ANALISIS KESESUAIAN PULAU KELAGIAN BESAR TERHADAP EKOSISTEM TERUMBU KARANG DENGAN INDEKS KESESUAIAN DAN DAYA DUKUNG KAWASAN WISATA (STUDI KASUS DI TITIK KOORDINAT 5°37'22.3"S 105°12'36.7"E)

FAUZAN , HANIF AL YUSUF (2024) ANALISIS KESESUAIAN PULAU KELAGIAN BESAR TERHADAP EKOSISTEM TERUMBU KARANG DENGAN INDEKS KESESUAIAN DAN DAYA DUKUNG KAWASAN WISATA (STUDI KASUS DI TITIK KOORDINAT 5°37'22.3"S 105°12'36.7"E). FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK - Fauzan hanif Al Yusuf.pdf

Download (139Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL TANPA LAMPIRAN - Fauzan hanif Al Yusuf.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2842Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN - Fauzan hanif Al Yusuf.pdf

Download (6Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pulau Kelagian Besar memiliki keindahan alam yang sangat indah. Namun, pemerintah daerah masih belum menjadikan pulau ini lokasi wisata. Tujuan penelitian adalah menganalisis nilai IKW dan DDK, serta rekomendasi infrastruktur pendukung di Pulau Kelagian Besar. Metode yang digunakan adalah analisis kesesuaian dengan metode line intercept transect dan wawancara, serta pemanfaatan infrastruktur pendukungnya. Penelitian ini menghasilkan nilai IKW 2,125 dan 2,355 untuk snorkeling dan diving yang termasuk dalam kategori sesuai (S2). Potensi objek wisata menghasilkan 72,72% termasuk dalam kategori cukup sesuai. Daya dukung kawasan memiliki luas 9,03 ha dan 5,04 ha untuk kegiatan diving dan snorkeling. Kawasan ini dapat menampung hingga 361 orang/hari untuk kegiatan diving dan 202 orang/hari untuk snorkeling. Infrastruktur pendukung yang direkomendasikan meliputi, shelter, bangunan pusat informasi, dan minimarket. Kesimpulannya adalah rekomendasikan infrastruktur pendukung mencakup shelter, bangunan pusat informasi, dan minimarket, Nilai IKW serta DDK di stasiun 2 termasuk ke dalam kategori sesuai. Sehingga, ekosistem terumbu karang di Pulau Kelagian Besar dapat dimanfaatkan untuk menjadi ekowisata. Kata Kunci: Ekowisata Konsevasi, Wisata Laut, line intercept transect, Infrastruktur, Snorkeling. Kelagian Besar Island has breathtaking natural beauty. However, the local government has not yet designated this island as a tourist destination. The objective of the study is to analyze the IKW and DDK values and provide recommendations for supporting infrastructure on Kelagian Besar Island. The method used is a suitability analysis with the line intercept transect method and interviews, as well as the utilization of supporting infrastructure. The study results show an IKW value of 2.125 and 2.355 for snorkeling and diving, which fall into the suitable category (S2). The potential tourist attraction scored 72.72%, which is considered moderately suitable. The area's carrying capacity is 9.03 ha and 5.04 ha for diving and snorkeling activities, respectively. The area can accommodate up to 361 people per day for diving and 202 people per day for snorkeling. The recommended supporting infrastructure includes shelters, an information center, and a minimarket. In conclusion, the recommended supporting infrastructure includes shelters, an information center, and a minimarket. The IKW and DDK values at station 2 fall into the suitable category. Therefore, the coral reef ecosystem on Kelagian Besar Island can be utilized for ecotourism. Keywords: Conservation Ecotourism, Marine Tourism, Line Intercept Transect, Infrastructure, Snorkeling.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
700 Seni, seni rupa, kesenian > 720 Arsitektur
Program Studi: Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Sipil
Pengguna Deposit: A.Md Cahya Anima Putra .
Date Deposited: 05 Feb 2025 04:02
Terakhir diubah: 05 Feb 2025 04:02
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/82096

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir