelai terhadap pemberian Si dalam meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman; (3) mengetahui tanggapan tanaman kedelai terhadap kombinasi pemberian P dan Si dalam meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung dari bulan Januari--Juni 2013. Perlakuan disusun secara faktorial (5x3) dalam RKTS dengan 3 ulangan. Faktor pertama adalah dosis pupuk P: 0 g/10 kg tanah (P (P (2) ); 0,5 g/10 kg tanah (P (0) ); dan 1 g/10 kg tanah (1) ). Faktor kedua adalah dosis pupuk Si: 0 g/10 kg tanah (Si 1 g/10 kg tanah (Si kg tanah(Si (4) ), 2 g/10 kg tanah (Si (1) (2) ), (0) ), 3 g/10 kg tanah (Si ), dan 4 g/10 (3) ). Data dianalisis dengan anara dan pemisahan nilai tengah dengan ortogonal polinomial (silika) dan ortogonal kontras (fosfor) pada taraf α 5%.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian P tidak tergantung dari pemberian Si. Pemberian (P ) dan (P (1) ) lebih baik daripada (P (2) ) berdasarkan (0) variabel jumlah daun, jumlah buku subur, bobot kering berangkasan, bobot kering akar, dan bobot polong/tanaman dengan selisih masing-masing sebesar 3 helai; 6,21 buku; 10,15 gram; 1,17 gram; dan 2,73 gram sedangkan P dengan P (2) (1) tidak berbeda pada pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai kecuali pada tinggi tanaman dengan selisih 5,99 cm. Pemberian silika sampai 4 g/10 kg tanah (Si ) (4) tidak menunjukkan pengaruh yang berbeda pada semua variabel pengamatan. Kata kunci: fosfor, hasil, kedelai, pertumbuhan, silika.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > Q Science (General) > Pertanian ( Umum ) |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi |
Pengguna Deposit: | A.Md Cahya Anima Putra . |
Date Deposited: | 04 Feb 2014 08:02 |
Terakhir diubah: | 04 Feb 2014 08:02 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/794 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |